Planogram E-Commerce : Tingkatkan Konversi Online dengan ini!

November 18, 2020

Sejak permulaannya yang sederhana di awal 1990-an, sektor e-commerce telah mengalami pertumbuhan yang pesat dengan proyeksi pertumbuhan penjualan sebesar 599,2 miliar USD pada tahun 2020.

Aksesibilitas dan kenyamanan, harga yang lebih rendah dikombinasikan dengan pilihan yang lebih luas telah menjadikan belanja online sebagai alternatif pilihan di antara kesibukan pembeli saat ini. pembeli.

Sekarang semakin banyak pengecer yang menggunakan platform digital untuk menjual produk mereka, merchandising visual telah menjadi alat penting untuk memaksimalkan penjualan apa pun salurannya. Planogram E-Commerce adalah salah satu alat yang membantu ke arah ini.

Tidak yakin bagaimana planogram E-Commerce dapat diterapkan ke toko E-Commerce (atau bahkan apa planogram itu)? Baca terus untuk mengetahui bagaimana planogram dapat membantu Anda meningkatkan bisnis online dan meningkatkan konversi untuk toko E-Commerce Anda.

Daftar Isi

Toggle

Apa Itu Planogram E-Commerce?
Mengapa Planogram E-Commerce Berguna?
Bagaimana Cara Menggunakan Planogram E-Commerce?
Kiat untuk memastikan efisiensi planogram E-niaga

Apa Itu Planogram E-Commerce?

Planograms E-Commerce adalah software representasi visual yang sering digunakan untuk mendapatkan gambar detail tata letak toko termasuk produk, rak, dan lorong. Planogram memainkan peran penting dalam mengoptimalkan ruang yang tersedia dengan memastikan ketersediaan produk yang tepat pada waktu dan tempat yang tepat.

Studi terbaru menunjukkan bahwa lebih dari 60% keputusan pembelian adalah hasil dari pembelian impulsif. Oleh karena itu, planogram yang dirancang dengan baik dapat menjadi vital dalam memotivasi pelanggan untuk membeli produk selain yang mereka cari secara khusus.

Dengan tren yang meningkat yang mendukung penjualan online dibandingkan dengan fisik, taktik pemasaran juga telah banyak berubah. Namun, planogram tetap menjadi pilihan ideal untuk toko fisik atau situs web online.

Ketika perdagangan berpindah dari toko fisik ke internet, banyak taktik pemasaran berubah. Konsep seperti promosi di dalam toko tidak lagi relevan untuk dunia digital. Namun, satu taktik penjualan supermarket fisik tradisional sebenarnya dapat meningkatkan penjualan jika digunakan dalam pengaturan Planogram E-Commerce.

Mengapa Planogram E-Commerce Berguna?

Planogram terdengar lugas mereka bermanfaat karena dapat membantu Anda melihat dan mengetahui di mana semua yang Anda jual berada. Tetapi planogram memiliki manfaat tambahan dalam pengaturan ritel.

Pertama, mereka memastikan bahwa Anda menggunakan semua ruang yang tersedia untuk Anda. Selanjutnya, mereka memastikan bahwa item Anda menarik secara visual, karena pelanggan lebih cenderung membeli di toko yang terlihat menarik bagi mereka.

Selain itu, planogram memberi Anda gambaran yang lebih baik tentang inventaris Anda, sehingga Anda tahu apa yang tersedia dan apa yang mungkin perlu Anda perbaiki. Akhirnya, planogram adalah dokumen referensi yang bagus untuk staf di dalam toko yang mungkin tidak memiliki tangan dalam penempatan produk, tetapi yang perlu mengisi barang dengan cepat.

Bagaimana Cara Menggunakan Planogram E-Commerce?

Meskipun planogram mungkin terasa spesifik untuk toko ritel fisik, karena pada dasarnya ini adalah skema, planogram E-Commerce juga merupakan alat yang berguna untuk toko online. Planogram E-Commerce adalah rencana visual tentang bagaimana pelanggan akan bertemu dan melihat item Anda saat mereka masuk ke situs web toko Anda.

Ini berarti planogram E-Commerce menjabarkan produk apa yang dijual, bagaimana gambarannya, berapa harganya dan bagaimana pemesanannya di toko online Anda.

Planogram E-Commerce seharusnya tidak hanya memberi Anda, pemilik toko, atau desainer toko ide tentang bagaimana menata halaman dan mengunggah gambar, mereka juga harus menjadi alat strategi. Saat Anda menata toko E-Commerce, Anda dapat menempatkan item di samping satu sama lain yang akan mendorong orang untuk membeli.

Misalnya, Anda dapat menempatkan aksesoris yang cocok dengan pakaian pada halaman di samping pakaian itu. Dengan begitu, pembeli dapat melihat kedua item tersebut secara visual, dan menyadari bahwa pembelian satu item dapat ditingkatkan dengan membeli yang lain.

Kiat untuk memastikan efisiensi planogram E-niaga

Menganalisis data pembelian sebelumnya

Jika planogram diimplementasikan di toko online yang ada, menganalisis data pembelian sebelumnya akan menjadi informatif dalam merancang tata letak yang lebih baik. Misalnya, jika Anda menjual ponsel dan orang-orang sering kali membeli power bank dengan mereka, pertimbangkan untuk menempatkan power bank di sebelah ponsel di planogram Anda .

Jika Anda sudah memiliki toko, lihat data pembelian Anda dan lihat item apa yang dibeli bersama sebelumnya. Kemudian, pertimbangkan untuk menggunakan informasi itu untuk memandu tata letak Anda. Misalnya, jika Anda menjual sepatu lari dan orang-orang sering kali membeli kaus kaki, pertimbangkan untuk meletakkan kaus kaki di samping sepatu lari di planogram Anda.

Akurasi

Dalam situasi di mana data pembelian sebelumnya tidak tersedia, toko online dapat membuat halaman sebagai koleksi dan menatanya menggunakan planogram. Misalnya, jika toko Anda menjual pakaian dan aksesori, buat pakaian yang cocok.

Planograms dapat digunakan untuk meletakkan potongan pakaian di dekat satu sama lain – sehingga memungkinkan pelanggan untuk membayangkan seperti apa tampilan pakaian tersebut.

Teknik ini dapat dilakukan dengan berbagai macam produk termasuk bahan makanan yang menyatu dengan baik, elektronik dan aksesori yang meningkatkan penggunaannya, dan banyak lagi.

Berpikir Secara Musim

Ubah rencana planogram E-Commerce Anda sesuai dengan musim, festival, atau hari libur yang akan datang. Misalnya, saat musim dingin permintaan jaket, selimut, dan sweater cenderung meningkat.

Begitu pula jika sebuah festival akan tampil menonjolkan produk-produk yang sesuai dengan acara tersebut. Dengan mengubah tata letak planogram pada interval yang sesuai, Anda dapat memastikan bahwa pelanggan melihat apa yang cenderung mereka beli lebih banyak.

Untuk Keberhasilan Planogram E-Commerce, Lakukan Uji Coba!

Merancang dan menerapkan planogram e-niaga saja tidak menjamin keberhasilan. Menguji planogram secara berkala sangat penting untuk memastikan efisiensi dan tingkat keberhasilan planogram.

Misalnya, mengubah tata letak planograms secara berkala dan menganalisis variasi penjualan setelah setiap tata letak memungkinkan toko e-commerce untuk mengidentifikasi mana yang paling berhasil.

Planogram E-Commerce dapat dirancang dengan menarik dan melepas produk dengan mudah. Ini juga dilengkapi dengan beragam fitur termasuk templat yang dapat disesuaikan, kompatibilitas multi perangkat, kepatuhan yang mudah, mode manual dan otomatis di antara banyak lainnya

Untuk memahami penerapan Planogram e-commerce dengan lebih baik, mari pertimbangkan contoh berikut:

Profil perusahaan : Dalam contoh ini kita akan membahas tentang platform layanan video on demand terkemuka yang memiliki aplikasi OTT untuk film.
Tantangan Bisnis : Tantangan utamanya adalah memiliki beranda yang ramah pelanggan untuk situs web mereka. Situs web ini memiliki spanduk bergerak yang menunjukkan poster film terbaru yang berubah pada interval tertentu. Namun, ini dilakukan secara manual daripada menggunakan Artificial Intelligence. Persyaratan utama mereka adalah sistem di mana spanduk film secara otomatis akan berubah sesuai dengan kriteria yang ditetapkan; misalnya, film yang banyak diminati atau film yang mendapat klik maksimum.

Kesimpulan

Meskipun mereka mungkin tampak seperti strategi batu bata dan mortir pada awalnya, planogram juga dapat digunakan secara efektif di ruang digital. Dengan menggunakan planogram, Anda dapat membuat pengalaman belanja yang lebih disesuaikan dan dipersonalisasi untuk pelanggan Anda yang terasa lebih nyaman daripada berbelanja online biasa.

Planogram untuk toko online tidak boleh hanya tentang tata letak halaman atau penempatan gambar di situs web. Hanya dengan menampilkan Anda mungkin juga suka mungkin hanya berhasil dalam jangka pendek karena kebiasaan belanja pelanggan yang bervariasi.

Tujuan utamanya adalah untuk menciptakan pengalaman belanja yang dipersonalisasi bagi pelanggan dengan saran produk yang sesuai dengan setiap produk. Kadang-kadang menempatkan aksesori yang tepat yang melengkapi produk dapat menjadi faktor penentu apakah item tersebut dibeli atau tidak.

Yuk temukan lebih banyak artikel menarik dan informatif bermanfaat lainnya seputar dunia bisnis online hanya dari website Markey, ya. Sampai jumpa di artikel lainnya dari kami.

10 Buku Belajar Bisnis Online yang Wajib Anda Baca!

November 17, 2020

belajar bisnis online, buku bisnis online

Ada satu kebiasaan yang sama-sama dimiliki oleh orang-orang dengan kekayaan terbesar dan tersukses di dunia. Mereka dengan kesuksesan dan kekayaan yang tidak diragukan lagi itu, sebesar 88 persen memiliki kegemaran membaca buku, terlebih lagi mengenai belajar bisnis online.

Dikatakan, mereka menghabiskan waktu minimal 30 menit setiap harinya untuk membaca. Dengan membaca, mereka menyiapkan amunisi untuk menghadapi persaingan bisnis yang sangat ketat. Karena faktanya, hanya dengan membaca buku seseorang akan mendapat pengetahuan mengenai berbagai hal yang terjadi di seluruh dunia.

Termasuk juga belajar mengenai ilmu-ilmu baru yang belum diketahui sehingga wawasan mereka semakin bertambah. Semakin tinggi wawasan seseorang, maka akan semakin mudah bagi mereka untuk melihat peluang untuk menjalankan bisnis baru.

Untuk seseorang yang masih pemula dalam dunia bisnis, membaca buku adalah cara terbaik belajar bisnis online. jika Anda ingin menjadi sukses, maka Anda harus meniru kebiasaan para pebisnis sukses yang gemar membaca.

Hobi orang kaya satu ini, tidak sulit bukan dijalankan? Mulailah untuk menjadikan membaca hal yang wajib dan harus ada dalam to do list Anda sekarang juga!

Tapi, kira-kira buka bisnis online apa saja yang harus Anda baca untuk belajar tentang bisnis online? Dalam artikel kali ini kami akan merangkum 10 buku bisnis online yang harus Anda baca untuk menambah pengetahuan dan wawasan Anda dalam belajar bisnis online.

Daftar buku-buku ini dapat menjadi pertimbangan mengenai buku bisnis online seperti apa yang pas dijadikan bahan bacaan yang baik. Penasaran apa saja buku itu? Langsung simak penjelasannya di bawah ini!

Daftar Isi

Toggle

10 Buku Belajar Bisnis Online Terbaik

10 Buku Belajar Bisnis Online Terbaik

1. The Lean Startup oleh Eric Ries

Eric Ries adalah seorang penulis ternama yang mengawali karir kepenulisannya melalui blog. Selain penulis, ia juga adalah seorang pengusaha yang sukses. Tidak hanya itu, Eric juga cukup populer sebagai seorang penasihat bisnis untuk berbagai perusahaan besar, startup, bahkan ia sempat menjadi dosen tamu saat diundang di Harvard Business School.

