Media Bisnis Online | by APPKEY

Home Blog Page 34

Mau Jualan Keluar Negeri? Pasang Amazon Ads, Begini Caranya!

0
amazon ads

Amazon ads adalah media promosi terbaik untuk Anda yang mau memperkenalkan bisnis ke luar negeri. Bagaimana cara memasang iklan Amazon yang efektif menggaet konsumen asing? Tenang, semua strateginya sudah kami kupas tuntas di halaman ini!

Amazon.com merupakan ecommerce global terbesar dengan jumlah pengguna jutaan. Platform jual-beli online ini didirikan oleh Jeff Bezos sejak tahun 1994, lho! Sampai hari ini Amazon sudah mempunyai banyak cabang di berbagai negara, termasuk Indonesia (“Amazon Indonesia”).

Tidak cuma mewadahi transaksi online saja, Amazon juga menghadirkan layanan iklan dengan target pasar berskala internasional. Seperti apa cara kerja dan keuntungannya? Yuk langsung simak ulasan selengkapnya berikut ini!

 

Bagaimana Cara Kerja Amazon Ads?

amazon ads

Iklan-iklan online di Amazon.com bekerja dengan sistem Pay Per Click (PPC), mirip dengan sistem Google Ads atau iklan website pada umumnya. Jadi Anda selaku pemasang iklan hanya perlu membayar tarif ketika ada seseorang yang mengklik ads Anda.

Daya jangkau Amazon advertisement juga sama luasnya seperti platform periklanan raksasa lainnya, sebut saja Google Ads dan FB Ads. Diketahui pendapatan iklan Amazon sukses menembus 12,75 miliar di tahun 2020 lalu.

Menariknya lagi, meskipun ecommerce Amazon sudah sangat besar dan terkenal, ternyata mereka baru merilis sistem ads PPC per tahun 2018 lalu. Media ini diharapkan mampu mendongkrak visibiltas dan transaksi vendor-vendor Amazon.

5 Jenis Amazon Ads Terbaik untuk Promosi Bisnis

Sebelum mulai meluncurkan iklan di Amazon, ada baiknya mengenal beragam jenis ads yang tersedia di platform ini. Terdapat lima jenis Amazon ads yang bisa Anda pilih sesuai kebutuhan marketing dan kondisi budget, yakni:

1. Amazon Sponsored Ads (Iklan Bersponsor)

Iklan bersponsor Amazon adalah ads PPC yang menargetkan keyword produk Anda. Di sini Anda harus memilih kata kunci deskripsi terbaik supaya produk lebih mudah ditemukan calon pembeli.

Demi meningkatkan visibilitas produk, setiap keyword yang dipakai hendaknya berupa frasa spesifik atau long tail keyword. Contohnya seperti “seprai adem aesthetic ala Korea” atau “serum jerawat meradang”.

Kelebihan Amazon Sponsored Ads adalah penetapan keyword bisa diatur secara manual ataupun otomatis. Pengaturan otomatis berarti keyword produk dipilihkan langsung oleh algoritma website Amazon.

Selain itu, pengguna juga akan memperoleh fitur khusus untuk memantau laju ads. Contohnya seperti biaya ads, jumlah klik, dan laporan transaksi terkait produk yang dipromosikan.

2. Amazon Video Ads (Iklan Video)

Sesuai namanya, Amazon Video Ads adalah iklan produk atau jasa yang berupa video pendek. Jenis promosi ini mulai banyak dipilih perusahaan mengikuti kebiasaan masyarakat sekarang yang lebih suka menyimak konten video.

Namun tidak seperti iklan Amazon yang lain, khusus konten video akan ditayangkan lebih banyak tipe platform: Amazon.com, Fire TV, Prime, dan IMDb. Semua media tersebut masih dalam naungan perusahaan Jeff Bezos.

Uniknya lagi, iklan video bisa dimiliki oleh siapa saja—baik pedagang Amazon atau bukan. Pengiklan juga diperbolehkan mengustomisasi isi video promosi dan menautkannya dengan website bisnis sendiri.

3. Amazon Ads Product (Iklan Tampilan Produk)

Jenis iklan Amazon yang menarik berikutnya adalah iklan tampilan produk. Media promosi ini biasanya muncul di halaman-halaman terbaik yang tinggi views-nya dalam ecommerce, yakni:

  • Halaman ulasan konsumen.
  • Halaman info detail produk.
  • Di bawah hasil pencarian.
  • Di atas daftar penawaran terbaru.
  • Email rekomendasi produk/penawaran ke pelanggan.

Akibatnya, produk Anda bisa berkesempatan untuk dilihat lebih banyak pengguna Amazon di berbagai negara sekaligus. Supaya lebih berhasil, Amazon Ads Product hendaknya dijalankan dengan strategi penargetan produk dan minat:

  • Penargetan produk: menautkan dan mengelompokkan produk sesuai kategorinya. Tujuannya supaya barang dagangan lebih mudah muncul atau direkomendasikan.
  • Penargetan minat: mencocokkan penawaran produk dengan minat, kebutuhan dan hal-hal yang disukai konsumen. Strategi ini ampuh untuk memperluas daya jangkau iklan.

4. Amazon Native Ads Amazon (Iklan Native)

Sedangkan native ads adalah iklan-iklan yang tampak natural, sehingga jarang disadari sebagai promosi berbayar oleh konsumen. Iklan native di Amazon akan dibuat semirip mungkin dengan fitur-fitur yang ada di web ecommerce.

Native ads Amazon sendiri hadir dalam tiga bentuk berbeda, yaitu iklan custom, rekomendasi dan penelusuran. Ketiga hadir dalam posisi beragam:

  • Iklan custom: Bebas pilih sendiri produk yang mau dipromosikan beserta posisinya di website atau postingan Anda.
  • Iklan rekomendasi: Muncul sebagai “artikel yang direkomendasikan” pada laman profil Anda. Sifatnya dinamis dan relevan mengikuti niche konten dan tujuan penelusuran pengunjung.
  • Iklan penelusuran: Jenis iklan yang muncul menyesuaikan dengan keyword yang digunakan konsumen ketika menjelajahi Amazon atau web bisnis Anda.

5. Amazon Search Ads (Iklan Penelusuran)

Jenis iklan Amazon yang terakhir adalah Search Ads. Cara kerjanya mirip dengan Sponsored Ads, namun dengan titik fokus utama pada judul produk/penawaran.

Jika memilih untuk memasang iklan ini, maka Anda bisa menargetkan sejumlah kata kunci sekaligus: keyword brand/merk, keyword target utama, dan keyword produk gratis:

  • Keyword brand: perpaduan nama produk dan brand Anda. Misalnya: “Serum jerawat Azarine”, “Tas sekolah Miniso”, atau “Smartphone Samsung A03”.
  • Keyword target utama: kata kunci utama dari produk Anda, biasanya sudah teruji atau pernah digunakan langsung untuk mempromosikan barang dagangan.
  • Keyword produk gratis: paket keyword berisi dua nama produk yang sering dijual bersamaan, saling terkait atau saling melengkapi. Contohnya: “Saus tomat dan cabe botol”, “garam dan gula dapur”.

Memadukan ketiga keyword ini tentu saja dapat menambah jumlah konsumen yang menemukan produk Anda. Servis lain yang menguntungkan dari search ads adalah bisa menampilkan hingga maksimal tiga produk best seller dalam satu iklan.

7 Cara Buat Amazon Ads yang Ampuh Tarik Konsumen

amazon ads

Tertarik mencoba beriklan di Amazon.com? Tentu inilah waktu terbaik bagi Anda untuk memperkenalkan produk dan brand ke kancah internasional!

Memposting iklan ke Amazon juga cukup gampang, lho. Anda bisa menarik sebanyak mungkin calon konsumen hanya dengan 7 tips berikut ini:

1. Cermat Pilih Produk Best Seller

Sebisa mungkin promosikan produk-produk yang paling laku keras alias best seller. Cara ini selalu ampuh menarik keinginan belanja konsumen. Dengan catatan, produk tersebut mempunyai harga yang kompetitif sesuai pasaran dan masih tersedia stoknya.

Peluang terjadinya transaksi pun bisa meningkat dua kali lipat jika Anda menambahkan promo menarik pada produk best seller. Namun Anda harus melakukan riset terlebih dahulu supaya bisa memilih produk dan diskon terbaik.

Tips tambahan:

  • Sesuaikan produk pilihan dengan trend atau kebutuhan masyarakat saat ini.
  • Alternatif lainnya, Anda boleh mempromosikan produk dengan nilai unik tersendiri.

2. Pasang Target Promosi

Setiap aktivitas marketing wajib memiliki tujuan yang hendak dicapai. Begitu juga kegiatan beriklan di Amazon. Buatlah rancangan target promosi jangka pendek ataupun panjang supaya proses pengiklanan berjalan dengan terarah.

Tujuan promosi juga bisa menjaga kestabilan pengeluaran modal beriklan. Anda dapat memantau seluruh pemasukan dan pengeluaran iklan, lalu menimbang apakah hasilnya sepadan, menguntungkan, atau malah merugikan bisnis.

Kabar baiknya Anda tidak perlu bingung menentukan target iklan di Amazon. Ini karena Amazon.com sudah menyediakan beragam saran dan kategori khusus untuk mempermudah pengarahan promosi. Beberapa contoh tujuan memasang ads antara lain:

  • Menumbuhkan brand awareness.
  • Memperluas popularitas brand.
  • Menjaring konsumen baru.
  • Mempererat hubungan/loyalitas dengan pelanggan lama.
  • Memperkenalkan produk baru.
  • Menciptakan penjualan.
  • Memberikan diskon menarik.

3. Tentukan Posisi Iklan

Tidak seperti media periklanan lain, Amazon ads bisa disiarkan di beragam tempat yang unik dan ramai dikunjungi warganet sehari-hari, contohnya:

  • Website dan aplikasi ecommerce Amazon.com.
  • Asisten digital sekaligus pemutar lagu “Alexa”.
  • Layanan streaming Amazon “Fire TV” dan “Prime”.
  • Website eksklusif Amazon “IMDb”.

Anda bebas memilih sendiri mau memasang iklan di mana sesuai jenis dan kebutuhan. Misalnya merilis iklan dalam bentuk video di Fire TV, atau audio mp3 di Alexa.

4. Pakai Fitur Penargetan Atribut Produk

Tips berikutnya adalah beriklan dengan fitur Penargetan Atribut Produk. Fitur ini hanya tersedia di Amazon dengan fungsi utama menampilkan produk Anda persis di samping rekomendasi item nomor satu.

Selain itu iklan juga akan muncul pada menu bertanda: “Produk Bersponsor yang Terkait dengan Item Ini”. Alhasil nama produk Anda akan selalu mengekor produk-produk milik brand pesaing. Dari sinilah brand Anda bisa mendapat perhatian lebih dari konsumen.

