Media Bisnis Online | by APPKEY

Home Blog Page 33

10 Cara Negosiasi Adalah: Tips Ampuh Menangkan Hati Klien

0
negosiasi adalah

Negosiasi adalah hal yang sering kita jumpai di dunia kerja. Oleh karena itu, kita harus tahu bagaimana cara melakukan negosiasi bisnis yang baik untuk memenangkan hati klien.

Negosiasi tidak hanya sekedar berbincang-bincang untuk mencapai kesepakatan atas sesuai. Anda membutuhkan strategi yang tepat supaya argumen bisa diterima sekaligus disetujui oleh pihak lawan. Cukup banyak orang pun masih merasa minder karena belum menguasai taktik negosiasi dengan baik.

Apakah Anda juga saat ini mengalami masalah yang sama? Tidak perlu cemas lagi, sebab kami akan mengajak Anda mempelajari tips-tips negosiasi bisnis yang baik dan efektif untuk mempengaruhi partner bisnis. Yuk langsung simak penjelasan selengkapnya di sini!

Pengertian Negosiasi Adalah

negosiasi adalah

Menurut KBBI, arti kata negosiasi adalah suatu proses mencapai persetujuan bersama melalui jalan tawar-menawar antara dua pihak atau lebih. Negosiasi pun sering dijumpai dalam kehidupan kelompok, organisasi, maupun perusahaan bisnis.

Bentuk negosiasi bisnis kerap berupa diskusi formal dan serius. Di sini setiap pihak yang bernego akan berusaha mencari solusi bisnis terbaik yang saling menguntungkan satu sama lain.

Terdapat cukup banyak skill bisnis yang terlibat saat melakukan negosiasi. Contohnya yaitu skill komunikasi, active listening, kerjasama, serta persuasif. Setiap orang yang berkecimpung dalam dunia bisnis pun hendaknya menguasai tata cara negosiasi, karena bermanfaat untuk mendukung kelancaran usaha.

Tujuan Negosiasi Adalah

Mengapa seseorang berupaya melakukan negosiasi dalam bisnis? Ini karena tujuan negosiasi adalah menyelesaikan konflik tanpa menambah kerugian-kerugian lainnya.

Sering kali kita berhadapan dengan masalah di tempat kerja karena adanya perbedaan pandangan, pemahaman, maupun kepentingan dengan rekan. Dari sinilah bisa muncul perselisihan apabila tidak segera ditangani.

Negosiasi pun sering dipandang sebagai alat pemecah konflik terbaik. Sebab dalam negosiasi, Anda dan lawan bicara bisa saling bertukar pandangan sekaligus memahami situasi satu sama lain. Pada akhirnya akan tumbuh rasa saling pengertian dan persetujuan yang juga bermanfaat menyelesaikan konflik awal.

4 Jenis Negosiasi Adalah

Masih banyak yang menduga bahwa negosiasi adalah proses diskusi biasa antara perusahaan dengan klien atau mitra saja. Padahal, negosiasi bisnis bisa dibedakan menjadi empat jenis berdasarkan karakter, tujuan, serta pihak-pihak yang terlibat.

Adapun keempat jenis negosiasi tersebut adalah:

1. Negosiasi Tim

Pertama ada negosiasi tim yang sering terjadi ketika perusahaan hendak membuat penawaran serta kesepakatan yang besar. Alhasil akan ada banyak orang yang terlibat menawar selama proses negosiasi berlangsung.

Adapun komposisi negosiasi tim terdiri atas:

  • Pemimpin: bertanggung jawab menarik keputusan akhir negosiasi.
  • Relater: membuat hubungan dengan pihak lawan.
  • Pengamat: mengamati pihak lawan dan mendiskusikannya dengan pemimpin.
  • Builder: menghitung biaya kesepakatan negosiasi dan membuat paket penawaran.
  • Kritikus: membantu tim memahami konsekuensi dan sisi-sisi negatif dari penawaran atau keputusan.
  • Perekam: mencatat seluruh jalannya negosiasi (notulen).

Uniknya, seseorang dalam tim negosiasi bisa memainkan lebih dari satu peran di atas. Misalnya seorang Builder merangkap sebagai Perekam untuk efisiensi tenaga kerja.

2. Negosiasi Multi Partai/Multi Pihak

Berikutnya ada negosiasi multi partai. Nama kegiatan diskusi ini diambil karena ciri khasnya yang melibatkan para pemimpin perusahaan besar. Biasanya ada lebih dari dua pihak yang bernegosiasi hingga mencapai kesepakatan yang memuaskan.

Negosiasi multi pihak mempunyai tantangannya tersendiri yang harus bisa Anda waspadai. Beberapa masalah yang sering dihadapi para pebisnis dalam negosiasi ini adalah:

  • Beberapa pihak bisa membangun aliansi/koalisi untuk “menyerang” pihak lawan. Ada cukup banyak kasus kemenangan negosiasi karena banyaknya vote dari aliansi.
  • Setiap pihak mempunyai kuasa untuk mengubah BATNA demi keuntungan masing-masing. BATNA adalah pilihan alternatif yang menjadi jalan tengah negosiasi.
  • Memungkinkan terjadinya miskomunikasi maupun kesalahan pengelolaan alur negosiasi.

3. Negosiasi Resolutif

Negosiasi resolutif adalah proses diskusi tawar-menawar yang sering kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari. Pasalnya, tujuan negosiasi ini adalah untuk mendamaikan dua pihak maupun lebih yang saling bersitegang karena suatu masalah. Jalan tengah terbaik pun dicari sebisa mungkin untuk menyelesaikan konflik yang ada.

Terdapat empat poin penting yang wajib Anda pegang supaya proses negosiasi resolutif berjalan lancar, yakni:

  • Tidak mencampuradukkan emosi dengan masalah.
  • Bersikap objektif saat memandang masalah.
  • Mengedepankan keuntungan seluruh pihak, bukan individu.
  • Mengedepankan pemenuhan hak-hak, kewajiban dan kepentingan seluruh pihak secara adil.

4. Negosiasi Agresif

Jenis terakhir negosiasi adalah negosiasi agresif. Tidak seperti tipe-tipe sebelumnya, negosiasi agresif mempunyai proses yang paling menggebu-gebu sehingga bisa terkesan “negatif” bagi sebagian orang.

Hanya pihak yang paling agresif yang biasanya ditugaskan dalam sesi diskusi ini. Perundingan pun bisa terjadi cukup alot karena masalah yang dihadapi cukup rumit. Contoh penerapan negosiasi agresif adalah:

  • Berakting seolah-olah kehilangan minat atas penawaran demi mendapat keuntungan tambahan dari negosiasi.
  • Proses negosiasi dengan daya persuasif intensif karena ada satu pihak yang sulit diajak kerjasama.
  • Memberikan janji berupa keuntungan di masa depan apabila mau mengambil keputusan yang menguntungkan lawan saat ini.

10 Strategi Negosiasi Bisnis yang Efektif Memikat Lawan Bicara

negosiasi adalah

Sudah tidak sabar mau mencoba latihan negosiasi? Mari langsung asah skill negosiasi Anda dengan menerapkan 10 strategi simpel berikut ini, dijamin ampuh untuk “menaklukkan” hati lawan debat Anda!

1. Mempersiapkan Diri dan Memahami Syarat Negosiasi

Setiap negosiator—orang-orang yang melakukan negosiasi—wajib mempersiapkan dirinya sebelum terjun ke “medan pertempuran”. Minimal Anda harus memahami dulu apa saja syarat terjadinya negosiasi yang baik, yaitu:

  • Kegiatan diskusi dan tawar-menawar melibatkan dua pihak atau lebih.
  • Seluruh partisipan mempunyai tujuan yang sama.
  • Seluruh peserta harus saling menyetujui hasil akhir diskusi.
  • Apabila sesi negosiasi gagal mencapai titik terang, maka seluruh partisipan harus mencari jalan keluar lain.

Selain itu, pahami juga kondisi dan karakter dari lawan bicara Anda nantinya. Hal ini penting supaya Anda bisa lebih mudah membuat penawaran yang mereka suka. Anda bisa mencari tahu seperti apa sosok klien/lawan bicara dengan meriset profil bisnis mereka di website resmi perusahaan, LinkedIn, atau akun sosial medianya.

2. Menciptakan First Impression yang Baik

Pastikan untuk membuat kesan pertama (first impression) yang baik saat sesi negosiasi dimulai. Studi psikologi menemukan fakta bahwa 5 menit pertama dalam pertemuan kerap menentukan penilaian lawan bicara pada kita—begitupun sebaliknya.

Jadi pastikanlah untuk memberi kesan awal yang baik dan kuat bagi seluruh peserta negosiasi. Anda bisa menonjolkan sikap-sikap profesional, ramah dan sopan untuk menarik simpati.

3. Mendengarkan Argumentasi Lawan dengan Seksama

Negosiasi memang terdiri atas diskusi. Namun hindarilah sikap terlalu mendominasi ruang obrolan karena bisa memancing penilaian buruk dari peserta lainnya. Anda bisa dianggap egois dan tidak menghargai hak orang lain.

Justru lebih baik untuk mendengarkan argumentasi dan pendapat lawan bicara dengan seksama sebelum gantian berbicara. Memahami betul-betul letak permasalahan setiap orang juga bisa membantu Anda mencari solusi terbaik demi memenangkan negosiasi.

4. Memberitahu Tujuan Negosiasi dengan Lugas

Tips negosiasi berikutnya adalah segera menyampaikan tujuan negosiasi dengan jelas dan detil. Jelaskan poin-poin pembahasan dengan kalimat-kalimat sederhana, supaya pihak lawan bisa lebih mudah memahami Anda, serta menyiapkan saran-saran terbaiknya. Cara ini juga sekaligus membuktikan rasa percaya diri Anda di hadapan lawan bicara.

5. Menghindari Sikap Bertele-Tele

Poin ini masih berhubungan dengan tips sebelumnya. Usahakan untuk bersikap lugas to the point demi menjaga tenaga, fokus dan waktu yang berharga dari semua orang. Sangat disarankan untuk membuat list topik bahasan untuk menghindari kelupaan atau ketidaksengajaan membahas hal-hal yang kurang relevan saat negosiasi.

6. Menjaga Ketenangan dan Kesopanan Diskusi

Bersikap tenang dan sopan juga termasuk kunci keberhasilan negosiasi yang, sayangnya, masih sering dilupakan. Ada banyak sekali kasus di mana negosiasi berjalan ricuh akibat peserta saling tersulut emosi.

Ingat, membalas sikap arogan dari lawan bicara tidak akan pernah menyelesaikan masalah Anda. Sebaliknya, hal tersebut justru hanya akan memperbesar konflik. Sebisa mungkin tetaplah sopan, tenang dan profesional untuk menjaga image diri sendiri sekaligus perusahaan.

7. Melihat Masalah dengan Perspektif yang Lebih Luas

Ada kalanya negosiasi menemui jalan buntu karena para peserta terlalu fokus di satu masalah yang sama. Apabila hal ini turut menimpa Anda, maka sebaiknya cobalah menarik diri terlebih dahulu dari panasnya diskusi.

