Testimoni adalah : Inilah Cara Menjual Testimoni Pembeli yang Benar

Last Updated on July 13, 2022 by

Anda sudah mendapatkan testimoni pelanggan setelah selesai transaksi. Selanjutnya apa? Tentu saja promosikan kata-kata testimoni tersebut untuk menarik lebih banyak calon pembeli baru!

Testimoni adalah elemen pendukung bisnis online yang sangat penting. Data perkembangan olshop menunjukkan, 97% konsumen selalu mengecek testimonial pembeli terdahulu sebelum memutuskan hendak belanja di sebuah toko online atau tidak.

Semakin banyak testimoni yang dimiliki sebuah olshop, maka dampaknya bisa semakin baik. Semua olshop yang memasang testimoni terbukti mampu memperoleh penjualan 65% lebih tinggi. Sedangkan konsumen yang melihat-lihat testimoni toko Anda berpotensi 115% lebih mantap untuk men-check out produk.

Sayangnya, manfaat testimoni tersebut masih belum dirasakan maksimal oleh banyak pebisnis. Ini karena tidak semua pebisnis tahu bagaimana cara promosi yang menarik dengan testimoni. Tapi Anda tidak perlu khawatir sebab kami punya solusi lengkapnya di bawah ini.

Apa Itu Testimoni Olshop?

Testimoni adalah istilah yang sudah tidak asing lagi di telinga kita. Apalagi saat ini dunia bisnis online sudah merebak luas hingga ke berbagai penjuru wilayah. Tentunya peranan kata-kata testimoni dalam mendukung kelancaran bisnis online menjadi semakin penting.

Singkatnya, testimoni adalah konten dari pembeli yang berisi review/ulasan mereka terhadap pembelian yang sudah dilakukan. Ulasan tersebut memuat apresiasi rasa puas atau kekecewaan konsumen atas pelayanan dan produk yang diterima.

Banyak hal juga bisa diungkapkan konsumen ke dalam kata-kata testimoni. Mulai dari review produk/jasa yang dibeli, pelayanan toko, kecepatan pengiriman dan lain-lain. Jadi, 1 testimoni sudah memuat penilaian untuk seluruh pelayanan di toko online Anda.

Baik-buruknya testimoni pun sangat bergantung terhadap kelancaran transaksi. Semakin baik kualitas produk/jasa serta pelayanan, secara otomatis kata-kata testimoni yang Anda terima akan bagus. Begitu juga sebaliknya.

Manfaat Testimoni Konsumen untuk Bisnis

Bukankah testimoni konsumen hanya salah satu pertimbangan bagi konsumen sebelum belanja saja? Selain bisa membantu calon konsumen membuat pilihan, ternyata ada banyak sekali manfaat testimoni untuk bisnis Anda. Untuk Anda yang belum tahu apa saja manfaat testimoni konsumen, berikut jawabannya:

• Iklan gratis – Anda tidak perlu lagi susah payah membuat iklan yang meyakinkan. Testimoni bintang 4 dan 5 dari konsumen lama sudah cukup untuk menggaet minat pembeli baru. Tentunya testimoni juga bisa Anda dapatkan secara gratis!
• Meningkatkan kepercayaan pembeli – Pembeli baru tidak perlu khawatir atau takut mencoba belanja di toko Anda. Semakin banyak testimoni positif yang Anda peroleh, maka semakin besar juga rasa keberanian pembeli baru untuk mencoba bertransaksi.
• Membantu evaluasi kinerja – Beberapa konsumen mungkin saja memberikan testimoni negatif, kritik dan saran untuk Anda. Terima dengan lapang dada dan jadikan saran-saran tersebut sebagai bahan evaluasi untuk memaksimalkan pelayanan di masa depan.
• Sarana baru mengapresiasi pembeli – Banyak pembeli yang senang ketika review mereka dipajang secara khusus di etalase toko online Anda. Mereka merasa dihargai dan efeknya, mereka akan menjadi pelanggan tetap toko Anda.

Cara Promosi yang Menarik dengan Testimoni Pembeli

Masih banyak orang yang tidak tahu bagaimana cara promosi yang menarik dengan testimoni konsumen. Sebagian besar orang masih hanya sekadar memposting ulang testimoni konsumen tanpa strategi sama sekali. Hasilnya, toko tersebut tetap saja sepi pengunjung (performa toko tidak maksimal).

Kunci utama keberhasilan promosi menarik dengan testimoni adalah fokus menghadirkan informasi yang ingin diketahui calon pembeli. Calon pembeli membaca ulasan bukan tanpa alasan. Mereka mencari informasi spesifik dan jika berhasil menemukannya, maka mereka akan memutuskan hendak membeli produk atau tidak.

