Last Updated on July 5, 2022 by
Selama ini kita mungkin sering mendengar istilah strategi pemasaran. Meski familiar, rupanya banyak yang masih belum paham mengenai apa itu strategi pemasaran. Padahal strategi pemasaran adalah suatu komponen penting dalam dunia bisnis.
Untuk itu bagi yang belum paham mengenai strategi pemasaran, sebaiknya menyimak ulasan-ulasan seputar strategi pemasaran yang ada di bawah ini. Beberapa ulasan yang ada di sini akan membantu untuk memahami seputar strategi pemasaran serta bagaimana cara memperoleh hasil maksimal dari strategi pemasaran yang tepat. Yuk langsung saja simak selengkapnya di bawah ini.
Baca juga : Analisa Pemasaran Adalah? 6 Cara untuk Kuasai Pasar Bisnis
Daftar Isi
Apa Itu Strategi Pemasaran?
Sebelum banyak membahas lebih lanjut tentang strategi pemasaran, tentu harus dikenal dulu terkait definisi strategi pemasaran. Untuk itu kali ini akan diulas secara lengkap mengenai apa itu strategi pemasaran. Ini untuk memberikan gambaran pada banyak orang mengenai strategi pemasaran itu sendiri.
Jadi sebenarnya strategi pemasaran adalah suatu logika pemasaran yang dari logika itulah diharapkan suatu bisnis dapat mencapai target-target pemasaran yang ingin dicapainya. Hal inilah yang kemudian membuat strategi pemasaran menjadi sebuah hal yang penting dalam dunia bisnis.
Memang ada banyak komponen lain selain strategi pemasaran yang berpengaruh di dalam dunia bisnis. Namun, strategi pemasaran adalah salah satu komponen sentral yang memiliki pengaruh terhadap kemajuan perusahaan nantinya.
Dalam strategi pemasaran ada 4 elemen pokok atau dapat dikatakan komponen pokok yang penting untuk dipahami. Ada komponen pokok apa saja? Berikut penjelasan mengenai komponen pokok yang ada di strategi pemasaran.
- Product menjadi komponen pertama yang ada di dalam elemen pokok strategi pemasaran. Di sini maksudnya suatu bisnis yang ingin menjalankan sebuah strategi pemasaran yang baik harus memahami dulu produk yang menjadi unggulannya. Lewat menentukan produk unggulan tersebut maka selanjutnya dapat ditemukan bagaimana cara untuk mengembangkan produk yang menjadi unggulannya tersebut.
- Price atau harga menjadi komponen penting selanjutnya dalam strategi pemasaran. Harus diakui jika harga produk berpengaruh terhadap kesuksesan dari penjualan sebuah produk. Untuk itu sebaiknya masalah harga direncanakan secara matang dengan mempertimbangkan banyak aspek.
- Place atau tempat adalah komponen bahasan yang ketiga. Dalam komponen ini dapat dipahami jika lokasi usaha atau lokasi pemasaran memiliki pengaruh yang cukup besar terhadap keberhasilan suatu pemasaran. Tak heran jika kemudian banyak yang berebut untuk memperoleh tempat yang dirasa paling strategis. Pasalnya ini memiliki pengaruh cukup signifikan terhadap hasil penjualan.
- Promotion atau promosi bisnis adalah aspek penting dalam dunia pemasaran. Untuk memperoleh hasil yang maksimal maka promosi yang dilakukan juga harus disesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi target pasar.
Sebenarnya Apa Saja Tujuan Strategi Pemasaran?
Tadi sudah banyak dibahas mengenai definisi dari strategi pemasaran beserta komponen-komponen yang ada di dalamnya. Sekarang saatnya membahas mengenai apa tujuan sebenarnya dari adanya suatu strategi pemasaran ini?
Ada beberapa tujuan dari strategi pemasaran yang harus dipahami sebelum mulai menerapkannya. Tujuan-tujuan tersebut akan dijelaskan dalam ulasan di bawah ini.