5. Pakai Copywriting di Halaman Produk

Jangan lupa untuk menerapkan ilmu copywriting saat menyusun halaman deskripsi produk. Tujuannya supaya informasi item tampil dengan menarik, memikat, serta tetap ringkas dan jelas.

Nyatanya kekuatan iklan saja masih belum cukup untuk meyakinkan konsumen berbelanja. Amazon advertisement hanyalah kail pancing yang mendorong pembeli mendatangi lapak Anda. Pada akhirnya rincian produk yang persuasif lah yang akan memperkuat keinginan mereka untuk check out.

Lengkapi juga halaman deskripsi dengan foto atau video item berkualias tinggi supaya konsumen makin tergiur mencoba produk. Kolom testimoni/review pun perlu mendapat perhatian karena calon konsumen cenderung membeli produk dengan rating 4.5 bintang ke atas.

6. Hindari Pemborosan dengan Keyword Negatif

Takut iklan Amazon Anda jadi kurang efektif? Anda bisa menghindari pemborosan modal beriklan dengan menyematkan keyword-keyword negatif ke dalam konten.

Kata kunci negatif adalah kata-kata penelusuran yang Anda hindari supaya produk tidak muncul di sana. Keyword ini sengaja dipasang untuk memfilter calon pembeli yang serius dan tidak.

Misalnya produk Anda mengandung pemanis buatan. Jadi cantumkanlah keyword negatif “bebas pemanis buatan” agar produk tidak ditemukan oleh konsumen yang menolak pemanis.

Pun Anda juga bisa memasukkan lebih banyak kata kunci yang panjang dan spesifik sebagai target utama iklan. Dengan begini produk bisa tampil bersaing di antara target konsumen yang benar.

7. Lakukan Pengujian

Langkah terakhir, lakukan pengujian terhadap iklan Anda. Evaluasi secara berkala akan membantu Anda mengetahui apakah iklan sudah berjalan sebagaimana mestinya atau belum.

Anda juga bisa melihat hal-hal yang perlu dimaksimalkan kembali, serta menghitung untung-ruginya secara umum. Jangan ragu untuk berinovasi dan menguji ide-ide baru demi memperoleh hasil promosi terbaik.

 

Demikianlah pembahasan lengkap terkait Amazon ads. Semoga ulasan di atas bermanfaat untuk perkembangan bisnis Anda di ranah global, ya!

Mau mendapat lebih banyak info menarik seputar digital marketing? Langsung kunjungi MARKEY di https://markey.id/, atau download MARKEY APP (Playstore dan AppStore) agar tak ketinggalan update artikel seru dan kaya wawasan spesial untuk Anda. Sampai bertemu lagi!

Cara Monetisasi YouTube Short: Wajib Penuhi Syarat Ini!

0
monetisasi youtube short

Kabar gembira, program monetisasi YouTube Short akan segera dimulai awal tahun depan! Yuk persiapkan diri Anda dengan mempelajari cara dan syarat wajib untuk dapat adsense YT Shorts di sini.

Ada banyak cara unik untuk meraup uang dari internet. Salah satunya adalah dengan join program monetisasi YouTube. Banyak orang pun terbukti sukses menjadi miliarder lewat jalur ini, sebut saja Atta Halilintar, Ria Ricis, dan Deddy Corbuzier.

Namun tak cuma bisa untung lewat vlog saja. CEO YouTube baru-baru ini mengumumkan bahwa konten kreator bisa meraih uang tambahan lewat video Shorts. Seperti apa cara kerja dan persentase profitnya?

Nah, tidak perlu bingung karena semua pertanyaan Anda terkait monetisasi YouTube Shorts telah kami jawab tuntas di sini. Mari langsung kita simak bersama ulasan selengkapnya!

 

Apa Itu Monetisasi YouTube Short?

monetisasi youtube short

Sesuai namanya, monetisasi YT Shorts adalah program pemasangan iklan di konten Short Anda. Dari sini Anda bisa memperoleh profit sesuai persentase yang ditetapkan pihak YouTube.

Monetisasi Shorts resmi memperluas cara kreator memperoleh pemasukan dari YouTube. Pun tidak seperti program monetisasi vlog biasa, kreator Short turut berkesempatan menerima fasilitas pendamping lengkap seperti Super Chat, Monthly Subscriber dan Fan Funding.

Semua orang tentunya boleh bergabung ke program ini, mulai dari pengguna baru hingga member YPP (YouTube Partner Program). Fitur Shorts sendiri telah ada sejak pertengahan 2021 silam, dalam format ringkas menyerupai TikTok. Oleh karena itulah jumlah penggemar konten Shorts meledak dengan cepat.

Peluang tersebut lantas dimanfaatkan oleh tim YouTube sebagai inovasi segar dalam program adsensenya. Kabar monetisasi Shorts YouTube pun sudah diumumkan resmi dalam event “Made On YouTube” di Los Angeles, Amerika beberapa waktu lalu.

Berapa Jumlah Pendapatan Monetisasi YouTube Short?

Berapa jumlah profit dari program monetisasi Shorts? Untuk Anda yang bertanya-tanya, persentase keuntungan adsense YouTube Shorts nantinya terbilang cukup besar hingga 45%.

Mengutip dari pernyataan resmi pengelola YouTube, pendapatan monetisasi Shorts diambil dari tayangan total iklan yang dimuat video Anda. Perhitungan pun dilakukan setiap bulan sebelum disalurkan ke rekening YouTuber.

Perlu dicatat juga profit tersebut masih terbagi lagi mengikuti pemakaian musik dalam video. Jika Anda menggunakan musik tanpa membayar lisensinya, maka profit Shorts akan dibagi setengah untuk sang musisi/artis.

Tapi apabila Anda sudah membeli lisensi, otomatis seluruh keuntungan adsense Shorts akan jatuh ke tangan Anda. Di samping keuntungan uang, konten kreator juga dapat menerima cuan tambahan dari Fan Funding (sumbangan dukungan penggemar).

 

Kapan Monetisasi YouTube Short Dimulai?

monetisasi youtube short

Program monetisasi Shorts YouTube akan resmi dimulai pada awal tahun 2023. Hal tersebut diungkapkan langsung oleh CEO YouTube, Susan Wojcicki, di acara “Made On YouTube”.

Kelak penonton akan melihat tayangan iklan dalam video Shorts per tahun 2023 nanti. Tidak seperti sekarang yang mana semuanya masih serba gratis tanpa adsense.

Begitu pula para kreator yang akan menerima upah apabila video mereka berhasil menembus ribuan hingga jutaan view. Namun untuk saat ini, tim YouTube masih dalam proses mengembangkan fitur-fitur eksklusif penunjang adsense Shorts.

Catat! Ini Syarat dan Ketentuan Bergabung Monetisasi YouTube Short

Sama seperti program adsense YouTube lainnya, ada syarat wajib yang harus dipenuhi jika ingin bergabung ke layanan monetisasi Shorts. Apa sajakah? Ini dia jawabannya:

1. Status YPP

Kreator Shorts diwajibkan bergabung ke YPP atau YouTube Partner Program terlebih dahulu. YPP adalah program yang memberikan akses luas ke beragam fitur adsense, referensi dan laporan bagi hasil ke kreator. Anda bisa mendaftar ke YPP melalui aplikasi YouTube saja.

2. Jumlah Subscriber

Syarat berikutnya adalah akun channel YouTube Anda wajib mempunyai minimal 1000 subscriber aktif. Hal ini dimaksudkan supaya jumlah penonton Shorts lebih banyak dan luas jangkauannya.

3. Jumlah Minimal View

Selain subscriber, jumlah minimal view konten juga wajib diperhatikan. Konten-konten Short yang punya 10 juta penayangan dalam 3 bulan terakhir mempunyai peluang lebih besar masuk monetisasi.

4. Originalitas Konten

Tentu saja video YouTube Shorts Anda harus original, tidak menjiplak karya orang lain dari media manapun (baik berupa video, audio, dokumen, artikel, foto dan lain-lain).

Shorts Anda juga tidak boleh berupa konten daur ulang atau repost dari platform lain. Konten yang ketahuan memplagiat dapat dilaporkan untuk diberi sanksi tegas, mulai dari takedown, suspend hingga persidangan hukum.

5. Menautkan Akun Adsense

Jangan lupa untuk menautkan akun Google adsense ke channel YouTube. Syarat ini bersifat mutlak supaya bonus penayangan iklan di video bisa langsung ditransfer ke rekening Anda.

6. Batas Usia Kreator (Minimal)

Kreator Shorts wajib berusia minimal 13 tahun untuk bergabung. Anda mungkin akan memerlukan surat pernyataan dari wali atau pendamping jika belum mempunyai kartu identitas (KTP) sendiri.

7. Jumlah Video Shorts

Syarat terakhir, kreator wajib pernah memposting minimal satu video Shorts di channelnya sebelum mendaftar program monetisasi. Video tersebut pun harus terunggah minimal dalam 6 bulan terakhir.

Bonus : Cara Mudah Membuat YouTube Short Lewat HP

Sekarang tiba waktunya untuk membuat video Shorts! Buatlah konten YouTube Shorts yang menarik agar bisa memperoleh banyak adsense, view dan uang. Namun bagaimana caranya?

Ternyata membuat Shorts cukup mudah, lho. Anda pun bisa langsung berkarya dengan modal smartphone saja. Langsung ikuti langkah-langkah membuat konten Shorts yang bagus di HP berikut ini:

  1. Instal aplikasi YouTube di ponsel Anda.
  2. Buka aplikasi > login ke akun atau channel YT.
  3. Scroll ke bagian terbawah > klik menu “Shorts”.
  4. Anda akan masuk ke halaman khusus YouTube Shorts. Di sinilah jutaan Shorts dari seluruh kreator berkumpul dan bisa dinikmati.
  5. Untuk membuat konten sendiri, klik icon kamera di pojok kanan atas.
  6. Pencet halaman “create” (buat).
  7. Jika ingin langsung merekam gambar, cukup gunakan fitur-fitur kamera yang telah tersedia di app.
  8. Namun apabila ingin mengunggah video hasil editan di aplikasi lain (ekspor dari galeri), Anda tinggal memencet icon galeri > memilih file > “OK”. Video akan langsung terupload.
  9. Jangan lupa untuk melakukan pengeditan untuk menyesuaikan video dengan frame YouTube Shorts. Di bagian kanan layar tersedia beragam fitur editing siap pakai (Sound, Filters, Timeline dan Text).
  10. Tambahkan caption menarik di menu Title. Gunakan skill copywritinguntuk membuat penonton penasaran dengan isi video.
  11. Atur penonton video Anda, apakah Public (terbuka untuk umum) atau Selective Audience (hanya orang/kelompok tertentu).
  12. Pencet “Upload” di pojok kanan atas layar.
  13. Selesai! Video Shorts pertama Anda kini sukses mengudara di YouTube.

