App Store Optimization : 7 Cara Menaikkan Rating Aplikasi di Playstore

Last Updated on June 4, 2022 by appkey

Tidak sedikit perusahaan pengembang aplikasi bekerja ekstra keras supaya ranking aplikasi bisnis penghasil uang mereka tidak turun drastis.

Pandemi menimbulkan situasi yang bervariasi di dunia bisnis aplikasi Android ataupun iOS. Tentu saja ada aplikasi-aplikasi yang tiba-tiba populer semenjak pandemi, begitu juga sebaliknya. Ketika ranking dan rating app di Playstore menjadi semakin tidak menentu, Anda harus sigap melakukan berbagai upaya untuk memastikan aplikasi buatan Anda tetap populer.

ASO adalah cara memasarkan aplikasi yang paling terkenal selama ini. Pun selain itu, ASO adalah cara menaikkan rating di Playstore terbaik yang wajib Anda coba. Seperti apa kira-kira cara memasarkan aplikasi saat pandemi dengan ASO?

Tanpa basa-basi lagi, berikut ini adalah 7 cara menaikkan rating di Playstore dengan App Store Optimization yang bisa dilakukan demi menambah pengguna aplikasi bisnis penghasil uang Anda walaupun sedang pandemi.

Sekilas Tentang ASO: Cara Memasarkan Aplikasi Terbaik

Untuk yang belum tahu, ASO adalah singkatan dari App Store Optimization. Strategi ASO diciptakan dengan tujuan yang serupa dengan SEO (Search Engine Optimization). Maka dapat dikatakan bahwa ASO dan SEO sejatinya serupa hanya berbeda “tempat” dan “objek” yang dioptimalkan saja.

Jika SEO adalah proses optimalisasi website di mesin pencari (seperti Google), maka ASO adalah optimalisasi aplikasi di dunia Google Play (Android) dan Apple Store (iOS). Mengaplikasikan teknik ini sangat penting mengingat ada jutaan aplikasi yang beredar di masing-masing Playstore.

ASO adalah cara menaikkan rating di Playstore itu sendiri. Melalui optimalisasi pada sejumlah aspek seperti kata kunci deskripsi, foto icon, dan lain-lain orang-orang dapat menemukan aplikasi Anda dengan mudah. Bahkan aplikasi yang dimaksimalkan dengan ASO seringkali menduduki peringkat 1 halaman depan Playstore, lho.

Jadi kesimpulannya, tanpa menggunakan App Store Optimization, otomatis aplikasi bisnis penghasil uang buatan Anda akan dengan mudah tenggelam “dikubur” oleh app-app kompetitor lain. Anda bisa mempelajari lebih dalam seputar cara kerja ASO di sini.

7 Cara Menaikkan Rating di Playstore dengan ASO

Setelah mengetahui apa itu App Store Optimization, sekarang mari simak berbagai cara memasarkan aplikasi sekaligus menaikkan ratingnya di Playstore saat pandemi dengan ASO. Ini dia tips-tipsnya:

1. Gunakan Judul dengan Nama dan Deskripsi App

Pernahkah Anda menemukan laman aplikasi di Playstore yang judulnya memakai nama serta deskripsi inti dari aplikasi tersebut? Misalnya seperti “Gmail – Email by Google”, “Flip: Transfer Antar Bank Tanpa Biaya Admin”, atau “SoundCloud – Musik & Audio”.

Rupanya penamaan judul dengan cara tersebut bukan tanpa sengaja, lho. Perusahaan SplitMetrics adalah penemu cara menaikkan rating di Playstore dengan rumus judul: Nama Brand + Inti Deskripsi App.

Maksudnya, Anda wajib menamai judul halaman aplikasi di Playstore dengan rumus kombinasi di atas. Hasil eksperimen uji A/B aplikasi dari SplitMetrics membuktikan rumus tersebut memperbesar peluang masyarakat menemukan app Anda di Playstore.

Apalagi jika brand perusahaan Anda sudah cukup familiar di masyarakat. Orang-orang bisa mudah menemukan aplikasi Anda dengan mengetik nama brand, atau mengetik deskripsi app.

Semisal pada aplikasi “Flip: Transfer Antar Bank Tanpa Biaya Admin”. Calon pengguna bisa menemukan aplikasi Flip dengan mengetikkan nama brand (“Flip”) ataupun deskripsi aplikasi (“Transfer bank tanpa biaya admin”). Tak peduli kata kunci mana yang diketikkan, pada akhirnya calon pengguna akan tetap menemukan aplikasi Flip di Playstore.

2. Tingkatkan Brand Awareness Bisnis Anda

Selama pandemi, terjadi perubahan perilaku masyarakat saat menelusuri Playstore. Studi menunjukkan sebagian besar masyarakat sudah berhenti menelusuri kata kunci general sejak 2020. Sebagai gantinya, mereka mulai mencari aplikasi secara spesifik.

