Media Bisnis Online | by APPKEY

Home Blog Page 110

Cara Jadi Reseller Baju Online Tanpa Modal!

0
cara jadi reseller baju

Bisnis di era digital ini menjadikan Anda memiliki beragam pilihan untuk melakukan bisnis. Salah satu yang menjadi pilihan saat ini ialah melakukan bisnis secara online. Mulai dari menjadi content creator, freelancer, mengikuti survey online, dan membuka toko online shop banyak dilakukan orang untuk mendapatkan penghasilan tambahan.

Toko online atau yang lebih dikenal dengan online shop merupakan toko yang memasarkan produk secara online. Uniknya, seorang pemiliki online shop belum tentu memiliki produk sendiri, melainkan menjual produk milik orang lain, ini disebut reseller.

Bisnis ini bahkan dapat dilakukan tanpa modal. Jika Anda menyukai kegiatan berjualan, maka online shop menjadi pilihan yang tepat. Anda dapat menjadi reseller sebuah toko baju.

Tidak perlu merisaukan modal, karena kali ini kami akan berbagi cara jadi reseller baju online tanpa modal yang pastinya akan sangat bermanfaat bagi Anda. Namun bisakah menjalankan bisnis ini jika memiliki modal terbatas atau bahkan tak memiliki modal sama sekali? Adakah cara jadi reseller baju online tanpa modal?

Jawabannya tentu saja ada, terutama jika online shop Anda menjual dengan metode reseller dropship. Sesuai dengan namanya, dengan menjadi reseller dropship Anda telah menemukan cara jadi reseller baju online tanpa modal, hanya perlu menjual produk dari toko lain.

Bagi Anda yang tertarik menjadi reseller, Anda harus mempelajari cara jadi reseller baju online tanpa modal yang akan membantu Anda menjalankan bisnis. Nah, tanpa menunggu lebih lama lagi, berikut ulasannya.

Baca juga : 10 Aplikasi Jualan Online Tanpa Modal dan Stok Barang Gratis

8 Cara Jadi Reseller Baju Online Tanpa Modal

ONLINE-SHOP-7

1. Pilih Produk yang Tepat

Bisnis hanya dapat berjalan jika Anda memiliki produk untuk di jual. Oleh karena itu cara jadi reseller baju online tanpa modal yang pertama ialah dengan memillih produk yang akan Anda jual dari toko milik orang lain. Anda tidak perlu membeli produk dan menyetoknya, Anda hanya perlu mencari penyedia produk untuk Anda jual kembali, cara ini dikenal dengan istilah reseller dropshipper. Pastikan produk yang Anda jual adalah produk yang telah Anda perhitungkan keuntungannya, kemudahan pengiriman, serta merupakan barang yang dibutuhkan masyakarat. Jangan lupa untuk memilih hanya produk dengan kualitas yang baik, ini akan meningkatkan kepercayaan konsumen kepada Anda.

2. Memilih Supplier Terpercaya

Setelah memilih dan menentukan produk, cara jadi reseller baju online tanpa modal berikutnya ialah menentukan toko atau supplier produk yang akan Anda jual tersebut. Anda tidak boleh memilih supplier secara sembarangan, karena ini akan menentukan kesuksesan Anda untuk waktu ke depannya. Bekerja samalah dengan supplier terpercaya untuk menyediakan produk untuk dijual kembali dan mengirimkan produk ke pembeli tepat waktu.

3. Beri Konsumen Layanan Terbaik

Cara bisnis online shop tanpa modal selanjutnya ialah memahami pentingnya memberikan pelayanan terbaik pada konsumen untuk memastikan konsumen akan terus berbelanja di online shop Anda karena puas pada layanan Anda. Pelayanan yang baik ini berupa komunikasi yang baik, memberikan produk berkualitas, serta pengiriman yang tepat waktu. Ini adalah cara utama untuk mempertahankan pelanggan Anda.

Jika pelayanan yang Anda berikan tidak baik sehingga membuat ekspektasi konsumen jauh dari kenyataan, ini akan membuat konsumen mudah beralih ke online shop lainnya. Jadi, buatlah konsumen nyaman berbelanja di online shop Anda.

4. Lakukan Pemasaran untuk Meningkatkan Penjualan

strategi pemasaran

Pemasaran merupakan satu-satunya cara mengenalkan dan memasarkan produk Anda kepada konsumen. Sehingga cara bisnis online shop tanpa modal berikutnya ialah dengan pemasaran yang tepat guna meningkatkan penjualan produk Anda. Jika tidak ada penjualan yang terjadi atau tidak cukup, akan menyebabkan biaya operasional toko tidak dapat balik modal.

Jika seperti ini, susah untuk mendapatkan keuntungan dan mengembangkan online shop Anda. Oleh karena itu Anda harus mencoba dan menerapkan berbagai teknik pemasaran, terutama pemasaran menggunakan media sosial. Manfaatkan akun semua media sosial yang Anda miliki. Jangan lupa untuk meminta review konsumen yang sudah membeli agar menjadi senjata untuk meningkatkan kepercayaan pelanggan.

5. Konsisten Mengupdate Informasi Produk

Online shop tentunya  melakukan pemasaran utama dengan menggunakan media sosial. Sehingga cara bisnis online shop tanpa modal berikutnya ialah dengan selalu konsisten melakukan pembaruan informasi dan stok produk secara berkala. Anda harus membuat jadwal tetap melakukan pembaruan dan dilakukan dengan konsisten dan disiplin.

Sebab jika terlalu lama melakukan pembaruan stok dan informasi produk, konsumen akan beranggapan online shop Anda tidak lagi beroperasi. Oleh karena itu pastikan untuk mengupdate informasi produk agar konsumen Anda tidak beralih dan konsumen baru berdatangan.

6. Manfaatkan Media Sosial untuk Pemasaran

Telah disinggung sebelumnya, pemasaran dengan memanfaatkan media sosial merupakan pemasaran paling tepat. Anda dapat menggunakan fitur iklan yang dapat ditujukan langsung kepada target pasar yang Anda harapkan.

Saat membayar untuk menggunakan fitur iklan, Anda akan diminta untuk memilih karakteristik pengguna media sosial yang Anda inginkan melihat iklan Anda. Karakteristik pelanggan ini biasanya di bagi berdasarkan umur, gender, dan wilayah. Inilah yang menjadi alasan mengapa dengan menggunakan fitur iklan di media sosial akan meningkatkan peluang penjualan produk.

7. Kelola Uang dengan Baik

kelola uang

Cara bisnis online shop tanpa modal agar berjalan sukses dan cepat berkembang selanjutnya ialah dengan pengelolaan keuangan dengan baik. Kelola lah setiap pemasukan dari menjadi reseller sebaik mungkin agar jika sewaktu-waktu ada peluang pengembangan bisnis Anda menjadi lebih besar, Anda telah memiliki modal yang cukup.

Tentunya Anda tidak mungkin ingin terus-menerus bergantung pada supplier jika Anda telah memiliki konsumen atau pangsa pasar yang besar dan menjanjikan. Inilah sebabnya, Anda harus mulai mengelola keuangan Anda dari hasil penjualan dengan baik demi pengembangan bisnis Anda.

8. Lakukan Evalusi Berkala

Evaluasi sangat penting untuk melihat perkembangan bisnis Anda. Evaluasi adalah cara bisnis online shop tanpa modal Anda dapat terus berkembang pesat. Jika pada saat evaluasi ditemukan kekurangan dalam pelaksanaan bisnis online Anda, carilah cara dan lakukan perbaikan.

Perbaikan yang terus Anda lakukan akan membawa Anda menemukan ide-ide baru untuk keberlangsungan bisnis Anda. selalu minta review produk dan sesekali minta lah pendapat konsumen Anda untuk mengetahui kekurangan toko online Anda dari sudut pandang berbeda. Ini akan sangat membantu mengembangkan bisnis Anda.

Demikianlah ulasan menganai 8 cara jadi reseller baju online tanpa modal yang wajib Anda ketahui sebelum memulai bisnis toko online Anda. Pemasaran, kualitas produk serta kepercayaan pelanggan adalah hal-hal yang harus terus Anda perhatikan agar usaha Anda dapat berjalan sesuai harapan.

Semoga cara jadi reseller baju online tanpa modal ini membantu upaya membangun dan mengembangkan bisnis Anda. Terima kasih telah membaca artikel ini sampai akhir, sukses selalu!

 

7 Contoh Promosi Produk Bisnis Online

0
contoh promosi produk

Sebagian besar orang yang menjalankan sebuah bisnis, terutama bisnis online yang sudah banyak dilakukan, pastilah membutuhkan promosi produk mereka. Tak jarang banyak yang merekrut bagian pemasaran yang andal hingga mengikuti seminar untuk mendapat contoh promosi produk. Simak pembahasan mengenai promosi produk bisnis Anda disini!

 Bisnis Online

bisnis online

Bisnis online merupakan suatu kegiatan jual beli produk/jasa dimana penjual maupun pembeli dapat melakukan transaksi dari jarak jauh dengan bantuan internet.

Meskipun dilakukan secara online, tentu saja bisnis ini tetap membutuhkan yang namanya promosi untuk meningkatkan penjualan serta menarik minat calon kostumer. Sebelum mengetahui cara promosi produk bisnis online, ada baiknya Anda mengetahui penjelasan terkait promosi.

Apa Itu Promosi?

promosi-2

Promosi merupakan suatu aktivitas komunikasi yang memiliki tujuan untuk memperkenalkan dan menawarkan produk serta menarik calon konsumen untuk membeli produk dari bisnis Anda.

Tanpa adanya contoh promosi produk sebaik apapun, tidak akan dikenali oleh para calon konsumen. Lain hal dengan produk yang biasa saja namun dengan cara promosi produk yang tepat, produk Anda akan mudah dikenali calon konsumen dan laku dengan cepat di pasaran.