Nah, supaya tidak salah tindakan, mari pelajari step by step menyusun promosi yang benar sekaligus menarik dengan testimoni konsumen:

1. Kenali Bentuk-Bentuk Penampilan Testimoni

Pertama, tentukan dulu Anda ingin menampilkan testimoni dalam bentuk apa. Banyak olshop sengaja mengemas kata-kata testimoni konsumen dalam berbagai wujud supaya lebih menarik.

Testimoni bisa hadir dalam berbagai bentuk, misalnya:

• Review “Snippet” – kumpulan ulasan simpel pada produk; ditampilkan dalam jumlah total rating produk dan volume produk terjual saja, bisa ditempatkan di bagian atas produk/pada posisi strategis yang mudah dilihat di katalog. Semisal produk A pada toko online ditampilkan dengan volume terjual 1000/bulan dan rating bintangnya 4,5.
• Q&A (Tanya & Jawab) – pertanyaan yang sering ditanyakan konsumen disandingkan dengan ulasan/jawaban dalam bentuk Q&A.
• Review “Snapshot” – ulasan konsumen dikumpulkan di bagian bawah deskripsi produk, lengkap dengan bintangnya. Berbeda dengan Snippet, model review Snapshot ditampilkan secara jelas dan rinci.
• Pembeli Bertanda Verified – testimoni ditulis langsung oleh konsumen dan dilengkapi dengan logo “Verified”. Logo tersebut menunjukkan bahwa penulis testimoni benar-benar konsumen yang terpercaya.
• Visual Display – testimoni dikumpulkan bukan dalam bentuk kata-kata, tetapi berupa foto atau video pendek.
• Filter dan Pencarian – fitur tambahan yang bisa Anda pasang di toko online untuk memudahkan calon konsumen mencari testimoni yang relevan/sesuai dengan pertanyaan mereka. Semisal konsumen hanya ingin membaca review seputar kecepatan pengiriman produk, lalu mereka bisa mengklik filter “Review Pengiriman”.

2. Utamakan Penempatan Q&A

Belajar dari situs e-commerce terbesar dunia Amazon, mereka mengedepankan halaman Q&A (tanya jawab) di atas kolom testimoni konsumen. Bahkan, peneliti dan pengamat bisnis online sepakat bahwa taktik tersebut adalah langkah yang benar. Mengapa?

Dalam dunia e-commerce, halaman Q&A terbukti mempunyai tingkat konversi yang lebih tinggi daripada testimoni ataupun foto produk. Penelitian yang ada juga sudah membuktikan bahwa konten-konten tanya jawab seputar produk berhasil meningkatkan angka penjualan sampai 153%.

Secara psikologis pun hal ini masuk akal. Faktanya, orang-orang tidak akan bertanya tentang produk jika mereka tidak tertarik dari awal. Ketika seorang calon pembeli tertarik dengan produk, mereka pasti akan mencari informasi tersebut dengan sendirinya. Di sinilah peranan halaman/postingan Q&A Anda untuk meyakinkan calon pembeli terhadap produk.

Terakhir, barulah keinginan tersebut “diperkuat” dengan cara menyuguhkan testimoni konsumen terdahulu. Calon pembeli yang tertarik dan sudah clear mengerti spesifikasi produk lewat Q&A pasti semakin mantap ingin check out produk usai membaca review bintang 5 dari konsumen lama.

3. Jangan Berlebihan

Kesalahan besar bisnis online saat memajang testimoni adalah mereka terlalu menyusun sedemikian rupa postingan testimoni tersebut.

Alasannya mungkin sudah bisa diperkirakan: mereka ingin tampilan testimoni bisa seragam mencirikan karakteristik usaha. Ada juga yang ingin supaya postingan testimoni tampak profesional.

Akhirnya, sebagian pebisnis terlalu sibuk brainstorming memikirkan cara terbaik, paling estetik, untuk memposting testimoni konsumen. Sebenarnya hal ini sah-sah saja untuk dilakukan, namun ada hal lain yang lebih baik Anda fokuskan.

Betul, sebaiknya fokuskan bagaimana caranya agar informasi review tersebut bisa sampai dengan nyaman ke konsumen baru. Menambah banyak pernak-pernik editan bisa mengaburkan fokus konsumen terhadap testimoni. Alih-alih membaca review dengan baik, bisa jadi mereka justru teralihkan dengan editan pemanis yang Anda beri.

Selain itu, proses edit foto dan video testimoni bisa memakan waktu yang lama. Sedangkan setiap testimoni yang masuk memiliki waktunya sendiri-sendiri. Ada konsumen yang meyakini bahwa semakin lama tanggal atau waktu testimoni diberikan, maka isinya bisa semakin tidak relevan dengan kondisi terkini.