Dinginkan kepala Anda, sebelum melihat kembali masalah dari perspektif yang berbeda. Tak jarang solusi baru ditemukan usai kita memperluas pandangan dan berpikir di luar kotak (out of box).

8. Menawarkan Sejumlah Pilihan Solusi

Siapkan juga sejumlah alternatif solusi pada lawan untuk memenangkan negosiasi. Kita tidak akan pernah tahu kemungkinan buruk yang terjadi di lapangan.

Jadi tak ada salahnya membuat rencana A, B, C dan seterusnya jika terjadi kegagalan pada solusi  utama. Namun dengan catatan, jawaban alternatif tersebut haruslah tetap menguntungkan kedua belah pihak negosiasi.

9. Menghindari Penerimaan Langsung di Awal

Para negosiator pemula cenderung mudah menerima tawaran pertama yang disodorkan lawan bicara. Strategi ini bisa berbalik merugikan Anda, apalagi jika sebenarnya masih ada keuntungan lain yang bisa turut dipetik apabila melanjutkan negosiasi.

Anda perlu berpikir cermat dan melihat seluruh plus-minus tawaran untuk menghindari kesalahan langkah memutuskan. Kembali lagi, lakukan kajian rincian dan mendalam terkait lawan bicara dan masalah yang dirundingkan demi memaksimalkan keuntungan bersama.

10. Menyiapkan Letter of Intent

Tips terakhir yang harus diingat saat bernegosiasi adalah menyiapkan LoI (Letter of Intent) atau Term Sheet. Fungsi dokumen tersebut adalah menjaga keamanan hasil negosiasi serta kenyamanan seluruh pihak yang terlibat. Sebab di sini tertuang segala bentuk kesepakatan, penawaran, hingga rincian syarat-syarat yang harus dipenuhi seluruh peserta negosiasi.

Itulah dia ulasan lengkap terkait pengertian, jenis dan strategi ampuh negosiasi bisnis. Semoga tips dan trik di atas bermanfaat menambah wawasan Anda, khususnya ketika hendak melakukan negosiasi dengan klien maupun partner bisnis. Selamat mencoba!

Yuk gali lebih banyak wawasan terbaru seputar digital marketing hanya di MARKEY. Baca gratis ratusan artikel bisnis pilihan dengan mengklik https://markey.id/ atau mendownload MARKEY APP di Playstore dan AppStore. Sampai jumpa lagi!

SERP adalah: Arti, Fungsi dan Cara Kerjanya terhadap SEO

0
serp adalah

SERP adalah kependekan dari Search Engine Result Page. Istilah ini mungkin sudah sering Anda jumpai ketika mengelola bisnis online dan SEO. Namun apa itu SERP dan bagaimana fungsinya?

Banyak orang tidak sadar bahwa mereka bergantung pada SERP untuk menemukan informasi di internet. Fitur ini memungkinkan kita memperoleh rekomendasi jawaban sesuai keyword yang kita telusuri.

Dari sisi pebisnis, SERP jelas menguntungkan karena membantu konsumen menemukan web kita dengan mudah. Jadi ada baiknya bagi kita untuk menguasai cara kerja dan fitur-fitur SERP demi memaksimalkan ranking olshop di Google.

Yuk langsung saja kita simak penjelasan lebih lengkap terkait apa itu SERP selengkapnya di sini!

Pengertian SERP Adalah

serp adalah

Apa itu SERP? Buat Anda yang belum tahu, SERP adalah kependekan dari Search Engine Result Page—atau “Halaman hasil penelusuran di search engine”.

SERP memuat seluruh informasi yang Anda telusuri di internet. Misalnya Anda mengetik “toko kue” di Google dan memencet search. Tak lama kemudian, layar gadget Anda akan menampilkan sebuah halaman berisi list website toko kue terbaik. Inilah yang dimaksud SERP.

Namun jangan salah kaprah. SERP tidak hanya dimiliki oleh Google saja, melainkan semua jenis mesin pencari seperti Bing, Yahoo dan YouTube. Mereka semua mempunyai algoritma khusus yang bisa menampilkan list konten sesuai keyword user.

Fungsi dan Cara Kerja SERP Adalah

Mengapa SERP penting di internet? Fungsi utama SERP adalah mendeteksi konten-konten yang relevan dengan keyword user, lalu merangkumnya sebagai list hasil penelusuran.

SERP sangat membantu kita untuk mendapatkan informasi terbaik dalam waktu hitungan detik. Proses ini pastinya akan sangat sulit dilakukan tanpanya, apalagi jika mengingat ada miliaran konten yang terunggah di dunia maya.

Adapun gambaran cara kerja sederhana dari SERP adalah:

  • User memasukkan keywordke mesin pencari.
  • Algoritma mesin pencari akan mulai bekerja mencocokkan keyworddengan pustaka konten yang dimiliki.
  • Mesin pencari turut mendeteksi elemen-elemen lain yang dianggap relevan dengan maksud penelusuran user. Misalnya riwayat pencarian terdahulu, posisi lokasi user, dan kualitas informasi menurut SEO.
  • Mesin pencari menampilkan listjawaban dalam urutan yang spesifik sesuai skor SEO-nya.

3 Jenis Utama SERP Adalah

serp adalah

Ternyata, Search Engine Result Page tidak hanya berupa halaman hasil pencarian biasa. Terdapat tiga kelompok utama SERP apabila mengacu pada cara-cara konten masuk ke list SERP itu sendiri, yakni:

Organic Results (Penelusuran Alami)

Jenis pertama SERP adalah organic results yang merupakan rekomendasi alami menurut algoritma dan index search engine. Hanya konten dengan skor SEO dan performa natural terbaik saja yang bisa masuk ke grup ini.

Grup SERP inilah yang menjadi target dari setiap bisnis online. Pasalnya, web-web yang berhasil menduduki ranking satu organic results berpeluang mendapat lebih banyak klik, impresi, serta calon konsumen potensial.

Keuntungan lain dari organic results adalah menjadi media pemasaran gratis jangka panjang. Namun Anda perlu menekuni optimalisasi SEO selama berbulan-bulan sebelum bisa melihat hasilnya.

Paid Results (Pencarian Berbayar)

Paid results adalah kebalikan dari organic result. Anda hanya perlu memasang iklan berbayar di search engine untuk “mempromosikan” website di posisi teratas SERP.

Proses paid results tentunya lebih singkat dibandingkan organic results, sehingga sangat cocok untuk promosi jangka pendek. Agar tidak membingungkan user, konten paid results biasanya disematkan tulisan “Iklan” atau “Ad” kecil di bagian kiri judul.

Beberapa contoh konten paid results adalah PPC (Pay Per Click) dan Shopping Results (laman khusus yang menampilkan produk jualan).

SERP Features

Jenis SERP terakhir adalah features. Konten-konten yang bisa masuk kelompok ini biasanya tergolong “istimewa” karena mendapat sorotan spesial dari search engine. Sejumlah pakar SEO menyebut konten SERP features menduduki peringkat paling tinggi, yaitu ranking 0.

Ada banyak jenis SERP features yang sering kita jumpai sehari-hari, contohnya:

  • Featured Snippet:Cuplikan dari konten terbaik di SERP berupa tabel, paragraf singkat, dan list bullet atau angka.
  • People Also Ask: List FAQ (Frequently Asked Question) yang terselip di halaman tengah SERP. Setiap pertanyaan sudah langsung memuat kutipan jawaban terbaik.
  • Google Knowledge Panel: Kolom khusus di sisi kanan SERP yang menampilkan rangkuman lengkap terkait sebuah profil bisnis, lokasi, penjelasan benda, istilah dan lain-lain.
  • Video Results: Koleksi snippet khusus untuk konten video. Anda bisa menemukan jajaran list rekomendasi video yang memuat informasi paling relevan sesuai keyword.
  • Image Packs: Memuat rekomendasi gambar terbaik sesuai keyword user. Menu ini hanya tersedia pada penelusuran Google Images.
  • Top Stories: Kutipan konten yang diambil langsung dari portal berita online. Namun web Anda harus sudah diverifikasi oleh Google News agar bisa masuk laman ini.
  • Local Packs: Fitur SERP yang berkaitan langsung dengan SEO lokal. Search engineakan memberi tahu list rekomendasi tempat atau profil bisnis di sekitar lokasi pengguna.
  • Direct Answer Box(Knowledge Card): Fitur yang menampilkan ringkasan jawaban terkait segala pertanyaan yang diberikan user. Alhasil Anda tidak perlu membuka halaman website manapun untuk membaca sebuah informasi.

Bagaimana Dampak SERP Terhadap SEO?

Janganlah sekali-kali mengabaikan pentingnya SERP jika Anda ingin memaksimalkan ranking website bisnis di Google. Ini karena SERP dan SEO sudah terbukti saling memengaruhi satu sama lain.

Mayoritas pengguna internet cenderung hanya menyimak konten di urutan pertama saja. Mengapa demikian? Jawabannya sederhana: website di posisi teratas sudah pasti merangkum seluruh informasi yang dibutuhkan user. Jadi pengguna tidak perlu repot jauh-jauh mencari informasi ke bawah, apalagi sampai ke halaman kedua SERP.

Dari sini dapat disimpulkan bahwa posisi website Anda di SERP dipengaruhi langsung oleh keberhasilan implementasi SEO Anda. Jika SEO Anda bekerja dengan baik, otomatis situs akan memperoleh ranking teratas dengan mudah—begitupun sebaliknya.

Hubungan SEO dan SERP ini memang sengaja dirancang demikian untuk menjaga kepuasan pengguna search engine. Namun selain mengandalkan optimasi organik (SEO), posisi web di SERP kini juga bisa diatur secara anorganik (SEM).

Banyak iklan SEM kini menghiasi halaman pertama SERP, baik di posisi teratas maupun terbawah. Strategi ini cukup ampuh untuk memaksimalkan visibilitas web serta mendulang banyak klik secara instan.

Demikianlah penjelasan artikel kali ini terkait Search Engine Result Page alias SERP. Kini Anda bisa lebih mudah memaksimalkan strategi SEO bisnis setelah mengetahui apa itu SERP, fungsi dan dampaknya terhadap SEO. Selamat mencoba!

Baca juga aneka tips dan strategi ampuh memaksimalkan omset bisnis online terbaik hanya di MARKEY. Cukup klik https://markey.id/ atau download MARKEY APP di Playstore dan Appstore sekarang juga. Sampai jumpa lagi di artikel menarik lainnya!

9 Cara Memulai Usaha Barbershop dengan Modal Minim

0
usaha barbershop

Usaha barbershop terbukti mempunyai omset yang menggiurkan hingga puluhan juta rupiah sebulan. Menariknya lagi, bisnis ini bisa dimulai dengan jumlah modal yang tipis!