 

Itulah dia rangkuman informasi terbaru seputar program monetisasi YouTube Shorts. Fitur ini bisa menjadi peluang cuan baru Anda yang tak kalah menguntungkan. Jadi tunggu apa lagi, segera buat karya Shorts terbaik Anda untuk didaftarkan ke monetisasi tahun depan!

Jangan sampai ketinggalan info-info terbaru dari dunia bisnis online hanya di MARKEY. Klik https://markey.id/ atau download MARKEY APP (Playstore dan AppStore) sekarang juga untuk menikmati ratusan artikel terhangat setiap hari. Sampai jumpa lagi!

6 Cara Mencari LSI Keyword yang Tepat Sesuai Topik Konten

0
lsi keyword

Menyelipkan LSI keyword ke dalam artikel atau caption terbukti dapat menambah view konten. Namun bagaimana cara mencari keyword LSI yang tepat sesuai isi konten kita?

Memakai kata kunci adalah cara terbaik supaya konten lebih mudah ditemukan masyarakat. Sayangnya, kita tidak pernah tahu persis kosakata apa yang akan mereka gunakan saat melakukan pencarian. Di sinilah ada baiknya untuk mencoba trik SEO “kata kunci LSI”.

Menambahkan beragam kata kunci LSI bisa meningkatkan nilai visibilitas konten Anda di Google, lho. Apa itu keyword LSI dan manfaatnya menurut SEO? Yuk langsung saja kita simak beberapa cara gampang mencari LSI keyword di sini!

 

Pengertian LSI Keyword

lsi keyword

Terdapat tiga jenis keyword yang biasa digunakan dalam dunia SEO, yakni short tail, long tail dan LSI (Latent Semantic Indexing). Kali ini kita akan berfokus pada apa itu keyword LSI beserta manfaatnya.

LSI keyword adalah kata, frasa atau kalimat dengan arti (nilai semantik) yang mirip dengan kata kunci utama penelusuran. Sederhananya, kata kunci LSI berupa kumpulan kata-kata yang relevan dengan topik konten.

Teknologi mesin pencari masa kini mempertimbangkan kehadiran kata kunci LSI saat mengurutkan peringkat konten. Artikel Anda bisa dengan mudah menduduki peringkat 1 jika menggunakan banyak ragam varian kata kunci LSI.

Contoh LSI Keyword di Konten SEO

Seperti apa contoh pemakaian kata kunci bersemantik dalam konten SEO? Semisal Anda memposting artikel bertopik “Jaguar” (hewan). Lalu ketika ditelusuri, artikel Anda muncul bersama konten fauna lain, bukan di laman “Jaguar” (merek mobil).

Mengapa demikian? Penyebabnya adalah penggunaan kosakata yang relevan dengan topik Jaguar (hewan), seperti “Jaguar animal”, “Panthera Jaguar” atau “Jaguar National Geographic”. Otomatis Google memahami maksud tulisan Anda sebagai deskripsi satwa, bukan Jaguar dari brand otomotif.

Bisa dikatakan bahwa keyword LSI turut membantu memilah dan mengelompokkan konten ke dalam kategori yang tepat. Pengguna jadi dapat menemukan artikel yang pas sesuai maksud dan tujuannya.

Cara Kerja LSI Keyword di Konten

Kata kunci LSI sangat berperan dalam proses penelusuran semantik SEO. Dibutuhkan proses telaah mendalam ke sistem serta rumus algoritma untuk memahami cara kerjanya dengan rinci.

Meski begitu, cara kerja LSI pada konten internet masih bisa dijabarkan secara sederhana ke beberapa tahap:

  1. Pengguna/pembaca memasukkan kata kunci informasi ke dalam mesin pencari.
  2. Mesin pencari mengelompokkan kata-kata kunci ke berbagai kategori yang lebih spesifik.
  3. Terjadi proses filter kata kunci dan isi konten dengan pemahaman Latent Semantic Index.
  4. Konten dipilah dan dipilih yang paling tinggi tingkat kecocokannya dengan kata kunci dari pengguna.
  5. Konten pilihan ditampilkan sebagai hasil penelusuran.

3 Manfaat Utama LSI Keyword untuk SEO Bisnis

lsi keyword

Mengapa konten-konten yang kita buat sebaiknya disisipi keyword LSI? Tidak cuma artikel saja, konten video, dokumen, deskripsi produk, hingga caption sosmed juga hendaknya memuat aneka kosakata yang bervariasi.

Kembali lagi, ada banyak manfaat yang bisa Anda petik jika mengembangkan deskripsi konten dengan kosakata semantik ini. Beberapa di antaranya adalah:

1. Menghindari Spam

Kata kunci LSI membantu menghindari aksi spam keyword yang bisa berujung pada penalti oleh Google. Selain itu, ragam varian kosakata yang luas bisa menambah nilai kenyamanan pembaca kala menyimak pembahasan.

2. Lebih Mudah Ditemukan Pembaca

Kita tidak pernah tahu kata kunci apa yang akan digunakan oleh pembaca untuk berselancar di internet. Maka dari itu ada baiknya menggunakan keyword LSI yang beragam supaya konten selalu ditemukan audiens.

3. Menduduki Peringkat Teratas Penelusuran

Memakai keyword LSI juga termasuk bentuk praktek SEO yang direkomendasikan saat ini, lho. Istilah-istilah yang Anda gunakan dalam artikel otomatis memperkaya wawasan sekaligus kualitas pembahasan. Lalu ranking konten Anda pun akan melejit dengan sendirinya.

6 Cara Menentukan LSI Keyword Termudah sesuai Topik Konten, Catat!

Masih bingung bagaimana cara mencari LSI keyword yang pas dengan topik konten kita? Jangan panik, berikut ada 6 strategi praktis yang bisa Anda coba:

1. Riset dengan Google Trend

Cara pertama, Anda bisa melakukan riset keyword LSI memakai Google Trend. Aplikasi rilisan Google ini memang didesain untuk mengetahui berbagai topik dan kata kunci yang sedang ramai dibicarakan di suatu wilayah.

Cara pakainya pun sangat mudah. Anda hanya perlu membuka laman Google Trend di https://trends.google.co.id/trends/, kemudian memasukkan topik utama konten. Nantinya akan muncul beragam varian keyword yang relevan untuk dipakai.

2. Kembangkan dari Sinonim Kosakata

Anda juga bisa mengembangkan sinonim kosakata untuk memperoleh lebih banyak jenis keyword. Namun Anda harus banyak membaca dan sering brainstorming ide supaya pikiran Anda lebih terbuka luas.

Misalnya keyword utama konten Anda adalah “tempat liburan di Bali.” Kalimat tersebut bebas Anda kembangkan sesuai kreasi menjadi “paket jalan-jalan murah Bali”, “wisata kuliner Bali”, “villa aesthetic Bali”, “rekomendasi wisata Bali” dan seterusnya.

3. Menggunakan Saran Penelusuran Terkait

Inilah cara termudah untuk menggali referensi LSI. Hampir semua mesin pencari kekinian dilengkapi dengan menu saran penelusuran terkait.

Biasanya fitur ini bisa ditemukan di akhir/bagian bawah halaman pencarian. Beberapa platform mungkin menggunakan nama yang berbeda untuk menandainya seperti “People Also Ask”, “Penelusuran Terkait”, “Orang Juga Bertanya” atau “Telusuri Juga”.

Contohnya, keyword “jasa website” di Google mempunyai sejumlah rekomendasi penelusuran terkait:

  • Jasa website profesional.
  • Jasa website murah.
  • Jasa pembuatan website murah dan berkualitas.
  • Contoh jasa pembuatan website.
  • Jasa pembuatan website toko online.

Nah, kumpulan frasa tersebut sudah tergolong sebagai LSI yang langsung bisa dipakai. Sayangnya, keyword-keyword ini tidak dilengkapi dengan keterangan volume pencariannya. Jadi besar kemungkinan bagi kita memilih keyword yang tidak punya nilai penelusuran (search volume nol).

4. Gunakan Tag yang Ada di Foto

Cara unik mengumpulkan kata kunci LSI lainnya adalah lewat tag foto di Google Image. Banyak konten kreator sengaja membubuhkan tag agar foto/video mereka tersortir ke kategori yang tepat.

Bagaimana caranya? Cukup ketik keyword utama atau topik konten di halaman Google Image. Selanjutnya, cek boks-boks tag yang muncul di bagian teratas hasil pencarian. Sekarang Anda bisa langsung memilih keyword-keyword yang dirasa cocok mendukung isi konten.

5. Riset dengan Tools Keyword LSI

Selain Google Trend, masih banyak aplikasi riset keyword LSI gratis yang bisa digunakan. Setiap tool tentunya memiliki keunggulan masing-masing. Anda hanya perlu memilih aplikasi yang fitur-fiturnya sesuai dengan kebutuhan:

LSIKeywords

Sesuai namanya, website ini dikhususkan untuk meriset kata kunci LSI konten apa saja. Setiap keyword yang disarankan pun dilengkapi dengan nilai CPC, volume pencarian per bulan, dan tingkat persaingannya di Google. Keunggulan lain dari situs ini adalah bisa mencari kata kunci LSI untuk 10 topik secara bersamaan.

Ubersuggest

Siapa yang tidak tahu web app SEO populer yang satu ini? Ubersuggest adalah tool riset keyword gratis terbaik yang wajib Anda coba. Pasalnya, ia bisa digunakan untuk mencari beragam jenis keyword mulai dari LSI, long atau short tail, hingga keyword brand.

Kata-kata pilihan Ubersuggest juga dilengkapi nilai CPC, volume, dan referensi artikel-artikel terkenal yang menggunakannya. Sayangnya jumlah penelusuran untuk akun gratis masih terbatas.

Google Keyword Planner

Google juga merilis aplikasi riset kata kunci khusus bernama “Keyword Planner”. Namun Anda wajib memiliki akun Google Ads karena fiturnya eksklusif diperuntukkan bagi pengguna layanan Ads.

Pun ketika mencari keyword LSI di Planner, usahakan untuk selalu memilih kosakata dengan tingkat kompetisi rendah dan volume search tinggi. Strategi ini adalah “jurus andalan” supaya konten lebih unggul di algoritma Google.

6. Pilih dari Fitur Autocomplete

Mesin pencari juga punya fitur autocomplete yang bermanfaat untuk menggali referensi LSI. Autocomplete adalah sistem cerdas yang bisa menyarankan lanjutan kata yang Anda ingin ketik. Jadi Anda tidak perlu berlama-lama mengetik secara lengkap.

Contohnya jika Anda mengetik “download lagu” di Google, secara otomatis akan muncul sejumlah saran autocomplete seperti:

  • Download lagu mp3.
  • Download lagu mp3 gratis.
  • Download lagu mp4.
  • Download lagu gratis.
  • Download lagu tiktok.