Pada 2014 ia menulis buku The lean startup . Buku ini, seperti judulnya, ditujukan untuk Anda yang memiliki keinginan membangun usaha startup di tengah dunia bisnis yang sangat dinamis. Sebab, seperti bisnis, startup juga identik dengan ketidakpastian sehingga selalu berubah-ubah. Kondisi seperti ini kerap kali mengakibatkan kegagalan bagi pengusaha bisnis Startup ini.

Dalam buku ini, Eric menuangkan pandangannya tentang kegagalan ini di mana menurutnya, kegagalan startup diakibatkan sistem manajemen yang tidak struktur dan rapi. Meskipun fleksibilitas dan kreativitas adalah tolak ukur keberhasilan, namun belum cukup untuk menghadapi situasi pasar yang selalu berubah-ubah.

Dengan alasan tersebut, dalam bukunya yang berjudul “ The Lean Startup” Eric menyajikan sebuah metode baru yang efektif dalam menjalankan bisnis di bidang startup. Dalam buku ini, ia menawarkan sebuah strategi yang memungkinkan pengusaha startup beradaptasi dengan risiko dan biaya minimal dengan tenggat waktu yang singkat.

2. Rework oleh Jason Fried dan David Heinemeier Hansson

Buku belajar bisnis online selanjutnya yang wajib Anda baca adalah Rework. Dalam buku ini disajikan teori bisnis yang terbilang unik namun menarik. Jason Fried dan David Heinemeier Hansson sebagai penulis memiliki pandangan yang berbeda tentang bagaimana cara untuk menjalankan bisnis yang sesungguhnya.

Jika selama ini Anda telah terbiasa dengan pola yang dimulai dari business plan, kemudian mengenali pasar, mencari pemberi investasi dan sebagainya, lain halnya dengan buku ini. Dalam buku ini, Anda sama sekali tidak disarankan untuk melakukan hal itu.

Jason dan David justru meminta Anda berhenti mencari investor, tidak lagi berkompetisi, bahkan sampai berhenti menjadi workaholic jika ingin berhasil dan menjadi sukses. Sangat out of the box bukan?

Bahkan kedua orang ini menganggap kebiasaan untuk sering melakukan meeting dan rekrutmen dengan proses panjang merupakan hal yang tidak penting. Pada dasarnya, buku ini akan membuat Anda terkejut pada setiap bagiannya dengan berbagai pandangan dari penulis yang mind blowing.

Berbagai perspektif bisnis yang Anda ketahui dan pahami selama ini akan sangat bertolak belakang dengan buku satu ini. Bahkan dapat dipastikan, Anda akan berkali-kali mengernyitkan dahi saat membaca buku untuk belajar bisnis online satu ini. Yang pasti, buku ini memberikan Anda banyak solusi dan mengubah mindset Anda menjadi anti-mainstream sehingga dapat bertahan saat menghadapi berbagai tantangan dalam menjalankan bisnis.

3. The E-Myth Revisited: Why Most Small businesses Don’t Work and What to Do About It oleh Michael Gerber

The E-Myth Revisited adalah buku buku bisnis online yang banyak digemari oleh para pelaku bisnis, terutama di Amerika. Buku ini diterbitkan pada tahun 2004, berisi alasan mengapa banyak bisnis kecil yang akhirnya gagal dan sulit berkembang.

Di dalam buku disebutkan bahwa, seringkali saat mendapatkan masalah, pengusaha kerap kali merasa stuck, menyerah, dan akhirnya tidak ingin melanjutkan usahanya. Apakah Anda pernah merasakan hal yang sama? Jika iya, buku ini dapat memberikan solusi untuk Anda.

Buku ini berisi 19 BAB, di mana pada setiap BAB-nya Anda akan menemukan berbagai contoh studi kasus bisnis rumahan sampai dengan bisnis besar seperti McDonald’s. Buku ini akan mengubah pandangan Anda dalam menghadapi setiap tahap dalam proses bisnis. Dimulai dari proses perintisan, pengembangan, sampai pada saat bisnis mulai mencapai puncak kesuksesan.

4. Don’t Make Me Think oleh Steve Krug

Selain masalah desain, saat membuat website untuk bisnis, banyak aspek lain yang perlu Anda perhatikan. Salah satunya adalah penggunaan. Dalam buku bisnis online satu ini menjelaskan mengenai penggunaan website dengan penggunaan bahasa yang ringan sehingga tidak membosankan.

Sesuai dengan judulnya, Steve mengungkapkan bahwa salah satu kriteria website yang baik adalah tidak membuat user harus berpikir banyak pada saat menggunakannya. Hal ini karena, tidak ada satupun pengguna yang ingin tersesat ketika membuka dan mengunjungi sebuah website.

Pengunjung website tidak hanya mencari desain yang menarik. Penggunaan yang mudah adalah hal yang tidak kalah penting. Steve Krug yang juga adalah seorang pakar developer merangkum pengalamannya yang ia dapatkan selama bertahun-tahun untuk menulis buku Don’t Make Me Think ini.

Dia memberikan berbagai contoh nyata disertai penjelasan dan pembahasan yang tentunya logis dan efektif. Meskipun desain dan usability website adalah pekerjaan developer, Anda sebagai pebisnis tidak boleh abai, karena ini menyangkut kelangsungan bisnis Anda. Oleh karena itu Anda tetap harus mengetahui apa saja prinsip utama yang penting untuk diketahui dalam membangun website yang tepat.

5. Jab, Jab, Jab, Right Hook oleh Gary Vaynerchuk

Semua orang sepertinya sudah mengetahui dan terbiasa, bahwa media sosial saat ini telah beralih menjadi platform utama yang digunakan untuk melakukan promosi bisnis. Namun, bagaimana strategi yang tepat?

Dalam bukunya yang berjudul Jab, Jab, Jab, Right Hook, Gary Vaynerchuk mengajarkan bagaimana cara dan strategi bagi para pengusaha untuk memaksimalkan media sosial untuk media promosi bisnis mereka.

Gary juga menekankan, dari jutaan posting yang setiap harinya dilakukan pengguna sosial media baik di Instagram, Facebook, atau Twitter, bisnis yang Anda memiliki keunikan atau ciri khas tersendiri.

Dalam buku untuk belajar bisnis online satu ini, Anda akan dikenalkan pada cara menyajikan konten dengan menggunakan konsep story telling atau bercerita. Tidak hanya itu, termasuk didalamnya cara menciptakan karakter kuat yang akan digunakan untuk branding. Selain dua hal tersebut, ia juga mengungkapkan bahwa Anda tidak dapat memakai strategi yang sama pada setiap platform yang Anda gunakan.

Contohnya, dalam membuat konten pada platform Instagram, sebaiknya menggunakan konsep story telling dengan menciptakan visual yang eye-catching. Juga bagaimana trik untuk tetap dapat mempertahankan engagement agar tetap tinggi di Facebook dengan perubahan algoritma yang tak menentu dan berubah-ubah.

Intinya, buku bisnis online satu ini akan mengajarkan Anda berbagai hal tentang branding melalui media sosial. Sekaligus bagaimana cara membangun hubungan yang kuat dengan audiens atau calon konsumen bisnis Anda.

6. Contagious, Why Thing Catch On oleh Jonah Brager

Pernahkah Anda berpikir apa yang menyebabkan sebuah konten bisa menjadi viral? Mengapa ada iklan yang menjadi perbincangan hangat banyak orang sedangkan iklan yang lainnya tidak?

Kedua pertanyaan besar tersebut dapat Anda temukan jawabannya dalam buku Contagious, Why Things Catch On yang ditulis oleh Jonah Berger ini. Dalam buku bisnis online ini Anda akan mendapat penjelasan mengenai peran strategi word of mouth (WOM) atau mulut ke mulut yang akan membuat konten yang Anda buat berhasil viral.

Contagious, kata dalam buku ini yang berarti “menular” merepresentasikan bagaimana sebuah produk atau iklan bisa menjadi perbincangan banyak orang dalam waktu cepat. Dalam bukunya, Jonah mengungkapkan bahwa komunikasi secara online (telepon/chat) hanya merupakan 7% dari keseluruhan komunikasi yang dilakukan dalam kegiatan sehari-hari.

Padahal, banyak orang selama ini merasa bahwa komunikasi lebih sering dilakukan melalui telepon atau secara online. Buku ini akan membuktikan bahwa sesuatu yang viral tidak hanya dipengaruhi media online saja. Melainkan termasuk juga pengaruh pembicaraan yang dilakukan secara langsung, yaitu dari mulut ke mulut atau secara offline.

7. The $100 Startup: Fire Your Boss, Do What You Love and Work Better To Live More oleh Chris Guillebeau

Apakah Anda tertarik membaca buku satu ini hanya dengan membaca judulnya? Karena nyatanya, buku belajar bisnis online satu telah dinobatkan sebagai New York Time Best Seller!

Buku The $100 Startup ini ditulis oleh Chris Guillebeau setelah berkunjung ke 193 negara untuk melakukan riset mendalam tentang bisnis. Dengan membaca buku ini, Anda akan mendapatkan banyak sekali insight yang kredibel dan terpercaya dari riset yang dilakukan oleh Chris tentang bagaimana cara untuk sukses dalam berbisnis.

Anda juga akan mendapatkan pembelajaran dari penulisnya yang telah berhasil membangun bisnis dengan bermodal $100 saja. Dalam buku ini, Anda akan diyakinkan bahwa setiap manusia itu tidak perlu bekerja sebagai pegawai hanya untuk bisa mendapatkan uang. Setiap orang di dunia, termasuk juga Anda, tetap bisa untuk menjadi sukses dan kaya hanya dengan melakukan apa pun yang Anda sukai.

Dalam buku ini Anda akan mendapat pelajaran bagaimana cara untuk memulai bisnis dengan ide sederhana. Anda akan disadarkan bahwa ada banyak hal sepele di sekitar Anda yang memiliki potensi besar untuk dijadikan bisnis.

Jadi, jika saat ini Anda membutuhkan sebuah tips berbisnis yang praktis, mudah, dan dengan modal yang tergolong kecil, buku ini bisa menjadi solusi yang tepat bagi Anda untuk belajar bisnis online.

8. Crushing It! oleh Gary Vaynerchuk

Gary Vaynerchuk adalah seorang entrepreneur dan pembicara yang inspiratif serta memiliki pengalaman yang luas di dunia bisnis. Dalam buku keduanya yang berjudul “Crushing It!”, sang penulis ingin menunjukkan bagaimana Anda dapat meraih sukses dalam sebuah bisnis dengan menggunakan media sosial sebagai platform untuk promosi utama dari bisnis Anda. Buku ini sangat relevan dengan tren saat ini, dimana media sosial menjadi alat yang sangat kuat untuk membangun dan mempromosikan bisnis.

Dalam buku ini, Gary berbagi kisah sukses dari beberapa entrepreneur yang telah berhasil membangun merek dan bisnis mereka melalui media sosial. Buku ini tidak hanya memberikan Anda inspirasi dan motivasi, tetapi juga strategi dan taktik konkret yang bisa Anda terapkan langsung dalam bisnis Anda. Dengan membaca buku ini, Anda akan mendapatkan pengetahuan yang mendalam tentang bagaimana memanfaatkan media sosial untuk mengembangkan bisnis dan meraih sukses.

9. The 4-Hour Workweek oleh Timothy Ferriss

“The 4-Hour Workweek” adalah buku yang ditulis oleh Timothy Ferriss yang menyajikan pandangan baru tentang cara kerja dan sukses dalam bisnis. Dalam buku ini, Ferriss memaparkan bagaimana seseorang bisa meminimalkan jam kerja dan meningkatkan produktivitas dengan cara yang inovatif dan non-konvensional. Buku ini sangat ideal bagi Anda yang ingin mencapai sukses bisnis namun juga menghargai keseimbangan hidup kerja.

Ferriss membagi bukunya menjadi empat bagian, yang disebut sebagai DEAL: Definition, Elimination, Automation, dan Liberation. Setiap bagian ini menawarkan berbagai strategi dan taktik yang membantu Anda meredefinisi tujuan Anda, mengeliminasi tugas-tugas yang tidak produktif, mengotomatisasi pekerjaan Anda, dan membebaskan diri Anda dari pekerjaan tradisional 9-5. Buku ini bukan hanya memberikan Anda gambaran tentang bagaimana bekerja lebih sedikit dan mendapatkan lebih banyak, tetapi juga bagaimana hidup lebih baik.