Bisa saja kualitas produk Anda saat ini sudah diperbarui sehingga tidak sama persis dengan produk yang dibeli oleh konsumen lama, bukan?

Jadi sebaiknya cobalah untuk membuat postingan testimoni yang simpel saja. Editan simpel akan menjaga calon pembeli tetap fokus saat membaca isi review. Selain itu review-review baru yang didapatkan bisa langsung terbit terunggah di web/app/sosmed e-commerce Anda. Calon konsumen pun senang bisa membaca review paling fresh dan up-to-date!

4. Bantu Konsumen Menemukan Testimoni yang Relevan

Testimoni mempunyai beragam isi. Setiap konsumen pasti mempunyai pola pikir yang berbeda-beda terhadap sebuah produk, oleh sebab itu, review mereka terhadap 1 produk yang sama akan berlainan.

Pada beberapa kasus, seorang calon konsumen bisa kesulitan menemukan review/testimoni produk yang benar-benar sesuai dengan pertanyaan mereka. Jadi Anda harus selalu sigap dalam membantu konsumen menemukan testimoni yang relevan.

Bagaimana caranya? Minimal sediakan fitur filter testimoni atau pencarian testimoni yang bisa dioperasikan sendiri oleh konsumen. Mereka dapat dengan mudah memasukkan kata kunci yang ingin ditelusuri sendiri pada kolom testi, ataupun mengklik filter yang ada.

Jika toko Anda melayani transaksi internasional, usahakan agar tersedia fitur terjemahan agar konsumen bisa membaca semua review tanpa kendala.

5. Tunjukkan Testimoni dalam Bentuk Gambar

Konsumen zaman sekarang sudah cerdas. Banyak orang sudah paham bahwa foto produk (katalog) bisa tidak sesuai dengan aslinya. Mereka sudah tahu bahwa foto katalog yang menarik pasti sudah diedit sedemikian rupa oleh penjual.

Oleh karena itu, konsumen yang ingin mencari penampilan asli produk akan menelusuri kolom testimoni. Di sinilah semua informasi sebenarnya terhadap produk terungkap dengan jujur. Demi kenyamanan konsumen, usahakan kolom testimoni toko Anda menyediakan tempat khusus untuk upload foto/video.

Jangan takut konsumen memposting produk Anda apa adanya sebagai testimoni. Faktanya, 72% orang membeli produk setelah mereka melihat foto asli barang tersebut di kolom testimoni.

6. Jangan Abaikan Testimoni Negatif

Terakhir, jangan abaikan testimoni negatif. Kita tidak bisa mengatur agar semua konsumen mau memberikan bintang 4–5 untuk produk. Apabila pembeli tidak puas dengan pelayanan atau produk mengalami masalah, maka konsumen tidak akan segan memberi bintang 1.

Namun Anda tidak perlu menghapus testimoni buruk bintang 1 atau 2 tersebut. Jangan takut, review dengan bintang kecil tidak akan langsung membuat konsumen kabur. Justru sebaliknya testimoni buruk bisa mendorong reputasi bisnis Anda menjadi kian baik.

Penelitian dari Power Review membuktikan, 82% konsumen sengaja mencari testimoni negatif dari sebuah olshop. Tujuannya adalah untuk memastikan kelemahan dari sebuah produk. Dengan mengetahuinya, konsumen bisa memikirkan cara terbaik untuk mengatasi kelemahan tersebut dan tidak terlalu kecewa.

Saran kami, jangan lupa juga untuk menjawab atau menanggapi testimoni buruk konsumen dengan bijak. Beberapa toko online sengaja menawarkan garansi pada konsumen yang memberi testimoni bintang 1 – 2. Efeknya, rasa aman dan nyaman akan muncul dalam diri calon pembeli. Mereka sudah melihat sendiri bagaimana penjual bertanggung jawab penuh untuk produk-produk yang mengalami masalah ataupun keluhan konsumen lain.

Demikianlah pembahasan artikel cara promosi yang menarik dengan testimoni. Semoga pembahasan di atas bisa menjadi pencerahan bagi Anda, ya!

Yuk temukan lebih banyak tips dan trik menarik seputar dunia bisnis online dari MARKEY. Follow websitenya di www.markey.id atau baca lebih nyaman via aplikasi download di Google Play atau klik di sini.

Sampai jumpa lagi di artikel edukatif menarik lainnya, sayonara!

Baca juga

---

Jasa Pembuatan Aplikasi, Website dan Internet Marketing | PT APPKEY
PT APPKEY adalah perusahaan IT yang khusus membuat aplikasi Android, iOS dan mengembangkan sistem website. Kami juga memiliki pengetahuan dan wawasan dalam menjalankan pemasaran online sehingga diharapkan dapat membantu menyelesaikan permasalahan Anda.