Dari sini saja Anda sudah bisa mengumpulkan banyak jenis keyword LSI sesuai topik bahasan konten. Selamat mencoba!

 

Demikianlah serangkaian tips dan strategi memilih keyword LSI sesuai topik konten/niche bisnis. Tidak sulit, bukan? Ayo segera maksimalkan visibilitas konten Anda dengan mempraktekkan kiat-kiat di atas!

Ikuti terus MARKEY untuk memperoleh lebih banyak tips dan trik bermanfaat seputar bisnis online. Baca gratis aneka artikel penuh insight-nya dengan klik https://markey.id/ atau download MARKEY APP (tersedia di Playstore dan AppStore). Sampai jumpa lagi!

Apa Itu Eksposur? 3 Cara Manfaatkan Exposure untuk Bisnis

0
eksposur

Eksposur (atau exposure; pemaparan) adalah efek popularitas yang diterima seseorang/sesuatu berkat bantuan influencer. Promosi dengan exposure kini tengah menjadi tren karena terbukti dua kali lipat lebih efektif dalam memperkenalkan produk. Bagaimana cara kerjanya?

Anda mungkin sudah cukup akrab dengan strategi endorse ala influencer di sosial media. Nah, salah satu efek samping dari taktik marketing tersebut dikenal dengan istilah ‘exposure’. Dengan exposure, bisnis bisa lebih mudah dan luas dikenal banyak orang.

Namun memperkenalkan usaha lewat paparan exposure tentu tidak bisa sembarangan. Ada kiat-kiat khusus supaya hasil pemasaran via influencer jadi lebih maksimal. Apa sajakah? Simak penjelasan selengkapnya di bawah ini, yuk!

 

Apa Itu Eksposur? Pengertian Exposure

eksposur

Eksposur adalah nilai ketenaran yang diterima suatu pihak usai dipromosikan oleh orang berpengaruh, seperti influencer dan artis. Pihak yang menerima exposure bisa beraneka ragam jenisnya, mulai dari produk, identitas brand, jasa ataupun individu (perorangan).

Biasanya kekuatan exposure ikut ditentukan oleh besar-kecilnya pengaruh sang promotor. Bisnis yang diendorse oleh selebriti kancah nasional tentu akan lebih cepat populer dibandingkan influencer kabupaten, misalnya.

Jenis-Jenis Eksposur

Exposure endorsement merupakan jenis exposure yang paling dikenal masyarakat. Namun lebih jauh lagi ada 3 tipe pemaparan yang hadir di masyarakat, yakni:

Marketing Exposure

Pemaparan marketing adalah ruang-ruang pemasaran bisnis yang bisa mendatangkan hasil nyata berupa keuntungan perusahaan (uang). Contoh exposure ini adalah media-media iklan seperti sosial media, website ads, reklame, televisi, dan sejenisnya.

Economic Exposure

Sedangkan exposure ekonomi berarti dampak perubahan mata uang asing terhadap nilai serta keberlangsungan perusahaan di sebuah negara. Paparan nilai valuta sangat memengaruhi naik-turunnya laju bisnis.

Business Exposure

Inilah tipe eksposur yang kita kenal selama ini. Bisnis dapat menjalin kerjasama spesial dengan para influencer atau konten kreator untuk mempromosikan sebuah produk/jasa. Tujuannya adalah untuk menumbuhkan brand awareness sekaligus menarik konsumen baru.

 

4 Manfaat Eksposur Bagi Pertumbuhan Bisnis Online

eksposur

Mengapa olshop kita sebaiknya diperkenalkan oleh orang-orang yang berpengaruh? Setidaknya ada 4 manfaat exposure bagi pertumbuhan usaha masa kini, yaitu:

Mempercepat Pertumbuhan Brand Awareness

Pertama, exposure selebriti dapat mempercepat pertumbuhan brand awareness. Nama produk/jasa Anda akan sering disebut dalam konten-konten influencer, sehingga bisa menarik minat pemirsa untuk menggali info lebih lanjut.

Mempermudah Mendapat Pengakuan dari Audiens

Manfaat lainnya adalah mempermudah bisnis meraih pengakuan dari audiens. Bisnis online yang baru dirintis sering tidak dilirik dan diragukan kualitasnya. Namun toko Anda justru dapat lebih mudah dipercaya berkat bantuan ‘rekomendasi’ influencer.

Menjaring Lebih Banyak Konsumen

Paparan endorse yang kuat akan memancing lebih banyak konsumen berdatangan ke lapak Anda. Kekuatan brand awareness yang muncul berkat exposure akan menarik pembeli-pembeli baru yang mau mencoba produk atau jasa Anda.

Menambah Omset Penjualan

Terakhir, exposure endorsement juga dapat menambah omset penjualan Anda secara signifikan. Semakin banyak konsumen yang datang otomatis semakin besar pula pemasukan bisnis Anda.

3 Langkah Cerdas Berpromosi dengan Eksposur Influencer

Inilah bagian yang paling ditunggu-tunggu! Setelah mengetahui apa itu exposure beserta manfaatnya bagi bisnis, kini ada strategi jitu memajukan usaha lewat pengaruh influencer. Seperti apa caranya?

Exposure memang merupakan “jalan pintas” terbaik untuk menambah popularitas brand. Untungnya, strategi ini dapat dilancarkan dengan mudah lewat tiga cara sederhana:

Mulai dengan Riset Customer Persona

Lakukan riset karakteristik target konsumen sebelum memilih influencer dan merancang konten endorse. Langkah ini sebaiknya dilakukan paling awal supaya kampanye marketing berjalan lancar dan memperoleh exposure sesuai ekspektasi.

Hasil riset ini dapat memberitahu Anda banyak hal terkait kebutuhan iklan. Mulai dari permasalahan konsumen, minat produk, ekspektasi terhadap produk, dan ide-ide konten yang sesuai selera mereka.

Riset customer persona pun hendaknya dilakukan pada dua kelompok, yaitu target konsumen dan followers milik influencer. Usahakan bekerja sama dengan selebriti yang mempunyai pengaruh kuat di kalangan target pembeli Anda, ya.

Misalnya Anda menjual produk kecantikan dengan target pembeli wanita remaja dan dewasa. Otomatis carilah influencer di bidang beauty and skin agar karakteristik followersnya sesuai incaran.

Screening Portofolio Influencer

Langkah kedua adalah melakukan screening atau pengecekan portofolio influencer. Terdapat beberapa hal penting yang wajib dipastikan sebelum menjalin kerja sama seperti:

  • Tingkat reputasi.
  • Kekuatan pengaruh (exposure).
  • Track record
  • Riwayat kerja sama brand dengan influencer tersebut.
  • Kualitas konten yang dibuat.
  • Kesesuaian influencer dengan niche bisnis.
  • Kecocokan tarif endorsement dengan jumlah engagement.

Tahapan ini tidak boleh dilompati sekalipun selebriti pilihan Anda sudah mempunyai nama yang besar. Proses screening dapat membantu menyelamatkan Anda dari beragam kerugian tak terduga, seperti penipuan, scam, dan kualitas asli konten yang buruk.

Maksimalkan Kualitas Konten

Jangan lupa untuk memaksimalkan kualitas konten promosi Anda. Exposure tidak akan berhasil jika isi konten masih buruk, seperti tidak jelas maksud pesannya atau tampilan foto/video beresolusi rendah. Akibatnya, penonton akan men-skip iklan Anda.

Jadi buatlah konten yang menarik dan bagus dengan influencer yang Anda ajak kerjasama. Anda boleh melakukan review dan revisi postingan sebelum diunggah untuk memastikan isinya sudah pas sesuai rencana pemasaran.

4 Contoh Promosi Unik untuk Mendapat Eksposur Gratis

Mendapatkan exposure tidak melulu harus dengan bantuan influencer, apalagi jika perusahaan Anda masih baru dan belum punya cukup modal. Sebagai gantinya, berikut ada 4 contoh promosi unik gratis untuk mendulang lebih banyak viewers di sosial media:

Join Komunitas Sesuai Niche Bisnis

Lakukanlah promosi halus di komunitas-komunitas online sesuai niche bisnis Anda. Grup-grup sosmed adalah ladang exposure gratis karena diikuti oleh ribuan member dari berbagai asal daerah.

Semisal bisnis Anda bergerak di bidang teknologi. Jadi, bergabunglah ke komunitas-komunitas IT agar konten menyasar target pembaca yang sesuai. Ingatlah juga untuk mengikuti pedoman grup supaya Anda tidak dianggap spamming konten lalu berakhir dikeluarkan.

Merilis Press Release

Banyak brand mendapat exposure cuma-cuma dengan cara merilis kabar pers (press release) saja. Press release adalah rangkuman singkat dalam satu halaman terkait event penting dari bisnis Anda. Contohnya seperti momen launching produk baru, kolaborasi atau ekspansi.

Press release yang baik dapat menarik perhatian awak berita dengan mudah. Para wartawan akan mempublikasikan tulisan Anda ke platform mereka dan exposure dapat diraih.

Mengadakan Giveaway yang Seru

Bagi-bagi hadiah gratis alias ‘giveaway’ juga efektif menambah ketenaran brand, khususnya di kalangan pengguna sosial media. Sudah menjadi rahasia umum bahwa konten giveaway selalu sukses meraih engagement tinggi.

Audiens yang berminat mengikuti giveaway akan terdorong melakukan berbagai interaksi terhadap konten. Misalnya memberi likes, comment dan share postingan ke lebih banyak teman. Dari sinilah exposure dan awareness brand akan terbentuk.

Mengadakan Acara Sosial

Strategi memperoleh promosi gratis yang terakhir adalah dengan mengadakan acara sosial yang bermanfaat. Contohnya seperti bakti sosial, seminar edukasi, atau sekadar aksi gerak jalan santai.

Brand yang sering berinteraksi dengan masyarakat secara langsung umumnya lebih cepat terkenal. Ini karena orang-orang menganggap bisnis Anda punya rasa kepedulian sosial yang tinggi, alhasil citra bisnis juga menjadi lebih positif.

 

Demikianlah ulasan komplit mengenai eksposur bisnis mulai dari pengertian, manfaat, contoh hingga strategi penggunaannya yang tepat. Inilah kesempatan baik bagi bisnis Anda untuk terus bertumbuh lewat exposure yang intens!

Dapatkan lebih banyak tips dan trik bisnis online mujarab di MARKEY. Cukup klik https://markey.id/ atau download MARKEY APP (Playstore dan Appstore), lalu langsung baca ratusan artikel kaya wawasannya setiap hari secara gratis. Sampai bertemu lagi!