 Pentingnya Promosi

Promosi tentu saja memiliki tujuan untuk memasarkan produk, berikut tujuan yang akan dicapai dengan adanya promosi:

  1. Memberikan sebaran informasi yang luas mengenai suatu produk kepada calon konsumen yang memiliki potensial
  2. Memudahkan untuk menjangkau calon konsumen serta membuat pelanggan tetap menyukai produk Anda
  3. Upaya untuk menunjukkan produk Anda memiliki keunggulan dan memiliki perbedaan dengan produk saingan Anda
  4. Pendapatan Anda akan semakin meningkat serta mempengaruhi perilaku konsumen
  5. Menjadikan produk Anda memiliki branding yang menciptakan citra yang baik di mata konsumen
  6. Membuat angka penjualan meningkat serta keuntungan yang bertambah.

Contoh Promosi Produk

promosi-1

Promosi produk sendiri memiliki banyak teknik penjualan yang menjadi alat penting untuk keberlangsungan bisnis online Anda serta mempertahankan pelanggan agar tetap bertahan dengan produk bisnis Anda. Berikut contoh promosi produk yang dapat direkomendasi kan pada Anda:

Flash Sale

Menjual produk produk Anda secara cepat dengan dibatasi waktu atau yang biasa dikenal dengan flash sale ini menjadi salah satu contoh promosi produk yang sering ditawarkan pada bisnis online. Flash sale pada umumnya sama seperti diskon hanya saja jumlah produk yang ditawarkan jauh lebih sedikit dengan waktu yang terbatas.

 Flash sale memiliki keefektifan untuk meningkatkan kemampuan konsumen dalam mengenali atau mengingat sebuah merek dan membuat konsumen tertantang untuk membelinya. Hal ini biasanya disebut dengan brand awareness. Strategi ini dinilai memiliki efektifitas untuk menarik minat customer, bisa dikatakan beberapa brand besar sering menggunakan strategi ini.

Cara promosi produk dengan flash sale yaitu dengan mempersiapkan jumlah produk yang akan Anda berikan pada flash sale dan cantumkan tulisan harga asli dan harga flash sale, hal ini tentu saja akan menarik minat customer karena menganggap produk yang Anda tawarkan telah diberikan potongan harga.

Diskon

Diskon atau potongan harga adalah sebuah benefit yang didapatkan oleh konsumen ketika mereka melakukan pembelian terhadap produk Anda berupa pengurangan harga dengan persentase tertentu. Diskon diberikan pada saat itu juga yang artinya pada saat melakukan pembayaran.

Contoh promosi produk ini tidak jauh dari permainan harga dimana sebelum memperoleh diskon biasanya harga produk akan dinaikkan terlebih dahulu.

Contoh diskon ada banyak sekali seperti

  1. Diskon tunai (Potongan Harga 20%, 50%, 70%)

Potongan harga ini diberikan dari harga resmi yang tertera pada brosur harga

  1. Diskon plus (20%+30%, 20%+50%)

Diskon yang diberikan  kepada pembeli besarnya sebanyak 2 kali pengurangan. Misal diskon 20%+30% itu berarti harga produk akan dikurang dengan 20% terlebih dahulu dan dikurangi dengan 30% kemudian.

Gift Box

Gift box merupakan contoh promosi produk dimana saat costumer membeli sebuah produk yang Anda jual, mereka akan mendapat hadiah berupa produk lain. Biasanya produk hadiah yang disediakan memiliki keterkaitan dengan produk yang Anda jual seperti Anda menjual sebuah smartphone dan Anda memberikan case smartphone atau temperglass atau micro sd sebagai hadiahnya. Biasanya produk yang dijadikan hadiah merupakan produk yang memiliki banyak stok dan kurang laku dipasaran. Anda dapat menaikkan harga produk yang Anda jual.

Cashback

Penawaran kepada customer dengan memberikan pengembalian uang tunai ataupun berupa voucher dengan persentasi dan jumlah uang maksimal yang Anda berikan ketika pembeli membeli produk Anda. Biasanya pembeli diharuskan membeli produk dengan jumlah minimal yang Anda tentukan.

Contoh sebuah brand produk make up memberikan promo cashback sebesar 10 % /s.d Rp 50.000 dengan belanja minimal Rp 300.000 yang artinya apabila customer hanya membeli Rp 300.000 maka akan mendapat cashback sebesar Rp 30.000 dan meski customer belanja hingga Rp 1.000.000 cashback yang didapatkan sejumlah maksimal yaitu Rp 50.000

Buy 1 Get 1 Free (BOGOF)

Kata-kata yang dapat memikat konsumen adalah gratis. Tidak ada satupun orang yang dapat menolak mendapat produk tanpa harus membayar. Contoh promosi produk ini dapat diterapkan ketika Anda berniat untuk memberikan potongan harga.

Berbeda dengan potongan 50%, BOGOF dapat memberikan keuntungan pada Anda karena pada dasarnya konsumen diharuskan untuk membeli produk Anda sejumlah 2 untuk mendapatkan potongan setengah harga, dengan kata lain BOGOF dapat lebih cepat menghabiskan stock di toko Anda.

Dengan adanya kata gratis tentunya memberikan daya tarik sendiri yang lebih efektif ketimbang diskon 50%. Strategi ini cocok untuk Anda yang ingin menghabiskan stock produk yang mendekati kedaluwarsa atau produk fashion yang sudah tidak trend lagi.

Harga Produk -1

Ketika Anda sudah melakukan riset kecil-kecilan, pasti Anda pernah menjumpai cantuman harga dengan nominal yang nanggung seperti Rp 99.999, yang anehnya kenapa tidak sekalian dibulatkan menjadi Rp 100.000?

Nominal yang tanggung memiliki efek psikologis yang dapat memikat konsumen, karena konsumen akan lebih terpaku pada angka 9 dan menganggap harga tersebut masih di range harga Rp 90.000 pada hal nyatanya harga tersebut sudah masuk dalam range Rp 100.000

Gratis Ongkir

Ketika Anda memutuskan untuk melakukan bisnis online, tentunya banyak consumen Anda yang berada jauh dari tempat bisnis Anda, dan ongkos pengiriman akan membuat consumen berfikir beberapa kali. Dengan memberikan gratis ongkir pada produk yang Anda berikan dengan syarat consumen diharuskan untuk melakukan pembelanjaan minimal. Tentu saja contoh promosi produk ini akan menarik minat pembeli.

Demikian pembahasan mengenai 7 contoh promosi produk yang dapat Anda terapkan pada bisnis online Anda. Anda juga perlu melakukan inovasi pada berbagai sektor seperti memanfaatkan teknologi informasi.

Jangan lupa juga untuk terus mengikuti update informasi, berita dan tips bisnis online terbaru gratis hanya dari MARKEY. Follow websitenya di https://markey.id/ atau download versi aplikasi yang praktis dari Google Play dan Apple Store. Sampai bertemu lagi!

Entrepreneur Adalah | Pengertian Menurut Para Ahli

0
entrepreneur adalah

 

Istilah entrepreneur sudah terkenal di dunia bisnis. Kebanyakan orang menyangka bahwa arti entrepreneur sama dengan pengusaha. Namun, entrepreneur dan pengusaha sesungguhnya memiliki arti yang berbeda.

Secara sekilas, entrepreneur dan pengusaha terlihat sama. Terlebih lagi karena keduanya merupakan sosok yang memiliki bisnis dan pegawai yang menjalankannya. Maka tak heran jika kebanyakan orang menganggap entrepreneur sama dengan pengusaha.

Yuk cari tahu lebih lanjut mengenai pengertian entrepreneur menurut para ahli pada ulasan berikut ini!

Apa Itu Entrepreneur?

entrepreneur-1

Pada bagian sebelumnya telah dikatakan bahwa entrepreneur dan pengusaha sesungguhnya merupakan hal yang berbeda. Lantas, apa itu entrepreneur?

Secara garis besar, entrepreneur adalah wirausahawan. Entrepreneur adalah pelaku wirausaha dengan keahlian serta kepandaian khusus. Entrepreneur adalah orang yang memiliki kemampuan untuk mengenali produk, menyusun cara produksi dan sistem manajemen operasi yang efisien, membuat strategi pemasaran, dan mengatur sistem permodalan bisnisnya.

Kata entrepreneur diambil serta diadopsi dari Bahasa Perancis yaitu entreprendre. Kata ini memiliki arti to undertake alias “melakukan, memulai, atau berusaha mengatur dan mengorganisir sesuatu”. Arti entrepreneur menurut para ahli ada bermacam-macam. Berikut ini kami sajikan 10 pengertian entrepreneur menurut para ahli dari dalam maupun luar negeri. Let’s check this out!

10 Definisi Entrepreneur Menurut Para Ahli

entrepreneur-3

1. Soeparman Spemahamidjaja

Menurut Soeparman Spemahamidjaja, arti entrepreneur adalah kemampuan seseorang untuk berfikir secara kreatif serta bertindak inovatif. Kedua hal ini kemudian menjadi dasar, tenaga, sumber daya untuk mencapai tujuan, kiat serta proses dalam menghadapi tantangan hidup.

2. Timmons

Menurut Timmons (dalam Tunggal, 2008), pengertian entrepreneur adalah manusia yang bertindak secara kreatif dalam membangun nilai dari hal yang secara praktis tak bermakna. Proses yang dilakukan oleh seorang entrepreneur adalah pencarian peluang tanpa memerhatikan ketersediaan sumber daya.

3. Zimmerer

Zimmerer mendefinisikan entrepreneur adalah proses pemecahan masalah dengan menerapkan inovasi dan kreativitas. Bentuk penerapan inovasi dan kreativitas ini pun dapat turut dimanfaatkan sebagai jalan mencari peluang untuk mengubah arah kehidupan menjadi lebih baik.

4. Kasmir

Pertanyaan apa itu entrepreneur dijawab oleh Kasmir secara sederhana. Menurutnya, entrepreneur adalah seseorang dengan jiwa yang berani menghadapi resiko ketika membuka suatu usaha dalam setiap kesempatan yang ada.