Jasa tukang cukur rambut atau barbershop merupakan salah satu peluang bisnis terlaris di Indonesia. Usaha ini tidak pernah sepi karena selalu ada saja konsumen yang membutuhkan layanan potong rambut setiap hari—khususnya para kaum adam.

Anda kini bisa mencoba peruntungan usaha di bidang barber dengan modal sedikit dan bantuan teknologi digital marketing. Yuk langsung intip kiat-kiat sukses membuka usaha barbershop nyaris tanpa modal di bawah ini!

Apa Itu Usaha Barbershop?

usaha barbershop

Usaha barbershop adalah layanan jasa potong rambut seperti salon. Bedanya, target pasar barbershop kebanyakan didominasi oleh konsumen laki-laki.

Layanan yang disediakan barbershop pun macam-macam, mulai dari potong rambut, cuci keramas, hingga cukur kumis dan jenggot. Saking terkenalnya, banyak bisnis barber yang melebarkan sayap dan melahirkan beragam layanan baru, seperti:

  • Jasa potong rambut khusus anak-anak. Barbershopanak-anak biasa dilengkapi mainan dan kursi duduk berbentuk mobil-mobilan, kuda atau pesawat agar sang anak betah selama proses cukur.
  • Barberonline on call. Konsumen bisa memesan layanan pangkas rambut dari rumah, lalu petugaslah yang akan mendatanginya.
  • Sharing booth barber. Layanan potong rambut yang “berbagi tempat” dengan usaha lainnya, seperti kedai kopi. Jadi, konsumen bisa mengantricukur rambut sembari ngopi santai.
  • Franchise barbershop.Anda bisa membeli paket franchise usaha barber, atau justru menyewakan merek bisnis Anda pada investor dan membuka cabang di daerah lain.

Jumlah Keuntungan Usaha Barbershop Per Bulan

Mengapa banyak orang tertarik berbisnis barbershop? Faktanya, usaha yang satu ini bisa menghasilkan estimasi profit hingga puluhan juta rupiah per bulannya!

Anggaplah layanan satu kali cukur rambut Anda kenakan tarif sebesar Rp20.000. jika dalam sehari Anda sanggup melayani hingga 25 konsumen, maka besar pemasukan yang diperoleh adalah:

Rp20.000 x 25 = Rp500.000

Lalu total pemasukan yang akan diraih bisnis barbershop Anda dalam satu bulan adalah:

Rp500.000 x 30 = Rp15.000.000

Bagaimana, lumayan besar bukan? Jika profit tersebut bisa dipertahankan dengan stabil pun, otomatis tidak perlu menunggu lama untuk balik modal usaha dan meraup untung yang besar.

Perkiraan Modal Usaha Barbershop yang Laris-Manis

usaha barbershop

Menariknya lagi, Anda bisa membuka bisnis cukur rambut dengan modal yang sedikit. Berikut adalah kisaran perhitungan modal usaha barber sederhana bagi pemula:

No Jenis Kebutuhan Nama Item Perkiraan Harga (Satuan) Jumlah Total
1 Perlengkapan Cukur Gunting Rp20.000 3 buah Rp60.000
2 Sisir Rp1.500 3 buah Rp4.500
3 Pisau cukur Rp8.000 3 buah Rp24.000
4 Krim cukur Rp20.000 1 cup Rp20.000
5 Silet Rp5.000 2 box Rp10.000
6 Handuk kecil Rp10.000 3 buah Rp30.000
7 Apron untuk barber Rp42.000 3 buah Rp126.000
8 Fasilitas Barbershop Cermin Rp62.000 3 buah Rp186.000
9 Set kursi dan meja Rp3.000.000 3 buah Rp9.000.000
10 Kursi plastik tunggu Rp70.000 5 buah Rp350.000
11 Apron untuk konsumen Rp25.000 3 buah Rp75.000
12 Set sapu dan pengki Rp50.000 1 set Rp50.000
TOTAL Rp9.885.500

Catatan: Rincian harga di atas diambil langsung dari list harga ecommerce lokal Indonesia. Harga-harga tersebut masih bisa Anda ubah jumlahnya sesuai kebutuhan maupun budget.

Tidak perlu khawatir, karena Anda bisa langsung balik modal jika berhasil mengumpulkan pemasukan seperti rincian sebelumnya. Prosesnya jauh lebih cepat ketimbang bisnis-bisnis lain yang memakan budget lebih banyak.

Pun apabila memiliki modal tambahan, Anda dapat menambah list perlengkapan bisnis barber lainnya. Misal seperti menyediakan kipas angin atau AC, air minum kemasan gratis untuk pengunjung, dan lain-lain.

9 Cara Membuka Usaha Barbershop Nyaris Tanpa Modal

Membuka usaha pangkas rambut yang laris manis juga cukup mudah, lho. Setelah memantapkan hati dan pilihan, kini waktunya mencoba mendirikan bisnis barbershop sendiri dengan 9 cara simpel plus low budget berikut ini:

1. Merancang Konsep dan Rencana Usaha

Bisnis barbershop memang bukan hal baru di Indonesia. Untuk itu, Anda wajib memiliki konsep, strategi marketing, serta rencana usaha yang matang supaya bisnis tak kalah saing.

Inovasi unik dan menarik bisa Anda lakukan dengan berbagai cara. Misalnya menyediakan ruang tunggu yang nikmat dilengkapi pendingin udara, siaran TV, serta booth jualan makanan dan minuman.

Atau, mencoba menghadirkan konsep pesan slot potong rambut online lewat aplikasi. Jadi konsumen bisa langsung datang dan dilayani tanpa perlu lama-lama menunggu. Sertakan juga strategi branding agar bisnis barbershop Anda memiliki image yang kuat di masyarakat.

2. Meriset dan Menggali Ide dari Pesaing

Tidak punya ide atau inspirasi barbershop yang menarik? Tidak perlu panik. Anda bisa belajar dari usaha-usaha barber yang ada di luar sana.

Datanglah ke beberapa barbershop terdekat di sekitar lokasi usaha Anda, lalu pelajari cara mereka melayani konsumen sebaik mungkin. Perhatikan juga konsep bisnis mereka, harga, serta aneka layanan tambahan yang tersedia.

Selain itu, pengamatan pun bisa dilakukan secara online melalui website dan akun sosmed barbershop pesaing. Dari sini Anda bisa memetik banyak inspirasi, mempelajari harga rata-rata layanan barber, hingga berinovasi menciptakan servis baru dari kekurangan kompetitor.

3. Mencari Lokasi Bisnis yang Strategis

Langkah berikutnya dari membuka layanan barbershop adalah mencari lokasi bisnis yang strategis. Hal ini penting untuk memudahkan konsumen mendatangi tempat barber Anda.

Apabila memungkinkan, pilihlah lokasi-lokasi yang ramai didatangi target konsumen Anda. Contohnya pusat perbelanjaan, kampus, pasar, atau komplek-komplek yang sering dilalui konsumen laki-laki.

Daftarkan juga lokasi usaha ke online maps agar calon konsumen tak tersesat dalam perjalanan menuju barber Anda.

4. Menyiapkan Peralatan Usaha Barbershop

Sekarang tiba waktunya untuk membuat list perlengkapan alat mencukur rambut. Minimal Anda harus menyediakan gunting, sisir, alat cukur, sampo, handuk, apron, serta set kursi dan cermin. Tambahkan juga sapu dan tong sampah untuk membereskan potongan rambut dan menjaga lokasi bisnis tetap bersih.

Tidak apa jika alat-alat Anda masih sederhana dan tidak selengkap barber yang sudah besar reputasinya. Anda dapat melengkapi dan meng-upgrade alat-alat seiring bertumbuhnya profit dan modal usaha.

5. Menghitung Tarif Layanan Barber

Setiap barbershop menyediakan harga layanan yang berbeda-beda tergantung kelengkapan servisnya. Anda bisa mulai dengan menyediakan harga bagi layanan standar, mencakup jasa keramas, potong rambut, serta cukur jenggot dan kumis.

Banyak juga jasa potong rambut yang menyediakan harga dalam bentuk paket. Paket cukur sering menjadi best seller karena terkesan lebih murah daripada servis satuan. Kalau masih bingung, Anda bisa mengintip harga rata-rata barbershop di domisili tempat usaha saat ini.

6. Mempromosikan Bisnis di Media Online dan Offline

Selamat, seluruh rancangan bisnis barbershop Anda kini sudah siap! Sekarang mari lanjutkan dengan mulai berpromosi di platform online dan offline.

Promosi yang gencar akan memperbesar peluang usaha Anda diketahui calon konsumen. Pemasaran offline bisa dilakukan untuk menggaet perhatian konsumen lokal. Caranya adalah dengan memasang papan pengumuman di depan gerai barber, menyebar brosur, atau promosi mulut ke mulut.

Tak cukup sampai di situs, sertakan pula promosi online agar gaung nama bisnis Anda lebih terdengar luas! Manfaatkan platform iklan online gratis seperti sosmed marketing dan Google My Business untuk mempercepat pertumbuhan brand awareness.

7. Menawarkan Jasa Barber Online

Ingin memperoleh keuntungan barber hingga 2x lipat? Anda bisa mewujudkan impian tersebut dengan menawarkan opsi pesan jasa cukur rambut secara online.

Barber online adalah inovasi bisnis potong rambut yang mulai naik daun selama pandemi kemarin. Layanan ini banyak diminati karena praktis, aman dan lebih nyaman karena menghemat waktu serta tenaga konsumen.

Inovasi ini bisa mendatangkan keuntungan maksimal karena menghapus segala halangan konsumen untuk pergi bercukur di tempat Anda. Mereka hanya perlu memesan slot potong rambut sesuai pilihan waktu yang tersedia. Proses pemesanan pun bisa dilakukan dengan mudah melalui WhatsApp Business atau fitur chat di sosmed yang gratis.

8. Merancang Promo Menarik bagi Konsumen

Tawarkan aneka promo menarik kepada konsumen sebagai upaya menjaga hubungan baik dengan mereka. Strategi ini juga ampuh untuk mendatangkan pelanggan baru, khususnya di masa-masa awal berbisnis.

Anda bebas merancang bentuk promosi sekreatif mungkin. Misalnya memberi promo di tanggal cantik, giveaway, atau mengadakan sistem loyalti. Berikanlah kartu loyalti kepada setiap konsumen yang datang. Mereka berhak mendapat hadiah jika berhasil mengumpulkan hingga 10 stempel.

9. Mengembangkan Skill dan Inovasi Bisnis

Tips terakhir untuk mendirikan bisnis potong rambut adalah terus mengembangkan skill dan inovasi bisnis Anda. Tujuannya supaya bisnis Anda tidak kalah saing dan tetap relevan mengikuti perubahan zaman.

Contohnya seperti di masa pandemi Covid-19 silam. Banyak bisnis cukur rambut yang sepi dan bangkrut karena tidak berinovasi mengikuti kondisi sekitarnya.

Tentunya Anda tidak ingin mengulangi kesalahan yang sama, bukan? Oleh sebab itulah, ada baiknya turut berjaga-jaga mempersiapkan diri menghadapi aneka situasi di masa depan.