10, Zero to One oleh Peter Thiel dan Blake Masters

Zero to One adalah buku yang ditulis oleh Peter Thiel, salah satu pendiri PayPal, dan Blake Masters. Buku ini memberikan pandangan unik dan berwawasan luas tentang bagaimana memulai dan membangun bisnis yang sukses. Buku ini berfokus pada konsep bahwa kemajuan sejati dalam bisnis tidak terjadi dengan melakukan hal yang sama secara berulang, tetapi dengan menciptakan sesuatu yang baru dan berbeda.

Buku ini menawarkan pemikiran yang mendalam dan pemikiran yang berlawanan arus tentang inovasi dan bagaimana membangun masa depan. Thiel dan Masters mengeksplorasi berbagai topik mulai dari strategi bisnis hingga psikologi dan budaya perusahaan, dan mereka mendorong pembaca untuk berpikir secara kreatif dan berani dalam mengejar tujuan mereka. Zero to One adalah buku yang sangat direkomendasikan bagi setiap entrepreneur atau orang yang berambisi untuk menciptakan sesuatu yang baru dan berdampak.

Itulah tadi 10 rekomendasi buku bisnis online untuk pemula yang ingin mulai terjun untuk belajar bisnis online. Membaca adalah kegiatan yang sangat menyenangkan dengan manfaat yang sangat besar. Dengan memiliki wawasan dan pengetahuan baru, ini juga akan memudahkan Anda ketika berinteraksi dengan orang lain.

Dengan luasnya wawasan yang Anda miliki, maka akan membantu Anda juga untuk mendapatkan klien. Sebab mereka akan semakin yakin dengan kemampuan Anda. Sekian artikel kali ini, terima kasih telah membaca hingga akhir. Semoga bermanfaat dan sampai jumpa lagi pada artikel menarik lainnya!

Analisis Proses Bisnis Anda dengan Strategic Dashboard

November 17, 2020

Sebuah perusahaan yang mampu bertahan lama di pasaran pasti sudah menerapkan monitoring dan analisis proses bisnis yang baik. Sebab, hanya dengan menerapkan analisis bisnislah sebuah perusahaan dapat mengukur sudah sejauh mana kinerja dan pencapaian yang ia buat.

Dengan adanya analisis bisnis secara berkala, perusahaan Anda akan lebih mudah untuk bergerak ke tujuan yang diinginkan sedari awal. Namun analisis bisnis tidaklah semudah membalikkan telapak tangan.

Ada begitu banyak data dan informasi yang harus Anda kumpulkan untuk bisa diolah dan menjadikan sebuah kesimpulan yang pas sesuai fakta. Kompleksitas data di lapangan akhirnya menuntut kita untuk pintar-pintar menggunakan alat bantu analisis proses bisnis.

Kini terdapat alat bantu analisis proses bisnis modern bernama strategic dashboard. Sudahkah Anda pernah mendengar nama strategic dashboard?

Apa itu pengertian strategic dashboard? Seperti apa pula contoh strategic dashboard? Untuk menjawab semua pertanyaan Anda, yuk kita langsung mulai ke pembahasan berikutnya di bawah ini. Selamat membaca!

Daftar Isi

Toggle

Pengertian Strategic Dashboard
Manfaat Strategic Dashboard

Pengertian Strategic Dashboard

Sudah menjadi pengetahuan umum bahwa saat berbisnis, kita harus rajin melakukan analisis proses bisnis dan kondisi perusahaan. Kebanyakan masyarakat awam yang baru memulai bisnis mengira bahwa segala pekerjaan sudah selesai ketika mereka mengadakan opening dari toko. Padahal sesungguhnya ini baru titik awal permulaan.

Kondisi pasar selalu berubah dari hari ke hari, menjadikan apa yang sedang tren saat ini bisa jadi sudah ditinggalkan besok. Perubahan tak menentu inilah yang menjadikan kebutuhan analisis proses bisnis semakin penting bagi pengusaha.

Sebab, hanya dari analisis proses bisnis inilah Anda dapat mengetahui dengan pasti bagaimana tren dan minat baru yang sedang digemari di pasaran, minat masyarakat terhadap produk Anda, serta segala kritik dan saran yang diberikan oleh masyarakat untuk perusahaan dan produk Anda.

Analisis proses bisnis ini akan sangat berkaitan erat dengan yang namanya data. Terlebih di era persaingan marketing digital saat ini, hampir semua perusahaan selalu bergelut dengan data.

Tanpa data, perusahaan ibarat kapal yang berlayar tanpa peta yang menunjukkan arah dan tujuan. Namun sering kali analisis proses bisnis sulit dijalankan karena data-data yang harus diteliti terlalu banyak dan kompleks.

Untuk memudahkan analisis proses bisnis Anda, maka kami sarankan untuk menggunakan alat bantu khusus bernama strategic dashboard. Apa itu strategic dashboard? Strategic dashboard adalah salah satu jenis tools yang merupakan turunan dari BI (business intelligence) alias teknologi kecerdasan bisnis.

Strategic dashboard adalah sebuah software yang memiliki kemampuan khusus untuk mengumpulkan data, melakukan analisis, hingga membuatkan laporan akhir berisi kesimpulan untuk Anda baca.

Strategic dashboard adalah software yang seringkali digunakan oleh para pebisnis modern untuk menampilkan informasi dan data yang telah dianalisis dalam beragam bentuk tampilan yang diinginkan, semisal laporan diagram, mekanisme alert, indikator visual dan lain sebagainya.

Dalam analisis proses bisnis, strategic dashboard adalah hal yang membantu kita untuk mengukur sudah sejauh mana proses dan pencapaian dari perusahaan. Software ini pun dapat juga digunakan untuk memonitor proses kerja yang sedang berlangsung saat ini, serta melakukan prediksi untuk kinerja perusahaan di masa mendatang.

Jadi, hanya dengan satu software saja, perusahaan Anda sudah bisa mulai melakukan analisis proses bisnis guna mewujudkan kehidupan dan perkembangan perusahaan yang lebih stabil.

Strategic dashboard membantu Anda untuk lebih mudah menggali ke insight yang lebih dalam dari data, mengecek performa iklan-iklan online milik perusahaan, dan menganalisa traffic web dan media sosial bisnis Anda.

Pada dasarnya, software ini akan membantu Anda untuk memberitahu hal-hal mana yang baik untuk perusahaan dan hal-hal mana yang perlu diubah, ditingkatkan atau dihapuskan. Untuk Anda yang sering kebingungan dalam menentukan langkah selanjutnya dari perusahaan, maka kami sarankan untuk mempertimbangkan memakai software strategic dashboard mulai dari sekarang.

Manfaat Strategic Dashboard

Setidaknya ada tiga manfaat dari penggunaan strategic dashboard. Ketiga manfaat strategic dashboard adalah sebagai berikut:

Praktis Menyampaikan Informasi

Strategic dashboard mampu menyampaikan informasi ke semua pihak perusahaan dengan lebih mudah dengan memakai ilustrasi grafik, simbol dan bentuk laporan lainnya. Setiap anggota di perusahaan Anda pun dapat membaca hasil analisis proses bisnis dengan lebih mudah. Hingga akhirnya, Anda semua akan mempunyai pemahaman yang sama tentang kondisi perusahaan saat ini.

Membantu Diskusi Strategi Bisnis

Strategic dashboard akan turut memudahkan Anda dalam mengkomunikasikan strategi perusahaan ke depannya.

Para pemimpin perusahaan yang memiliki wewenang untuk mengambil keputusan dapat dengan lebih mudah untuk mendiskusikan langkah selanjutnya dari perusahaan setelah membaca hasil dari strategi dashboard.

Mudah Memonitor dan Mengevaluasi Kerja

Strategi dashboard juga dapat digunakan untuk lebih mudah memonitor dan melakukan evaluasi terhadap proses produksi dan kerja lain di perusahaan.

Apabila suatu hari anda menemukan hasil laporan yang mengalami penurunan, maka anda dapat segera melacak jika terdapat masalah dalam proses kinerja di perusahaan. Sehingga, anda dan tim dapat dengan lebih cepat untuk mencari solusinya.

Contoh Strategic Dashboard

Anda sudah memahami pengertian strategic dashboard dan manfaatnya untuk analisis proses bisnis. Kini kita akan membahas contoh strategic dashboard. Ada 3 contoh strategic dashboard yang biasa digunakan dalam kehidupan sehari-hari, yakni Taktikal, Strategis dan Operational. Masing-masing dashboard mempunyai fungsi dan peranan yang berbeda-beda.

Taktikal

Strategic dashboard taktikal digunakan untuk melakukan analisis cepat sebagai respon perusahaan untuk perubahan yang terjadi secara tek terduga. Dashboard taktikal menyajikan gambaran visualisasi terkait taktik dan perspektif baru untuk segera menjawab perubahan mendadak dan tantangan yang dihadapi oleh perusahaan.

Namun dashboard taktikal tidak memberikan data-data yang real time. Pun data-data pada dashboard ini bersifat tidak absolut, alhasil, pihak perusahaan masih perlu untuk melakukan penggalian / explore mendalam terkait kemungkinan lain yang ada di lapangan untuk menyempurnakan laporan.

Strategic dashboard taktikal banyak dipakai oleh pihak manajemen di bagian vice president atau co-founder, divisi marketing, human resources (HRD), dan divisi lain yang sering dituntut membuat keputusan untuk menyelamatkan perusahaan di kala genting. Dashboard ini juga banyak dipakai saat rapat evaluasi dan penarikan keputusan untuk jangka pendek.

Strategis

Tipe kedua adalah dashboard strategis. Dashboard strategis tidak digunakan untuk kebutuhan urgent seperti taktikal dashboard. Kegunaan dari dashboard strategis adalah untuk melacak performa dan kinerja perusahaan.

Dashboard strategis memuat simpulan dari performa perusahaan untuk titik-titik periode tertentu, seperti 3 bulan, 6 bulan, 1 tahun, dan seterusnya.

Dengan dashboard strategis, Anda bisa melakukan banyak pengukuran objektif terkait kondisi perusahaan dan membantu pihak manajerial terkait gambaran kondisi perusahaan. Dari sini pun, pihak manajerial dapat mengagas sebuah strategi baru perusahaan untuk di masa yang akan datang.

Dashboard jenis ini biasa dipakai oleh para CEO, CMO dan CFO karena dashboard ini memiliki sifat berupa sedikitnya data dan keharusan analisa mendalam yang tidak setinggi taktikal.

Seringkali para petinggi seperti CEO mempunyai banyak hal yang harus diurusi, sehingga mereka membutuhkan tampilan laporan yang super praktis dan sangat to the point. Oleh sebab itu, laporan dashboard ini sangat cocok untuk dipakai oleh mereka.

Operational

Tipe dashboard terakhir adalah dashboard operational. Sesuai namanya, dashboard operasional adalah laporan analisa bisnis yang berisi visualisasi pekerjaan sehari-hari dalam perusahaan.

Dari sini, pihak-pihak yang berwenang untuk proses monitoring dapat melakukan pemantauan dan penilaian proses kerja terhadap kesesuaian standar serta target perusahaan.

Data-data dashboard operational berbanding terbalik dengan data-data dashboard taktikal. Semua data dalam dashboard operational bersifat real time, absolut dan sesuai dengan kenyataan di lapangan.

Data-data yang bersifat transaksional juga turut dianalisis dalam dashboard operational. Kembali lagi, hal ini dikarenakan dashboard operational memiliki tujuan untuk memberi laporan terhadap segala yang terjadi di lapangan.

Jika suatu hari terjadi kendala pada perusahaan, seperti penurunan produksi atau hambatan, maka pihak perusahaan dapat dengan cepat untuk mencari tahu sumber penyebab masalah.

Berangkat dari laporan dashboard operational kita bisa dengan lebih cepat untuk mencari solusi atas permasalahan yang sedang berlangsung di lapangan.