1. Meningkatkan Kualitas Koordinasi Tim
Tujuan pertama dari strategi pemasaran adalah untuk membantu meningkatkan kualitas koordinasi di dalam tim. Tentunya sebuah tim pemasaran memiliki kumpulan individu yang memiliki visi dan misi berbeda-beda. Namun, tentu kita tahu jika diperlukan gerak sinergis bersama agar pemasaran berjalan dengan lancar.
Untuk mensinergikan gerak tim tersebut maka dapat dilakukan dengan melakukan perancangan strategi pemasaran yang tepat. Dari strategi pemasaran tersebut di buatlah sebuah pembagian tugas untuk antar individu.
Tentunya untuk memaksimalkan strategi pemasaran tersebut harus dilakukan dengan kerjasama antar individu sesuai perannya masing-masing. Hal inilah yang sebenarnya menjadi langkah untuk meningkatkan kualitas koordinasi antar individu di dalam sebuah tim pemasaran.
2. Alat Ukur dari Sebuah Hasil Pemasaran
Selanjutnya tujuan dari strategi pemasaran adalah sebagai alat ukur keberhasilan sebuah hasil pemasaran. Dimana dalam merancang sebuah strategi pemasaran, tentunya juga ditentukan target-target yang nantinya akan dicapai selama strategi tersebut diterapkan.
Target-target itulah yang dapat dijadikan tolak ukur dari sebuah hasil pemasaran. Dimana bahkan dapat dipantau secara berkala, sudah mencapai tahap mana jalan menuju target tersebut. Ini tentu akan memudahkan tim pemasaran dalam menilai kemajuan atau bahkan kekurangan dalam strategi pemasaran yang diterapkan.
Dari sana dapat hadir evaluasi-evaluasi yang pastinya memiliki dampak positif untuk kemajuan pemasaran. Bahkan lebih lanjut tentu saja juga memiliki dampak positif bagi kemajuan bisnis atau perusahaan.
3. Dasar Pengambilan Keputusan Secara Logis
Strategi pemasaran dapat dijadikan sebagai suatu dasar logis untuk pengambilan suatu keputusan. Dapat dikatakan jika ada suatu hal yang membutuhkan keputusan tertentu, menengok kembali strategi pemasaran untuk dijadikan referensi dapat menjadi solusi terbaik.
Pasalnya harus disadari jika strategi pemasaran adalah sebuah ‘pedoman’ yang dilakukan dalam proses pemasaran. Tak ada salahnya jika ketika suatu keputusan penting harus diambil, lebih dahulu mempertimbangkan ‘pedoman’ yang telah dirancang tersebut.
Apalagi kalau keputusan tersebut berpengaruh terhadap kondisi pemasaran nantinya. Dasar-dasar logis dari sebuah pengambilan keputusan dapat dilihat dan dipertimbangkan berdasarkan strategi yang sudah ada.
4. Membantu Meningkatkan Kemampuan Adaptasi Perusahaan
Strategi pemasaran yang tepat dapat sekaligus menjadi benteng pertahanan perusahaan ketika hadir suatu perubahan yang ada dalam pemasaran. Peningkatan kemampuan adaptasi perusahaan dapat diperoleh dengan menerapkan strategi pemasaran yang tepat.
Lebih lanjut hal ini tentu saja berpengaruh pada kemajuan perusahaan kedepannya. Tentu bukannya tidak mungkin perusahaan yang enggan beradaptasi dengan dunia pemasaran yang ada malah akan tertinggal jauh atau bahkan tertelan oleh perubahan tersebut.
Salah satu contoh yang paling mudah diperoleh adalah kondisi yang terjadi di era digital seperti sekarang ini. Dimana strategi pemasaran pun mau tidak mau harus turut berubah mengikuti perkembangan dunia digital. Apalagi lebih banyak individu yang aktif di dunia digital sekarang ini. Lalu bagaimana dengan yang tidak aktif di dunia digital? Tidak menutup kemungkinan jika usaha atau bisnis yang dijalankan juga akan mengalami penurunan.