5. Peter F. Drucker

Peter F. Drucker mendefinisikan entrepreneur sebagai ability to create the new and different. Entrepreneur lebih mengarah kepada kemampuan seseorang (ability) untuk membuat hal yang bersifat baru sekaligus berbeda daripada yang lain (the new and different).

6. Thomberry

Arti entrepreneur menurut Thomberry adalah seseorang dengan ide-ide inovatif. Selain itu, orang tersebut memiliki kemampuan untuk melihat keberadaan peluang bisnis di pasaran. Kemampuan ini pun bermanfaat bagi mereka untuk mewujudkan mimpi menjadi kenyataan.

7. Scarborough

Scarborough (2002) menjelaskan entrepreneur sebagai sosok pencipta bisnis baru meskipun ia berada tepat di tengah-tengah ketidakpastian serta resiko. Seorang entrepreneur tidak akan mudah goyah, dan sebaliknya, ia akan terus maju menerjang segala resiko dengan memanfaatkan analisis peluang dan sumber daya sebagai modal utama. Tujuannya tak lain adalah untuk memperoleh keuntungan.

8. Ebert, Griffin

Sementara Ebert, Griffin (2003) membatasi entrepreneur sebagai orang-orang yang mampu menerima resiko dan peluang saat mengupayakan penciptaan serta pengoperasian dari usaha bisnis baru. Seseorang dapat dikatakan entrepreneur apabila ia mampu menanggung segenap resiko yang ada di saat bisnisnya sedang mengalami pertumbuhan dan perkembangan.

9. Louis Jacques Filion

Dalam bukunya yang berjudul De I’ntuition au projet d’entreprise, Louis Jacques Filion menjelaskan entrepreneur adalah seseorang berkemampuan imajinatif. Orang-orang imajinatif tersebut dapat dikenali dari kemampuannya menetapkan target dan meraih target tersebut. Seorang entrepreneur juga memiliki kesadaran penuh serta tinggi saat mencari peluang dan memutuskan sesuatu.

10. Joseph Schumpeter

Definisi entrepreneur terakhir adalah dari Joseph Schumpeter, seorang ahli ekonomi dari Austria. Seorang entrepreneur menurut Joseph Schumpeter adalah orang dengan keinginan serta kemampuan untuk merombak sistem perekonomian, mencetuskan ide-ide baru, dan mewujudkan inovasi sukses melalui temuan ciptaan baru.

Joseph menambahkan empat bentuk inovasi yang biasanya dicetuskan oleh seorang entrepreneur, yaitu:

  • Produk baru baik barang ataupun jasa.
  • Sistem pengoperasian manajemen baru.
  • Sistem produksi baru.
  • Penggunaan bahan baku yang baru.

Itulah 10 definisi entrepreneur menurut para ahli. Dari kesepuluh pengertian tersebut, satu benang merah dapat ditarik terkait pengertian entrepreneur. Kesimpulannya, entrepreneur adalah seorang pelaku bisnis dengan kemampuan khusus yaitu keberanian untuk menghadapi resiko, kemampuan menganalisa peluang dan mencetuskan inovasi baru untuk meraih tujuan yakni mendirikan suatu bisnis baru.

Perbedaan Entrepreneur dan Pengusaha

entrepreneur-2

Mungkin Anda masih bingung perbedaan spesifik dari entrepreneur dan pengusaha. Seperti yang di sebutkan sebelumnya di bagian awal, kedua istilah ini memiliki arti yang berbeda. Secara sekilas, entrepreneur dan pengusaha memang terlihat sama.

Terlebih menurut penjelasan para ahli menjelaskan bahwa entrepreneur merupakan seorang pelaku bisnis, sama seperti seorang pengusaha. Agar tidak semakin bingung, yuk simak penjelasan lebih lanjut di bawah ini mengenai perbedaan entrepreneur dan pengusaha!

Seorang pengajar di School of Business Management, Institut Teknologi Bandung bernama Dwi Larso, Ph.D menjelaskan perbedaan entrepreneur dan pengusaha dengan sangat jelas. Menurut Dwi, tidak semua pengusaha memiliki jiwa entrepreneur, sementara seorang entrepreneur sudah pasti memiliki jiwa pengusaha. Hal ini dikarenakan seorang entrepreneur dapat memanfaatkan setiap peluang dari bisnisnya.

Selain itu, masih ada sejumlah perbedaan yang dapat Anda perhatikan antara seorang entrepreneur dan pengusaha. Perbedaan-perbedaan tersebut ditinjau dari tujuan, waktu, sikap, resiko, dan ide yang dimiliki entrepreneur dan pengusaha.

Tujuan Entrepreneur vs. Pengusaha

Meskipun sama-sama bergerak di bidang bisnis, ternyata pengusaha dan entrepreneur memiliki tujuan yang berbeda. Tujuan seorang pengusaha dalam berbinis biasanya berfokus untuk mengejar dan mendapatkan laba, kesuksesan, dan kondisi keuangan yang stabil.

Seorang entrepreneur juga mendapatkan keuntungan bisnis, namun ada hal lain yang mereka prioritaskan dari permasalahan finansial. Entrepreneur lebih berfokus pada passion, efek untuk perubahan sekitar, dan pengembangan produk atau jasa yang mereka tawarkan kepada konsumen. Semua tujuan tersebut biasanya akan memberikan si entrepreneur suatu kesenangan dan kepuasan tersendiri ketika menjalankan bisnis.

Waktu Entrepreneur vs. Pengusaha

Perbedaan kedua terlihat dari segi pemanfaatan waktu oleh pengusaha dan entrepreneur. Seorang pengusaha biasanya memiliki rencana yang padat, terstruktur, dan tersusun rapi. Pengusaha tidak suka membuang-buang waktu. Semua kegiatan harus tuntas menurut jadwal dan alokasi waktu yang terencana, sehingga para pengusaha tidak perlu menyelesaikannya di luar jam kerja.

Hal ini berbanding terbalik dengan sikap seorang entrepreneur. Seorang entrepreneur rela menghabiskan waktu lebih lama untuk mengurus bisnisnya. Hal ini dikarenakan target dari seorang entrepreneur untuk memuaskan para konsumennya. Oleh karena itu, para entrepreneur tidak keberatan berlama-lama untuk memperbaharui kualitas produknya.

Sikap Entrepreneur vs. Pengusaha

Sikap yang dimiliki oleh entrepreneur dan pengusaha saat berbisnis juga berbeda. Seorang pengusaha cenderung memiliki sikap yang monoton saat menjalankan usahanya. Pengusaha merasa nyaman melakukan rutinitas.

Sedangkan entrepreneur tidak pernah menggemari rutinitas yang monoton saat menjalankan usaha. Sikap serta pola pikir dari seorang entrepreneur akan selalu menyesuaikan dengan perkembangan zaman.

Resiko Entrepreneur vs. Pengusaha

Seorang entrepreneur memiliki cara pandang yang berbeda saat mengambil resiko dibandingkan dengan pengusaha. Ketika menghadapi situasi beresiko, seorang entrepreneur tak segan-segan untuk maju dan mengambilnya. Mereka cenderung tidak peduli dengan resiko asalkan bisa mewujudkan cita-cita dan passion mereka dalam berbisnis.

Hal ini berbanding terbalik dengan pengusaha yang cenderung lebih berhati-hati saat mengambil resiko. Seorang pengusaha telah memperhitungkan segala potensial resiko yang mungkin muncul dalam bisnis mereka. Pengusaha biasanya hanya mengambil resiko yang ada dalam batas perhitungan mereka sebelum mulai berbisnis. Oleh karena itu, pergerakan seorang pengusaha biasanya selalu terstruktur.

Ide-Ide Entrepreneur vs. Pengusaha

Perbedaan terakhir dari seorang entrepreneur dan pengusaha dapat Anda lihat dari ide-ide yang mereka cetuskan. Seorang entrepreneur merupakan pencetus ide dan inovasi baru yang belum pernah ada sebelumnya. Sementara seorang pengusaha mencari-cari ide untuk bisnisnnya dari situasi yang sedang tren saat itu. Para pengusaha berbeda dari entrepreneur yang rela mencurahkan segenap energi, waktu dan biaya untuk mengagas ide terbaru yang belum pernah ada.

Itulah penjelasan tuntas mengenai entrepreneur mulai dari definisi menurut para ahli hingga perbedaan entrepreneur dan pengusaha. Semoga membantu Anda untuk mencari tahu apakah Anda seorang entrepreneur atau pengusaha, ya!

[business-about]

Ingin mendapatkan lebih banyak tips penting tentang pengelolaan bisnis online? Follow MARKEY adalah solusinya! Klik https://markey.id/ atau download MARKEY APP di Play Store maupun AppStore agar tidak ketinggalan info artikel bisnis terbaru setiap hari. Sampai jumpa lagi!

Penanaman Modal Asing Adalah : Tujuan, Fungsi dan Faktor

0
penanaman modal asing adalah

Apakah yang muncul di benak Anda ketika mendengar istilah “penanaman modal asing?”. Jika Anda menjawab penanaman modal asing adalah bentuk investasi yang dilakukan oleh pihak luar negara Indonesia, maka jawaban Anda benar.

Aktivitas penanaman modal asing dapat dibedakan menjadi dua berdasarkan kewarganegaraan sang investor. Kedua jenis tersebbut yakni penanaman modal dalam negeri dan penanaman modal asing. Ulasan kali ini akan membahas perihal penanaman modal asing mulai dari definisi, tujuan, fungsi dan faktor yang memengaruhi investasi ini.

Definisi Penanaman Modal Asing Adalah

penanaman modal asing adalah

Penanaman modal asing adalah bentuk investasi yang mana pelakunya merupakan Warga Negara Asing (WNA). Investor asing ini dapat berupa perseorangan, badan usaha, atau pemerintah asing. Para investor ini melakukan penanaman modal di wilayah Indonesia.

Bentuk-bentuk penanaman modal asing ini dapat berupa membangun, membeli, atau mengakuisi suatu perusahaan di Indonesia. Definisi lain penanaman modal asing adalah kegiatan transfer modal dari suatu negara ke negara lainnya. Tujuannya adalah mendapatkan keuntungan dalam monitoring sang pemodal.