Namun jangan disepelekan, justru dashboard operational adalah tipe dashboard yang paling kompleks dan rumit. Sebab, Anda dituntut untuk bisa menangkap data secara real dalam waktu cepat, kemudian segera menganalisis untuk mengevaluasi jika terjadi suatu kekeliruan atau kendala dalam pekerjaan. Penggunaan dashboard operational akan membutuhkan ketelitian dan keakuratan yang tinggi.

Pada prakteknya, dashboard operational dipakai oleh divisi manajemen ranah praktek, seperti sales dan IT. Mereka yang langsung berkontak dengan lapangan dapat melakukan tindak lanjut yang lebih cepat apabila terjadi kendala menurut hasil laporan.

Demikianlah pembahasan kali ini tentang strategic dashboard. Saran kami, tidak ada salahnya jika Anda sedikit bersusah payah untuk melakukan analisis dan mengimplementaskan software analisis seperti dashboard pada perusahaan.

Kembali lagi, jika Anda memang ingin perusahaan yang dimiliki berkembang besar dan sukses, maka inilah peluang terbaik Anda untuk memaksimalkan segala potensi yang ada untuk keberlangsungan perusahaan.

Strategic dashboard hanyalah alat bantu yang bisa mempermudah Anda untuk mencapai cita-cita perusahaan. Keberhasilan perusahaan yang nyata baru dapat diraih jika Anda benar-benar mulai mendedikasikan diri untuk bergerak sedari sekarang.

Semoga pembahasan artikel edisi kali ini mampu menambah wawasan Anda tentang strategi marketing yang baik, ya! Terima kasih sudah mengikuti artikel edisi kali ini sampai di sini. Nantikan lebih banyak artikel menarik dan informatif lainnya hanya dari Markey. Sampai jumpa!

Cara Mengatasi Web Server yang Down Saat Banjir Traffic

November 13, 2020

Siapa di sini yang tidak suka belanja online? Apalagi saat Harbolnas tiba, aneka diskon dan gratis ongkir pasti bertebaran di semua e-commerce! Untuk Anda yang juga sedang menjalankan bisnis online, yuk manfaatkan kesempatan ini untuk menjaring konsumen dua kali lipat!

Istilah Harbolnas tentunya sudah menjadi sesuatu yang kita pahami atau bahkan selalu ditunggu-tunggu. Harbolnas adalah singkatan dari Hari Belanja Online Nasional. Momen belanja besar-besaran ini pertama kali dilangsungkan pada tanggal 12 Desember 2012 sehingga menjadi angka cantik 12.12.12. Membludaknya partisipan konsumen pada momen Harbolnas menjadikan perayaan belanja online besar-besaran ini dilangsungkan setiap tahun pada bulan Desember.

Tak terasa sebentar lagi pun kita akan merayakan momen Harbolnas di bulan Desember 2020. Apakah Anda sudah siap untuk menyambut arus pelanggan yang lebih besar dari biasanya? Eits, jangan terfokus pada besar keuntungan yang bisa Anda dapatkan saja, ya! Sebelum Harbolnas tiba, Anda harus mencari tahu persiapan website untuk Harbolnas.

Mencari tahu persiapan website untuk Harbolnas adalah sebuah keharusan agar aktivitas jualan dapat berlangsung dengan lancar tanpa hambatan. Salah satunya adalah menjaga kondisi website agar tidak down karena diakses banyak pengunjung dalam satu kurun waktu.

Salah satu kendala yang sering mengganggu kelancaran harbolnas (hari belanja online nasional) adalah web e-commerce yang tiba-tiba down karena kebanjiran traffic. Untuk mengatasinya, berikut ini kami berikan tips mempersiapkan dan cara mengatasi web server yang down saat kebanjiran traffic. Selamat membaca!

Daftar Isi

Toggle

Yuk! Lakukan Persiapan Website untuk Menyambut Harbolnas

Yuk! Lakukan Persiapan Website untuk Menyambut Harbolnas

Harbolnas adalah salah satu momen “emas” yang ditunggu-tunggu oleh para pedagang online. Hal ini tentunya tidak mengherankan sebab Harbolnas identik dengan ratusan promo besar-besaran yang sangat menarik minat konsumen. Untuk Anda yang ingin mendapatkan keuntungan hingga 2x lipat dari biasanya, maka Anda wajib untuk mengikuti Harbolnas 2020!

Jumlah peminat Harbolnas pun selalu bertambah dari tahun ke tahun. Tahun lalu (2019) ada kurang lebih 250 platform e-commerce yang turut berpartisipasi dalam perayaan momen Harbolnas dengan jumlah pencapaian transaksi mencapai lebih dari 9 triliun rupiah! Fantastis sekali, bukan?

Meski masih kurang lebih sebulan lagi, namun momen Harbolnas 2020 pun tampaknya sudah dinanti-nanti oleh masyarakat. Terlebih seperti yang kita tahu, 2020 adalah tahun yang cukup ‘menyedihkan’ karena pandemi Covid-19 sehingga Indonesia mengalami resesi dan penurunan aktivitas penjualan. Alhasil, Harbolnas pun menjadi momen emas bagi semua orang untuk bangkit dari keterpurukan ekonomi.

Sayangnya, di balik semua keuntungan yang sudah menanti Anda saat Harbolnas, terdapat kendala yang cukup signifikan yang bisa mengganggu proses transaksi selama Harbolnas. Kendala tersebut tak lain adalah website e-commerce yang bisa down karena kebanjiran traffic. Jika Anda tidak melakukan persiapan website untuk Harbolnas, maka besar kemungkinan Anda tidak akan tahu bagaimana cara mengatasi web server yang down mendadak akibat diakses bersamaan oleh banyak orang.

Nyatanya, masih banyak pelaku bisnis online yang tidak menyadari pentingnya mempersiapkan cara mengatasi web server yang down sebelum menghadapi Harbolnas. Kebanyakan pedagang masih terfokus pada keinginan mendapat keuntungan lebih saat Harbolnas tiba.

Sekarang bayangkan jika di tengah-tengah masa Harbolnas, website Anda justru tiba-tiba down dan Anda tidak tahu bagaimana cara mengatasi web server yang down. Jika sudah begini, bukannya untung saat Harbolnas, Anda justru akan melewatkan Harbolnas dengan sia-sia.

Namun Anda tidak perlu cemas. Berikut ini kami sudah rangkum secara khusus persiapan menghadapi Harbolnas dan cara mengatasi web server yang down karena kebanjiran traffic:

Melakukan Optimalisasi Website

Jika toko online Anda berdiri sendiri pada website khusus, maka Anda harus melakukan optimalisasi website dan mengaplikasikan cara mengatasi web server yang down jauh-jauh hari sebelum Harbolnas.

Saat Harbolnas tiba, website Anda otomatis akan menjadi “senjata utama” untuk mempromosikan produk dan didatangi oleh konsumen. Dengan website pula, Anda bisa menyesuaikan produk dan aneka diskon untuk Harbolnas.

Anda bisa membuat halaman khusus promo katalog Harbolnas untuk memudahkan konsumen dalam menemukan barang-barang diskon special. Anda juga bisa menampilkan ‘pengumuman menjelang Harbolnas’ melalui notifikasi pop up atau banner kecil di website agar pengunjung juga mengetahui perihal Harbolnas di toko Anda dan bersiap-siap untuk berbelanja.

Meningkatkan Kecepatan dan Update Server

Selanjutnya adalah meningkatkan kecepatan dan update server. Melakukan update server dan hosting adalah cara mengatasi web server yang down terbaik. Jadi, sebelum Harbolnas tiba, maka Anda harus memastikan kondisi server dan hosting web sudah ada dalam keadaan terbaik.

Saat Harbolnas, traffic web Anda otomatis akan melonjak tajam akibat diakses oleh banyak pengunjung dibandingkan pada hari biasa. Jika Anda tidak mengupdate server dan hosting, maka web Anda otomatis akan down mendadak saat Harbolnas.

Selain mengupdate server, Anda juga harus rajin mengecek kondisi dan kecepatan website saat meloading request user. Jika website Anda tidak dapat loading secara cepat, maka konsumen akan merasa kesal dan bosan menunggu. Alhasil, mereka akan lebih memilih untuk berbelanja di tempat lain.

Memaksimalkan Web Seluler

Cara mengatasi web server yang down saat Harbolnas selanjutnya adalah dengan memaksimalkan penggunaan web seluler. Saat ini pun mayoritas masyarakat Indonesia lebih gemar mengakses website versi seluler dengan menggunakan smartphone masing-masing. Jadi, Anda perlu memastikan bahwa website Anda dapat tetap terakses dengan baik dan memiliki tampilan layout yang mudah digunakan oleh user meski sedang membuka website via smartphone. Anda bisa mengecek dan meninjau ulang tampilan situs web e-commerce Anda memakai tes ‘Google’s Mobile Friendly’.

Memaksimalkan Performa Bandwith dan Database

Memaksimalkan performa bandwith dan database juga mencari cara mengatasi web server yang down. Saat Harbolnas, website Anda akan otomatis terus aktif menerima akses dari pengunjung. Hal ini akan berujung pada penggunaan bandwith yang lebih besar dari biasanya. Jika tidak diantisipasi, maka website Anda pun bisa mengalami down server.

Anda bisa memanfaatkan CDN (Content Delivery Network) untuk memaksimalkan kecepatan web. Selain itu jangan lupa untuk mengupgrade kapasitas database dan meningkatkan bandwith web ya!

Strategi Afiliasi Marketing

Cara mengatasi web server yang down terakhir adalah dengan menggunakan strategi afiliasi marketing. Strategi afiliasi marketing ini adalah sistem kerja sama antara Anda dengan pelapak online lainnya.

Jadi, pedagang lain dapat turut mempromosikan produk Anda dan mendapatkan keuntungan. Andai kata website Anda down, Anda juga tidak perlu panik sebab konsumen dapat membeli produk Anda dari toko online lain yang telah berafiliasi marketing dengan Anda. Praktis dan aman, bukan?

Saran dari kami, Anda tidak perlu merasa khawatir jika website tiba-tiba mengalami down server ketika Harbolnas. Berbekalkan tips dan trik di atas dari kami, Anda kini sudah bisa mempersiapkan diri untuk mengecek dan mengupdate server, hosting dan database dari web agar tidak down saat kebanjiran traffic.

Saat ini pun sudah ada banyak jasa layanan update hosting, server, database dan bandwith yang menawarkan aneka paket update dengan harga beragam. Pilihlah paket update performa website dengan harga terjangkau sekaligus dapat menampung jumlah traffic yang tinggi seperti 1 juta pengunjung per bulan.

Demikianlah pembahasan kali ini tentang cara mengatasi web server yang down dan persiapan website untuk Harbolnas. Semoga pembahasan kali ini bermanfaat untuk Anda, ya! Terima kasih sudah membaca, nantikan artikel menarik dan bermanfaat lainnya hanya dari Markey.id. Sayonara!

Lean Startup adalah : Definisi, Keunggulan dan Cara Memulai

November 13, 2020

Setelah istilah ‘startup’ populer di masyarakat, kini muncul pembahasan lain yang masih berkaitan dengan dunia startup yakni ‘lean startup’. Istilah lean startup mungkin masih asing bagi sebagian besar masyarakat. Apakah Anda juga baru pertama kali mendengar istilah yang satu ini?

Pembahasan tentang lean startup baru-baru ini ramai diperbincangkan oleh masyarakat, khususnya para pegiat bisnis digital. Nama lean startup ini juga menambah daftar panjang dari pembicaraan seputar dunia startup. Sesungguhnya, apa sih lean startup itu?

Daripada bertanya-tanya sendiri, lebih baik kita simak artikel edisi kali ini tentang definisi, keunggulan dan cara mempraktekkan metode lean untuk membuat bisnis startup yang lebih efektif! Selamat membaca!

Mengenal Lean Startup: Bikin Startup Lebih Praktis dan Efisien

Kita tentunya sudah tahu apa itu startup. Startup adalah sebuah bisnis rintisan pribadi (swasta) yang mana sebagian besar pekerjaan di dalamnya mengandalkan kecanggihan teknologi digital. Dengan kata lain, startup adalah perusahaan berbasis digital marketing milik swasta atau rintisan sendiri.