Kuncinya di sini adalah kekuatan dalam diri Anda untuk terus belajar dan mengembangkan ilmu berbisnis. Cobalah mengambil pelatihan marketing dan sertifikasi keterampilan barber supaya Anda lebih mudah mengagas ide-ide layanan baru sesuai kebutuhan masyarakat.

Demikianlah aneka strategi memulai usaha barbershop dengan modal tipis dan bisa langsung Anda coba. Yuk jangan sia-siakan kesempatan bisnis yang menggiurkan ini. Selamat mencoba!

Temukan lebih banyak ide bisnis serta tips-tips simpel mengoptimalkannya hanya di MARKEY. Klik https://markey.id/ sekarang juga untuk baca gratis ratusan artikel terbaru, atau download MARKEY APP di Playstore dan Appstore. Sampai jumpa lagi!

3 Core Web Vitals untuk Menyempurnakan SEO Anda, Catat!

0
core web vitals

Core web vitals adalah metrik-metrik penting dari Google yang digunakan untuk menilai kualitas setiap website. Sejak dirilis pada 2021 silam, metrik core web tersebut langsung berpengaruh terhadap SEO (Search Engine Optimalization), khususnya di bagian page experience.

Bagaimana cara kerja core web vital serta strategi optimalisasinya di website sendiri? Yuk langsung simak 3 komponen utama core web vitals Google dan tips pemakaiannya di sini!

Pengertian Google Core Web Vitals Adalah

core web vitals

Apa itu Google core web vital? Core web vitals adalah aneka metrik penilaian situs yang ditetapkan oleh Google sendiri. Fungsi utamanya ialah menilai performa setiap web khususnya dari segi page experience—pengalaman seseorang ketika mendatangi halaman web.

Oleh sebab itulah, metrik core web termasuk sebagai salah satu indikator penentu ranking SEO website. Semakin bagus nilai core web Anda, tentu makin besar juga peluang situs bisnis menduduki peringkat pertama Google Search.

Google pun pernah merilis pernyataan di mana Anda bisa menurunkan bounce rate hingga 24% dengan mengoptimalkan core vitals ini saja.

Sejarah Perkembangan Web Core Vitals

Google telah menggunakan metrik khusus core web sedari dulu. Dimulai dari tahun 2010, di mana Google pertama kali mengumumkan kecepatan loading web sebagai indikator penentu ranking SEO. Inilah cikal bakal awal pengembangan metrik core web vital.

Namun seiring berjalannya waktu, teknologi website bertumbuh kian pesat. Orang-orang tidak hanya “menuntut” kecepatan loading website saja, tetapi juga keamanan, aksesibilitas, dan tingkat interaktivitasnya.

Tuntutan tersebut lantas melahirkan tiga pilar khusus bernama “Core Web Vitals” yang menjadi patokan dasar kinerja website di Google. Pilar tersebut masih terus digunakan hingga saat ini.

3 Pilar Core Web Vitals Google

Web vitals terdiri atas tiga pilar penilaian, yaitu LCP, FID dan CLS. Ketiganya mengkaji kemampuan sebuah situs dari titik fokus yang berbeda. Berikut penjelasan selengkapnya:

1. LCP (Largest Contentful Paint)

Inti dari LCP adalah kecepatan website Anda. Melalui elemen ini, Google berusaha mencari tahu waktu yang dibutuhkan situs bisnis Anda untuk menampilkan halaman atau konten dengan ukuran terbesar ke pengguna.

Kata kunci utama dari LCP adalah “ukuran terbesar”. Semakin cepat dan mudah web Anda menampilkan konten-konten berukuran besar—baik itu foto, video, dokumen atau teks panjang—maka semakin baik.

2. FID (First Input Delay)

Berikutnya ada FID yang berkaitan dengan kehadiran respon dari website pada pengguna. Seberapa cepat situs Anda menanggapi perintah atau interaksi pertama yang dilakukan user di page?

Interaksi tersebut bisa macam-macam pula bentuknya. Contohnya seperti klik, input dan edit. Sedangkan zoom (in out) dan scroll tidak termasuk dalam hitungan. Elemen FID juga dapat menunjukkan tingkat engagement user terhadap situs.

3. CLS (Cumulative Layout Shift)

Elemen web vitals Google yang terakhir adalah CLS. CLS adalah pilar yang menilai stabilitas layout visual web. Ia akan menghitung dan menelaah jumlah perubahan layout yang terjadi ketika loading web page.

Jika web Anda memiliki poin CLS yang baik, maka elemen-elemen layout page harusnya tidak berpindah baik sebelum web dimuat dan sesudah. Sebagai contoh, misalnya Anda melihat tombol login di sisi kanan atas web saat loading. Nah, tombol tersebut harus tetap berada di sana saat halaman selesai termuat sepenuhnya.

Elemen layout tersebut tidak hanya mencakup tombol-tombol navigasi halaman web saja. Seluruh foto, logo, menu, hingga banner iklan pun juga termasuk dalam hitungan CLS.

Dampak Core Web Vitals Google terhadap Ranking SEO

core web vitals

Di atas sudah disinggung sepintas bahwa web vitals memiliki pengaruh terhadap ranking SEO Google. Seperti apa hubungan rinci di antara keduanya?

Ketiga pilar core web vital digunakan secara langsung oleh algoritma Google untuk memastikan kualitas sebuah website. Ranking web Anda bisa langsung turun jika ada salah satu komponen yang bernilai buruk.

Selain itu, web vitals juga berperan menjaga kepuasan pengguna website Anda. Situs yang memiliki desain buruk, tidak interaktif dan lama loadingnya pasti akan gagal memuaskan user. Hal ini akan berujung pada peningkatan bounce rate serta penilaian negatif dari Google sendiri.

Meskipun memegang peranan penting, core vitals web tetap tidak bisa bekerja sendirian. Ini karena elemen web vitals masih hanya sebatas mengoptimalkan SEO secara on page saja.

Alangkah baiknya untuk mengombinasikan pedoman ini dengan faktor-faktor penting SEO lainnya, seperti SEO konten dan SEO off page.

5 Cara Mudah Mengoptimalkan Skor Google Web Vitals

Tibalah kita pada bagian yang paling penting, yakni cara mengoptimalkan skor core vitals web. Proses ini membantu menyempurnakan strategi SEO Anda dan meningkatkan posisi web di Google!

Berikut adalah 5 cara meningkatkan skor web vitals termudah untuk pemula. Ayo langsung catat dan praktekkan!

1. Periksa Skor Website Anda Saat Ini

Sebelum mulai, Anda harus mengecek skor performa website terlebih dahulu. Hasil screening awal akan memberitahu Anda elemen web vitals mana saja yang masih membutuhkan perhatian.

Bagaimana caranya? Saat ini sudah ada banyak tools online untuk mengecek nilai core vitals website Anda. Cukup masukkan URL situs ke aplikasi pilihan, dan mulai proses pemeriksaan.

Beberapa rekomendasi aplikasi core web vitals checker yang bisa dipakai adalah:

  • Chrome Web Vitals Extension.
  • PageSpeed Insight.
  • Chrome UX Reports.
  • Google Search Console.

2. Meningkatkan Skor LCP

Jika website Anda terbukti mengalami masalah kecepatan (LCP), maka Anda bisa mencoba beberapa tips berikut untuk memperbaikinya:

  • Mengompres ukuran file yang terlalu besar, baik itu foto, video, audio maupun teks artikel.
  • Menambahkan plugin Lazy Load untuk menimbulkan efek loadingyang lebih cepat.
  • Menggunakan plugin cache dan CDN (Content Delivery Network).
  • Memperbaiki render blockingJavaScript dan CSS yang aktif bekerja di situs Anda. Sebisa mungkin hanya gunakan JavaScript untuk tugas-tugas penting saja. Selebihnya pakailah pre-rendering dan server-side rendering.
  • Mempersingkat alur loading dengan mengurangi redirect.

3. Meningkatkan Skor FID

Bagaimana jika website Anda justru bermasalah dalam menanggapi permintaan user? Solusi terbaik yang bisa Anda lakukan adalah mengoptimalisasi dan menyederhanakan kode-kode JavaScript yang Anda pakai untuk membuat website.

JavaScript adalah bahasa pemrograman yang banyak digunakan untuk membangun web karena menghasilkan web page yang mulus dan dinamis. Akan tetapi, pemakaiannya harus terus dioptimalkan untuk menghindari muatan beban kerja berlebihan.

Terlalu banyak mengaktifkan file JavaScript juga bisa berdampak buruk ke situs, karena berpotensi menurunkan tingkat respon dan loadingnya.

4. Meningkatkan Skor CLS

Masalah skor CLS memiliki penanganan yang tak jauh berbeda dari LCP dan FID. Mengatur ulang JavaScript dan memasang plugin Lazy Load bisa menjaga posisi seluruh elemen layout web page saat loading—bahkan jika Anda memuat iklan dalam situs sekalipun.

5. Lakukan Evaluasi

Setelah semua perbaikan dilakukan, jangan lupa untuk mengevaluasi kembali hasilnya, ya! Hal ini penting untuk mengetahui skor web vitals Anda yang baru. Selamat mencoba!

Demikianlah pembahasan artikel belajar SEO kali ini tentang Google web vitals. Jadi tunggu apa lagi, segera tingkatkan kualitas situs bisnis Anda agar bisa menduduki ranking 1 SEO dengan tips dan trik di atas.

Jangan lupa untuk follow terus MARKEY agar tak ketinggalan update terbaru seputar digital marketing. Klik https://markey.id/ atau download MARKEY APP (Playstore dan Appstore) sekarang juga untuk langsung baca gratis ratusan artikelnya. Sampai jumpa lagi!

User Generated Content Adalah: 5 Cara Promosi Usaha Gratis

0
user generated content adalah

User generated content adalah strategi promosi gratis yang ampuh untuk memikat calon pembeli baru. Bagaimana cara kerjanya? Tepat sekali, berikut kami punya jawaban selengkapnya khusus untuk Anda!

Pernahkah Anda melihat akun sosmed sebuah bisnis yang merepost unggahan konsumen? Nah, tindakan seperti ini disebut sebagai strategi user generated content alias UGC.

UGC mempunyai banyak manfaat menggiurkan bagi bisnis kecil maupun besar. Beberapa di antaranya adalah meningkatkan trust (kepercayaan), awareness (kesadaran publik), dan peluang penjualan. Cara mempraktekkannya pun sangat mudah dan tanpa modal sama sekali.

Penasaran? Yuk langsung simak tips marketing berikut ini terkait serba-serbi user generated content!

Pengertian User Generated Content Adalah

user generated content adalah

Apa itu user generated content (UGC)? User generated content adalah strategi marketing konten yang menggunakan postingan atau karya milik orang lain. Contoh paling sederhana dari UGC adalah me-repost konten review produk/jasa yang dibuat dan diunggah masyarakat ke sosmed.