Native Ad Adalah: 6 Jenis Iklan Favorit Konsumen Saat Ini

0
native ad

Ingin iklan bisnis Anda disimak calon konsumen tanpa diskip? Segera ubah gaya promosi Anda dengan strategi native advertising atau native ad!

Iklan native mulai populer semenjak banyak orang merasa jenuh dengan iklan. Bentuk promosi secara gamblang (hard selling) mulai kurang menarik dan dianggap mengganggu. Lambat laun, para marketer mulai berinovasi menghadirkan iklan yang lebih user friendly.

Lalu seperti apa pengertian, jenis dan contoh nyata dari iklan native? Bagaimana pula cara membuat konten promosi yang disukai masyarakat kekinian? Yuk langsung scroll ke atas untuk mengetahui jawaban selengkapnya!

 

Pengertian Native Ad Adalah

native ad

Native ad adalah iklan-iklan promosi berbayar yang bentuknya menyerupai konten organik. Iklan jenis ini ditampilkan secara natural atau soft selling, sehingga pemirsa tidak akan merasa seperti sedang menyimak materi bisnis.

Iklan native hadir pada beragam jenis platform, mulai dari website, ecommerce, hasil penelusuran Google, hingga sosial media. Apabila Anda pernah menelusuri sosmed dan menemukan konten dengan label “Promoted/Sponsored”, maka itulah contoh dari iklan native.

 

Perbedaan Native Ad dengan Sponsored Content

Iklan native dan sponsored content mempunyai satu persamaan yang cukup kuat, yakni sama-sama merupakan iklan berbayar. Meski begitu, keduanya tetap berbeda lho.

Iklan native memiliki bentuk, isi, serta penempatan yang natural (soft selling) sehingga tampak mirip dengan konten asli (organik).

Sedangkan sponsored content lebih menyerupai konten endorsement. Ia dibuat oleh influencer atau content creator dengan format tertentu: video, foto, vlog, atau artikel. Isinya juga cenderung disesuaikan dengan permintaan perusahaan, sehingga terkadang kurang terasa natural (hard selling).

6 Jenis Native Ad Bisnis Online yang Disukai Konsumen

Lalu apa sajakah contoh-contoh native ad bisnis online yang disukai konsumen? Berikut adalah 6 jenis iklan native terbaik saat ini:

1. In Ad Native Elements

Contoh iklan native pertama adalah in ad native elements. Iklan ini sering muncul di situs-situs website secara ‘halus’, alias, tidak mengganggu konten utama atau tampilan layar.

Isi iklan in ad native elements juga selalu menyesuaikan dengan niche website yang menayangkannya. Dengan begini audiens tidak akan sadar bahwa mereka tengah menyimak konten marketing.

2. Produk Bersponsor (Promoted Listings)

Sedangkan iklan promoted listings selalu muncul di situs toko online (ecommerce). Konten iklan native ini akan tampil berbaur dengan produk-produk lain yang ada di ecommerce, namun mempunyai tag penanda khusus seperti ‘Sponsored’.

3. Konten “Rekomendasi untuk Anda”

Pernahkah Anda menelusuri sebuah website, lalu di bagian akhirnya menemukan menu “Rekomendasi untuk Anda”? Nah, ini adalah contoh iklan native yang menarik lainnya!

Contoh iklan native ini dijuluki content recommendation engine widgets. Menu content recommendation sering digunakan oleh pebisnis yang aktif berpromosi lewat strategi konten marketing. 

Content recommendation bekerja dengan cara menghadirkan lebih banyak konten yang relevan dengan sebuah topik. Tujuannya adalah meningkatkan kepuasan pelanggan (user experience), menambah jumlah traffic, dan mengurangi bounce rate.

Misalnya, Anda sedang membaca artikel bertajuk “Apa itu dropshipper?”. Lalu di bagian akhir artikel bisa terdapat rekomendasi artikel-artikel lain seperti “Cara menjadi dropshipper”, “Beda dropshipper dengan reseller”, dan seterusnya.

4. Native Paid Search Ad

Sedangkan native paid search ad kebanyakan muncul di laman searching Google. Iklan ini ditampilkan sebagai hasil penelusuran teratas atau terbawah dengan keterangan “iklan”, “ads”, atau “sponsored”.

Iklan paid search lumayan ampuh menjaring konsumen karena tampak seperti hasil penelusuran organik Google. Audies tidak akan menyadari bahwa mereka tengah mengklik dan menyimak konten pemasaran. Untuk bisa memasang iklan ini, Anda harus mengikuti ketentuan pay per click ads milik Google.

5. Custom Ads

Punya ide-ide promosi yang unik dan menarik? Jika iya, maka Anda bisa mencoba custom ads. Custom ad adalah konten marketing yang dikembangkan berdasarkan kreativitas serta tujuan masing-masing perusahaan.

Contoh iklan custom yang banyak digunakan saat ini adalah filter Instagram dan Snapchat. Anda bisa membuat aneka filter interaktif dengan ciri khas atau identitas perusahaan. Kemudian, adakan kampanye kreatif untuk mengajak banyak orang memakai filter tersebut.

6. In Feed Units

Contoh iklan native yang terakhir adalah in feed units. In feed units adalah konten bersponsor yang muncul di beranda sosial media.

Mirip dengan in ad native elements, konten in feed units sengaja ditampilkan semirip mungkin dengan konten feeds atau stories. Namun tentu saja konten ini ditambahkan tag “Sponsored” kecil sebagai pembeda dari konten organik.

 

4 Cara Membuat Native Ad yang Memikat Calon Pembeli

native ad

Tertarik mencoba berpromosi dengan iklan-iklan native? Jika iya, maka Anda wajib mengikuti empat strategi simpel membuat iklan native yang ampuh menarik audiens berikut ini:

Gunakan Headline yang Ringkas

Setiap iklan native hendaknya menggunakan judul atau headline yang ringkas, lugas dan jelas informasinya. Hal ini penting guna mempermudah menarik perhatian audiens.

Judul yang ringkas dan memikat sudah terbukti ampuh dalam mencuri perhatian pembaca. Orang-orang akan dibuat penasaran sehingga mereka tertarik menyimak isi iklan sampai tuntas.

Sebaliknya, headline iklan yang terlalu panjang dan tidak jelas poinnya dapat membuat pemirsa kurang tertarik.

Sisipkan Angka dalam Judul

Pernahkah Anda terhipnotis oleh kalimat judul seperti, “9 dari 10 orang berhasil menurunkan berat badan dalam 30 hari tanpa rasa sakit.” Ini adalah contoh headline iklan yang efektif karena sering sukses menjaring konsumen.

Penggunaan angka dalam judul atau kalimat pembuka iklan terbukti sangat mudah memancing rasa penasaran pemirsa. Kehadiran angka menambah keyakinan pembaca terkait kredibilitas informasi, sehingga mereka pun tertarik mencoba produk/jasa yang ditawarkan.

Gambarkan Keuntungan Penawaran

Tips selanjutnya adalah gambarkan keuntungan penawaran Anda secara gamblang. Mayoritas konsumen hanya ingin tahu dampak positif yang bisa mereka raih melalui produk/jasa Anda. Dari sinilah akan tercipta keinginan untuk berbelanja.

Adapun cara termudah untuk menggambarkan poin keuntungan tersebut adalah dengan memposisikan diri Anda sebagai konsumen. Cobalah untuk membayangkan hal-hal apa yang sekiranya dibutuhkan atau diharapkan pembeli dari produk/jasa Anda.

Jangan pula terlalu menggembar-gemborkan kehebatan bisnis. Strategi ini hanya akan membuat konsumen merasa iklan tidak relevan dengan kebutuhan mereka.

Tutup dengan CTA (Call To Action)

Selalu akhiri iklan native Anda dengan CTA (Call To Action). CTA adalah kalimat-kalimat persuasif yang mengajak pemirsa untuk bertindak sesuai keinginan Anda.

Contoh CTA yang baik misalnya:

  • Klaim voucher belanja gratis ongkir Anda di sini.
  • Beli sekarang sebelum kehabisan!
  • Pesan produk pertama Anda via link berikut.
  • Punya pertanyaan? Hubungi admin CS kami di sini.
  • Yuk tambahkan produk ke keranjang sekarang!
  • Tidak mau ketinggalan konten menarik lainnya? Subscribe sekarang!

Satu hal yang perlu diingat, buatlah CTA dengan gaya bahasa yang ramah, sopan, dan tidak terkesan memerintah. Selain itu, sesuaikan juga CTA dengan tujuan utama iklan Anda, ya. Selamat mencoba!

 

Demikianlah pembahasan terkait pengertian, jenis dan cara membuat native ad yang bagus. Yuk segera tingkatkan kualitas promosi bisnis Anda dengan menggunakan iklan native!

Ingin mendapat lebih banyak tips dan trik jitu mengelola bisnis online? Caranya gampang! Dapatkan akses gratis ke ratusan artikel digital marketing terbaru semudah mengklik https://markey.id/ atau download MARKEY APP di Playstore dan Appstore. Sampai bertemu lagi!

Hati-Hati Brand Switching! Ini Penyebab & Cara Mencegahnya

0
brand switching

Waspada brand switching! Masalah bisnis online ini semakin marak dan terjadi tanpa disadari. Ayo segera cari tahu pengertian, penyebab dan strategi mengatasi switching brand selengkapnya di sini.

Penelitian Worldpanel Indonesia menemukan lebih dari 55% pembeli online saat ini tidak setia pada merek bisnis tertentu. Tingginya jumlah online shop yang aktif dewasa ini memberi peluang besar bagi konsumen untuk mencoba penawaran dari beragam toko. Dari sinilah brand switching dapat terjadi.

Peralihan kesetiaan konsumen tentu membahayakan bisnis karena bisa menurunkan jumlah pemasukan secara signifikan. Untuk itu, mari cari tahu faktor-faktor penyebab dan cara mengatasi perilaku switching brand tersebut di sini!

 

Apa Itu Brand Switching?

brand switching

Brand switching adalah kondisi di mana konsumen berpaling dari toko Anda dan lebih memilih produk/layanan kompetitor. Ada juga yang menjelaskan perilaku ini sebagai bentuk ketidaksetiaan pembeli pada brand tertentu.

Tindakan switching brand terjadi ketika seorang konsumen setia tiba-tiba memutuskan berhenti berbelanja di toko Anda. Mereka yang tadinya selalu menggunakan produk atau layanan Anda justru berpaling ke lain hati.

Maka dari itu, aksi switching brand tidak sama dengan “agnostik brand”. Pelanggan “agnostik” adalah orang-orang yang selalu belanja dari toko online yang berbeda. Mereka tidak memiliki rasa loyalitas dari awal, sehingga rutin mengganti merek produk/jasa sesuai kebutuhan.

Fenomena Brand Switching di Indonesia

Meskipun dipandang sebagai tindakan yang negatif oleh perusahaan, nyatanya switching brand adalah perilaku konsumen yang natural. Kejadian ini berlangsung di hampir semua negara, termasuk Indonesia.