Sudah Paham Fungsi-Fungsi Strategi Pemasaran Berikut Ini?
Selain tujuan, hal lain yang harus dipahami dari strategi pemasaran adalah fungsi-fungsi yang dimilikinya. Ada beberapa fungsi penting yang ada pada strategi pemasaran. Beberapa fungsi penting tersebut akan dijelaskan lebih lanjut dalam ulasan mengenai fungsi-fungsi strategi pemasaran di bawah ini.
1. Memberikan Motivasi untuk Pemikiran yang Jauh ke Depan
Strategi pemasaran yang berbeda namun tepat tentunya membuat pihak tim pemasaran dan juga tim-tim dalam sektor lainnya dari sebuah perusahaan harus berpikir maju. Adanya fikiran out of the box ini penting untuk menghasilkan strategi pemasaran baru yang mungkin akan memiliki efek menakjubkan bagi perusahaan.
Pihak manajemen sekaligus tim-tim yang ada dalam suatu perusahaan tidak hanya diharuskan mengikuti kondisi pasar, namun disisi lain juga menghasilkan sesuatu yang baru untuk pasar. Hal ini yang kemudian membuat perusahaan tidak hanya harus berpikir out of the box, namun juga berpikir maju ke depan. Semuanya untuk menghasilkan strategi pemasaran yang tidak hanya baru namun juga berpotensi untuk disukai pasar.
2. Memberikan Penilaian Prestasi Kerja yang Efektif
Melalui strategi pemasaran maka dapat diperoleh penilaian suatu standar prestasi kerja yang efektif untuk diterapkan. Dimana strategi pemasaran yang diterapkan menjadi tolak ukur keberhasilan prestasi kerja suatu tim.
Memang penilaian kerja ini masih harus memperhatikan berbagai hal lain. Tapi, ini dapat menjadi suatu pedoman yang cukup efektif untuk membantu menentukan prestasi kerja dalam bidang pemasaran, melalui target-target yang ada di dalam strategi pemasaran tersebut.
Bahkan lebih lanjut tidak menutup kemungkinan jika ini sekaligus menjadi salah satu metode pengawasan yang juga cukup efektif untuk diterapkan. Kemajuan pemasaran yang sedang berlangsung dapat dilihat dan dibandingkan dengan target-target pemasaran yang hadir dalam sebuah strategi pemasaran yang telah dirancang.
3. Membantu Terciptanya Sebuah Koordinasi Pemasaran yang Efektif serta Lebih Terarah
Tanpa adanya strategi pemasaran yang baik tentu koordinasi pemasaran yang efektif tidak akan terbangun. Pasalnya dalam strategi pemasaran yang baik terdapat pembagian kerja yang memungkinkan setiap individu untuk mengambil peran di dalamnya.
Akhirnya pengambilan peran yang dilakukan setiap individu ini lebih jauh akan membuat koordinasi antar individu maupun antar tim berjalan dengan baik. Ini karena tanpa adanya kerjasama yang baik, maka strategi pemasaran tersebut tidak akan dapat berjalan dengan baik.
Misalkan saja ketika menerapkan sebuah strategi pemasaran digital, hal ini bukan hanya menjadi kerja untuk pihak tim pemasaran saja. Di sisi lain peran tim IT juga sentral di sini. Untuk itu diperlukan kerjasama dari keduanya untuk kepentingan kelancaran strategi pemasaran yang telah dirancang.
4. Bentuk Rumusan Target yang Akan Dicapai Perusahaan
Fungsi selanjutnya dari sebuah strategi pemasaran adalah untuk sekaligus menjadi suatu rumusan dari target-target yang akan dicapai perusahan. Harus diakui jika pemasaran berhubungan erat dengan kemajuan perusahaan. Target pemasaran biasanya sejalan dengan perkembangan suatu perusahaan.
Semakin tinggi target yang berusaha dicapai, saat itulah sebenarnya perusahaan sedang dalam proses mengembangkan dirinya ke tahap yang lebih tinggi. Inilah yang kemudian membuat target-target dalam sebuah strategi pemasaran juga sekaligus merumuskan target dari perusahaan tersebut.