Promosi ini mulai marak dilakukan karena menguntungkan perusahaan sekaligus konsumen. Setiap user generated content memiliki nilai orisinalitas tinggi karena menampilkan ulasan produk/jasa yang jujur dari sesama konsumen. Alhasil, calon pembeli lebih mudah mempercayai pendapat yang tertuang di UGC.

Namun hati-hati, tidak semua konten di sosmed terhitung sebagai UGC. User generated content memiliki sejumlah karakteristik penting, yakni:

  • Merupakan review atau ulasan pengguna terkait produk/jasa.
  • Memuat foto atau video yang menampilkan bentuk produk atau menggambarkan layanan jasa.
  • Menyebutkan nama brand atau men-tag langsung akun perusahaan yang bersangkutan.
  • UGC di sosmed cenderung lebih ringkas dan to the point. Sedangkan ulasan UGC yang mendetil bisa dijumpai di web, blog, podcast atau vlog
  • Menampilkan hasil, manfaat atau reaksi nyata dari sang kreator ketika menggunakan produk/jasa.
  • Ulasan dibuat apa adanya menurut pendapat konsumen. Tidak ada campur tangan dari brand, kecuali untuk mengunggah ulang konten tersebut.

Contoh User Generated Content Adalah

Contoh-contoh postingan UGC bisa kita jumpai dengan mudah di sosial media—khususnya Instagram yang mempunyai fitur repost paling fleksibel dan kreatif. Secara umum, inilah beberapa contoh user generated content yang cocok sebagai bahan promosi bisnis:

  • Konten postingan ulang (repost) dari unggahan yang menandai akun brand Anda. Konten ini bisa berupa foto, video, atau tulisan yang men-tag akun olshop Anda.
  • Hashtagbisnis yang unik dan dibubuhkan ke dalam caption
  • Foto dan video produk unggahan warganet di sosmed.
  • Kumpulan aneka testi atau review kepuasan belanja yang ditinggalkan konsumen, baik di ecommerce ataupun sosmed.

5 Manfaat User Generated Content Adalah

user generated content adalah

User generated content adalah strategi promosi yang tak kalah penting dibandingkan endorsement, SEO, maupun iklan sosmed. Salah satu kelebihan UGC adalah menghemat biaya promosi, mengingat konten marketing dibuat oleh audiens.

Namun ada lebih banyak lagi manfaat menarik dari user generated content untuk bisnis, yakni sebagai berikut:

1. Memaksimalkan Engagement dan Loyalitas Konsumen

Manfaat pertama user generated content adalah memaksimalkan keterlibatan audiens terhadap post (engagement), sekaligus rasa loyalitas mereka kepada bisnis Anda. Materi UGC yang menarik bisa secara alami mendatangkan likes, share, komentar serta followers baru yang menyukai konten tersebut.

Konsumen masa kini pun lebih mengutamakan brand yang mengerti suara mereka. Di saat yang sama, kehadiran konten UGC menjadi contoh nyata bahwa bisnis Anda selalu mengapresiasi seluruh pendapat pembeli. Jadi Anda bisa memupuk rasa loyalitas konsumen terhadap brand tanpa perlu bersusah payah.

2. Meningkatkan Backlink dan Traffic Kunjungan Olshop

Banyak studi digital marketing menemukan fakta yang menarik. Strategi user generated content disebut memiliki dampak luar biasa terhadap optimalisasi SEO sebuah brand.

Akun-akun yang gencar melancarkan UGC lebih mudah menerima backlink dan traffic hingga 25% dibandingkan yang tidak. Tentunya hal tersebut berdampak baik pada kenaikan ranking SEO web agar masuk ke halaman pertama search engine.

3. Memperkuat Image Brand di Masyarakat

Ingin tahu bagaimana masyarakat melihat brand Anda selama ini? Caranya gampang! Cukup lakukan analisis terhadap postingan-postingan UGC yang menandai bisnis Anda. Dari sini kita bisa mengungkap image brand yang sesungguhnya.

Brand yang mengetahui image-nya dengan baik dapat lebih mudah memainkan strategi marketing sesuai target, menciptakan lead, dan peluang konversi (penjualan). Contohnya brand dengan image gaul kekinian akan lebih mudah menarik pembeli dari kalangan Gen Z.

4. Menumbuhkan Rasa Percaya terhadap Brand

Tujuan utama user generated content adalah menanamkan rasa kepercayaan konsumen terhadap brand. Orang-orang yang sudah mempercayai brand Anda akan lebih termotivasi untuk datang berbelanja.

Sayangnya menciptakan kepercayaan pada konsumen saat ini merupakan sebuah tantangan. Masyarakat kini lebih waspada dan jeli mengecek kualitas asli produk. Mereka pun tidak cepat tergiur dengan iming-iming penawaran marketing.

Namun user generated content memberi pengalaman yang berbeda dan lebih meyakinkan. Konten review buatan sesama konsumen dinilai lebih jujur dan objektif, sehingga calon pembeli bisa menilai sendiri kualitas asli produk.

5. Memotivasi Pelanggan untuk Berbelanja

Motivasi belanja biasanya baru muncul setelah konsumen percaya dengan brand Anda. Review orisinil UGC dapat membantu konsumen membuat keputusan belanja terbaik. Isi ulasan yang memikat akan membuat calon konsumen tertarik mencoba produk secara langsung dan membelinya sendiri.

5 Strategi User Generated Content yang Ampuh Memikat Calon Pembeli

Tidak hanya gratis dan mempunyai daya pikat yang kuat, konten-konten UGC juga bisa dibuat dengan mudah, lho!

Berikut adalah 5 strategi jitu untuk membuat user generated content bagi pemula, ayo dicoba!

1. Pahami Target Promosi Bisnis

Cari tahu dulu karakter serta minat dari target audiens Anda untuk menyesuaikan isi promosi dengan kebutuhan mereka. Setiap target konsumen tentu akan memiliki preferensi konten UGC yang berlainan. Misalnya kelompok pembeli dewasa yang menginginkan review lengkap serta mendetil atas produk.

Sedangkan target remaja/anak muda menyukai ulasan produk yang kreatif, singkat, dan to the point. Karakter lain dari generasi Z adalah gemar jika diminta berkontribusi langsung seperti menanggapi konten review.

2. Lakukan Filter Konten

Tahap berikutnya adalah melakukan filter konten promosi. Seluruh konten dari pengguna tetap harus diseleksi agar sesuai dengan branding bisnis. Jadi Anda tidak bisa asal pilih dan posting, ya.

Anda bisa membuat list poin dan gambaran yang wajib ada dalam konten UGC untuk mempermudah seleksi. Misalnya konten harus mempunyai nilai visual yang baik, mudah disimak dan dipahami infonya, serta menggunakan gaya bahasa yang mirip dengan postingan reguler Anda.

3. Minta Izin Kreator atau Beri Timbal Balik

Jangan lupa untuk minta izin pada kreator sebelum me-repost konten mereka! Biar bagaimanapun, para kreator tetap memegang hak cipta penuh atas karyanya, meski isi konten mereka membahas produk/brand Anda.

Meminta izin juga mencerminkan kesopanan serta apresiasi terhadap usaha konsumen saat membuat konten. Anda dapat mengontak para kreator melalui pesan DM atau kolom komentar post sebelum memposting ulang konten. Cukup mudah, bukan?

Ada juga brand yang sengaja memberikan rewards bagi kreator yang postingannya terpilih untuk di-repost. Akibatnya, para followers Anda akan semakin loyal dan semangat membuat konten UGC terkait produk Anda di kanal sosmed masing-masing.

4. Ambil dari Review atau Testimoni Konsumen

Inilah cara termudah mendapatkan konten UGC gratis. Anda hanya perlu memposting ulang beberapa testimoni positif dari pelanggan ke sosial media.

Namun jika selama ini konsumen Anda masih belum aktif memberi review, maka Anda harus “menjemput” sendiri feedback-feedback tersebut. Segera hubungi para konsumen melalui sosmed, chat, atau email, lalu minta pendapat mereka atas pengalaman berbelanja di toko maupun produk yang dibeli.

Sama seperti poin sebelumnya, Anda dapat menawarkan iming-iming hadiah agar konsumen terdorong memberi review terbaik.

5. Adakan Mini Games Berhadiah

Strategi terakhir untuk membuat user generated content adalah dengan mengadakan aneka mini games berhadiah. Taktik gamification kerap terbukti manjur dalam memaksimalkan engagement target audiens.

Nike adalah brand yang menggunakan gamification untuk meraih lebih banyak bahan UGC. Mereka menyediakan tombol share ke sosmed yang praktis bagi pengguna yang ingin memamerkan pencapaian olahraga mereka—seperti jarak tempuh lari dan kalori yang sukses dibakar.

Ada juga brand yang memainkan gamification sederhana melalui kontes giveaway berhashtag khusus. Masyarakat diberikan tantangan—semisal memposting foto/video kreasi sesuai tema—disertai hashtag brand. Lalu peserta dengan konten terbaik berhak memperoleh hadiah menarik.

Demikianlah pembahasan kali ini terkait UGC (User Generated Content) mulai dari pengertian, contoh, hingga manfaatnya dalam bisnis. Yuk segera optimalkan kualitas promosi usaha Anda dengan mempraktekkan strategi UGC dari sekarang!

Mau dapat lebih banyak tips dan saran mengembangkan bisnis online secara gratis? MARKEY jawabannya! Baca ratusan tips digital marketing terbaik dengan mengklik https://markey.id/ atau mendownload MARKEY APP di Playstore dan Appstore sekarang juga. Sampai jumpa lagi!

5 Contoh Experiential Marketing yang Manjur Dekati Pelanggan

0
experiential marketing

Experiential marketing adalah trik marketing brand yang menyuguhkan pengalaman unik bagi calon konsumen. Strategi ini hadir untuk meminimalisir “ketidaksetiaan” konsumen akibat perang harga antar brand.

Kehadiran teknologi pendukung bisnis memang memudahkan siapa saja untuk membuka usaha sendiri. Konsumen pun bisa dengan mudah menemukan produk terbaik dengan harga yang diinginkan.

Sayangnya, akhir-akhir ini banyak sekali brand yang hanya berfokus menawarkan harga termurah dan diskon besar-besaran demi meraih atensi warga. Meskipun cara tersebut bisa menghasilkan keuntungan secara cepat, tetap saja efeknya tidak bagus untuk jangka panjang.

Daripada sekadar ikut-ikutan promosi yang sedang viral, lebih baik tanamkan kesan spesial dalam hati pengunjung memakai strategi marketing experiential! Yuk langsung pelajari pengertian dan contoh-contoh marketing experiential selengkapnya di sini.

Pengertian Experiential Marketing Adalah

experiential marketing

Experiential marketing adalah trik pemasaran yang unik dengan menghadirkan pengalaman-pengalaman seru tak terlupakan bagi calon konsumen. Strategi ini diambil dari kata “experience” yang berarti “pengalaman”.

Maka dari itu, ia juga dikenal sebagai agenda pemasaran berbasis pengalaman, live marketing experience, dan live marketing.