Di era teknologi modern saat ini pun, sudah banyak anak muda Indonesia yang turut mendirikan aneka startup demi meraih keuntungan berbisnis sekaligus berkontribusi membantu masyarakat. Beberapa perusahaan startup ternama di Indonesia antara lain Tokopedia, Go-Jek Indonesia, OVO, dan Bibit Reksadana.

Banyak orang juga masih menganggap bahwa mengembangkan dan merintis sebuah startup adalah hal yang sulit, sehingga masih cukup banyak orang yang mengurungkan niatnya untuk membangun startup.

Kini Anda tidak perlu ikut-ikutan mengubur mimpi mendirikan startup, sebab sudah ada sebuah metode ampuh untuk mendirikan startup sendiri secara efektif dan simpel. Apa itu?

Namanya adalah ‘lean startup’. Lean startup adalah sebuah metode khusus untuk mendirikan startup beserta aneka teknologi di dalamnya. Sederhananya, tujuan lean startup adalah untuk mempermudah proses tersebut.

Namun secara lebih spesifik, tujuan lean startup adalah untuk memaksimalkan kecepatan penciptaan prototype pada perusahaan startup, agar perusahaan bisa lebih cepat menguji prototype ke user atau sampel pasar target.

Sistem uji coba yang cepat juga akan mendatangkan feedback yang lebih cepat. Alhasil, perusahaan startup Anda bisa segera memperbaiki aneka kekurangan yang terdapat pada prototype produk sebelum produk final diluncurkan kembali ke masyarakat.

Praktek metode pengembangan startup yang satu ini memang menekankan pada fokus kecepatan kerja, sebab tujuan lean startup adalah juga untuk menghindari pembuangan (waste) produk yang gagal.

Dengan menguji prototype terlebih dahulu, perusahaan dapat mencegah produksi massal untuk produk yang belum sempurna – sehingga tidak akan ada tenaga, biaya dan waktu produksi yang sia-sia.

Metode pengembangan bisnis startup ini pertama kali dipopulerkan oleh alumnus Yale University bernama EricRies di tahun 2011 silam melalui buku berjudul “The Lean Startup”. Sampai hari ini, teori dan metodologi lean startup telah diajarkan pada 25 lebih universitas di seluruh dunia serta ratusan platform belajar digital marketing online semisal Udacity.com.

Sedangkan dari ranah praktek sendiri, metodologi lean startup ini sudah digunakan oleh begitu banyak perusahaan ternama dunia, antara lain:

Daftar Isi

Toggle

Dropbox
Grockit
Wealthfront

Prinsip Lean Cycle: Cara Mempraktekkan Metode Lean Startup
- Build
- Learn

Dropbox

Dibalik kesuksesannya saat ini, Dropbox ternyata menerapkan metodologi lean startup untuk mengembangkan bisnisnya.

Setelah menerapkan metodologi lean startup, perusahaan Dropbox bisa menciptakan aneka produk dan layanan konsumen dengan lebih cepat, efisien dan tepat sasaran (sesuai keinginan konsumen).

Hasilnya pun cukup mencengangkan, di mana Dropbox sukses meraih lebih dari 3,5 juta konsumen baru hanya dalam kurun waktu 15 bulan.

Grockit

Grockit adalah perusahaan media sosial yang berfokus pada media belajar interaktif jarak jauh. Untuk bisa menghasilkan aneka produk pembelajaran pun, Grockit menerapkan metode lean startup.

Hasilnya, perusahaan Grockit online kini sanggup melakukan hosting untuk lebih dari 1000 interaksi di lebih 150 negara seluruh dunia.

Wealthfront

Contoh perusahaan terakhir yang sukses mengaplikasikan metode lean startup adalah Wealthfront, sebuah perusahaan reksadana yang berawal dari game kecil-kecilan bernama kaChing.

Berangkat dari mewadahi investor-investor amatir, berkat bantuan metode lean startup, Wealthfront kini sukses mempraktekkan continuous development yang sudah mengelola lebih dari $2M setiap harinya.

Bagaimana, tidakkah Anda tertarik juga untuk mengembangkan bisnis startup menggunakan metode lean startup? Kira-kira seperti apa ya prinsip-prinsip yang terdapat dalam lean startup? Yuk lanjutkan membaca untuk mengetahui jawabannya!

Prinsip Lean Cycle: Cara Mempraktekkan Metode Lean Startup

Seperti yang sudah disinggung pada bagian sebelumnya, lean startup adalah sebuah metode baru dalam berbisnis digital. Dengan menggunakan metode ini, Anda bisa membangun perusahaan startup dengan lebih mudah, praktis dan simpel.

Metode lean startup berisikan aneka proses efektif dan praktis dengan tujuan menghasilkan prototype produk atau jasa layanan yang bisa segera diuji coba ke calon konsumen target.

Prinsip dasar lean startup adalah untuk mengatur posisi seimbang antara ide dan kepuasan konsumen, mengingat kedua hal ini akan saling berkaitan dan mempengaruhi dalam perjalanan bisnis digital.

Tinggi redahnya tingkat kepuasan pelanggan akan memengaruhi ide selanjutnya untuk dikembangkan oleh pihak pengelola startup. Dari menilai sejauh apa tingkat kepuasan pelanggan, maka Anda bisa kembali mencari ide-ide segar untuk menghadirkan inovasi produk dan layanan ke masyarakat. Hasilnya, bisnis startup Anda akan terus sukses beredar di pasaran.

Untuk mencapai tujuan lean startup yakni mempersingkat siklus pengembangan produk, maka terdapat 3 prinsip utama dari metodologi pengembangan startup yang satu ini. Ketiga prinsip tersebut tersusun ke dalam sebuah rangkaian alur yakni build (menghasilkan produk), learn (menghasilkan ideas) dan measure (menghasilkan data).

Ketiga prinsip ini juga dikenal dengan nama ‘lean cycle’. Lean cycle inilah yang akan Anda terus praktekkan guna mencapai target bisnis startup dan kepuasan konsumen.

Build

Pertama adalah build. Di fase ini, perusahaan startup Anda akan membangun MVP (minimum viable product) dari ide-ide yang sudah ada sebelumnya. Biasanya, ide-ide yang digunakan berisi aneka solusi terbaik atas permasalahan yang ada di masyarakat.

Tugas Anda pada tahap ini adalah mencari masalah dan membuat jawaban hipotesis sementara untuk permasalahan tersebut. Selanjutnya, Anda sudah bisa menguji asumsi-asumsi hipotesi tersebut.

Dari proses build ini Anda dapat menghasilkan product sederhana sebagai ‘tester’ dari produk asli. Produk tester inilah yang akan Anda sebar ke konsumen target untuk mendapatkan respon mereka.

Measure

Selanjutnya adalah measure. Di sini, tugas Anda adalah mengukur dan memastikan efektivitas minimal dari produk tester. Beberapa pengujian atau evaluasi produk tester yang bisa Anda lakukan antara lain pengujian kuantitatif seperti user engagement dan pengujian kualitatif seperti tes penggunaan dan session monitoring.

Ada juga metode lain yakni A/B testing yang digunakan untuk membandingkan dua situasi yang dialami oleh user.

Dari proses measure, Anda akan memperoleh data yang harus diolah untuk ditarik kesimpulannya terkait respon masyarakat, kelebihan dan kekurangan atas produk. Dengan hasil olahan data pula Anda bisa menyusun strategi selanjutnya untuk perkembangan usaha.

Learn

Tahap learn merupakan proses penentuan apakah perusahaan startup Anda harus mengganti business model yang telah dirancang di awal atau melakukan pivot (mengganti rencana).

Jika hasil penelitian dan uji tester ke masyarakat rupanya memberikan respon yang melenceng jauh dari perkiraan pada business model, maka tidak ada salahnya untuk menyesuaikan rancangan dengan apa yang ada di realita / lapangan. Sehingga perusahaan startup Anda akan menjadi lebih mudah untuk diterima masyarakat pasca peluncuran secara resmi.

Sekali lagi, inti dari prinsip dan proses metode lean startup adalah untuk menciptakan pekerjaan dan produk yang efisien, strategis dan tepat sasaran sehingga perusahaan tidak akan banyak mendapat kerugian seperti produk gagal atau tidak laku.

Jika Anda ingin menciptakan perusahaan startup sendiri memakai metode ini, maka Anda harus memutar otak sedemikian rupa mencari dan memecahkan masalah yang masih melekat pada kehidupan masyarakat sehari-hari.

Metode lean startup ini juga sangat efektif dan disarankan untuk dicoba, sebab segala perhitungan di dalam metode ini terbukti ampuh meminimalisir ,bahkan menghapus total kerugian produksi! Otomatis, yang Anda akan dapatkan dari mempraktekkan metodologi lean startup ini hanyalah keuntungan saja. Tertarik untuk mencoba dari sekarang?

Demikianlah pembahasan tentang lean startup. Semoga pembahasan kali ini berguna untuk menjawab aneka pertanyaan yang masih membayangi benak Anda tentang memulai bisnis startup, ya. Semangat mencari dan membaca lebih banyak referensi, serta jangan pernah patah arang berusaha sampai akhirnya perusahaan startup Anda sukses di masyarakat!

Terima kasih sudah mengikuti artikel edisi kali sampai di sini. Nantikan lebih banyak artikel menarik dan informatif lainnya hanya dari Markey.id, ya. Sampai jumpa!

ASO vs SEO : Mana yang Terbaik untuk Memaksimalkan Aplikasi Bisnis?

November 12, 2020

Saat berkecimpung di dunia bisnis digital, kita tentunya akan menemukan banyak istilah yang mungkin masih asing di telinga seperti SEO dan ASO. Banyak masyarakat awam yang tentunya tidak begitu memahami apa itu SEO dan ASO, mengingat dua istilah ini memang hanya dipergunakan dalam ranah bisnis atau marketing digital saja.

Namun ada juga orang-orang yang mengira ASO dan SEO itu sama persis, karena keduanya memiliki target yang sama yakni menjadikan web dan aplikasi Anda mampu menduduki peringkat teratas di kolom pencarian Google. Padahal sesungguhnya, ada perbedaan SEO dan ASO yang sangat signifikan sehingga kedua istilah ini tidak boleh Anda campur aduk sesuka hati.

Lantas, apa sajakah perbedaan SEO dan ASO tersebut? Bagaimana cara menggunakan SEO dan ASO? Metode mana yang paling baik untuk memaksimalkan toko online Anda?

Daripada kebingungan sendiri, lebih baik kita cari jawabannya yang sudah terangkum lengkap pada artikel edisi kali ini. Yuk langsung kita mulai pembahasan tentang perbedaan SEO dan ASO!

Daftar Isi

Toggle

Perbedaan SEO dan ASO: Sama-Sama Optimalisasi, Tapi Beda Fungsi
Apa Itu SEO (Search Engine Optimization)?
Apa Itu ASO (App Store Optimization)?
Apa Perbedaan SEO dan ASO?

Perbedaan SEO dan ASO: Sama-Sama Optimalisasi, Tapi Beda Fungsi

Suatu kekeliruan yang umum dilakukan oleh masyarakat awam adalah menyamakan istilah SEO dan ASO. Meskipun jika ditelusuri secara lebih mendalam, kesalahpahaman ini masuk akal untuk terjadi mengingat kegunaan SEO dan ASO memang mirip yaitu untuk mengoptimalkan visibilitas dari produk-produk software seperti website, blog, dan aplikasi saat dicari oleh masyarakat di Google.

Namun, ketika Anda menyadari perbedaan SEO dan ASO, maka Anda akan mendapati bahwa kedua metode optimalisasi software ini tidak bisa diaplikasikan menggunakan 1 cara yang sama persis. Meskipun kinerja SEO dan ASO sama-sama berdasar pada pencarian dan pengaplikasian keyword, traffic organik, pencarian user / konsumen, namun output untuk keduanya sangatlah berbeda.

SEO adalah cara memaksimalkan pertumbuhan website secara organik, sedangkan ASO dipakai untuk memaksimalkan pertumbuhan aplikasi. Sederhananya, Anda tidak bisa mengaplikasikan cara optimalisasi website untuk aplikasi dan sebaliknya. Cara-cara meraih ranking 1 untuk website dan aplikasi tentunya akan jauh berbeda.