Hampir 90% konsumen Indonesia suka menjajal beragam jenis produk dan jasa yang ditawarkan di platform online. Anda sendiri mungkin pernah tertarik mencoba produk merek lain dari yang biasa digunakan karena berbagai alasan. Biar bagaimanapun, fenomena switching brand adalah hal yang lumrah.

Penggantian pilihan merek terjadi di semua kategori produk dagangan dan layanan. Untuk makanan siap saji, persentase switching konsumen bisa mencakup 59%; sedangkan produk perawatan diri sampai 56% tingkat switching-nya.

Lalu gadget (smartphone) diprediksi mempunyai persentase penggantian tertinggi mengingat perkembangan seri ponsel yang amat cepat dan beragam.

 

3 Dampak Negatif Brand Switching pada Bisnis Online

Masih banyak orang yang tidak menyadari bahayanya perilaku switching brand konsumen. Kebiasaan switching yang tak ditangani akan membawa banyak dampak negatif bagi perusahaan seperti:

Menurunkan Angka Penjualan dan Omset Bisnis

Beralihnya konsumen ke brand lain tentu akan menurunkan angka penjualan dan omset perusahaan. Apalagi jika jumlah pelanggan yang berpaling terbilang banyak. Hati-hati, eksistensi bisnis Anda bisa jadi terancam ke depannya!

Menghabiskan Lebih Banyak Budget Promosi

Memperoleh konsumen baru cenderung lebih banyak menelan budget promosi daripada mempertahankan pembeli setia. Jika bisnis tidak punya konsumen tetap, itu berarti Anda harus terus-menerus berpromosi dengan budget dan tenaga yang besar.

Menurunkan Daya Saing dan Citra Baik Bisnis

Dampak buruk lain dari peralihan konsumen ke brand lain adalah bisa menurunkan daya saing serta citra baik perusahaan di masyarakat. Produk/jasa Anda dapat dinilai kurang menarik sehingga tidak banyak direkomendasikan. Pada akhirnya bisnis Anda bisa tenggelam alias kalah saing.

6 Faktor Penyebab Brand Switching di Bisnis Online, Waspada!

Salah satu cara efektif mencegah kepergian konsumen ke brand lain adalah dengan memahami faktor-faktor penyebabnya. Kira-kira apa sajakah penyebab konsumen beralih merek? Berikut jawabannya:

Penurunan Layanan Bisnis Online

Hal pertama yang bisa menyebabkan konsumen kabur adalah penurunan kualitas servis bisnis. Perlu diingat bahwa service excellence yang baik wajib hadir di berbagai aspek online shop, seperti:

  • Sikap dan tata cara pelayanan dari customer service.
  • Kecepatan dan keamanan pengiriman barang.
  • Kesesuaian produk asli dengan promosi/deskripsi katalog.
  • Kemudahan proses check out.
  • Kualitas aplikasi/web toko online, dan lain-lain.

Konsumen tentu akan senang jika mereka berhasil mendapat pengalaman belanja terbaik dari toko Anda. Begitu juga sebaliknya, mereka akan siap-siap untuk pergi jika terjadi penurunan kualitas layanan dan Anda tak kunjung memperbaikinya.

Ketatnya Persaingan Iklan Bisnis Online

Kemajuan teknologi masa kini memungkinkan siapa saja memasang iklan online dengan gampang. Namun di sisi lain, ketatnya persaingan antar iklan juga memicu pergantian merek pilihan konsumen.

Setiap konsumen mempunyai pertimbangan belanja yang beragam. Banyak orang mau mencoba produk baru karena tergiur dengan iklan promo yang menarik, seperti cashback atau harga diskon gila-gilaan.

Ketidaksesuaian Harga dan Value Produk/Jasa

Alasan berikutnya yang mendorong pembeli pindah ke brand lain yakni karena ketidaksesuaian harga dengan nilai asli produk/jasa. Contoh peristiwa switching akibat faktor ini dapat ditemukan pada bisnis skincare.

Bisa saja produk serum lokal A dinilai “tidak worth it” karena dipatok harga tinggi namun jumlah sajiannya kecil (50 ml). Sementara serum Korea B mempunyai harga yang sama tapi berukuran lebih besar (100 ml). Akibatnya, orang-orang beralih mencoba produk B.

Bisnis Menjajal Banyak Ranah Sekaligus

Sebagian ecommerce sengaja melebarkan sayap ke banyak industri sekaligus. Mereka berpikir cara ini dapat memaksimalkan keuntungan perusahaan. Nyatanya, bisnis yang berusaha masuk ke semua niche justru dapat memicu switching brand.

Perusahaan yang terlalu banyak berinovasi juga bisa membuat konsumen lebih gampang untuk ‘lari’. Ada banyak kasus pembeli justru membenci update baru dari brand karena performanya lebih buruk dari layanan/produk awal.

Konsumen Bosan dengan Brand (Brand Fatigue)

Brand fatigue adalah efek nyata dari upaya perusahaan masuk ke semua industri, sekaligus faktor pemicu switching lainnya. Di sini pelanggan merasa ‘letih dan bosan’ akibat terlalu sering melihat nama toko Anda.

Brand fatigue juga bisa terjadi karena bisnis Anda terlalu gencar berpromosi tanpa jeda. Alih-alih jadi berminat belanja, konsumen justru muak dan tidak mau mendukung bisnis Anda. Mereka pun lebih memilih berbelanja di toko lain.

Tidak Ada Inovasi Baru

Tidak ada inovasi baru yang menarik dari bisnis juga berpotensi mengakibatkan switching. Konsumen Anda bisa merasa bosan dengan produk/jasa yang itu-itu saja. Di sisi lain, kebutuhan konsumen akan selalu berkembang mengikuti perubahan zaman. Dari sinilah potensi switching brand muncul.

 

5 Cara Jitu Mencegah Brand Switching Konsumen

brand switching

Tidak perlu khawatir menghadapi fenomena brand switching! Anda masih bisa mencegah kepergian pelanggan dengan lima strategi jitu berikut ini:

1. Gunakan Pendekatan yang Personal

Segera ubah gaya komunikasi dan pendekatan konsumen Anda menjadi lebih personal (personal communication). Mendekati pembeli secara individu terbukti lebih ampuh dalam memperkuat loyalitas dan kesetiaan mereka pada brand.

Beberapa bentuk pendekatan personal pada konsumen yang sering diterapkan online shop misalnya:

  • Menyapa pembeli dengan nama panggilan konsumen.
  • Menyesuaikan penawaran/promo dengan produk yang disuka pembeli.
  • Melakukan riset untuk memahami customer persona bisnis.

2. Perjelas UVP Bisnis

Pastikan olshop Anda mempunyai UVP (Unique Value Proposition) yang jelas dan kuat. UVP akan menjadikan brand Anda lebih menonjol dibandingkan kompetitor. Alhasil, nama produk/jasa Anda bisa menduduki posisi spesial di hati pembeli.

Beberapa cara memperjelas nilai UVP bisnis adalah:

  • Mengidentifikasi kebutuhan serta pain point
  • Mempersiapkan produk atau jasa yang bisa memenuhi kebutuhan pembeli.
  • Gesit dalam berinovasi sesuai perubahan kebutuhan masyarakat.
  • Memaksimalkan kualitas produk/layanan disertai harga yang terjangkau.

3. Berani Menerima Masukan dari Pembeli

Siapa sangka bahwa sikap terbuka atas kritik mampu mempertahankan loyalitas pembeli? Perusahaan yang mau menerima segala jenis masukan terbukti selalu berusaha menjadikan dirinya lebih baik. Otomatis, layanan atau produk mereka semakin disukai konsumen.

Kritik dan saran pembeli juga merupakan ladang inspirasi bagi aneka inovasi. Dari sini Anda bisa tahu apa saja hal yang perlu ditingkatkan, diganti atau dipertahankan dari perusahaan.

4. Membangun Customer Support Handal

Jangan lupa untuk membangun tim customer service atau customer support yang handal. Mereka adalah garda terdepan yang sering berkomunikasi langsung dengan konsumen. Jadi Anda harus memastikan tim customer service olshop mempunyai skill manajemen konflik dan service excellence yang baik.

Ada banyak sikap customer support handal yang wajib untuk dicontoh, seperti:

  • Membalas pesan dengan cepat dan ramah.
  • Menyapa konsumen dengan ramah serta memakai pendekatan personal.
  • Mampu mendengar dan memahami keluhan, pertanyaan dan saran dari konsumen dengan baik.
  • Mampu memberikan solusi terbaik atas permasalahan pembeli tanpa berbelit-belit.
  • Menunjukkan emosi dan simpati pada konsumen.

5. Menumbuhkan Rasa Aman dan Nyaman dalam Transaksi

Tips terakhir untuk mencegah konsumen memilih brand lain adalah menumbuhkan rasa aman dan nyaman ketika bertransaksi. Dua faktor ini terbukti ampuh dalam mempertahankan pembeli, mengingat saat ini juga marak aksi penipuan belanja online. Konsumen pun jadi lebih selektif dan takut asal belanja di toko-toko baru.

Menumbuhkan rasa aman dan nyaman dalam transaksi online sejatinya cukup mudah. Anda harus mampu menyediakan mekanisme belanja yang konsisten, transparan, dan terjamin secara sah seperti diawasi oleh badan hukum resmi.

Selain itu, bersikap jujur pada konsumen juga penting. Cukup penuhi hal-hal yang Anda janjikan dalam penawaran disertai mekanisme belanja yang simpel. Dengan begini pembeli akan merasa aman dan nyaman bertransaksi di toko online Anda. Selamat mencoba!

 

Demikianlah pembahasan lengkap terkait switching brand yang bisa menghambat kesuksesan bisnis online. Yuk segera atasi masalah tersebut agar usaha Anda tidak kehilangan banyak konsumen setia!

Ingin mendapat lebih banyak tips dan trik sukses bisnis online gratis? Klik https://markey.id/ atau download MARKEY APP sekarang di Playstore dan Appstore untuk membaca ratusan artikel digital marketing terbaru setiap hari. Sampai bertemu lagi!

10 Bisnis Modal 10 Jutaan Terbaik: Bisa Untung 10x Lipat!

0
bisnis modal 10 jutaan

Punya modal 10 juta tapi bingung mau coba bisnis apa? Yuk intip 10 bisnis modal 10 jutaan terbaik berikut ini, dijamin bisa raup untung hingga 10x lipatnya!

Memiliki modal besar adalah langkah awal yang baik untuk terjun ke dunia bisnis. Namun seringkali muncul hambatan lainnya di mana justru kita yang bingung memilih model usaha terbaik sesuai budget. Terutama saat ini ada banyak rekomendasi bisnis beromset tinggi yang menggiurkan untuk dicoba.