Tujuan utama live marketing adalah menanamkan kesan baik dari brand dalam benak calon pembeli maupun konsumen lama. Setelahnya mereka diharapkan mau tergerak untuk mencoba produk secara langsung, atau merekomendasikan brand kepada kenalan masing-masing.

Pemasaran berbasis pengalaman juga terbukti efektif meningkatkan angka transaksi bisnis hingga 50%. Namun Anda akan dituntut untuk berpikir kreatif menghadirkan promosi yang berkesan dan meninggalkan keuntungan juga bagi pengunjung.

5 Manfaat Experiential Marketing terhadap Bisnis

Mengapa sebaiknya Anda mencoba trik pemasaran experiential ini? Masih banyak yang belum menyadari aneka manfaat dari live marketing experience terhadap bisnis.

Berikut adalah segudang keuntungan strategi pemasaran experiential yang sayang untuk dilewatkan:

1. Meningkatkan Image Bisnis dan Pengalaman Konsumen

Image bisnis Anda bisa melejit lebih tinggi di pasaran karena menyuguhkan pengalaman belanja serta promosi yang tidak biasa. Dari sini Anda bisa membangun hubungan yang akrab, hangat, sekaligus otentik dengan konsumen.

Orang-orang yang terlibat langsung dalam agenda promosi juga akan merasa lebih tersentuh secara emosional, serta mudah mengingat nama usaha Anda akibat terbayang-bayang pengalaman dan keuntungan yang mereka peroleh sebelumnya.

2. Mudah Mengumpulkan Data Konsumen

Strategi marketing yang melibatkan kontak langsung seperti ini turut membantu bisnis dalam mengumpulkan data-data calon pembeli. Semisal dengan menyediakan formulir pendaftaran acara, atau meminta audiens mengisi data diri ketika datang berkunjung. List data tersebut bisa digunakan untuk proses follow up marketing usai acara.

3. Memaksimalkan Kesetiaan Pelanggan

Mempertahankan kesetiaan pelanggan selalu menjadi tantangan bagi setiap usaha. Apalagi di tengah gempuran “perang harga dan diskon” antar bisnis yang mengakibatkan brand switching.

Tapi tenang saja, trik live marketing terbukti dapat menghangatkan hubungan brand dan konsumen secara signifikan. Kepuasan peserta saat mengikuti acara akan menciptakan rasa loyal mereka terhadap brand untuk jangka panjang.

4. Menjadikan Produk Lebih Dikenal Masyarakat

Konsumen akan memperoleh kesempatan langsung untuk memahami keunggulan produk maupun jasa Anda selama acara. Ada banyak cara bagi mereka untuk mempelajari produk, mulai dari mendengarkan penjelasan hingga mencoba langsung secara gratis.

Dari sini konsumen dapat menilai produk Anda dengan cermat. Lalu muncul pula keinginan mereka untuk membeli, atau merekomendasikannya kepada lebih banyak orang lain.

5. Mendapat Pemasaran Lanjutan secara Gratis

Semakin sukses acara promosi Anda, maka makin besar pula peluang terjadinya “promosi lanjutan” di masyarakat dari mulut ke mulut. Orang-orang akan terus membicarakan acara Anda, sehingga lebih banyak lagi pihak yang mengetahui nama brand atau tertarik mencoba produk.

Hal seperti ini sudah cukup sering terjadi. Bahkan sejumlah penelitian menemukan tingkat keberhasilan promosi mulut ke mulut di masyarakat cukup efektif hingga 50%. Jadi bagaimana, masih ragu mencoba strategi marketing experiential?

6 Contoh Experiential Marketing yang Banyak Diterapkan Saat Ini

experiential marketing

Sudah ada banyak brand yang mempraktekkan strategi live marketing tanpa kita sadari, lho! Berikut ada 6 contoh bentuk pemasaran experiential yang juga bisa Anda ikuti:

1. Event Pop Up

Event-event pop up sejatinya sudah banyak dilakukan di Indonesia sejak dulu. Acara ini terdiri dari berbagai bentuk, misalnya seperti bazar rakyat, pementasan, live music performance, pasar malam, serta instalasi galeri seni.

Banyak orang tertarik mendatangi event pop up karena menyuguhkan pengalaman yang unik sekaligus menghibur. Selain itu, terdapat pula dorongan kuat untuk tidak melewatkan acara karena waktu pelaksanaannya yang singkat serta jarang-jarang.

2. Galeri Pameran

Pertunjukan galeri pameran sepintas tampak mirip dengan event pop up. Tapi jangan salah, keduanya memiliki perbedaan yang signifikan.

Acara galeri secara khusus hanya menampilkan produk-produk unggulan dari brand Anda. Di sini pun terdapat momen edukasi pengunjung supaya mereka lebih mengenal keunggulan bisnis Anda. Sedangkan event pop up menyediakan pertunjukan hiburan sembari berjualan.

3. Seminar dan Workshop

Siapa yang tidak pernah mendengar acara seminar atau workshop? Dua agenda marketing ini merupakan contoh pemasaran experiential yang paling sering diadakan.

Pelaksanaan seminar dan workshop juga semakin mudah dijumpai berkat kehadiran aplikasi teleconference seperti Zoom, WebEx dan Google Meet. Alhasil acara Anda kini bisa dihadiri sebanyak mungkin orang tanpa terkecuali.

Seminar dan workshop tergolong ke dalam strategi pemasaran soft selling, di mana sesi iklan produk atau jasa terselip secara halus di sela-sela acara. Penonton pun dijamin tidak akan bosan, karena mereka turut mendapat beragam manfaat positif workshop di samping info penawaran.

4. Event Single Person

Ada pula event single person yang tak kalah menarik. Sesuai namanya, event single person memberi pengalaman unik kepada setiap individu (perseorangan) alih-alih kelompok seperti dalam seminar atau pementasan.

Coca Cola menjadi salah satu brand yang sukses mempraktekkan event single person. Mereka memanfaatkan momen perilisan film terbaru James Bond, dan meminta warga menuntaskan misi seperti di film dalam perjalanan menuju sebuah vending machine. Cukup unik, ya?

5. Konten UGC

User generated content adalah strategi experiential marketing tanpa modal sekaligus paling mudah untuk dicoba. Anda hanya perlu memposting ulang segala bentuk konten ulasan positif yang dibuat oleh konsumen. Konten-konten tersebut bisa berupa komentar, artikel ulasan, foto maupun video.

6. Immersive Experience

Contoh marketing berbasis pengalaman yang terakhir adalah immersive experience. Kegiatan ini tergolong baru karena memanfaatkan teknologi virtual reality (VR). Anda bisa melibatkan masyarakat untuk mencoba langsung layanan bisnis. Misalnya brand game online menghadirkan sesi main bareng melalui VR.

3 Tips Mencoba Experiential Marketing yang Sukses

Tertarik mencoba pemasaran experiential untuk membangun kedekatan dengan konsumen? Sebelum mulai mempraktekkan trik promosi ini, ada 3 tips penting yang wajib Anda pahami demi melancarkan agenda pemasaran:

1. Menetapkan Goal Promosi

Selalu tetapkan tujuan promosi Anda sejelas-jelasnya untuk mempermudah proses rancangan strategi marketing. Kehadiran goals promosi juga membantu marketer menjadi lebih fokus ketika bekerja dan mengevaluasi hasilnya.

Anda bisa mulai mencari tahu target promosi dengan bertanya ke dalam diri sendiri atau tim. Cari tahu hal-hal yang ingin diraih melalui aksi pemasaran yang hendak dilakukan.

Setiap kampanye bisa saja menargetkan poin-poin yang berbeda. Misalnya memperluas brand awareness, merilis produk atau jasa baru, mengukuhkan loyalitas pembeli, hingga ekspansi bisnis.

2. Berfokus Memberikan Pengalaman yang Unik dan Nyata

Tahap berikutnya adalah merancang agenda promosi yang menarik sekaligus menghadirkan pengalaman nyata ke audiens.

Ingat, esensi utama dari strategi live marketing experience adalah “pengalaman”. Akan lebih baik lagi jika peserta bisa mengingat pengalaman mereka saat menghadiri acara promo Anda. Hasilnya mereka akan selalu terngiang nama brand Anda hingga di kemudian hari!

Anda bebas menciptakan momen apa saja sesuai kreativitas masing-masing. Namun pastikan pengalaman yang disuguhkan sesuai dengan goals marketing dan penawaran brand.

3. Mengedepankan Fleksibilitas

Tips terakhir yang tak kalah penting ialah mengedepankan fleksibilitas acara. Percuma saja jika Anda merancang acara dengan konsep yang sangat seru, tapi sulit untuk didatangi karena kurang fleksibel atau terlalu berbelit-belit.

Anda dapat melibatkan kecanggihan teknologi digital demi mendukung kelancaran kegiatan. Seperti misalnya membuka sesi live streaming seminar untuk peserta dari luar daerah; atau mengadakan pameran virtual dengan teknologi VR.

Itulah dia pembahasan lengkap terkait experiential marketing, alias metode pemasaran unik yang menyuguhkan pengalaman baru bagi calon konsumen. Sudahkah Anda pernah mempromosikan usaha dengan strategi yang satu ini?

Jika belum, maka inilah waktu yang tepat untuk mencobanya! Anda bisa mulai dari contoh marketing pengalaman termudah seperti UGC dan webinar untuk meningkatkan brand awareness usaha. Selamat mencoba!

Ikuti terus MARKEY agar tak ketinggalan info menarik lainnya seputar dunia bisnis online. Baca gratis ratusan artikelnya setiap hari di https://markey.id/ atau download MARKEY APP (tersedia di Playstore dan Appstore). Sampai jumpa lagi.

Kerjasama Tim yang Baik Seperti Apa? Ini Cara Menciptakannya

0
kerjasama tim

Kerjasama tim diperlukan oleh setiap bisnis demi memaksimalkan produktivitas dan rasa loyalitas antar pegawai. Sayangnya, masih banyak yang bingung memaknai bentuk kerjasama grup yang baik di perusahaan.

Apakah Anda juga tengah mengalami masalah serupa? Tenang, masih belum terlambat untuk berbenah. Yuk segera wujudkan kerjasama yang baik dengan rekan-rekan kantor melalui serangkaian tips dan trik berikut ini!

Arti Kerjasama Tim Bisnis yang Baik

kerjasama tim

Istilah “kerjasama tim” bukanlah hal yang asing di telinga kita. Namun tahukah Anda apa makna sesungguhnya dari kerjasama sebuah team?

Kerjasama tim adalah kemampuan gotong royong dari sekelompok orang guna mewujudkan misi, target atau impian bersama. Sebuah tim yang solid biasanya tidak lagi memikirkan kepentingan individu. Seluruh komponen telah melebur menjadi satu-kesatuan yang utuh.