Masyarakat menjadi bosan akibat pengaruh lockdown panjang. Oleh karena itu, mereka mencari rekomendasi nama-nama aplikasi yang menarik untuk digunakan. Kebiasaan inilah yang akhirnya mengubah gaya penelusuran konsumen di Playstore dari menggunakan kata kunci general menjadi spesifik.

Kebiasaan tersebut nyatanya masih berlaku sampai hari ini di 2021. Jadi, cara memasarkan aplikasi berikutnya adalah meningkatkan pengetahuan masyarakat terhadap brand Anda (menumbuhkan brand awareness).

Semakin terkenal nama perusahaan dan aplikasi Anda, maka minat orang-orang untuk mencoba memakai app akan semakin besar. Merekapun bisa dengan mudah mengenali app Anda, baik dari namanya, deskripsi ataupun icon logo app.

3. Selalu Jalankan A/B Testing

Nama “A/B Testing” sangat terkenal dalam dunia IT, khususnya perkembangan aplikasi. Peranan A/B testing sangat penting untuk mengetahui apakah App Store Optimization yang dilakukan sudah berhasil atau belum.

Khusus untuk saat ini, uji A/B bisa Anda lakukan untuk menguji performa beberapa elemen di Playstore: preview aplikasi, icon/logo aplikasi dan screenshots yang digunakan untuk melengkapi deskripsi app. Jika ketiga elemen di atas sudah lolos uji A/B dengan optimal, itu artinya aplikasi Anda sudah aman beroperasi di Playstore!

Beberapa tips tambahan yang penting diperhatikan ketika melakukan A/B testing:

• Letakkan keyword/kata kunci pencarian yang paling efektif hasilnya di screenshot aplikasi paling pertama. Strategi ini dapat membantu konsumen menyadari bahwa aplikasi Anda menawarkan jawaban persis seperti yang mereka cari. Anda bisa mengetahui keyword mana yang paling efektif atau banyak dicari konsumen lewat A/B testing.
• Screenshot preview aplikasi pertama dan kedua adalah yang terpenting. Kedua bagian ini adalah elemen terpenting untuk membangun kesan pertama konsumen terhadap app Anda. Sebisa mungkin gunakan screenshot terbaik pada posisi pertama. Jika menggunakan video untuk memperkenalkan app, cek juga performa tampilan covernya.
• Pastikan ikon/logo aplikasi jelas menggambarkan maksud inti kegunaan app. Jadi konsumen bisa mendapat gambaran bahwa aplikasi tersebut asli dan berkualitas dari Anda. Usahakan membuat logo yang simpel, tidak banyak pernak-pernik dan memakai warna yang kontras/menarik.

4. Jalankan Penelusuran untuk Apple Ads

Untuk Anda yang melakukan App Store Optimization di Playstore Apple, jangan lewatkan cara memasarkan aplikasi satu ini. Lakukan penelusuran khusus Apple Ads (iklan) untuk mengetahui sudah seberapa populer nama aplikasi Anda di kalangan pengguna iOS.

Pengguna seringkali tertarik dengan sebuah aplikasi usai melihatnya tayang di iklan (ads). Selain itu, penelusuran ini juga membawa berbagai manfaat ASO menarik lainnya:

• Mengetahui apa saja keyword/kata kunci populer yang digunakan oleh pesaing Anda di Playstore. Anda bisa turut memanfaatkan kata kunci tersebut untuk menaikkan popularitas.
• Menjadi sarana pengujian pre-launch (sebelum aplikasi benar-benar dirilis). Jalankan kampanye promosi dengan titel pre-order untuk mengetahui antusiasme masyarakat terhadap kehadiran aplikasi baru Anda.
• Ada fitur “Creative Sets” yang bisa digunakan untuk menjalankan eksperimen uji A/B dan optimalisasi preview aplikasi, keyword, serta screenshots.

5. Optimalisasikan Kembali Desain Visual App

Tidak seperti SEO yang optimalisasinya lebih banyak menggunakan kata-kata, App Store Optimization adalah strategi yang lebih menekankan pada aspek visual. Menata desain visual aplikasi dengan cermat dinilai sebagai cara menaikkan rating di Playstore termudah.

Tujuan utama dari strategi ini menjadikan setiap objek visual pada laman Playstore menonjol dengan baik. Cara ini akan memudahkan mata pengunjung menangkap objek-objek menarik di laman aplikasi Anda, lalu mendorong mereka untuk mendownload app.