Di Indonesia, terdapat aturan hukum yang mengatur aktivitas penanaman modal asing. Hal ini bertujuan agar para pemodal lokal atau dalam negeri tidak mengalami kerugian akibat dominasi dari pemodal asing. Aturan hukum yang mengatur penanaman modal asing di Indonesia yakni Undang-Undang Nomor 25 tahun 2007 tentang Penanaman Modal.

Tujuan Penanaman Modal Asing Adalah

penanaman modal asing adalah

Semua aktivitas yang kita lakukan memiliki tujuan masing-masing, termasuk penanaman modal asing di Indonesia. Sejumlah tujuan dari penanaman modal asing adalah sebagai berikut.

  • Memperoleh laba berupa biaya produksi yang rendah dan manfaat pajak lokal.
  • Mendapatkan arus modal yang besar dan secara signifikan ke suatu negara.
  • Memberikan hambatan perdagangan bagi perusahaan lain.
  • Memberi nilai tukaran yang lebih tinggi melalui infrastruktur yang lebih baik, sistem perpajakan yang lebih menguntungkan, dan tingkat pertumbuhan ekonomi yang lebih baik dan tinggi.

5 Fungsi Penanaman Modal Asing Adalah

penanaman modal asing adalah

Penanaman modal asing terutama di Indonesia juga memiliki sejumlah fungsi yang bermanfaat bagi negara. Hal ini menjadi salah satu pertimbangan mengapa penanaman modal asing mendapatkan izin untuk dijalankan. 5 fungsi dari penanaman modal asing adalah sebagai berikut.

Mengurangi Pengangguran

Adanya penanaman modal asing mendorong bertambahnya jumlah perusahaan di Indonesia. Meningkatnya jumlah lapangan kerja baru akan otomatis menambah lapangan kerja baru bagi masyarakat. Dengan demikian, angka pengangguran pun akan berkurang.

Memberikan Tambahan Devisa Negara

Dana devisa negara dapat bertambah dengan adanya penanam modal asing di Indonesia. Setiap penanam modal asing di Indonesia diwajibkan untuk membayar pajak perusahaan. Uang pajak inilah yang nantinya menambah tambahan devisa negara sekaligus memberikan dana tambahan untuk perkembangan industrialisasi di Indonesia.

Mempercepat Investasi

Fungsi lainnya dari penanaman modal asing adalah mempercepat investasi. Sumber dana dari pemodal asing dapat dimanfaatkan oleh pemerintah untuk mempercepat laju pertumbuhan ekonomi serta investasi dalam negeri.

Meningkatkan Kesejahteraan

Poin fungsi ini masih berkaitan dengan fungsi nomor satu. Penanaman modal asing di Indonesia dapat mendorong pertumbuhan perekonomian serta penambahan lapangan kerja. Semakin banyak masyarakat yang terserap dalam lapangan kerja baru, maka taraf kesejahteraan masyarakat akan ikut meningkat.

Memperbaiki Kondisi Struktural serta Menjadi Acuan Ekonomi

Fungsi lain dari penanaman modal asing di Indonesia yakni untuk memperbaiki kondisi struktural dalam negeri. Uang modal yang ditanamkan oleh investor asing dapat dimanfaatkan untuk proses perbaikan kondisi struktural di tanah air. Selain itu, investasi modal asing dapat digunakan sebagai acuan agar perekonomian Indonesia dapat berbenah sehingga menjadi lebih baik.

Faktor Pendorong Penanaman Modal Asing Adalah

Pemerintah Indonesia melakukan segenap upaya untuk mendorong investor asing untuk mengembangkan bisnis mereka di tanah air. Hal ini dilakukan dengan tujuan mempertahankan aliran modal asing yang masuk ke Indonesia. Modal-modal asing tersebut berguna untuk mendukung perkembangan perekonomian Indonesia menjadi lebih baik dan sejahtera.

Akan tetapi, ada banyak faktor yang memengaruhi para pemodal asing untuk melakukan investasi di Indonesia. Meskipun pemerintah telah melakukan beragam upaya agar para pemodal asing mau berinvestasi di Indonesia, kehadiran faktor-faktor berikut ini tetap menjadi bahan pertimbangan utama dari para investor. Sejumlah faktor utama yang mendorong terjadinya penanaman modal asing adalah sebagai berikut.

Faktor Sumber Daya Alam (SDA)

Prospek sumber daya alam yang tersedia di suatu negara menjadi pertimbangan utama dari para investor asing. Negara dengan sumber daya alam yang kaya atau melimpah biasanya lebih menarik minat investor. Sumber daya alam seperti gas, minyak, hasil hutan, dan bahan tambang dinilai sebagai komoditi yang menjanjikan untuk bisnis.

Faktor Sumber Daya Manusia (SDM)

Setelah SDA, kemudian faktor sumber daya manusia (SDM) yang menjadi pertimbangan dari para investor asing. Investor harus mengetahui terlebih dahulu ada berapa banyak tenaga kerja berkualitas yang bisa bekerja untuk mengembangkan bisnisnya di negara tersebut. Semakin banyak tenaga kerja berkualitas di suatu negara, maka semakin besar kemungkinan investor memilih menjalankan bisnisnya di sana.

Faktor Kestabilitasan Politik dan Perekonomian

Faktor ini tak kalah penting dibandingkan dua faktor sebelumnya. Negara dengan kestabilitasan politik dan ekonomi yang baik akan memberikan rasa aman kepada investor untuk mengembangkan bisnisnya.

Selain itu, kestabilitasan politik serta ekonomi suatu negara dapat memberikan jaminan kepastian usaha yang bisa dibuat. Negara dengan polemik politik serta ekonomi akan langsung dihindari oleh investor sebab tak memiliki prospek yang baik untuk usaha.

Faktor Kebijakan Pemerintah

Faktor kebijakan pemerintah melingkupi kebijakan, aturan hukum dan tata cara yang berlaku di suatu negara terkait penanaman modal asing. Aturan-aturan tersebut juga biasanya memuat langkah-langkah deregulasi serta debirokratisasi

Hal ini yang akan diambil pemerintah sebagai bentuk upaya menumbuhkan iklim investasi serta gairah usaha yang kondusif. Investor akan menanamkan modalnya pada negara dengan kebijakan yang baik serta sejalan dengan visi misi perusahaan.

Faktor Penghambat Penanaman Modal Asing Adalah

Sayangnya, selain faktor pendorong di atas, terdapat pula faktor penghambat terjadinya penanaman modal di tanah air. Penjelasan mengenai faktor penghambat penanaman modal asing di Indonesia adalah sebagai berikut.

Banyaknya Praktek Korupsi

Indonesia adalah salah satu dari sekian negara yang memiliki kasus korupsi. Hingga saat ini, Indonesia masih belum bersih sepenuhnya dari praktek pemanfaatan uang negara untuk kepentingan pribadi tersebut.

Tingginya angka kasus korupsi yang terjadi di Indonesia menjadi ancaman tersendiri bagi kegiatan investasi modal asing. Para investor asing tentunya akan merasa tidak aman untuk melakukan penanaman modal di negara yang kerap terjadi praktek korupsi.

Sumber Daya Manusia Berkualitas Rendah

Kualitas sumber daya manusia menjadi salah satu pertimbangan utama bagi para investor saat menentukan negara tempatnya menjalankan bisnis. Buruknya kualitas sumber daya manusia dapat membuat investor enggan untuk mendirikan bisnis di negara tersebut.

Ini dikarenakan terbatasnya sumber tenaga kerja berkualitas yang dapat dimanfaatkan oleh sang investor untuk menjalankan perusahaannya kelak. Investor jelas akan kerepotan apabila harus mendatangkan sumber daya berkualitas dari negara lain.

Kurangnya Jaminan Perlindungan terhadap Investasi

Rasa aman dan nyaman menjadi kunci utama agar seseorang mau menjalankan investasi. Kurangnya jaminan perlindungan terhadap investasi menjadi faktor yang menghambat masuknya modal asing di Indonesia.

Investor tak ragu-ragu untuk membatalkan niatnya berinvestasi di suatu negara jika mengetahui bisnisnya tidak dijamin oleh aturan perlindungan yang baik. Ketiadaan perlindungan terhadap investasi tentunya dapat sangat membahayakan bisnis yang tengah dibangun.

Itulah ulasan lengkap mengenai definisi, tujuan, fungsi dan faktor yang memengaruhi penanaman modal asing. Semoga dapat menambah pengetahuan Anda terkait penanaman modal asing.

Promosi Penjualan : Tujuan dan Jenis Promosinya

0
promosi penjualan

Sebagai seorang pebisnis, Anda akan akrab dengan istilah promosi penjualan. Istilah ini adalah aktivitas memasarkan produk jualan Anda kepada konsumen. Aktivitas promosi biasanya melibatkan aksi persuasif dari penjual dengan tujuan merangsang konsumen untuk membeli produk. Kata “persuasif” merupakan nyawa dalam kegiatan promosi.

Persuasif sendiri merupakan bentuk komunikasi yang digunakan untuk meyakinkan atau memengaruhi orang lain. Oleh karena itu, tanpa sifat persuasif, aktivitas pemasaran Anda otomatis tidak akan berhasil.

Promosi penjualan juga dikenal dengan istilah sales promotion. Untuk mencapai keberhasilan pemasaran, aktivitas promosi dirancang oleh seperangkat instrumen atau alat insentif yang berguna untuk merangsang pembelian produk.

Tenggang waktu promosi pun rata-rata hanya dalam jangka pendek, sebab aktivitas ini menginginkan hasil berupa penjualan produk dalam dalam waktu yang cepat. Ingin tahu lebih lanjut perihal promosi penjualan? Cari tahu selengkapnya dalam ulasan tuntas mengenai tujuan dan jenis-jenis promosi di bawah ini.