Jika Anda masih bertanya-tanya “mengapa?” berikut ini kami jelaskan lebih rinci perbedaan SEO dan ASO.

Apa Itu SEO (Search Engine Optimization)?

Pernahkah Anda mendengar kata SEO sebelumnya? SEO adalah singkatan dari Search Engine Optimization. Sederhananya, SEO adalah cara-cara untuk menjadikan website Anda sukses menduduki ranking 1 di halaman mesin pencari (seperti Google, Yahoo dan Bing).

SEO digunakan untuk mengoptimalisasi performa website Anda sehingga lebih mudah untuk ditemukan oleh masyarakat umum di internet. Pernahkah Anda mengetikkan suatu keyword dan menemukan sejumlah artikel yang muncul sesuai keyword tersebut? Nah, itulah salah satu contoh dari pengaplikasian SEO.

Ada banyak aspek pengaplikasian SEO, seperti membubuhkan keyword ke konten-konten yang dipublikasikan oleh website. Semakin tepat sasaran dan baik kata kunci yang Anda gunakan pada website, maka Google akan semakin mudah menemukan konten Anda dan menampilkannya ke hadapan user. Selain penggunaan kata kunci (keyword), kinerja SEO juga biasanya menggunakan aneka tautan, backlink dan navigasi situs yang baik untuk mengoptimalkan performa web.

Semakin banyak user yang mengklik artikel Anda, maka website Anda akan mempunyai traffic organik yang lebih banyak pula. Dari sinilah perlahan-lahan posisi website Anda akan terus naik hingga menduduki peringkat teratas (no. 1) di kolom pencarian Google. Semakin populer website Anda, maka akan semakin besar pula keuntungan yang bisa Anda dapatkan nantinya.

Ada 3 jenis SEO yang umum dikenal dalam dunia digital marketing yakni: White hat SEO, Grey hat SEO dan Black hat SEO. Beberapa keuntungan SEO adalah:

Dapat diakses oleh semua kalangan dan tipe bisnis (kecil ataupun besar).
Fleksibel, bisa disesuaikan dengan kemampuan, sumber daya dan budget yang dimiliki.
Sudah dilengkapi dengan panduan aturan serta pedoman lain menurut Google, sehingga akan sangat efektif dan relevan ketika web bekerja di Google.

Apa Itu ASO (App Store Optimization)?

Selanjutnya adalah ASO. Apa itu ASO? Apa perbedaan ASO dari SEO?

Pada dasarnya, program ASO setara dengan SEO. Bedanya, alih-alih digunakan untuk mencari keyword dan menampilkan ranking website tertentu, ASO dipakai untuk mencari ranking aplikasi pada toko aplikasi seperti Google Play Store dan Apple App Store.

Konten-konten yang dipahami oleh ASO semuanya berkisar tentang aplikasi Anda: mulai dari keyword pada deskripsi aplikasi, nama aplikasi, icon dan screenshot aplikasi, dan seterusnya. ASO menelaah pola pencarian masyarakat terhadap sebuah aplikasi untuk kemudian menilai dan mengurutkan aplikasi-aplikasi yang tersebar di toko app mulai dari yang paling relevan dan yang tidak.

Dari sini Anda sudah bisa melihat mengapa teknik SEO tidak dapat diaplikasikan pada ASO, ya tentunnya karena objek yang disasar sangat berbeda. Selain itu, ruang Anda untuk mendeskripsikan aplikasi dengan keyword juga tidak sebanyak saat menulis konten website. Jadi Anda memerlukan strategi penyusunan deskripsi dan keyword yang lebih efisien, singkat dan lugas untuk menggambarkan aplikasi.

Apa Perbedaan SEO dan ASO?

Kita sudah melihat perbedaan mendasar dari SEO dan ASO. Selain perbedaan objek yang ditelusuri dan diranking, masih ada perbedaan SEO dan ASO yang lainnya, yaitu:

Pola Pencarian yang Berbeda

Masyarakat cenderung melakukan pola pencarian yang berbeda. Pada website (SEO), masyarakat cenderung mencari hal-hal yang bersifat informatif, teoritis atau studi. Sedangkan pada aplikasi (ASO), masyarakat cenderung mencari hal yang berbasis fitur atau aplikatif.

Kompleksitas Faktor Ranking

Perbedaan kedua terletak pada tingkat kompleksitas dari ASO dan SEO. Faktor-faktor penentu ranking pada SEO jauh lebih kompleks dan banyak dibandingkan pada SEO. Google SEO sendiri diketahui memakai lebih dari 200 faktor untuk menentukan halaman website yang bisa menduduki peringkat teratas.

Sementara ASO mempertimbangkan faktor-faktor yang lebih sedikit seperti nama aplikasi, keyword, deskripsi, icon, backlink, tautan, dan screenshot. Selain itu, ASO bisa menampilkan hasil penelusuran dengan tampilan yang lebih kreatif dan menarik dibandingkan SEO yang tampilannya polos.

Pencarian Keyword

Meski sama-sama memanfaatkan penelusuran berbasis keyword, nyatanya masih terdapat perbedaan dari pencarian keyword untuk ASO dan SEO. Di SEO, Anda bisa mengakses data-data yang akurat dengan rincian volume yang dianalisis secara tepat secara periodik. Sementara di ASO, melakukan riset kata kunci akan lebih rumit karena sampai hari ini masih belum ada sistem terbaik untuk benar-benar meriset kata kunci beserta volumenya di toko aplikasi.

Rating Aplikasi dan Review Pengguna

Perbedaan terakhir sekaligus terbesar antara SEO dan ASO adalah rating aplikasi dan review pengguna. Setiap aplikasi pada toko aplikasi mempunyai kolom khusus untuk menampung review pengguna dan rating aplikasi. Sedangkan SEO tidak. Faktor ini juga yang menjadi pertimbangan dari ASO untuk menentukan ranking aplikasi.

Demikianlah pembahasan kali ini tentang perbedaan ASO dan SEO. Terima kasih sudah mengikuti artikel ini sampai di sini. Temukan lebih banyak pembahasan menarik dan berwawasan tentang IT hanya dari website Markey! Sampai jumpa lagi di artikel selanjutnya.

Apa Itu SEO? Belajar Tuntas Ilmu Dasar SEO Paling Lengkap Sekaligus Termudah untuk Pemula

Marketing Funnel : Tahapan dan Manfaatnya Sukseskan Bisnis!

November 4, 2020

marketing funnel, marketing funnel adalah

Ungkapan “Pelanggan selalu benar” mungkin dimulai hanya sebagai slogan department store di awal tahun 1900-an, tetapi telah berkembang menjadi moto inti dari masyarakat humanis saat ini yang kita tinggali. Anda mungkin telah mencurahkan segalanya untuk memulai sebuah bisnis guna menawarkan jasa atau produk Anda, Marketing Funnel adalah salah satu strategi yang dapat diaplikasikan dalam rencana pemasaran Anda.

Ini berarti Anda harus dapat mengidentifikasi setiap titik kesulitan dalam perjalanan pelanggan untuk mencari tahu di mana orang kehilangan minat pada penawaran Anda. Kemudian, Anda harus menemukan alternatif dan menilai apakah masalah telah teratasi. Corong pemasaran akan memberi Anda semua alat dan data yang Anda butuhkan untuk melakukannya.

Daftar Isi

Toggle

Apa itu Marketing Funnel?
Manfaat Marketing Funnel
Tahapan Marketing Funnel
Pengoptimalan Marketing Funnel
B2B vs. B2C
Corong Pemasaran Nonlinier
Apakah Marketing Funnel Memberikan Kesuksesan?

Apa itu Marketing Funnel?

Marketing Funnel adalah representasi visual dari semua langkah yang harus dilalui pengunjung sebelum mereka membeli produk atau layanan. Dimulai dari tahun 1910, ketika filsuf Amerika John Dewey memperkenalkan lima tahap yang dilalui konsumen sebelum, selama, dan setelah membeli barang atau jasa.

Proses keputusan pembeli ini meliputi tahapan sebagai berikut: masalah/pengenalan kebutuhan, pencarian informasi, evaluasi alternatif, keputusan pembelian, dan perilaku pasca pembelian.

Seiring waktu, ide ini berkembang menjadi corong pemasaran kontemporer, yang berfokus pada tahapan yang berbeda dari saat orang pertama kali mendengar tentang bisnis hingga saat mereka melakukan transaksi.

Tapi kenapa dinamai marketing funnel? Upaya pemasaran dimulai dengan prospek sebanyak mungkin, yang kemudian dipupuk melalui perjalanan sampai mereka membeli layanan atau produk.

Saat orang-orang maju melalui tahapan yang berbeda, banyak yang meninggalkan proses dan kerumunan menipis. Dengan demikian representasi visual yang dihasilkan berbentuk corong.

Manfaat Marketing Funnel

Sekarang setelah Anda mengetahui apa itu Marketing Funnel, Anda mungkin bertanya-tanya apakah Anda harus mulai menggunakan sistem ini untuk bisnis Anda. Tanyakan pada diri Anda pertanyaan berikut: Apakah saya memiliki layanan atau produk yang ingin saya beli oleh pelanggan? Jika jawabannya ya, maka Anda harus melakukannya.

Sebagai sebuah bisnis, kesuksesan Anda tidak hanya bergantung pada kualitas penawaran tetapi juga pada cara penyajiannya. Segala sesuatu mulai dari tata letak situs web dan skema warna hingga mikrokopi dan navigasi situs Anda juga memainkan peran besar dalam perjalanan pelanggan Anda melalui saluran pemasaran.

Memiliki gambaran yang jelas tentang perjalanan pelanggan akan memungkinkan Anda untuk mengidentifikasi hambatan dan meningkatkan rasio konversi Anda. Berdasarkan data ini, Anda akan dapat mendesain ulang situs web Anda untuk menawarkan pengalaman pengguna yang lebih baik, membuat kampanye penjualan yang sukses melalui saluran pemasaran ini, dan menemukan tempat terbaik untuk mempromosikan bisnis Anda.

Tahapan Marketing Funnel

Meskipun dasar-dasar corong pemasaran sebagian besar tetap tidak berubah selama lebih dari satu abad, tidak ada konsensus global tentang apa sebenarnya tahapan yang berbeda. Di bawah ini, Anda akan menemukan representasi visual dari tahapan corong pemasaran yang paling umum digunakan, serta deskripsi masing-masing tahapan tersebut.

Versi corong pemasaran yang sangat populer lainnya meliputi:

AIDA: Kesadaran, Minat, Keinginan, Tindakan
TOFU-MOFU-BOFU: Bagian atas corong (menghasilkan prospek), Tengah corong (menghasilkan prospek), Bawah corong (menghasilkan penjualan)

1. Kesadaran

Kesadaran adalah tahap level tertinggi dari corong pemasaran. Ini adalah titik di mana pelanggan pertama kali mempelajari merek Anda melalui riset pasar dan kampanye pemasaran bertarget. Di sinilah pembuatan prospek terjadi, karena informasi pelanggan potensial akan digunakan untuk memandu mereka melalui sisa Marketing Funnel dan penjualan.

2. Bunga

Prospek yang menunjukkan minat pada bisnis dan layanan Anda akan pindah ke tahap saluran pemasaran berikutnya, yang dikenal sebagai minat. Pada titik ini, perolehan prospek berubah menjadi pemeliharaan prospek saat merek mulai berupaya membangun koneksi dengan semua kontak yang dikumpulkan selama tahap sebelumnya.

Pemasaran email adalah salah satu praktik paling umum dalam tahap ini, karena memungkinkan bisnis menjangkau langsung prospek dengan konten bermerek yang relevan.

3. Pertimbangan

Dalam tahap pertimbangan corong pemasaran, prospek mulai diperlakukan sebagai calon pelanggan. Pada titik ini, bisnis mulai menggunakan otomatisasi pemasaran untuk mengirim kampanye email bertarget dengan maksud yang dapat ditindaklanjuti.

Ini dapat mencakup apa saja mulai dari uji coba gratis dan pengumuman penjualan hingga akses eksklusif ke webinar dan forum .