Beberapa tips optimalisasi visual pada Playstore adalah:

• Letakkan judul pada ikon aplikasi atau screenshots preview app.
• Gunakan warna-warni yang kontras, khususnya untuk men-highlight atau memperjelas bagian tertentu.
• Highlights bagian CTA (Call To Action), semisal ajakan untuk mendownload app ataupun fitur-fitur utama aplikasi.
• Gunakan screenshot dengan bentuk horizontal. Bentuk ini terbukti lebih baik dan nyaman dilihat daripada vertikal.
• Letakkan teks pada bagian kanan, sedangkan elemen-elemen desain seperti ilustrasi pendukung di sisi kiri. Menurut psikologi, otak kanan lebih aktif mencerna elemen tulisan. Sedangkan bagian kiri lebih cepat memproses elemen visual/gambar.
• Letakkan item vektor yang lebih besar atau kecil di sekitar objek yang berukuran sama dengan ikon/logo utama.

Setelah menyusun desain visual, jangan lupa untuk melakukan uji test A/B guna mengetahui keefektifannya, ya!

6. Cermat Waspadai Update Playstore

Cara menaikkan rating di Playstore berikutnya adalah dengan mewaspadai update Playstore itu sendiri. Biasanya, update aturan baru Playstore bisa berdampak pada App Store Optimization yang dilakukan. Hal ini sama persis ketika Google Update memengaruhi SEO.

Jadi mau tak mau, Anda harus rajin mengecek perubahan ketentuan, aturan atau cara kerja Playstore setiap ada update. Jika tidak, aplikasi Anda akan otomatis kalah saing dengan aplikasi pesaing yang memperbarui ASO-nya sesuai aturan terbaru Playstore.

Sama seperti Google, setiap Playstore pasti akan memilih dan mengutamakan aplikasi yang ASO-nya terupdate. Sistem Playstore menanggap ASO terupdate lebih relevan dengan peraturan terbaru yang berlaku.

Untuk tahun 2021 sendiri, ada 3 update aturan baru Playstore yang wajib Anda waspadai dan sesuaikan ASO-nya:

• Laman informasi privasi pengguna: ini adalah bagian baru yang dirilis oleh masing-masing Playstore. Sekarang, setiap aplikasi wajib untuk mengisi laman informasi privasi pemakai app dengan detil. Informasi yang harus Anda cantumkan misalnya data-data apa saja yang bisa dikumpulkan atau diakses oleh aplikasi saat digunakan.
• Auto correct: Playstore terbaru sudah dilengkapi dengan perbaikan kesalahan ejaan (auto correct). Jadi Anda tidak bisa berkreasi dengan sengaja memelintir kata pada deskripsi, judul, dan lain-lain. Beberapa brand memang ada yang sengaja memelesetkan kosakata atau memakai bahasa-bahasa gaul untuk meningkatkan rating pencarian.
• App Clip: fitur aplikasi versi mini untuk memperkenalkan app kepada masyarakat sebelum mereka benar-benar mendownloadnya. Fitur app clip bisa membantu konsumen mencoba app untuk menyelesaikan tugas-tugas awal sederhana. Jika dirasa cocok, barulah masyarakat mendownload aplikasi versi utuh.

7. Selalu Tingkatkan Kualitas Aplikasi

Cara memasarkan aplikasi yang terakhir dengan ASO adalah selalu tingkatkan kualitas app Anda. Konsistensi kinerja perbaikan pada app merupakan hal penting untuk menjaga ranking aplikasi di Playstore.

Rajin melakukan pengecekan berkala bisa membantu Anda mengetahui kekurangan pada app secara cepat. Jadi Anda bisa dengan mudah memperbaikinya sebelum terlambat. Konsumen setia app Anda pasti juga akan senang dan nyaman jika kualitas kinerja aplikasi selalu dijaga dalam jangka panjang.

Demikianlah pembahasan artikel edisi kali ini seputar tips App Store Optimization (ASO). Semoga pembahasan di atas berguna untuk meningkatkan rating app Anda walaupun terjadi perubahan gaya penelusuran aplikasi selama pandemi.

Ikuti terus MARKEY | Media Berita Online untuk memperluas wawasan Anda terkait tips dan trik bisnis online kekinian secara gratis. Sampai jumpa lagi di pembahasan menarik berikutnya, sayonara!

Dapatkan lebih banyak artikel MARKEY: website | Android (Google Play) | aplikasi iOS (Apple Store).

Baca juga

---

Jasa Pembuatan Aplikasi, Website dan Internet Marketing | PT APPKEY
PT APPKEY adalah perusahaan IT yang khusus membuat aplikasi Android, iOS dan mengembangkan sistem website. Kami juga memiliki pengetahuan dan wawasan dalam menjalankan pemasaran online sehingga diharapkan dapat membantu menyelesaikan permasalahan Anda.