5 Tujuan Promosi Penjualan

promosi, promosi penjualan

Dari namanya saja, Anda pasti sudah bisa menebak bahwa tujuan promosi penjualan adalah untuk meningkatkan jumlah pembelian konsumen. Semakin tinggi tingkat kesuksesan promosi yang Anda lakukan, maka konsumen yang berbelanja di toko Anda akan semakin banyak.

Akan tetapi, tujuan dari perancangan promosi sesungguhnya bervariasi. Di bawah ini adalah 5 tujuan promosi yang biasa dilakukan oleh para pebisnis.

Meningkatkan Penjualan dan Pendapatan

Promosi sangat ampuh untuk meningkatkan hasil penjualan dalam jangka pendek. Aktivitas promosi disusun menggunakan elemen insentif yang berfokus pada peningkatan pembelian konsumen dalam waktu dekat. Angka pendapatan bisnis akan meningkat seiring dengan naiknya angka penjualan.

Menyebarluaskan Informasi Produk

Konsumen tentunya tidak akan datang ke toko Anda jika mereka tidak tahu produk apa yang Anda jual. Melalui promosi, Anda bisa menyebarluaskan informasi terkait produk beserta penawaran-penawaran lain seperti diskon ke calon konsumen. Setelah mengetahui informasi produk Anda beserta keunggulannya, konsumen pun akan mulai berdatangan ke toko Anda.

Mendapatkan Konsumen Baru

Era digital saat ini memungkinkan Anda untuk melakukan promosi dengan lebih fleksibel. Promosi terkait produk Anda kini sudah bisa menjangkau seluruh wilayah Indonesia, bahkan ke luar negeri, hanya dengan bermodalkan jejaring dunia maya. Hal ini otomatis membuka kesempatan bagi bisnis Anda untuk menjaring konsumen baru.

Mengunggulkan Produk dari Pesaing

Promosi juga dapat Anda manfaatkan sebagai sarana untuk bersaing secara sehat. Di sini, Anda akan dituntut untuk pintar-pintar dalam menyusun promosi. Iklan yang gencar, unik dan menarik mampu meyakinkan masyarakat bahwa produk Anda memiliki kualitas terbaik dibandingkan produk keluaran toko lainnya.

Membangun Branding Produk

Kualitas suatu produk tidak akan sampai ke telinga masyarakat dengan sendirinya. Anda akan membutuhkan promosi sebagai sarana pengedukasi masyarakat terkait kelebihan serta manfaat produk sebelum meyakinkan mereka untuk membeli. Oleh karena itu, promosi dilakukan oleh banyak pebisnis untuk menumbuhkan branding produk mereka di mata masyarakat.

Jenis-Jenis Promosi Penjualan Pilihan

promosi, promosi penjualan

Ada beragam jenis promosi yang bisa Anda temui dalam aktivitas sehari-hari. Jenis promosi yang diterapkan oleh satu pebisnis dengan lainnya bisa berbeda. Ini dikarenakan jenis, cara dan media promosi yang dipilih akan selalu menyesuaikan dengan target pasar serta jenis produk yang dijual.

Terdapat 3 jenis promosi penjualan yang menjadi pilihan banyak pebisnis hingga saat ini, yakni promosi langsung (fisik), dengan media tradisional dan dengan media digital.

Promosi Penjualan Secara Langsung (Fisik)

Promosi secara langsung atau fisik dilakukan oleh pelaku promosi di lingkungan sekitar tempatnya berjualan. Pelaku promosi bisa sang pemilik usaha sendiri atau melalui tenaga sales promotion boy atau girl (SPB/SPG).

Promosi secara fisik dapat ditemukan pada acara atau event yang diselenggarakan oleh pihak tertentu. Contohnya adalah bazzar, festival, pameran dan konser. Para pedagang yang berjualan di acara-acara tersebut biasanya memiliki suatu booth atau stand untuk menampilkan dan menawarkan produk dagangan kepada peserta event.

Selain itu, bentuk promosi secara langsung bisa Anda amati di pasar tradisional. Anda bisa melihat beragam pedagang saling berlomba-lomba menawarkan produk jualannya kepada para pembeli yang melintas di tengah pasar. Sama halnya dengan pedagang yang berkontribusi di event seperti festival dan pameran, pedagang pasar juga memiliki booth masing-masing untuk menampilkan barang dagangan.

Promosi secara fisik masih menjadi pilihan bagi banyak pedagang hingga saat ini, dikarenakan keuntungannya tersendiri. Kelebihan dari promosi secara langsung yakni:

  • Pedagang bisa menjangkau dan membujuk konsumen secara langsung untuk berbelanja.
  • Konsumen dapat melihat secara langsung barang yang dijual.
  • Konsumen dapat bertanya secara langsung mengenai produk.
  • Aktivitas tawar-menawar antara konsumen dan pedagang dapat berlangsung secara mudah.

Namun, promosi secara langsung juga memiliki kekurangan. Kekurangan tersebut adalah jangkauan promosi yang terbatas, sebab pelaku promosi hanya dapat menawarkan produk di lingkungan sekitar tempatnya berjualan.

Promosi Penjualan dengan Media Tradisional

Selain secara langsung, promosi dapat dilakukan dengan memanfaatkan media tradisional. Media tradisional yang dimaksud seperti media cetak (koran, majalah, buletin), media elektronik (radio dan televisi), serta media publik (papan reklame, billboard, iklan banner).

Promosi dengan cara ini masih banyak dilakukan oleh para pebisnis karena media-media tersebut masih mampu menarik perhatian masyarakat. Meskipun internet sedang berkembang pesat, masih ada banyak orang yang suka menonton televisi, membaca koran, dan melihat papan reklame yang terpasang di jalan raya.

Promosi dengan media tradisional memiliki kelebihan dan kekurangannya sendiri. Sisi baiknya, promosi menggunakan media tradisional dapat menjangkau lebih banyak calon konsumen mulai dari lokal hingga nasional. Namun sayangnya, promosi dengan media tradisional memakan biaya yang sangat besar. Anda harus menyiapkan budget besar jika ingin memasang iklan di televisi nasional, papan reklame dan media tradisional lainnya.

Promosi Penjualan dengan Media Digital

Tipe promosi penjualan dengan media digital sedang naik daun di kalangan masyarakat kekinian. Banyak orang menilai promosi lewat jejaring dunia maya sebagai cara paling efektif dan menguntungkan.

Saat ini, ada lebih dari 2,7 miliar orang di seluruh belahan dunia menggunakan internet dan sosial media dalam kehidupan sehari-hari mereka. Makanya tak mengherankan jika strategi pemasaran bisnis banyak dilaksanakan di media sosial.

Banyak pebisnis beralih mempromosikan usaha mereka lewat media digital. Cara promosi ini tergolong sederhana, mudah dan tidak memakan biaya besar. Anda hanya cukup memposting iklan di akun media sosial bisnis Anda secara rutin, dan orang-orang dapat melihat iklan Anda melalui layar smartphone, tablet, atau laptop mereka. Mudah sekali bukan?

Dengan internet, iklan Anda dapat menjangkau calon konsumen baik dari dalam maupun luar negeri. Kelebihan lainnya, Anda tidak perlu mengeluarkan uang untuk memasang iklan. Anda hanya membutuhkan gadget dan koneksi internet saja.

Namun kekurangan promosi dengan media ini adalah banyaknya pesaing yang turut mempromosikan usaha mereka di sana. Jika Anda ingin mempromosikan bisnis di internet, maka Anda dituntut untuk mampu membuat konten iklan yang unik dan kreatif. Berikan usaha ekstra agar bisnis Anda bisa lebih menonjol dibanding para kompetitor Anda.

Itulah ulasan lengkap mengenai pengertian, tujuan dan jenis promosi penjualan yang ada di sekitar kita. Semoga dapat menjadi pedoman Anda dalam menyusun promosi bisnis, ya!

 

Apa Itu SEO? Belajar Tuntas Ilmu Dasar SEO Paling Lengkap Sekaligus Termudah untuk Pemula

 

Target Pasar : Manfaat, Faktor Penentu dan Contohnya

0
Target Pasar

Setiap pebisnis pasti menginginkan agar usaha yang tengah ia jalankan diterima oleh masyarakat agar dapat berkembang sesuai harapan. Untuk mencapai hal tersebut tentu hal yang sangat penting untuk dilakukan ialah memasarkan produk kepada konsumen dengan tujuan agar produk yang diproduksi perusahaan dikenal oleh masyarakat sehingga akhirnya dilakukan pembelian.

Pemasaran yang dilakukan harus tepat dan efektif, salah satu hal terpenting ialah dalam menentukan target pasar. Tujuannya adalah membuat segmentasi (pengelompokan) konsumen berdasarkan sifat yang sama. Mengapa segmentasi konsumen harus dilakukan? Oleh karena itu kali ini kami menyajikan informasi terkait target pasar, manfaat, faktor penentu, serta contohnya. Berikut ulasan lengkapnya.

Pengertian Target Pasar

pengertian-target-pasar

Target pasar ialah suatu kelompok konsumen atau pembeli yang menjadi target pendekatan perusahaan untuk membeli produk yang perusahaan tawarkan. Sederhananya merupakan kelompok yang akan perusahaan Anda layani sebagai konsumen. Umumnya dikelompokkan berdasarkan umur, tempat, kebutuhan yang sama, serta tingkat ekonomi.

Penentuan ini merupakan hal yang sangat penting karena perusahaan tidak akan bisa melayani atau menyediakan beragamnya kebutuhan dan keinginan konsumen di pasar. Dengan demikian, perlu melakukan identifikasi bagian pasar mana yang akan perusahaan Anda layani sebagai target pasar Anda.

Manfaat Target Pasar

Setelah menentukan dan menerapkan target pasar, perusahaan akan dapat mengembangkan produknya serta strategi marketing untuk setiap target yang dipilih. Lebih lanjut, berikut manfaatnya :

Memudahkan Penyesuaian

Akan memudahkan Anda melakukan penyesuaian produk serta strategi marketing mix atau bauran pemasaran yang perusahaan Anda lakukan. Dengan begitu konsumen dapat dilayani dengan baik dan efektif sehingga produk Anda memiliki posisi baik di pasar.