Berikut ini adalah unsur-unsur penting pembentuk rasa kerjasama yang wajib dimiliki oleh sebuah tim:

  • Sebuah tim memiliki tujuan yang sama dan saling bahu-membahu untuk mewujudkannya.
  • Seluruh member tim memiliki kemampuan komunikasi, koordinasi dan pembagian jobdesc yang baik.
  • Setiap orang merasa bahwa dirinya diterima dengan baik dan utuh dalam kelompok.
  • Setiap orang mempunyai kemampuan untuk memengaruhi atau memotivasi sesama rekannya.

Mengapa Kerjasama Kelompok Menjadi Hal yang Penting?

Mengapa kerja sama diperlukan? Jawabannya sederhana, yakni untuk mempermudah pencapaian tujuan perusahaan. Mustahil untuk menggapai suatu tujuan jika setiap orang memiliki fokus dan target yang tidak selaras.

Selain itu, kerjasama juga dapat meringankan beban kerja yang berat. Setiap pegawai tentu memiliki batas kemampuan dan skill yang berbeda-beda. Oleh sebab itulah, tugas akan lebih cepat selesai jika dipecah ke dalam jobdesc kecil dan dibagi ke karyawan sesuai kapasitasnya.

10 Cara Termudah Menciptakan Kerjasama Tim yang Baik, 100% Ampuh!

Meskipun penting, nyatanya mewujudkan kerjasama kelompok yang baik masih terbilang sulit bagi sebagian orang. Terutama karena setiap orang dalam kelompok memiliki sifat, pola pikir dan latar belakang yang berbeda.

Namun tidak perlu cemas. Anda dapat mulai membangun kerjasama grup yang kuat dengan 10 tips simpel berikut ini:

1. Membagi Beban Kerja dan Tanggung Jawab dengan Adil

Ingin menciptakan kerjasama tim yang baik? Mulailah dari membagi beban kerja dan tanggung jawab anggota secara adil.

Sesuaikan jobdesc dengan skill yang dimiliki karyawan Anda, lalu pastikan mereka memahami seluruh hak dan kewajiban dengan jelas. Hal ini penting supaya setiap orang bekerja sesuai ranahnya, tergerak saling membantu, dan menghindari tumpang tindih tanggung jawab.

2. Bangun Skill Komunikasi yang Baik

Tidak ada aksi kerjasama yang berjalan lancar tanpa skill komunikasi yang baik. Setiap orang dalam perusahaan Anda wajib tahu caranya mengemukakan pendapat agar tidak terjadi kesalahpahaman atau masalah-masalah internal.

Tapi tidak hanya sebatas berbicara saja. Anggota tim pun perlu menguasai cara menjadi pendengar yang baik. Ketika ada seseorang yang sedang berucap, maka alangkah baiknya untuk mendengarkan mereka hingga selesai.

Memahami perasaan lawan bicara juga dapat membantu menciptakan rasa peduli dan kerjasama yang baik antar tim. Skill-skill ini wajib dipelajari serta dipraktekkan setiap hari oleh semua orang.

3. Beri Ruang dan Waktu Belajar bagi Semua Orang

Berikan pula peluang bagi seluruh anggota tim untuk ambil bagian dalam suatu proyek kerja. Dari sini mereka akan belajar banyak hal, mulai dari memecahkan masalah hingga mengembangkan kemampuan dirinya.

Apabila perusahaan memiliki modal tambahan, tak ada salahnya memberikan training dan workshop khusus untuk menambah wawasan langsung dari ahlinya.

4. Kedepankan Keberagaman

Beberapa studi membuktikan bahwa kelompok yang terdiri atas orang-orang dari berbagai latar belakang cenderung lebih open minded serta mempunyai rasa toleransi yang bagus.

Keanekaragaman dalam grup dapat membuka peluang bagi member untuk memahami perspektif, ide, serta budaya baru. Ide-ide baru pun bisa turut lahir dengan mudah melalui kolaborasi ide dari beragam perspektif.

5. Berikan Rasa Percaya kepada Anggota

Rasa kepercayaan merupakan unsur terpenting untuk membangun kerjasama kelompok. Bayangkan saja, mungkinkah Anda bekerjasama dengan orang-orang yang tidak Anda percaya? Tentu tidak.

Maka dari itu, sebisa mungkin ciptakan lingkungan kerja yang baik di mana semua orang bisa saling mempercayai satu sama lain. Kepercayaan pun tidak tumbuh dengan serta merta, melainkan melalui beragam proses diskusi, rasa toleransi, dan keinginan tumbuh bersama.

6. Selipkan Ice Breaking

Banyak orang masih menganggap ice breaking mengurangi keseriusan meeting perusahaan. Padahal, menyelipkan momen relaksasi di awal atau tengah diskusi bisa mengurangi ketegangan dan mempererat keakraban peserta diskusi.

Saat ini sejumlah perusahaan mulai mengubah gaya rapat mereka. Diskusi yang baik tidak perlu dibawakan dengan kaku apalagi marah-marah. Justru sebaliknya—sebaiknya meeting berjalan dengan hangat supaya para peserta tidak bosan.

Ice breaking bisa hadir dalam banyak rupa. Contohnya seperti quiz singkat lucu-lucuan, menyelipkan humor dalam percakapan, menanyakan kabar, hingga melakukan peregangan badan.

7. Gunakan Waktu Meeting dengan Efisien

Tahukah Anda bahwa sesi meeting bisa dimanfaatkan untuk mengasah keterampilan kerjasama grup? Alih-alih mendominasi diskusi dengan presentasi monolog, lebih baik kembangkan komunikasi dua arah dengan seluruh peserta meeting.

Berikan kesempatan kepada semua orang untuk membagikan ide, argumen, atau menanggapi topik pembahasan secara bergiliran. Dari sini pun Anda bisa sekaligus melatih kemampuan komunikasi tim, penumbuhan rasa kerjasama dan toleransi, hingga memetik banyak inspirasi baru.

8. Beri Dukungan pada Passion Setiap Anggota

Mendukung passion karyawan bisa menjadi strategi simpel lainnya untuk mempererat kerjasama grup. Beragam bentuk support langsung akan membuat karyawan termotivasi mengembangkan dirinya ke arah yang lebih baik lagi.

Mereka juga akan memandang rekan-rekannya sebagai support system yang berharga dan memahami kebutuhannya. Lambat laun, keakraban pun pasti akan terjalin di antara para karyawan.

Beberapa contoh bentuk dukungan terhadap passion karyawan adalah:

  • Memberikan penugasan sesuai passion Contohnya, karyawan yang berminat pada videografi bisa diberikan beberapa tugas meliput dan edit film pendek.
  • Mengadakan kelas-kelas pelatihan soft dan hard skill.
  • Mengadakan sesi outbound, piknik, atau rekreasidengan seluruh anggota tim.
  • Mengadakan sesi rapat yang menyenangkan, misalnya sembari makan siang atau ngopi sore.
  • Memberikan penghargaan terhadap pencapaian karyawan.
  • Menggelar pekan olahraga atau lomba-lomba di momen tertentu (misal Hari Kemerdekaan atau anniversaryperusahaan) yang menekankan pada praktek kerjasama.

9. Mempercayai Anggota untuk Memutuskan

Cara lain membangun rasa kepercayaan tim adalah dengan memberi peluang bagi anggota untuk mengambil keputusan.

Para atasan selalu dipandang sebagai sosok pengambil keputusan utama. Padahal tidak ada salahnya untuk memberi kesempatan yang sama pada anggota tim. Dengan catatan bahwa keputusan yang diambil tetap sesuai kapasitas pihak yang bersangkutan.

Kebiasaan memutuskan ini juga akan berdampak pada penumbuhan rasa percaya diri anggota tim. Mereka akan menjadi lebih berani untuk mengatasi masalah dan bertindak tanpa perlu menunggu arahan pemimpin.

10. Lakukan Evaluasi Bersama

Langkah terakhir dalam membangun kerjasama grup yang mumpuni adalah mengadakan evaluasi bersama. Evaluasi berkala akan memberitahu Anda letak kekurangan dan kelebihan tim, sehingga bisa menjadi bahan perbaikan ke depannya.

Seluruh anggota tim diharapkan bisa menerima seluruh masukan, saran maupun kritik dengan terbuka. Improvisasi diri sebaiknya dilakukan bersama-sama demi menjaga kualitas tim.

Contoh-Contoh Kerjasama Tim yang Optimal

kerjasama tim

Aktivitas kerja sama team dapat dengan mudah kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari. Mulai dari solidaritas sesama pegawai di perusahaan, organisasi, maupun lingkungan bermasyarakat.

Berikut sejumlah contoh bentuk kerjasama grup yang optimal dan patut ditiru:

  • Setiap orang dalam tim saling terbuka atas pendapat satu sama lain, mau mendukung ide-ide yang diajukan, dan berani menyuarakan pendapat.
  • Segala bentuk keputusan diambil melalui diskusi, musyawarah maupun voting
  • Setiap orang mampu menghormati keputusan bersama—meskipun bukan pendapatnya yang terpilih—tanpa rasa emosi maupun konflik berkepanjangan.
  • Setiap member mau mengakui dan bertanggung jawab atas kesalahan yang diperbuat. Anggota yang lain pun mau memaafkan kekeliruan yang terjadi.
  • Semua orang mempunyai peluang yang sama dan setara untuk berpendapat, berargumen, maupun berkontribusi.
  • Tim mempunyai rasa loyalitas dan keakraban yang tinggi.
  • Tidak ragu untuk bersabar menunggu, memotivasi dan mengulurkan bantuan apabila ada teman kerja yang mengalami kendala.
  • Selalu memberikan pujian, apresiasi atas pencapaian; serta kesempatan bagi setiap member tim untuk berkembang.

Itulah dia contoh dan tips membangun kerjasama tim yang baik. Seluruh kiat di atas bisa Anda praktekkan dalam berbagai situasi, baik di perusahaan, organisasi maupun lingkar pertemanan. Selamat mencoba!

Temukan lebih banyak tips sukses mengelola bisnis online lainnya hanya di MARKEY. Klik https://markey.id/ atau download MARKEY APP di Playstore dan Appstore untuk langsung baca gratis ratusan artikelnya. Sampai jumpa lagi!

15 Contoh Peluang Bisnis Ecommerce yang Tidak Pernah Sepi

0
peluang bisnis

Bingung mencari peluang bisnis di ecommerce yang diprediksi laris manis tahun ini? Pas sekali, berikut kami punya 15 contoh peluang bisnis online yang lagi viral dan wajib Anda coba!

Banyak orang saat ini menjalankan bisnis online sebagai mata pencaharian mereka. Bukan tanpa alasan, bisnis online terbukti lebih menjanjikan karena bisa dimulai tanpa modal dan menghasilkan keuntungan tak terbatas.

Apalagi saat ini ada ratusan peluang bisnis online yang menjanjikan profit tinggi, lho. Apa sajakah? Yuk langsung simak jawabannya pada rangkuman ide-ide bisnis ecommerce terbaik berikut ini.

Pastikan membaca sampai akhir, karena ada bonus tips memilih peluang bisnis terbaik sesuai selera konsumen. Selamat membaca!