4. Maksud

Setelah calon pelanggan menunjukkan niat yang jelas untuk membeli produk atau layanan, mereka berpindah ke Marketing Funnel ke tahap “niat”. Pernah meninggalkan sesuatu di keranjang belanja online Anda dan menerima email tentangnya satu atau dua hari setelahnya? Seperti itulah rasanya memasuki tahap ini. Untuk bisnis, inilah saatnya membuktikan mengapa penawaran mereka adalah pilihan terbaik bagi calon pelanggan.

5. Evaluasi

Pemeliharaan prospek memenuhi penjualan dalam tahap evaluasi corong pemasaran. Upaya bersama ini dimaksudkan untuk meyakinkan calon pembeli agar mengambil lompatan dan melakukan pembelian. Sama seperti tahap sebelumnya, fokusnya tetap pada posisi penawaran bisnis sebagai pilihan ideal.

6.Membeli

Kendi emas di ujung pelangi corong pemasaran dikenal sebagai tahap pembelian. Di sinilah prospek akhirnya memutuskan untuk membeli layanan atau produk. Pada titik ini, tim penjualan mengambil alih untuk mengelola transaksi.

7. Pasca-Pembelian

Setelah pelanggan melakukan pembelian, perjalanan mereka dengan merek Anda sebenarnya belum berakhir. Tahap pasca-pembelian adalah di mana pelanggan mulai memahami produk atau layanan yang mereka beli, serta di mana mereka memutuskan apakah mereka puas dengan keputusan mereka. Dalam tahap ini, dukungan pelanggan dan jaminan kualitas sangat penting.

Banyak bisnis membuat kesalahan dengan mengabaikan tahap ini, padahal kepuasan pelanggan di sini dapat menentukan apakah mereka akan menjadi pelanggan setia dan merekomendasikan merek Anda kepada orang lain.

8. Advokasi

Jika pelanggan puas dengan pengalaman mereka, mereka bisa bergerak menuju tahap advokasi. Di sini, mereka bukan hanya menjadi pelanggan tetapi juga menjadi pendukung merek. Mereka mungkin akan memberi ulasan positif, merekomendasikan produk Anda kepada teman dan keluarga, atau bahkan berbagi pengalaman mereka di media sosial.

Menggali tahap ini dengan program loyalitas atau skema rujukan bisa sangat menguntungkan, karena pelanggan yang puas cenderung membawa lebih banyak pelanggan melalui rekomendasi.

9. Retensi

Tahap ini berfokus pada mempertahankan pelanggan yang Anda peroleh. Ini mencakup upaya-upaya seperti pemberian diskon eksklusif, promosi khusus pelanggan lama, atau program loyalitas. Mengingat mendapatkan pelanggan baru bisa 5x lebih mahal daripada mempertahankan yang lama, memprioritaskan retensi pelanggan adalah strategi yang cerdas bagi banyak bisnis.

Pengoptimalan Marketing Funnel

Meski konsep dasar dari saluran pemasaran mungkin tampak sederhana, pengoptimalannya membutuhkan pendekatan yang hati-hati, strategis, dan berdasarkan data. Berikut adalah beberapa cara untuk mengoptimalkan funnel Anda:

1. Analisis Data Pelanggan

Gunakan alat analitik untuk memahami perilaku pelanggan di setiap tahap funnel. Ini akan memberi Anda informasi tentang di mana kebocoran terbesar dalam funnel Anda, memungkinkan Anda untuk mengambil tindakan untuk memperbaikinya.

2. Segmentasi Pelanggan

Tidak semua pelanggan Anda sama. Dengan membagi mereka ke dalam segmen berdasarkan perilaku, demografi, atau preferensi, Anda dapat menyesuaikan pesan dan penawaran untuk setiap kelompok.

3. Personalisasi Pengalaman

Dengan teknologi saat ini, personalisasi tidak lagi menjadi pilihan tetapi keharusan. Pastikan bahwa setiap interaksi pelanggan dengan merek Anda disesuaikan dengan kebutuhan dan minat mereka.

4. Uji dan Iterasi

Dunia pemasaran terus berubah. Apa yang bekerja hari ini mungkin tidak berfungsi besok. Oleh karena itu, penting untuk terus menguji strategi Anda, melakukan penyesuaian berdasarkan hasil, dan terus berinovasi.

5. Feedback Pelanggan

Selalu minta masukan dari pelanggan Anda. Ulasan, survei, dan umpan balik langsung adalah sumber informasi berharga yang dapat membantu Anda memahami kebutuhan dan harapan pelanggan.

6. Pendidikan Pelanggan

Bukan hanya tentang menjual produk, tetapi juga tentang memberi pelanggan pengetahuan yang mereka butuhkan untuk membuat keputusan yang tepat. Sediakan konten edukatif seperti blog, webinar, dan video untuk membantu pelanggan di setiap tahap funnel.

7. Penguatan Hubungan

Pembentukan hubungan tidak berakhir setelah transaksi selesai. Program loyalitas, newsletter, dan promosi khusus adalah cara-cara untuk mempertahankan hubungan dengan pelanggan Anda dan mendorong pembelian berulang.

B2B vs. B2C

Perbedaan utama antara Marketing Funnel B2B dan B2C adalah jumlah orang yang terlibat dalam proses dan tingkat interaksi antara bisnis dan konsumen.

Dalam sebagian besar kasus, konsumen B2C menavigasi hanya melalui corong dengan sedikit atau tanpa interaksi langsung dengan bisnis. Upaya penjangkauan pelanggan dilakukan dengan menargetkan grup pembelian besar atau dengan menggunakan alat otomatisasi, dan sangat sedikit pelanggan yang benar-benar berinteraksi dengan perwakilan.

Di sisi lain, konsumen B2B biasanya mencakup lebih dari lima orang dari departemen yang berbeda. Sementara tahapan paling atas dari corong pemasaran mengikuti pola yang sama dengan konsumen B2C, pada tahapan yang lebih rendah perwakilan penjualan menjalin komunikasi langsung dengan konsumen B2B.

Corong Pemasaran Nonlinier

Sementara Marketing Funnel berbentuk kerucut telah menjadi standar selama beberapa dekade, para ahli berpendapat bahwa pasar telah berkembang melampaui proses pembelian linier. Banyak bisnis mulai meninggalkan kerucut tradisional dan memilih kerucut yang menyerupai dasi kupu-kupu atau jam pasir. Saluran pemasaran nonlinier ini bertujuan untuk menangani tahap kelima dan terakhir dari proses keputusan konsumen Dewey: Perilaku pasca pembelian.

Bentuk kerucut terbalik dimulai dengan beberapa pembeli yang melakukan pembelian dan menyelesaikan corong pemasaran tradisional. Dari sana, bisnis melihat perjalanan pelanggan pasca pembelian, dengan mempertimbangkan faktor-faktor seperti kepuasan, testimonial , dan umpan balik.

Tujuan dari pendekatan corong baru ini adalah untuk menciptakan hubungan yang kuat dengan pelanggan, tidak hanya untuk memastikan mereka tidak pindah ke layanan pesaing Anda, tetapi juga agar mereka pada akhirnya akan menjadi pendukung merek Anda dan membantu memberdayakan upaya perolehan prospek Anda.

Meskipun tidak ada konsensus tentang tahapan yang berbeda dari saluran pemasaran nonlinier, hal itu tetap menjadi cara yang berharga untuk mengukur perilaku konsumen dan mengoptimalkan upaya pemasaran Anda.

Apakah Marketing Funnel Memberikan Kesuksesan?

Tergantung! Bagaimana cara Anda mengimplementasikan marketing funnel pada strategi pemasaran Anda pada bisnis online yang sedang Anda susun.

Yuk jadi selangkah lebih cermat dalam bisnis online bersama MARKEY! Follow websitenya di https://markey.id/ atau download MARKEY APP (Playstore dan AppStore) sekarang, dan langsung temukan ratusan artikel informatif seputar digital marketing. Sampai bertemu lagi!

Website Traffic : Cara Mudah Untuk Meningkatkannya Lengkap!

November 3, 2020

Pengukuran dan pemantauan website traffic adalah kunci utama dalam strategi bisnis online yang sukses. Dengan informasi yang diperoleh dari statistik pengunjung, Anda dapat secara efektif menilai performa situs web Anda dan mengidentifikasi area yang perlu ditingkatkan.

Melalui analisis laporan website traffic, Anda dapat menggali wawasan berharga yang memungkinkan Anda untuk mengoptimalkan situs web Anda. Ini akan membantu Anda memberikan pengalaman yang lebih baik kepada pengunjung, yang pada gilirannya dapat meningkatkan pendapatan bisnis Anda.

Pentingnya situs web tidak hanya terbatas pada toko online. Bagi bisnis kecil atau lokal, situs web juga berperan besar dalam mengarahkan lalu lintas ke lokasi fisik Anda. Dengan fakta ini, situs web menjadi alat penting yang dapat meningkatkan visibilitas dan pertumbuhan bisnis Anda.

Mengarahkan lebih banyak website traffic adalah langkah penting dalam memaksimalkan potensi bisnis online Anda. Dengan mengikuti praktik terbaik ini, Anda akan dapat memperluas jangkauan Anda, menarik lebih banyak pengunjung, dan mendorong pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan. Yuk simak informasi lengkapnya pada artikel kali ini!

Daftar Isi

Toggle

Website Traffic Adalah?
Cara Jitu Mengarahkan Lebih Banyak Website Traffic

Website Traffic Adalah?

Website traffic adalah salah satu ukuran kunci dalam ekosistem digital yang berkembang pesat saat ini. Lebih dari sekadar pengukur popularitas situs web, ini juga mencerminkan seberapa efektif Anda dalam mencapai tujuan bisnis online Anda. Menganalisis statistik lalu lintas dapat memberikan wawasan yang berharga tentang bagaimana situs Anda berinteraksi dengan pengunjung, dan ini menjadi dasar bagi pengambilan keputusan yang tepat untuk meningkatkan kinerja situs Anda.

Penting untuk memahami bahwa website traffic dapat dihasilkan melalui berbagai sumber, termasuk mesin pencari seperti Google, tautan dari situs web lain, media sosial, email marketing, iklan berbayar, dan banyak lagi. Ini menciptakan jaringan yang kompleks dari pengunjung yang datang dengan berbagai niat dan kepentingan.

Dengan melihat lebih dalam pada statistik lalu lintas, Anda dapat mengidentifikasi tren dan pola yang mungkin mengungkapkan peluang dan tantangan. Anda dapat mengukur berapa banyak pengunjung yang melakukan tindakan tertentu, seperti mengisi formulir kontak, berlangganan newsletter, atau melakukan pembelian.

Ini membantu Anda mengukur konversi, yang merupakan indikator penting dalam mengevaluasi sejauh mana situs web Anda berhasil mencapai tujuan bisnis. Selain itu, website traffic juga berperan dalam pengambilan keputusan strategis. Ketika Anda memahami sumber lalu lintas yang paling efektif, Anda dapat mengalokasikan sumber daya dan anggaran pemasaran Anda dengan lebih cerdas.

Misalnya, jika Anda menemukan bahwa sebagian besar lalu lintas berasal dari mesin pencari, Anda mungkin ingin memprioritaskan strategi SEO untuk meningkatkan visibilitas Anda.

Memanfaatkan alat analisis web seperti Google Analytics membantu Anda melihat tingkat keterlibatan pengunjung, demografi, perangkat yang digunakan, dan banyak lagi. Dengan wawasan ini, Anda dapat mengoptimalkan konten, tampilan situs, dan strategi pemasaran Anda untuk menghadirkan pengalaman terbaik kepada pengunjung Anda.

Website traffic adalah jendela ke dunia digital bisnis Anda, dan pemahaman yang mendalam tentang bagaimana mengelola, mengukur, dan mengoptimalkannya dapat menjadi aset berharga dalam mencapai kesuksesan online Anda. Teruslah memantau dan menganalisis lalu lintas Anda untuk terus beradaptasi dengan perubahan tren dan kebutuhan audiens Anda.

Cara Jitu Mengarahkan Lebih Banyak Website Traffic

Untuk mengarahkan lebih banyak kunjungan ke website Anda, terdapat beberapa cara jitu yang bisa dimaksimalkan untuk bisa membuatnya lebih optimal. Berikut beberapa cara jitu yang bisa digunakan untuk mengarahkan lebih banyak traffic.