Mengantisipasi Pesaing

Anda akan mengetahui sekiranya pesaing seperti apa yang akan Anda hadapi sehingga Anda dapat menyediakan strategi terbaik sehingga para pesaing yang bermunculan dapat Anda atasi. Atau sekurang-kurangnya Anda tidak terjatuh dan dapat bertahan di tengah ketatnya persaingan.

Efektifitas Sumber Daya

Apabila sumber daya yang dimiliki perusahaan Anda terbatas, dengan menetapkan sasaran pasar maka Anda dapat memanfaatkan sumber daya yang terbatas ini secara efektif dan efisien.

Menciptakan Daya Tarik Pemasaran

Dengan mengetahui kebutuhan konsumen serta mengetahui tipe dan sifat konsumen Anda, Anda dapat menerapkan strategi pasar terbaik yang akan menarik bagi konsumen. Tentunya ini akan menjadi daya tarik perusahaan Anda terutama dalam pemasaran produk.

Menemukan dan Membandingkan Kesempatan Pasar

Dengan melakukan identifikasi, analisa pasar, serta pengelompokan konsumen, Anda akan mengetahui kelompok mana yang sekiranya sesuai untuk menjadi sasaran pasar dari produk yang perusahaan Anda produksi. Jika ada beberapa kelompok potensial, Anda dapat melakukan perbandingan kelompok mana yang paling memberikan peluang dan kesempatan lebih besar.

Meningkatkan Kualitas Produk

Anda dapat melakukan evaluasi produk baik dengan meminta review dari konsumen Anda terkait produk. Dengan mengetahui kelebihan dan kekurangan produk serta produk seperti apa yang dibutuhkan dan diinginkan konsumen, Anda dapat melakukan perbaikan serta meingkatkan kualitas produk Anda.

Memposisikan Perusahaan Lebih Baik

Jika konsumen Anda terpuaskan atas pelayanan yang Anda berikan, maka dengan sendirinya perusahaan Anda akan memiliki posisi atau tempat tersendiri di hati para konsumen. Dengan begitu posisi perusahaan Anda semakin kuat yang ditandai dengan banyaknya konsumen, baik konsumen lama maupun konsumen baru yang terus berdatangan karena kepercayaan konsumen.

Faktor Penentu

Sebelum menentukan segmen yang akan Anda tuju untuk menentukan target pasar, berikut faktor-faktor yang harus Anda ketahui.

Ukuran Segmen

Apakah perusahaan Anda adalah perusahaan baru dan masih kecil? Atau perusahaan Anda merupakan perusahaan besar dan telah berkembang? Jika perusahaan Anda masih dalam tahap pengembangan atau baru maka tuju lah segmen pasar kecil, sebaliknya jika perusahaan Anda telah berkembang maka tujulah segmen pasar yang besar. Penentuan ukuran segmen ini bertujuan agar perusahaan dapat menyesuaikan sasaran pasar dengan kemampuan yang dimiliki perusahaan.

Pertumbuhan Segmen

Melakukan analisis pertumbuhan segmen wajib Anda lakukan sebelum penentuan target pasar. Dengan memperhatikan pertumbuhan segmen yang dituju bertujuan melihat kemungkinan bisnis Anda akan berkembang di masa mendatang. Walaupun awalnya ukuran segmen sangat kecil, tidak menutup kemungkinan akan berkembang menjadi besar di masa yang akan datang. Sebenarnya, segmen kecil adalah segmen pasar yang potensial.

Analisis Situasi

Anda harus melakukan analisa situasi dengan teliti dan cermat sebelum menentukan target pasar yang dituju. Ini berhubungan dengan konsumen, pemasok, dan distributor yang dapat dilakukan menggunakan analisis SWOT (Strengh, Weaknesses, Opportunities, and Threats).

Sumber Daya Perusahaan

Memerhatikan kemampuan atau sumber daya perusahaan yang didapat perusahaan, penting Anda perhatikan. Terutama bila sumber daya perusahaan Anda dapatkan dari kerja sama dengan pihak luar, karena keuntungan dan risiko yang mungkin Anda dapat akan ditanggung bersama.

Dana yang Tersedia

Perhatikan dana yang dimiliki perusahaan Anda, apabila dana yang dimiliki terbatas jangan ambil risiko dengan menetapkan target pasar yang besar. Usahakan keseimbangan antara dana yang dimiliki dengan sasaran pasar yang menjadi sasaran perusahaan.

Tujuan yang Sesuai

Setelah menetapkan segmen pasar, perusahaan sebaiknya tetap fokus pada segmen tersebut. Usahakan juga tidak beralih ke segmen pasar lain yang memang tidak Anda rencanakan sebelumnya. Ini untuk menghindari resiko kerugian perusahaan.

Cara Efektif Menentukan Target Pasar

menentukan-target-pasar

Setelah mempelajari pengertian, manfaat, serta faktor yang mempengaruhi sasaran pasar, selanjutnya ialah mengetahui bagaimana menentukan sasaran pasar tersebut.

Tentukan Konsumen Anda

 

Setelah memiliki produk yang akan ditawarkan, tentukan konsumen berdasarkan segementasi geografi, demografi, dan psikologi. Geografi merupakan segmentasi pasar berdasarkan lokasi atau tempat konsumen Anda berada dengan harapan setiap daerah berbeda kebutuhannya sehingga dapat dicocokkan dengan karakteristik tertentu.

Demografi ialah segmentasi pasar berdasarkan jenis kelamin, usia, tingkat Pendidikan, serta pendapatan. Ini bertujuan mengetahui apakah produk sesuai dengan klasifikasi tersebut atau tidak. Lalu segmentasi psikologi, yang merupakan pembagian pasar berdasarkan kelas ekonomi, kepribadian, serta kebiasaan gaya hidup.

Segmentasi ini berdasarkan teori bahwa pilihan dibuat seseorang saat akan membeli produk merupakan cerminan dari preferensi gaua hidup atau sosio ekonomi

Mengetahui Kebutuhan

Setelah menentukan konsumen, Anda harus mengetahui keinginan dan kebutuhan mereka. Ini dapat Anda lakukan dengan tes produk. Anda dapat mengikut bazar untuk melakukannya sebagai media pengenalan produk.

Evaluasi

Evaluasi kebutuhan dan ketertarikan konsumen perlu Anda lakukan terhadap produk yang Anda pasarkan. Ini penting untuk menentukan langkah strategis berikutnya apakah akan melanjutkan dan mengembangkan usaha atau tidak. Jangan sampai setelah memulai bisnis namun ternyata penentuan konsumennya salah.

Strategi Pasar

Lakukan strategi yang tepat dalam pemasaran produk karena setiap segmentasi pasar yang Anda pilih mempunyai sifat dan gaya berbeda sehingga strategi yang Anda terapkan juga harus berbeda antara segmentasi satu dengan yang lainnya.

Evaluasi Respon Pasar

Cara terakhir ialah dengan mengevaluasi respon pasar terkait strategi yang Anda terapkan apakah berjalan efektif atau tidak. Jika tidak, Anda dapat merubah strategi pemasaran produk. Ini dapat Anda lakukan apabila penjualan mulai berjalan serta telah menghasilkan. Ini bertujuan mempertahankan dan meningkatkan penjualan.

Contoh Target Pasar

Pakaian Anak-anak

Produk yang dijual: pakaian anak-anak yang dijual online

Target tempat: kota besar seperti wilayah Jabodetabek, Semarang, Surabaya, dan kota lain di pulau Jawa yang dapat dijangkau kurir maksimal dalam 4 hari pengiriman

Target Demografi: Ibu rumah tangga berusia 23-40 tahun yang memiliki anak kecil usia 3-10 tahun. Berpenghasilan 3-5 juta sebulan.

Karakter psikologis pelanggan: terbiasa dengan internet, komputer, dan sosial media. Mengikuti trend fashion anak dan hobi membaca majalah anak.

Pakaian Wanita

Produk yang dijual: pakaian wanita yang dijual online

Target lokasi: kota besar seperti wilayah Jabodetabek, Bandung, Yogyakarta, Palembang, dan lainnya. Yang dapat dijangkau kurir dengan lama pengiriman maksimal 3 hari.

Target demografi: wanita usia 17-35 tahun dengan penghasilan 2-3 juta sebulan

Karakter psikologis pelanggan: terbiasa dengan internet dan sosial media serta mengikuti perkembangan trend fashion.

Produk Kecantikan

Produk yang dijual : Produk kecantikan wanita yang dijual online dan offline

Target lokasi : di kota tempat perusahaan berlokasi serta kota-kota besar potensial seperti Jabodetabek, Bandung, Yogyakarta, Semarang, dan lain-lain yang dapat dijangkau dengan waktu maksimal pengiriman 4 hari

Target demografi : wanita berusia 17-30 tahun dengan penghasilan 2-4 juta sebulan

Karakter psikologi pelanggan : memperhatikan kesehatan dan kecantikan diri, terbiasa menggunakan internet, dan aktif di sosial media serta mengikuti trend kecantikan terbaru.

Sekian informasi terkait target pasar yang wajib Anda ketahui sebelum memulai bisnis atau tengah mengembangkan bisnis. Ini penting untuk Anda ketahui untuk mengetahui sasaran konsumen produk Anda. Selain itu, penting untuk selalu memperhatikan perubahan dan perkembangan sasaran pasar Anda untuk menyesuaikan dengan perkembangan perusahaan.

Lakukan segmentasi pasar secara tepat agar sasaran pasar yang Anda tuju dapat memberikan keuntungan maksimal bagi perusahaan Anda. Jangan lupa untuk terus fokus pada segmen yang telah Anda pilih dan jangan mudah mengubahnya agar usaha Anda tidak mengalami kerugian karena kesalahan yang tidak seharusnya dilakukan. Semangat mencari dan semoga berhasil.