Nah daripada buang-buang modal akibat salah pilih usaha, kami telah menyortir 10 rekomendasi ide bisnis modal 10 jutaan yang bisa langsung Anda coba. Mari kita simak bersama listnya!

 

10 Bisnis Modal 10 Jutaan Paling Hits Tahun Ini, Catat!

bisnis modal 10 jutaan

Apa sajakah bisnis dengan modal 10 juta yang sedang naik daun di tahun ini? Langsung scroll ke bawah untuk mengetahui jajaran rekomendasinya:

1. Laundry Koin

Rekomendasi pertama adalah bisnis laundry koin yang lagi viral. Bisnis modal 10 jutaan ini mengadopsi konsep self laundry yang telah lama populer di luar negeri.

Tidak seperti laundry tradisional, konsumen bisa mencuci sendiri pakaian dengan cara memasukkan koin ke mesin pencuci. Jadi pemilik laundry hanya perlu menyediakan mesin cuci, sabun, air, serta koin khusus yang wajib dibeli konsumen dengan harga tersendiri.

Bisnis laundry koin tidak hanya simpel, tapi juga lebih diminati karena konsumen tak perlu takut pakaiannya tertukar, hilang, atau tercampur dengan milik orang lain. Dijamin laris setiap hari deh!

2. Warung Ayam Geprek

Bisnis modal 10 jutaan yang kedua adalah warung ayam geprek. Makanan hits asal Yogyakarta ini sekarang mempunyai peminat yang banyak dari berbagai kawasan Indonesia. Anda juga bisa mencoba mendirikan warung ayam geprek, khususnya jika lingkungan sekitar Anda menggemari makanan pedas.

Usaha ayam geprek bisa dimulai dengan modal 6 jutaan saja. Lalu sisa modal bisa digunakan untuk mempromosikan bisnis agar lebih cepat terkenal.

Pun supaya warung Anda lebih cepat kedatangan pembeli, cobalah untuk berinovasi menciptakan sambal geprek khas yang belum pernah ada di tempat lain. Hadirkan pula berbagai minuman plus lauk pendamping hidangan utama agar menu tampak lebih variatif.

3. Jasa Print dan Fotocopy

Tidak ada salahnya untuk mencoba bisnis print dan fotocopy jika Anda punya modal 10 juta rupiah. Apalagi sekarang sudah ada banyak mesin print dan fotokopi murah di bawah 5 jutaan tersedia di ecommerce.

Jasa percetakan sederhana masih banyak dibutuhkan masyarakat untuk memenuhi berbagai keperluan administrasi. Misalnya seperti print dokumen, fotokopi berkas, dan jilid tugas sekolah. Tentunya usaha ini bisa semakin laris kalau dibuka dekat sekolah, kampus dan kantor-kantor.

4. Barbershop (Cukur Rambut)

Jangan anggap sepele jasa cukur rambut. Bisnis ini tidak menuntut banyak modal dan terbukti mampu mendatangkan omset jutaan rupiah hanya dalam sebulan.

Barbershop juga dijuluki sebagai usaha yang selalu ramai mengingat banyak orang membutuhkan jasa pangkas rambut setiap hari. Namun Anda perlu menguasai keterampilan cukur rambut demi memuaskan pelanggan.

Tapi masih ada alternatif lain kalau pun Anda tidak punya skill salon yang baik, yaitu dengan mempekerjakan karyawan berpengalaman. Modal 10 juta sudah cukup untuk merekrut pegawai, membeli alat-alat cukur serta menyewa lokasi barber.

5. Thrift Shop Baju dan Aksesoris

Ada kabar gembira untuk Anda yang mempunyai hobi di bidang fashion! Yuk ubah passion Anda menjadi ladang cuan baru dengan mencoba bisnis modal 10 jutaan bernama “trift shop”.

Thrift shop adalah bisnis jual beli barang-barang second berkualitas seperti baju, sepatu dan beragam aksesoris fashion lainnya. Toko-toko ini selalu ramai pembeli karena menawarkan banyak variasi barang bagus dengan harga miring.

Bisnis thrift juga tidak memakan banyak modal di awal. Hanya dengan 1-2 juta saja, Anda sudah bisa membeli banyak paket thrift lengkap dengan kemasan, biaya cuci, dan stiker/giftcard untuk konsumen. Sisa modal dapat digunakan untuk mengembangkan bisnis menjadi lebih besar lagi.

6. Frozen Food

Ide bisnis modal 10 juta yang untung besar selanjutnya adalah usaha frozen food (makanan beku). Frozen food adalah aneka lauk yang diawetkan dengan cara dibekukan. Makanan ini disukai masyarakat karena lezat, bergizi, serta praktis (bisa langsung digoreng/direbus).

Pun dengan modal 10 juta saja, Anda sudah bisa mulai berjualan aneka frozen food seperti nugget, bakso, sosis, tempura, siomay, dan dimsum. Sisihkan sebagian modal untuk membeli freezer penyimpanan frozen food, lalu sisanya untuk stok produk.

Setelah itu barulah pasarkan frozen food Anda secara online ke berbagai wilayah di Indonesia. Bisnis ini lebih menguntungkan daripada jualan makanan biasa karena frozen food tidak cepat rusak meski dikirim ke daerah yang jauh.

7. Merchandise KPOP dan Anime

Aneka merchandise KPOP dan anime saat ini menjadi item incaran “hot sale” di berbagai ecommerce—khususnya oleh para remaja. Fenomena ini terjadi seiring merebaknya popularitas dunia hiburan Jepang dan Korea di Indonesia.

Pun sudah bukan rahasia lagi bahwa fans KPOP dan anime rela merogoh kocek dalam-dalam hanya untuk membeli merchandise berkualitas terkait idolanya. Contohnya seperti lightstick, album, photocard, hingga figurine.

Anda bisa memulai bisnis ini dengan cara membuka toko online (reseller) merch resmi dari agensi KPOP atau production house anime dengan harga bersaing.

8. Bisnis Franchise

Siapa bilang bisnis franchise selalu membutuhkan modal yang besar? Faktanya, ada banyak sekali usaha franchise dengan modal kurang dari 10 jutaan lho!

Beberapa franchise murah namun laris manis yang ramai digeluti saat ini misalnya:

  • Usaha gerai Teh Poci.
  • Es thai tea dan boba kekinian.
  • Bisnis sempol dan cimol goreng.
  • Jualan hottang, corndog dan tteokbokki Korea.
  • Bisnis crepes manis aneka rasa.
  • Dan masih banyak lagi.

Anda bebas menentukan hendak bergabung dengan bisnis franchise mana saja sesuai selera. Namun tetap pastikan Anda sudah mempunyai lokasi bisnis yang strategis; produk banyak diminati konsumen sekitar; dan agen franchise memiliki riwayat yang positif.

9. Camilan dan Kue

Selain frozen food, bisnis makanan modal 10 jutaan dengan omset tinggi adalah usaha camilan dan kue. Masyarakat Indonesia terkenal super doyan ngemil kapanpun dimanapun. Jadi mengapa kita tidak memanfaatkan peluang tersebut?

Bisnis camilan bisa dimulai langsung dari dapur rumah Anda sendiri. Cukup pilih resep kue atau camilan yang sedang viral, kemudian beli bahan-bahannya. Begitu selesai memasak, jangan lupa jepret camilan lalu pasarkan ke sosial media.

Alternatif lainnya, Anda bisa bergabung sebagai reseller camilan dan kue kering. Anda hanya perlu mencari supplier makanan ringan terbaik di ecommerce lalu mengajukan diri untuk kerjasama.

Supaya bisnis ini makin sukses, pastikan Anda mengemas produk dalam kemasan yang menarik, aman serta higienis. Boleh juga menggunakan sistem pre order agar makanan tetap fresh saat diantar ke konsumen.

10. Coffee Shop Rumahan

Rekomendasi bisnis modal 10 jutaan yang terakhir adalah merintis coffee shop rumahan. Usaha ini sangat direkomendasikan, terutama buat Anda yang mempunyai passion di bidang perkopian.

Selain itu, es kopi susu juga menjadi minuman favorit masyarakat Indonesia selama beberapa tahun ini. Perpaduan rasa gurih, manis dan creamy kopi menciptakan kelezatan yang khas dan bisa dinikmati di berbagai suasana.

Jadi Anda sangat bisa meraup banyak cuan lewat bisnis modal 10 jutaan ini. Mulailah dengan membeli bahan-bahan serta perlengkapan menyeduh kopi, seperti biji kopi, susu UHT, gula aren, gelas, sendok takar, dan mesin espresso.

Selebihnya, Anda bisa memanfaatkan bagian depan rumah seperti halaman, teras atau garasi sebagai lokasi berjualan. Jika tidak punya tempat sama sekali pun, Anda masih bisa memasarkan produk secara online lalu mengirim orderan via delivery.

Itulah aneka bisnis modal 10 jutaan yang sedang laris manis diburu pembeli saat ini. Jangan takut bisnis Anda akan sepi, karena seluruh produk serta layanan di atas termasuk kebutuhan sehari-hari.

Jadi mau tunggu apa lagi? Yuk segera pilih bisnis yang paling cocok mendekati passion dan kebutuhan target konsumen Anda!

Dapatkan juga aneka tips sukses merintis bisnis online dari nol hanya dari MARKEY. Cukup klik https://markey.id/ atau download MARKEY APP (Playstore dan AppStore) agar tak ketinggalan update artikel gratisnya setiap hari. Sampai bertemu lagi!

SEO Copywriting: 6 Cara Ampuh Pikat Pembeli Lewat Tulisan

0
SEO Copywriting

SEO copywriting adalah strategi menulis iklan yang memikat calon konsumen asli dan algoritma Google. Taktik ini menjamin promosi bisnis Anda masuk ranking satu Google serta meraih konsumen baru setiap hari!

Masih ada banyak sekali orang yang mencari informasi produk/jasa di Google. Jadi inilah peluang emas Anda untuk mempromosikan bisnis melalui beragam artikel copywriting SEO.

Apa itu artikel copywriting berbasis SEO? Buat yang penasaran, berikut kami telah merangkum pengertian SEO copywriting dilengkapi strategi kepenulisannya. Yuk segera simak dan praktekkan tipsnya supaya iklan bisnis Anda tembus ranking pertama Google!

 

Pengertian SEO Copywriting

 

SEO COPYWRITING

 

SEO copywriting terdiri dari dua istilah dengan arti tersendiri, yaitu “SEO” dan “copywriting”. Berikut pengertian dari keduanya:

Arti SEO

SEO adalah metode optimalisasi efektivitas, performa dan kualitas konten demi memaksimalkan ranking website di Google Search. Adapun tujuan utama SEO yakni membantu website Anda lebih mudah ditemukan audiens.