Optimalkan situs web Anda untuk pencarian lokal

Tahukah Anda bahwa hampir setengah dari semua pencarian di Google bersifat lokal? Artinya, orang-orang yang menggunakan Google mencoba mencari produk atau layanan di area lokal mereka.

Selain itu, 88% penelusuran bisnis lokal melalui perangkat seluler akan menelepon atau mengunjungi bisnis dalam waktu 24 jam. Namun, jika Anda belum mengoptimalkan situs Anda untuk penelusuran lokal dan mengklaim listingan Google Bisnis Anda, pelanggan aktif tersebut akan sulit menemukan Anda.

Untuk mengklaim bisnis Google Anda, mulailah dengan membuka google.com/business dan ikuti langkah-langkah untuk membuat akun Google untuk bisnis Anda. Setelah Anda memiliki daftar bisnis Google, pencari lokal akan dapat dengan cepat menemukan informasi bisnis Anda.

Investasikan dalam iklan berbayar di Google

Investasi dalam iklan berbayar di Google adalah strategi yang sangat efektif untuk meningkatkan visibilitas dan mengarahkan traffic ke situs web bisnis Anda. Dengan menggunakan iklan berbayar melalui Google Ads, Anda dapat mengambil langkah cerdas dalam mencapai audiens yang relevan dan potensial. Ini adalah keputusan yang dapat memberikan Anda keunggulan kompetitif yang signifikan.

Melalui iklan berbayar di Google, Anda dapat menempati posisi teratas di hasil mesin telusur, dan Google dengan jelas menandai iklan tersebut. Misalnya, jika Anda menjual produk atau jasa tertentu, Anda dapat menargetkan kata kunci yang relevan dengan bisnis Anda. Dengan menentukan penawaran yang sesuai, Anda dapat bersaing untuk mendapatkan peringkat tertinggi dalam daftar iklan berbayar.

Ini sangat berguna terutama untuk bisnis kecil atau situs web yang baru, karena sementara upaya SEO organik penting, itu bisa memakan waktu untuk melihat hasil yang signifikan. Dengan iklan berbayar, Anda dapat segera muncul di atas hasil organik dan mulai mengarahkan traffic ke situs web Anda tanpa menunggu peringkat organik meningkat.

Dengan kata lain, iklan berbayar di Google Ads adalah cara cepat dan efektif untuk membawa pengunjung yang relevan ke situs web Anda. Jadi, jika Anda ingin mengambil langkah maju dan mengatasi setidaknya satu dari sepuluh UKM yang belum berinvestasi dalam pemasaran digital, iklan berbayar di Google adalah pilihan yang sangat baik untuk dipertimbangkan.

Arahkan traffic ke situs web bisnis kecil Anda melalui email

Email marketing adalah salah satu alat pemasaran yang paling efektif untuk bisnis kecil. Ini bukan hanya karena pelanggan email adalah pengikut yang setia, tetapi juga karena email marketing memiliki ROI tertinggi dibandingkan dengan strategi pemasaran digital lainnya. Dengan izin pelanggan, Anda dapat berkomunikasi secara langsung dengan mereka, membangun hubungan yang kuat, dan mengarahkan traffic ke situs web Anda.

Ada berbagai cara untuk menggunakan email marketing sebagai alat untuk mengarahkan lalu lintas ke situs web Anda. Salah satu pendekatan yang populer adalah dengan menyertakan tautan ke promosi atau diskon khusus yang mengarahkan pengunjung langsung ke situs web Anda. Ini tidak hanya mendorong konversi, tetapi juga meningkatkan lalu lintas situs.

Selain itu, Anda dapat mengirim email dengan tautan ke konten gratis di situs web Anda, seperti panduan atau artikel informatif. Ini memberikan nilai tambah kepada pelanggan Anda dan mendorong mereka untuk mengunjungi situs Anda secara teratur.

Mengirim kode diskon loyalitas kepada pelanggan yang setia adalah cara lain yang efektif untuk mengarahkan lalu lintas. Ini juga membantu mempertahankan pelanggan yang ada dan mendorong mereka untuk berbelanja lebih banyak.

Selain itu, Anda bisa mengadakan kontes atau promosi di email Anda yang mendorong pelanggan untuk mengunjungi situs web Anda dan berpartisipasi. Ini dapat menciptakan buzz di sekitar bisnis Anda dan meningkatkan eksposur online Anda.

Dengan menggunakan email marketing secara efektif, Anda dapat memanfaatkan pelanggan setia Anda untuk mengarahkan lalu lintas yang berharga ke situs web Anda, yang pada gilirannya dapat meningkatkan penjualan dan pertumbuhan bisnis Anda secara keseluruhan.

Namun, email paling efektif bila digunakan untuk mengarahkan traffic ke situs web Anda. Beberapa cara populer untuk menggunakan email untuk mengarahkan orang ke situs web Anda meliputi:

Menautkan promosi atau diskon khusus yang mengarahkan pengunjung ke situs web Anda
Memberikan tautan email ke konten gratis di situs web Anda
Mengirim kode diskon loyalitas
Menawarkan kesempatan untuk memenangkan kontes, dll

Temukan influencer yang menyukai bisnis kecil Anda

Kapan terakhir kali Anda membeli produk, mengunjungi situs web, atau berpartisipasi dalam kegiatan amal karena influencer Instagram atau YouTube favorit Anda merekomendasikannya kepada Anda? Kemungkinannya, 70% remaja lebih memercayai influencer daripada selebriti, 86% wanita menggunakan media sosial untuk mendapatkan saran pembelian, dan 49% konsumen mengandalkan rekomendasi influencer.

Jika ada influencer yang Anda kenal atau Anda menginginkan influencer yang memiliki basis pengikut yang relevan dengan bisnis kecil Anda, coba tanyakan atau bahkan bayar mereka untuk membuat iklan untuk situs web Anda.

Pemasaran influencer telah menjadi salah satu strategi pemasaran yang tumbuh paling cepat dan menghasilkan hasil yang diinginkan. Ini juga merupakan strategi pemasaran yang paling hemat biaya, menjadikannya pilihan yang bagus untuk UKM dengan anggaran yang lebih kecil.

Dengan mencari influencer yang cocok dengan bisnis Anda, Anda dapat memanfaatkan kekuatan pengaruh mereka untuk memperluas jangkauan dan meningkatkan trafik situs web Anda.

Optimalkan situs Anda untuk SEO

Optimasi situs web Anda untuk SEO adalah investasi jangka panjang yang pasti akan memberikan manfaat berkelanjutan. Selain memastikan situs Anda memenuhi semua persyaratan SEO sejak awal, penting juga untuk terus berkomitmen terhadap praktik-praktik SEO yang berkelanjutan.

Memilih nama domain yang tepat dan strategi penamaan URL yang baik adalah bagian penting dalam upaya SEO Anda. Ini adalah langkah awal yang mendasar untuk membangun fondasi yang kuat. Penggunaan template situs web yang telah terbukti dapat sangat mempermudah pekerjaan Anda dan memastikan bahwa struktur situs Anda sudah dioptimalkan sejak awal.

Selain itu, terlibat dalam dasar-dasar SEO sebelum dan selama Anda membangun konten situs Anda adalah langkah yang sangat bijak. Ini mencakup penelitian kata kunci, penggunaan tag header yang tepat, pengoptimalan gambar, dan memastikan bahwa konten Anda relevan dan bermanfaat bagi audiens Anda.

Keuntungan dari upaya SEO adalah bahwa Anda tidak harus menjadi ahli dalam bidang ini. Ada banyak sumber daya dan plugin yang dapat membantu Anda melalui proses SEO dan memastikan bahwa Anda mengikuti pedoman pengoptimalan situs web dan konten yang berlaku.

Dengan komitmen dan perhatian terus-menerus terhadap SEO, Anda dapat membangun kehadiran online yang kuat dan terus mengarahkan traffic yang relevan ke situs web Anda.

Itu dia ulasan lengkap mengenai website traffic dan bagaimana cara unutk memaksimalkannya agar kunjungan ke wesite Anda menjadi semakin meningkat. Website traffic sangatlah penting unutk dipahami dan dimaksimalkan agar dapat membuat kunjungan Website Anda lebih maksimal.

Beberapa cara jitu bisa Anda gunakan untuk mengarahkan lebih banyak traffic pada website Anda. Dengan Implementasi yang tepat website Anda akan semakin ramai kunjungan.

Nah, ikuti terus website dan media sosial MARKEY, karena masih banyak lagi prinsip sukses bisnis online yang perlu Anda coba! Follow websitenya di https://markey.id/ atau download MARKEY versi aplikasi di Google Playstore dan Apple Store.

Apa Itu SEO? Belajar Tuntas Ilmu Dasar SEO Paling Lengkap Sekaligus Termudah untuk Pemula

1...697071...187 Page 70 of 187

Media Bisnis Online

Media Bisnis Online

Media Bisnis Online | by APPKEY

Apa Itu Planogram E-Commerce?

Mengapa Planogram E-Commerce Berguna?

Bagaimana Cara Menggunakan Planogram E-Commerce?

Kiat untuk memastikan efisiensi planogram E-niaga

Menganalisis data pembelian sebelumnya

Akurasi

Berpikir Secara Musim

Untuk Keberhasilan Planogram E-Commerce, Lakukan Uji Coba!

Kesimpulan

10 Buku Belajar Bisnis Online Terbaik

1. The Lean Startup oleh Eric Ries

2. Rework oleh Jason Fried dan David Heinemeier Hansson

3. The E-Myth Revisited: Why Most Small businesses Don’t Work and What to Do About It oleh Michael Gerber

4. Don’t Make Me Think oleh Steve Krug

5. Jab, Jab, Jab, Right Hook oleh Gary Vaynerchuk

6. Contagious, Why Thing Catch On oleh Jonah Brager

7. The $100 Startup: Fire Your Boss, Do What You Love and Work Better To Live More oleh Chris Guillebeau

8. Crushing It! oleh Gary Vaynerchuk

9. The 4-Hour Workweek oleh Timothy Ferriss

10, Zero to One oleh Peter Thiel dan Blake Masters

Pengertian Strategic Dashboard

Manfaat Strategic Dashboard

Praktis Menyampaikan Informasi

Membantu Diskusi Strategi Bisnis

Mudah Memonitor dan Mengevaluasi Kerja

Contoh Strategic Dashboard

Taktikal

Strategis

Operational

Yuk! Lakukan Persiapan Website untuk Menyambut Harbolnas

Melakukan Optimalisasi Website

Meningkatkan Kecepatan dan Update Server

Memaksimalkan Web Seluler

Memaksimalkan Performa Bandwith dan Database

Strategi Afiliasi Marketing

Mengenal Lean Startup: Bikin Startup Lebih Praktis dan Efisien

Dropbox

Grockit

Wealthfront

Prinsip Lean Cycle: Cara Mempraktekkan Metode Lean Startup

Build

Learn

Perbedaan SEO dan ASO: Sama-Sama Optimalisasi, Tapi Beda Fungsi

Apa Itu SEO (Search Engine Optimization)?

Apa Itu ASO (App Store Optimization)?

Apa Perbedaan SEO dan ASO?

Pola Pencarian yang Berbeda

Kompleksitas Faktor Ranking

Pencarian Keyword

Rating Aplikasi dan Review Pengguna

Apa Itu SEO? Belajar Tuntas Ilmu Dasar SEO Paling Lengkap Sekaligus Termudah untuk Pemula

Apa itu Marketing Funnel?

Manfaat Marketing Funnel

Tahapan Marketing Funnel

1. Kesadaran

2. Bunga

3. Pertimbangan

4. Maksud

5. Evaluasi

6.Membeli

7. Pasca-Pembelian

8. Advokasi

9. Retensi

Pengoptimalan Marketing Funnel

1. Analisis Data Pelanggan

2. Segmentasi Pelanggan

3. Personalisasi Pengalaman

4. Uji dan Iterasi

5. Feedback Pelanggan

6. Pendidikan Pelanggan

7. Penguatan Hubungan

B2B vs. B2C

Corong Pemasaran Nonlinier

Apakah Marketing Funnel Memberikan Kesuksesan?

Website Traffic Adalah?

Cara Jitu Mengarahkan Lebih Banyak Website Traffic

Optimalkan situs web Anda untuk pencarian lokal