15 Contoh Peluang Bisnis Online di Ecommerce Paling Laris Tahun Ini

peluang bisnis

Membuka bisnis online saat ini sudah sangat mudah semenjak kehadiran ecommerce. Cukup mendaftar di ecommerce seperti Shopee dan Tokopedia, lalu Anda pun sudah bisa mulai berjualan tanpa modal sama sekali!

Sayangnya masih banyak orang kebingungan memilih produk jualan terbaik di ecommerce. Nah, untuk Anda yang mengalami masalah serupa, berikut kami rekomendasikan 15 item dagangan paling dicari di online shop tahun ini:

1. Sustainable Fashion

Rekomendasi pertama datang dari industri busana berupa sustainable fashion, alias baju-baju ramah lingkungan. Tren ini hadir sebagai jawaban atas masalah fast fashion, limbah pakaian dan greenwashing yang selama ini dinilai mengganggu kelestarian lingkungan.

Adapun contoh produk sustainable fashion yang tengah menjadi incaran adalah:

  • Baju dengan bahan kain yang mudah didaur ulang.
  • Baju yang dibuat memakai limbah kain. Contohnya kain perca, plastik untuk bahan baju renang, dan seterusnya.
  • Baju-baju berdesain simpel sehingga bisa digunakan dalam berbagai situasi.
  • Layanan permak dan perbaikan pakaian lama, usang, atau yang sudah rusak.

2. Thrift Store

Membuka toko barang bekas (thrift store) juga sedang menjadi tren dewasa ini. Di sini Anda bisa menjual apapun produk second hand yang masih bagus dengan harga miring. Contohnya seperti baju, sepatu, buku, gadget, perabot rumah tangga, hingga barang antik koleksi.

Anda bisa memulai bisnis ini dengan menawarkan barang-barang milik pribadi atau join reseller paket preloved di ecommerce. Akan lebih bagus lagi jika produk Anda masih memiliki merek aslinya untuk meningkatkan harga jual ke konsumen.

3. Jasa Profesional

Tidak melulu berupa barang, Anda pun dapat memasarkan aneka jasa profesional via ecommerce. Beberapa jasa kreatif yang kini banyak dicari pembeli adalah:

  • Copywriting
  • Content writing.
  • Desain grafis.
  • Videografi
  • Fotografi
  • Pemrograman website dan aplikasi.

Namun platform jual beli jasa tentu berbeda dari toko online produk. Anda bisa menjual jasa di ecommerce khusus seperti Sribulancer, Fastwork.id, Fiver, Projects dan UpWork.

4. Karya Seni

Peluang bisnis online menjanjikan berikutnya adalah jual beli karya seni. Produk-produk seni seperti lukisan, patung dan aksesoris tidak hanya diminati oleh pasar lokal Indonesia, tetapi juga manca negara.

Penjualan barang-barang seni dulu masih dipandang rumit karena kebanyakan seniman masih memasarkan karyanya secara manual. Akan tetapi lewat toko ecommerce, produk karya seni Anda bisa dengan mudah merambah pasar luar negeri.

5. Item Custom

Item-item custom handmade mempunyai daya jual yang tak kalah menarik dari barang seni. Anda bebas memproduksi produk custom sesuai permintaan konsumen. Misalnya perlengkapan rumah tangga (meja, kursi, rak), merchandise K-Pop dan anime, casing HP, hingga aksesoris lucu (tas, gantungan kunci, pouch, dll).

6. Makanan Diet

Tertarik menjual makanan online? Daripada menjual menu-menu instan, sebaiknya fokuskan niche bisnis Anda pada makanan diet dan sehat. Produk ini masih cukup jarang ada di ecommerce namun tinggi peminatnya.

Makanan diet bisa mencakup produk bebas gula (ramah bagi penyandang diabetes), rendah kalori, kafein dan non junk food. Aneka makanan olahan kaya serat dan vitamin juga menjadi incaran masyarakat saat ini untuk konsumsi sehari-hari, contohnya seperti nugget sayur.

7. Produk Kebutuhan Perusahaan

Anda mungkin tertarik berinovasi dengan menjual produk kebutuhan perusahaan. Anda dapat menjadi supplier kebutuhan berbagai perusahaan, misalnya hotel, kantor, sekolah, gym, resto dan lain-lain.

Keuntungan yang diraih bisa lebih besar karena Anda menjual produk secara grosir. Contoh barang dagangan untuk kategori ini adalah ATK (alat tulis kantor), perlengkapan masak dan alat makan, alat-alat gym, dan kebutuhan hotel (handuk, sampo, seprai, dll).

8. Dropshipping

Dropshipping bisa menjadi opsi bisnis online yang baik jika Anda tidak punya modal untuk berbisnis sama sekali.

Dalam sistem dropship, Anda hanya perlu menawarkan katalog produk ke calon konsumen. Lalu pesanan yang masuk dapat diteruskan pada agen atau supplier untuk diproses. Cukup mudah, bukan?

Keuntungan dropshipping diambil dari selisih harga jual dengan harga asli produk. Misalnya produk A mempunyai harga asli Rp5.000 dan dijual kembali sebesar Rp10.000. Otomatis jumlah keuntungan Anda adalah Rp5.000 per item yang laku.

9. Aplikasi Premium

Berikutnya ada bisnis aplikasi premium. Produk ini cukup laku di masyarakat, karena tidak semua orang bisa berlangganan apk premium secara manual. Ini karena beberapa paket app premium hanya bisa dibeli menggunakan kartu kredit dan PayPal, yang mana tak dimiliki semua orang.

Oleh sebab itu, Anda bisa mencoba menawarkan apk premium siap pakai lengkap dengan akunnya. Tambahkan juga layanan subscription, voucher, dan in app purchase sebagai variasi produk yang bisa dibeli konsumen.

10. Skincare dan Make Up

Mendirikan bisnis skincare dan make up bisa menjadi pilihan jika Anda punya passion di bidang kecantikan. Usaha produk kecantikan mempunyai banyak peminat, khususnya para kaum hawa. Anda dapat menyediakan produk-produk skincare dan make up lokal dengan harga ekonomis.

11. Aneka Camilan

Masyarakat Indonesia terkenal doyan ngemil makanan ringan. Mulai dari ciki, keripik, biskuit, seblak pedas, cokelat dan permen manis selalu menjadi incaran masyarakat setiap harinya.

Jadi tunggu apa lagi? Jangan lewatkan peluang usaha berjualan camilan online ini. anda dapat memulainya dengan menjual aneka makanan ringan khas Indonesia, maupun luar negeri seperti corn dog dan tteokpokki.

12. Obat-Obatan (Apotek Online)

Peluang bisnis yang tak pernah mati berikutnya adalah bisnis obat-obatan. Jasa apotek online semakin merebak pasca pandemi Covid-19 lalu.

Masyarakat akan selalu membutuhkan obat-obatan kapan saja. Namun tidak semua orang sanggup mendatangi apotek untuk membeli obat secara langsung, terutama dalam kondisi sakit. Di sinilah peranan apotek online Anda akan dibutuhkan.

13. Perhiasan dan Aksesoris

Banyak item perhiasan sekarang bisa dibeli di ecommerce. Mulai dari kalung, gelang, cincin dan anting-anting dari emas, perak, hingga titanium. Menariknya lagi, perhiasan-perhiasan tersebut mempunyai nilai unik tersendiri karena bisa dikustom sesuai keinginan konsumen.

14. Paket Hewan Peliharaan

Apakah Anda memiliki hewan peliharaan kesayangan? Hobi tersebut kini bisa menjadi peluang meraup cuan melalui jualan paket produk perawatan hewan.

Paket perawatan tersebut bisa mencakup banyak item sesuai jenis hewannya. Contohnya seperti sampo, sabun mandi, vitamin, makanan, aksesoris hingga obat-obatan. Tidak ada salahnya juga untuk bekerjasama dengan dokter hewan agar tidak salah merekomendasikan obat dan vitamin bagi peliharaan.

15. Affiliate Marketing

Rekomendasi peluang bisnis online terakhir adalah affiliate marketing. Affiliate marketing adalah bisnis berbasis kerjasama dengan upah berupa komisi. Seseorang akan diberikan upah apabila berhasil menuntaskan misi-misi tertentu dari brand, seperti:

  • Mengundang pengguna baru.
  • Mempromosikan produk atau jasa.
  • Membujuk orang lain membeli produk atau jasa.

Bisnis affiliate marketing saat ini semakin populer karena bisa dikerjakan kapan saja, di mana saja, dan tanpa modal sepeserpun. Contoh affiliate marketing ecommerce terlaris saat ini adalah Shopee, Tokopedia dan Lazada Affiliate.

2 Tips Memilih Peluang Bisnis Terbaik Sesuai Selera Konsumen

peluang bisnis

Sudahkah Anda menemukan ide bisnis terbaik dari rekomendasi di atas? Atau, Anda masih tetap bingung menetapkan satu pilihan?

Tenang saja, berikut kami juga punya 2 tips simpel memilih jenis usaha yang paling pas sesuai selera target konsumen. Ayo langsung dicoba kiat-kiatnya!

1. Melakukan Pendekatan terhadap Permintaan Konsumen

Langkah paling pertama sebelum membuka bisnis online adalah melakukan pendekatan terhadap permintaan konsumen. Poin tersebut mencakup segala bentuk kebutuhan, keinginan dan permasalahan yang dihadapi calon pembeli.

Anda akan lebih mudah memilih produk dagangan setelah mengetahui apa saja kebutuhan konsumen. Peluang penjualannya pun dijamin lebih besar karena toko Anda menyediakan item-item yang dibutuhkan masyarakat.

Selain itu, Anda dapat turut menggali informasi pendukung lainnya. Contohnya seperti ide-ide inovatif produk atau jasa yang belum pernah ada, tapi dirasa lebih efektif untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.

2. Menganalisis Penawaran

Analisis penawaran lebih mengarah pada daya beli konsumen, minat dan ekspektasi mereka terhadap produk. Riset ini diperlukan supaya masyarakat bisa membeli produk Anda. Dari sini jugalah Anda bisa menentukan harga jual produk terbaik sekaligus margin keuntungannya.

Lebih lengkapnya, poin-poin analisis penawaran mencakup:

  • Kualitas barang dagangan Anda dibandingkan produk-produk sejenis.
  • Inovasi dan kelebihan bisnis dibandingkan kompetitor.
  • Harga produk di pasaran.
  • Kemampuan ekonomi konsumen.
  • Keselarasan daya beli masyarakat terhadap produk.

Demikianlah rekomendasi peluang usaha terlaris diburu konsumen pada tahun ini. Semoga list dan tips di atas bermanfaat untuk Anda yang hendak membuka usaha baru. Selamat mencoba!

Yuk follow terus MARKEY agar tak ketinggalan aneka tips dan trik sukses berbisnis online. Baca sekarang di https://markey.id/ atau download MARKEY APP (tersedia di Playstore dan Appstore). Sampai jumpa lagi!