Proses SEO juga dikenal sebagai optimalisasi website secara keseluruhan agar isinya disukai oleh algoritma Google. Semakin baik optimalisasi yang Anda lakukan, otomatis makin besar pula peluang website muncul di laman teratas Google Search.

Aktivitas ini terdiri dari beragam tugas sederhana, seperti:

  • Melakukan riset kata kunci yang relevan dengan topik artikel. Kemudian, Anda menulis artikel dengan keyword tersebut.
  • Mencari rekomendasi berupa backlink dari situs lain.
  • Mengoptimalisasi judul, tag, dan meta deskripsi konten agar lebih relevan dengan penelusuran audiens.
  • Menyediakan konten dengan pembahasan yang mendalam dan akurat untuk memuaskan rasa penasaran pembaca.
  • Memastikan website bisa bekerja dengan baik dari beragam tipe perangkat, serta mampu me-loading halaman dengan cepat.

Arti Copywriting

Sementara pengertian copywriting adalah strategi menulis artikel penawaran yang kreatif, menarik, sekaligus mampu mempengaruhi benak pembaca.

Ada juga yang mendefinisikan copywriting sebagai iklan digital berupa tulisan yang ampuh memancing rasa penasaran pemirsa. Kekuatan copywriting terletak pada gaya bahasanya yang persuasif.

Berbeda dari SEO, goal utama copywriting adalah meyakinkan pembaca agar mau bertindak sesuai keinginan penulis, seperti:

  • Membeli produk.
  • Mencoba jasa.
  • Mengklaim penawaran.
  • Memulai langganan (menjadi subscribers).
  • Mendownload hadiah/ebook.
  • Memfollow akun, dan masih banyak lagi.

Arti SEO Copywriting

Lalu apa jadinya jika kita menggabungkan kekuatan SEO dan copywriting? Itulah cikal-bakal kelahiran strategi pemasaran SEO copywriting!

SEO copywriting adalah taktik penulisan artikel marketing yang berguna, memikat, sekaligus bernilai dengan menargetkan kata kunci tertentu di dalamnya. Materi promosi disusun dengan gaya bahasa persuasif sekaligus kaidah SEO demi menghasilkan konten yang sempurna.

Dalam kata lain, copywriting SEO membantu Anda menciptakan tulisan yang dicari semua pihak: calon konsumen asli (manusia) serta mesin (Google).

Strategi digital marketing ini tercipta semenjak adanya perubahan aturan dalam algoritma Google terbaru. Google kini sengaja mengedepankan artikel/web yang mampu memenuhi pakem SEO sekaligus relevan dengan pertanyaan pemirsa. Melalui cara inilah Google dapat menyaring web-web berkualitas serta menjaga kredibilitasnya.

 

6 Cara Menulis SEO Copywriting yang Benar Menurut Google

Meski terkesan rumit, menulis copywriting SEO sesungguhnya masih terbilang gampang, lho. Anda hanya perlu memenuhi poin-poin penulisan konten yang direkomendasikan Google serta jeli memaksimalkan kreativitas.

Berikut adalah 6 cara mudah menulis artikel copywriting SEO yang benar menurut Google, yuk langsung dicatat!

1. Pahami Elemen Penting SEO Copywriting

Pastikan Anda sudah tahu apa saja elemen penting dalam artikel copywriting SEO sebelum mulai menulis penawaran. Terdapat 6 poin yang termasuk di sini, antara lain:

Judul atau headline Headline adalah bagian pertama yang dilihat calon pembaca. Otomatis, Anda wajib memancing rasa penasaran mereka sedini mungkin melalui kalimat-kalimat headline persuasif. Semakin memikat judul Anda, maka makin besar pula keinginan mereka menyimak lebih lanjut—begitu juga sebaliknya.
Meta deskripsi Elemen HTML yang membantu Google memahami isi dari artikel Anda secara keseluruhan. Panjang meta deskripsi yang disarankan adalah 150 sampai 160 karakter.
Keyword Deretan kata kunci yang berkaitan dengan topik utama artikel. Keyword juga membantu pembaca menemukan artikel Anda di Google. Selipkanlah keyword di judul, meta deskripsi dan body text.
Frekuensi keyword Frekuensi keyword adalah jumlah repetisi kata kunci pilihan dalam artikel. Jumlah keyword bisa disesuaikan dengan panjang-pendek sebuah artikel.
Badan konten (body) Bagian ini memuat seluruh informasi penting terkait topik. Pastikan badan konten menjawab seluruh pertanyaan pembaca secara terstruktur dan rinci. Anda dapat memecah poin-poin informasi menggunakan struktur heading.
Link halaman (page links) Link halaman memberitahu Google bahwa artikel atau website Anda terkoneksi dengan platform lainnya. Nilai web Anda pun bisa meningkat jika memiliki banyak page links yang relevan.

 

Selipkanlah elemen-elemen tersebut ke dalam setiap artikel untuk memperbesar peluang website Anda masuk halaman pertama Google!

2. Lakukan Riset Topik dan Kata Kunci

Langkah berikutnya adalah menentukan topik sekaligus meriset kata kunci yang hendak digunakan. Tujuannya tak lain untuk membuat bahasan artikel lebih terarah serta gampang dicari oleh pembaca.

Proses ini sebaiknya dilakukan dengan memakai aplikasi-aplikasi riset keyword gratis demi mendapat hasil yang akurat. Pilihlah kata kunci yang sedang trending atau mempunyai volume pencarian tinggi.

Lebih lanjut, terdapat dua jenis kata kunci yang biasa digunakan dalam artikel copywriting SEO yakni:

  • Keyword informasi: bersifat umum dan digunakan untuk menggali informasi, ilmu, atau wawasan terkait beragam kategori, seperti: artikel tutorial, definisi, cerita, tips, dan seterusnya.
  • Keyword komersial: bersifat khusus/spesifik dan digunakan untuk menjual produk/jasa pada pembaca. Banyak digunakan dalam iklan.

Perbedaan penting lainnya, keyword informasi masih belum menyasar calon konsumen serius. Hampir semua pembaca artikel ini adalah orang awam yang ingin tahu jawaban awal atas permasalahan mereka. Di sini Anda bisa memberikan edukasi ringan terkait solusi berupa perkenalan produk/jasa.

Sedangkan artikel dengan keyword komersial sudah langsung menargetkan calon pembeli sungguhan. Mereka sudah mengetahui jenis solusi yang dibutuhkan, dan ingin tahu lebih lanjut terkait khasiat produk/jasa yang ditawarkan. Apabila dirasa cocok, mereka akan langsung memesan.

3. Perjelas Tujuan Artikel Copywriting

Selain harus memancing rasa penasaran, artikel copywriting juga wajib dibuat sejelas mungkin isi dan tujuannya. Ketidakjelasan isi artikel akan membingungkan pembaca, lalu ujung-ujungnya mereka akan batal bertransaksi.

Di sisi lain, menentukan sebuah tujuan tulisan ternyata bisa jadi hal yang cukup sulit. Penyebabnya tak lain karena ada terlalu banyak poin menarik yang ingin diperlihatkan penulis dalam tulisannya, seperti keunggulan, manfaat, dan fitur-fitur produk.

Untuk menghindari hal tersebut, sebaiknya pilihlah satu atau dua poin informasi yang paling relevan dengan topik. Tidak masalah untuk membahas poin-poin lainnya dalam artikel yang lain secara terpisah, atau dirangkai sebagai series/tulisan bersambung.

Jangan lupa untuk menyajikan poin-poin tersebut dengan sistem heading. Cara ini akan membuat pembaca lebih mudah mencerna isi tulisan yang panjang.

4. Gunakan Call To Action

Cara lain untuk memperjelas maksud dan tujuan tulisan Anda adalah dengan menyelipkan CTA (Call To Action).

CTA adalah kalimat-kalimat ajakan yang menggambarkan tujuan penulis secara gamblang. Semisal Anda ingin pembaca mencoba produk yang diiklankan di artikel. Jadi Anda bisa menulis:

“Tunggu apa lagi? Segera pesan produk A sekarang juga dan rasakan khasiatnya! Klik di sini untuk memesan dengan gratis ongkir se-Indonesia.”

Isi CTA bisa dimodifikasi sesuai keinginan atau goal utama promosi. Yang penting, gunakanlah gaya bahasa persuasif serta selipkan CTA sebagai penutup artikel. Hindari memasukkan CTA di awal mengingat masih ada informasi penting dalam artikel yang belum tuntas dibaca.

5. Belajar dengan Tools Copywriting SEO

Anda juga bisa mengasah kemampuan menulis copywriting dan SEO dengan tools-tools gratis di Google, lho. Tools akan memberitahu titik kelemahan pada artikel sehingga Anda bisa memperbaikinya kembali.

Beberapa rekomendasi copywriting tools untuk pemula antara lain:

  • Unsuck It: web app gratis untuk menulis tagline, headline, judul dan paragraf yang seru, nyaman dibaca serta ringkas.
  • Kill Writer’s Block: aplikasi pencetus beragam topik serta inspirasi tulisan yang kreatif dan segar.
  • Read Able: membantu menyusun artikel edukatif yang enak dibaca berbagai kalangan, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa. Anda bisa belajar menyusun kalimat yang simpel sekaligus efektif dengan alat ini.
  • EMV Headline Analyzer: mengecek skor kemenarikan headline/judul artikel Anda. Anda dapat langsung tahu seberapa jauh artikel memancing rasa penasaran audiens.
  • Quick Sprout: menganalisis penyebab artikel Anda minim traffic dan klik dari Google, serta masalah-masalah lain yang membuat tulisan kurang populer.

6. Buat Artikel yang Bermanfaat

Tips terakhir adalah membuat artikel yang bermanfaat bagi audiens. Sebisa mungkin hadirkan promosi secara soft-selling, sehingga pembaca tetap memperoleh ilmu baru meski sedang membaca artikel promosi.

Misalnya tujuan utama Anda yakni mempromosikan produk sarung bantal estetik. Di sini Anda bisa mengaitkan promosi dengan masalah sehari-hari konsumen, seperti menurunnya kualitas tidur gara-gara sarung bantal yang panas dan kotor.

Menjelang akhir paragraf, Anda bisa menyarankan mereka mengganti sarung bantal lama dengan produk Anda demi istirahat yang lebih baik. Cukup mudah, bukan?

 

Demikianlah aneka tips menulis artikel SEO copywriting yang benar menurut Google. Jangan lupa juga untuk selalu mengecek update algoritma Google agar artikel Anda senantiasa relevan, ya. Selamat mencoba!

Yuk update terus wawasan bisnis online Anda bersama MARKEY! Cukup klik https://markey.id/ atau download MARKEY APP (Playstore dan AppStore) dan langsung dapatkan full akses ke ratusan artikel digital marketing terbaru. Sampai jumpa lagi!