Yuk ikuti terus MARKEY di https://markey.id/ supaya tidak ketinggalan info, tips dan inovasi menarik untuk mengembangkan bisnis online. Baca gratis langsung dari web atau via app MARKEY (Playstore dan AppStore). Sampai bertemu lagi!

10 Strategi Promosi untuk Meningkatkan Laba Penjualan

0
strategi promosi

Pernahkah Anda bertanya-tanya, mengapa pendapatan bisnis Anda hanya mentok segitu-segitu saja? Nyatanya, berbisnis tak cukup hanya dengan mengandalkan kemampuan serta pengetahuan seadanya.

Jika Anda hanya terfokus dan mengandalkan taktik berbinis yang monoton, maka dijamin bisnis Anda akan sulit untuk berkembang. Oleh karena itu, dibutuhkan strategi promosi yang tepat agar bisnis Anda berkembang pesat dan mampu meraup untung berlipat ganda.

Apa itu strategi promosi? Strategi promosi merupakan tahapan-tahapan yang harus Anda pertimbangkan saat menjalankan kegiatan manajemen dari bisnis Anda. Strategi promosi mencakup segala aktivitas dalam bisnis khususnya di bidang pemasaran produk kepada konsumen. Aktivitas pemasaran tersebut biasanya berupa komunikasi atau interaksi dengan konsumen seperti memberikan informasi terhadap produk, hingga meyakinkan konsumen untuk mencoba atau membeli produk yang ditawarkan.

Lantas, bagaimana caranya mengaplikasikan strategi promosi yang tepat untuk bisnis? Anda tidak perlu khawatir. Berikut ini kami sajikan 10 strategi promosi terbaik sekaligus mudah untuk Anda terapkan. Strategi-strategi promosi di bawah ini dijamin ampuh untuk membuat keuntungan bisnis Anda membengkak!

Penasaran? Yuk simak ulasannya berikut ini!

Baca juga : Promosi Adalah : Pengertian Para Ahli, Tujuan, dan Jenis

3 Unsur Wajib Pembentuk Strategi Promosi

unsur-strategi-promosi

Pada dasarnya, strategi promosi merupakan rencana dan cara yang ditempuh untuk menarik minat serta perhatian konsumen. Tujuannya tentu saja, agar terdapat semakin banyak orang yang tertarik untuk mencoba atau membeli produk Anda. Dengan demikian, bisnis Anda pun akan mendapatkan keuntungan penjualan yang semakin banyak.

Strategi pemasaran yang baik dan manjur haruslah mengandung 3 unsur penting di dalam perumusannya. 3 unsur tersebut dikenal dengan “K-I-I”, yaitu :

Komunikasi

Komunikasi merupakan kunci utama dari strategi pemasaran produk Anda. Dekati calon konsumen sasaran dari bisnis Anda dan berikan informasi terkait produk yang dapat menarik perhatian mereka.

Insentif

Berikan pelayanan terbaik dan secara khusus kepada calon konsumen. Pelayanan dengan kualitas nomor satu tentunya akan menanamkan yang kesan baik sekaligus menumbuhkan rasa nyaman bagi calon konsumen Anda.

Invitation

Unsur terakhir adalah invitation. Setelah mendapatkan perhatian dan kenyamanan dari konsumen, saatnya bagi Anda untuk mengundang para konsumen membeli produk yang ditawarkan.

Meraih Keuntungan Besar dengan 10 Strategi Promosi Termanjur

meraih-keuntungan-strategi-promosi

Setelah mengetahui 3 unsur yang wajib ada dalam strategi promosi Anda, yuk simak 10 tips strategi promosi termanjur berikut ini! Strategi-strategi promosi ini dijamin ampuh untuk membuat keuntungan bisnis Anda berlipat ganda.

Memanfaatkan Media Sosial dan Platform Toko Online

Tak dapat dipungkiri bahwa saat ini, apapun sudah serba online. Setiap hari, hampir semua orang pasti akan mengecek dan memperbaharui sosial media mereka. Internet menjadi sarana hiburan yang sangat digemari oleh masyarakat kekinian. Bahkan kegunaan internet pun bertambah hingga digunakan oleh masyarakat untuk berbelanja kebutuhan sehari-hari. Maka dari itu, memanfaatkan internet sebagai sarana utama promosi bisnis pun patut untuk Anda coba.

Internet memberikan keuntungan yang sangat besar bagi para pebisnis untuk melakukan strategi pemasaran. Dengan internet, Anda bisa melakukan promosi bisnis setiap hari tanpa perlu mengeluarkan banyak biaya. Anda cukup memanfaatkan media sosial yang digunakan oleh banyak masyarakat seperti Facebook, Instagram dan WhatsApp.

Selain itu, memanfaatkan platform e-commerce seperti Shopee dan Tokopedia juga dapat menjadi pilihan alternatif untuk memasarkan bisnis Anda, sebab aktivitas berbelanja online dinilai oleh banyak orang lebih praktis.

Meluncurkan Inovasi Baru secara Musiman

Konsumen menggemari adanya produk-produk baru yang diluncurkan oleh sebuah perusahaan secara berkala atau musiman. Inovasi-inovasi baru pada bisnis masih dinilai sangat ampuh untuk menarik minat konsumen. Hal ini disebabkan oleh rasa penasaran konsumen terhadap produk baru dari bisnis Anda yang akan mengundang mereka untuk datang dan berbelanja. Selalu pastikan juga bahwa inovasi baru yang Anda tawarkan memiliki keunikan plus keuntungan bagi konsumen, ya!

Memasang Iklan Cara Baru (Paid Promote, Endorsement)

Jika pada zaman dahulu, iklan biasanya hanya dipasang di televisi, koran, atau berupa brosur. Namun sekarang, sudah ada cara baru yang lebih segar untuk beriklan. Anda bisa memasang iklan di media sosial melalui sistem paid promote atau endorsement dari teman-teman, keluarga, hingga selebriti di jagat maya.

Sistem paid promote dan endorsement mengaplikasikan sistem “word of mouth” yang memiliki nilai kefektifan tinggi. Sistem “word of mouth” sendiri masih sangat ampuh untuk meyakinkan calon pembeli agar berbelanja. Konsumen selalu lebih mudah merasa yakin terhadap suatu produk setelah mendengar testimonial, review, atau mendapat rekomendasi dari orang lain yang mereka kenal.

Menjadi Sponsor Acara

Suatu acara yang bersifat umum seperti seminar nasional, fun bike, jalan sehat, dan lainnya selalu membutuhkan sponsor. Anda bisa memanfaatkan acara-acara ini sebagai sarana promosi bisnis. Dengan menjadi sponsor acara, maka produk dari bisnis Anda akan ikut dipasarkan ke peserta acara yang terlibat. Bisnis Anda pun juga akan semakin dikenal berkat bantuan sounding atau promosi yang dilakukan oleh pihak penyelenggara acara.

Mengadakan Program Give Away alias Bagi-Bagi Produk Gratis

Siapa yang tidak suka produk gratis? Saat ini, banyak sekali perseorangan bahkan toko online yang rutin mengadakan program give away alias bagi-bagi produk gratis di media sosial. Tujuan setiap orang mengadakan give away pun beragam, salah satunya adalah memasarkan produk yang mereka jual.

Anda bisa mengadakan give away sejumlah barang dagangan untuk menarik minat calon konsumen. Tidak perlu membagi banyak barang, Anda bisa memilih beberapa produk yang menarik. Program give away saat ini dinilai ampuh untuk membuat banyak orang “mampir” ke bisnis online Anda.

Memberikan Diskon Besar-Besaran

Hampir semua konsumen menyukai diskon, apalagi diskon besar-besaran. Mengadakan program diskon besar-besaran terbukti meningkatkan jumlah pembelian konsumen terhadap suatu produk. Akan tetapi, Anda harus tetap memperhitungkan dengan baik persentase diskon yang bisa Anda tawarkan terlebih dahulu.

Contohnya, Anda bisa mulai dengan menawarkan diskon kecil seperti 5-10%. Jika feedback dari konsumen cukup baik, tingkatkan persentase diskon Anda. Paket diskon besar-besaran cocok untuk diterapkan jika target Anda adalah untuk menghabiskan stok barang dagangan yang tersisa.

Mengadakan Program Loyalitas Pelanggan

Selain kualitas dan harga barang yang kompetitif, Anda tidak boleh melupakan pelayanan terhadap konsumen. Anda bisa menerapkan program loyalitas pelanggan untuk mempertahankan kenyamanan pelanggan di toko Anda. Program loyalitas pelanggan pun bisa beragam bentuknya, seperti menyediakan banyak penawaran spesial dan bonus jika pelanggan memiliki kartu member di toko Anda. Program loyalitas pelanggan ini dinilai sebagai suatu ide yang brilian sebab telah terbukti ampuh mempertahankan kesetiaan pelanggan untuk berbelanja di toko yang sama.

Menganalisa Target Market

Kondisi pasar bisa selalu berubah-ubah dan akan mempengaruhi bisnis Anda. Oleh karena itu, strategi pemasaran secara berkala yang Anda terapkan harus diseimbangkan dengan analisa target market. Selalu cek seberapa efektif sistem promosi yang Anda jalankan mampu menjaring minat konsumen, seberapa luas kira-kira daya jangkau promosi, serta besar penjumlahan calon konsumen baru yang dapat diraih oleh sistem promosi Anda. Apabila sistem promosi Anda dirasa kurang membuahkan hasil, segera ganti dengan sistem lain yang lebih efektif.

Mengadakan Buy One Get One Free

Program beli satu gratis satu atau buy one get one free adalah salah satu bentuk penawaran lain yang tak kalah menarik dibandingkan diskon dan give away. Malahan tidak sedikit toko yang menjalankan program buy one get one free berbarengan dengan diskon dan give away. Menjual dua produk dengan harga satu produk selalu berhasil meningkatkan daya beli konsumen. Program buy one get one free juga memberikan rasa puas terhadap konsumen sebab bisa mendapatkan lebih banyak barang dengan harga murah.

Memberikan Gratis Ongkos Kirim

Tips terakhir yakni menerapkan sistem gratis ongkos kirim. Strategi pemasaran ini wajib dijalankan bagi Anda pemilik toko online. Sistem ini telah terbukti manjur. Kebanyakan konsumen merasa enggan kalau harus membayar lebih untuk ongkos kirim dari barang belanjaan mereka. Memberikan gratis ongkos kirim terhadap konsumen menjadi solusi terbaik agar konsumen mau berbelanja di toko Anda.

Salah satu strategi yang bisa Anda terapkan yakni memberikan gratis ongkos kirim dengan minimal jumlah pembelanjaan tertentu. Hal ini dijamin akan mendorong konsumen melakukan pembelian dengan jumlah yang lebih banyak. Otomatis, pendapatan dari bisnis Anda pun akan meningkat.

Itulah 10 strategi promosi yang dijamin ampuh untuk membuat keuntungan bisnis Anda berlipat ganda. Semoga bermanfaat, ya!

Perusahaan Dagang : Contoh, Pengertian, dan Karakteristik

0
perusahaan dagang

Istilah perusahaan perdagangan sudah tidak asing dalam dunia bisnis dan ekonomi. Akan tetapi istilah ini mungkin membingungkan masyarakat awam yang mengenal perusahaan serta dagang sebagai dua hal yang berdiri sendiri. Lantas, apa yang dimaksud dengan perusahaan perdagangan?

Perusahaan perdagangan selama ini telah menjadi bagian dari kehidupan kita sehari-hari. Anda mungkin tidak menyadari jika selama ini Anda membeli barang-barang kebutuhan di perusahaan perdagangan. Dari namanya, Anda bisa menerka bahwa secara sederhananya, perusahaan dagang adalah suatu perusahaan yang bergerak di bidang perdagangan.

Yuk cari tahu jawabannya di ulasan lengkap perihal pengertian perusahaan perdagangan, karakteristik perusahaan dagang, hingga contoh-contoh dari perusahaan dagang berikut ini!

Mengenal Pengertian Perusahaan Dagang

perusahaan-dagang

Perusahaan perdagangan terdiri dari dua kata yakni “perusahaan” dan “dagang”. Arti dari kedua kata ini membangun pengertian perusahaan perdagangan itu sendiri. Perusahaan merupakan tempat berkumpulnya keseluruhan faktor produksi dengan tujuan memperoleh suatu keuntungan. Perusahaan juga merupakan suatu usaha yang bersifat tetap sebab dikelola menggunakan suatu sistem organisasi secara terus-menerus. Sementara arti kata “dagang” adalah proses menjual suatu barang kepada konsumen.

Menarik benang merah dari arti kedua kata tersebut, maka perusahaan dagang adalah suatu perusahaan yang menjual barang untuk mendapatkan keuntungan. Perusahaan ini membeli barang dari produsen atau distributor untuk jual kembali kepada konsumen. Barang yang dijual pun tidak diubah sama sekali baik bentuk maupun kualitasnya.

Ada berbagai ragam dan jenis perusahaan ini di sekitar kita yang mungkin tidak Anda sadari sebelumnya. Contoh perusahaan dagang yang bertebaran di masyarakat ada banyak sekali, seperti supermarket, mal, dan toko kelontong. Supermarket, mal dan toko-toko kelontong biasanya membeli barang dagangan mereka di suatu pemasok barang. Barang-barang tersebut disimpan, kemudian dijual kembali ke konsumen dengan harga yang berbeda. Barang-barang dijual juga sama sekali tidak berubah bentuk serta kualitasnya.

Itulah gambaran dari perusahaan perdagangan yang sebenarnya telah sering Anda kunjungi untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Mengetahui Karakteristik Perusahaan Dagang

Setelah memahami pengertian perusahaan dagang, kini saatnya mengenal karakteristik perusahaan dagang. Perusahaan ini memiliki karakteristik serta ciri-ciri tersendiri yang membedakannya dari jenis usaha dagang yang lain.

Terdapat dua hal mendasar yang menjadi karakteristik perusahaan yang bergerak di bidang perdagangan. Dua hal tersebut adalah usaha yang dilakukan oleh perusahaan serta kegiatan akuntansi.

Karakteristik Usaha yang Dilakukan

Perusahaan tipe ini membeli barang dagangan dari pemasok  barang (produsen atau distributor), untuk dijual kembali kepada produsen. Barang yang dijual tidak mengalami proses pengolahan atau perubahan sama sekali dari pihak perusahaan penjual. Oleh karenanya, barang-barang sampai ke tangan konsumen dengan kualitas serta bentuk yang sama seperti hasil produksi.

Karakteristik Berdasarkan Kegiatan Akuntansi

Karakteristik berikutnya adalah berdasarkan kegiatan akuntansi. Perusahaan ini menjalankan bisnisnya menggunakan akun persediaan barang dagangan. Dalam akun tersebut terdapat perhitungan harga pokok jual serta laporan pendapatan, keuntungan dan kerugian. Bentuk-bentuk laporan ini terdapat dalam bentuk single step dan multiple step.

Namun selain dua tipe tadi, masih banyak ciri-ciri perusahaan dagang yang lain. Adapun ciri-ciri perusahaan dagang adalah sebagai berikut.

  1. Perusahaan ini termasuk salah satu perantara dari produsen ke konsumen.
  2. Perusahaan ini tidak membuat atau mengolah barang dagangannya, sehingga metode usaha yang digunakan disebut niaga murni.
  3. Keuntungan bersih yang didapatkan dari perusahaan ini adalah total penjualan dikurangi modal dan biaya operasional.
  4. Satu-satunya pendapatan yang diperoleh perusahaan ini adalah melalui penjualan barang.
  5. Memiliki sistem akuntansi yang memuat akun persediaan stok dagangan.

Itulah sejumlah ciri dan karakteristik yang membedakan perusahaan perdagangan dengan perusahaan lain. Apabila ada perusahaan yang memenuhi kriteria serta ciri-ciri yang telah disebutkan di atas, maka sudah dapat dipastikan bahwa itu adalah salah satu perusahaan yang bergerak di bidang perdagangan.

Contoh-Contoh Perusahaan Dagang

contoh-perusahaan-dagang

Ada banyak sekali contoh perusahaan dagang. Di bawah ini sudah kami rangkum 5 contoh perusahaan yang bergerak di bidang perdagangan yang ada di sekitar Anda. Contoh-contoh ini akan membantu Anda untuk lebih memahami perusahaan perdagangan yang ada.

Perusahaan Barang Produksi

Contoh perusahaan perdagangan yang pertama adalah perusahaan barang produksi. Perusahaan yang bergerak di bidang perdagangan jenis ini melakukan proses jual beli bahan baku untuk membuat produk olahan. Contoh barang dagangannya seperti hasil tani berupa beras, tepung, gula, hingga bahan baku untuk bangunan seperti kayu, paku, pasir, dan lainnya.

Perusahaan barang produksi juga biasanya menjual alat-alat yang digunakan untuk mengolah produk, seperti gergaji, perabotan masak, dan lainnya. Konsumen yang biasa berbelanja di perusahaan barang produksi adalah masyarakat atau pemilik usaha lain yang membutuhkan bahan baku.

Perusahaan Barang Jadi

Berbeda dengan tipe sebelumnya, perusahaan perdagangan jenis ini menjual produk hasil olahan jadi ke konsumen. Perusahaan tipe ini tidak menjual bahan baku, sehingga konsumen yang berbelanja akan langsung mendapatkan barang siap pakai. Sejumlah contoh barang yang dijual di toko ini adalah beragam kebutuhan manusia seperti televisi, kulkas, sepatu, sabun cuci piring, mesin cuci, dan lainnya.

Perusahaan Wholesaler (Perusahaan Perdagangan Besar)

Perusahaan tipe wholesaler adalah perusahaan dengan skala jual beli yang besar. Perusahaan wholesaler membeli produk dari produsen atau pemasok dalam skala besar. Kemudian, barang-barang tersebur dijual kembali kembali dengan besaran skala yang sama besarnya. Target dari perusahaan wholesaler biasanya adalah para pedagang lain yang lebih kecil atau para distributor. Contoh dari perusahaan wholesaler sendiri yakni pedagang grosir.

Perusahaan Middleman (Dagang Perantara)

Contoh perusahaan keempat adalah perusahaan middleman. Berbeda dari pedagang wholesaler, perusahaan middleman Ukuran jual dari perusahaan middleman berada di tengah-tengah; lebih kecil dari wholesaler, akan tetapi masih lebih besar dari retailer.

Meskipun berbeda secara skala, namun sistem perusahaan middleman masih serupa dengan wholesaler. Perusahaan middleman membeli barang dari produsen dalam skala besar. Bedanya, perusahaan jenis ini akan menjual barang-barang kembali dengan skala sedang. Target konsumen dari perusahaan perdagangan jenis ini yakni pedagang pengecer, distributor, dan masyarakat biasa. Contoh dari perusahaan middleman adalah toko subgrosir.

Perusahaan Retailer (Pengecer)

Pernah mendengar istilah pedagang retail? Istilah tersebut memiliki arti sebagai perusahaan pengecer. Perusahaan retailer adalah perusahaan perdagangan yang terkecil jika dibandingkan dengan wholesaler dan middleman.

Jumlah perusahaan retailer atau pengecer pun sangat banyak bertebaran di sekitar kita. Contoh perusahaan retailer sendiri adalag toko, kios, warung, minimarket dan supermarket. Sistem kerja dari perusahaan retailer adalah dengan membeli produk dalam jumlah tertentu dari pemasok. Kemudian, perusahaan retailer akan menjualnya secara eceran ke konsumen. Perusahaan retailer juga bisa jadi pilihan yang cocok bagi Anda yang ingin menjalankan bisnis.

Itulah ulasan lengkap mengenai definisi, contoh hingga ciri-ciri perusahaan dagang. Semoga artikel ini dapat menambah wawasan Anda terkait perusahaan perdagangan, ya!
[business-about]