Kiat Ampuh Memperoleh Hasil Maksimal Strategi Pemasaran Adalah Melalui Cara-Cara Berikut Ini
Tadi sudah banyak dibahas mengenai pengertian, tujuan hingga fungsi dari strategi pemasaran. Sekarang saatnya membahas mengenai bagaimana cara ampuh untuk menghadirkan strategi pemasaran yang tepat. Di sini akan dibahas beberapa cara yang dapat dilakukan untuk memperoleh strategi pemasaran yang paling ampuh. Berikut ini adalah beberapa di antaranya.
1. Pahami Pola Target Pasar
Hal pertama yang harus dilakukan dalam merancang sebuah strategi pemasaran adalah dengan memahami bagaimana pola target pasar yang akan dijadikan sasaran. Tentunya setiap target pasar memiliki polanya masing-masing.
Lakukan pengamatan hingga riset mengenai kondisi target pasar yang akan dijadikan sasaran. Ada banyak cara yang dapat dilakukan untuk memperoleh hasil pola target pasar. Dari pengamatan langsung hingga melalui angket.
Pola target pasar yang diperoleh tersebut dapat menjadi suatu awal yang baik untuk merancang sebuah strategi pemasaran. Jadi ketika merancang strategi pemasaran dapat diprediksi apakah akan membuat target pasar tertarik atau tidak berdasarkan pola yang telah ada tersebut.
2. Adanya Konsistensi Penerapan Strategi Pemasaran
Harus dipahami. Jika ingin memperoleh hasil yang baik, makan konsistensi menjadi suatu hal yang wajib dilakukan. Jangan sampai penerapan strategi pemasaran hanya berlangsung setengah-setengah. Ini hanya akan membuat strategi pemasaran tidak berjalan dengan maksimal.
Di sisi lain adanya konsistensi terhadap strategi pemasaran yang telah dirancang juga dapat memperkuat ‘kesadaran’ brand yang ada. Ini menjadi suatu langkah penting yang harus diperhatikan saat akan menerapkan sebuah strategi pemasaran.
3. Penggunaan Media yang Tepat
Untuk bisa mendapatkan hasil yang efektif dari penerapan strategi pemasaran diperlukan sokongan-sokongan media yang tepat dalam penerapannya. Maksud dari sokongan media ini adalah media yang digunakan untuk melakukan pemasaran tersebut.
Pemilihan media pemasaran yang sesuai dengan strategi pemasaran adalah hal yang penting untuk dilakukan. Contohnya saja ketika menerapkan strategi pemasaran yang banyak menyasar kaum millenial, maka media apa saja yang dibutuhkan? Salah satu media yang tepat untuk digunakan adalah media digital. Mulai dari media sosial hingga website.
Hal berbeda ketika menerapkan strategi pemasaran yang ditujukkan untuk target pasar berusia 40 tahun ke atas, tentu media yang digunakan juga berbeda. Pemilihan media yang tepat akan sangat berpengaruh terhadap hasil yang diperoleh dari pemasaran tersebut.
4. Konten Pemasaran yang Menarik
Sebuah strategi pemasaran yang baik tidak dapat membantu mendorong kemajuan perusahaan jika tidak dapat direalisasikan dalam bentuk konten yang menarik. Itulah yang menjadi suatu pokok penting selanjutnya dalam kiat memperoleh hasil maksimal dari strategi pemasaran ini.
Hadirkan konten-konten menarik yang dirasa akan menarik banyak perhatian audiens. Konten yang ada juga harus disesuaikan dengan target pasar tentunya. Buatlah konten yang tak hanya informatif namun juga berpotensi untuk disukai target pasar.
Jangan lupa untuk menghadirkan konten yang tidak monoton. Ini guna membuat audiens merasa terus tertarik dan tidak bosan dengan konten yang dihadirkan. Penggunaan media yang berbeda pun juga dapat menjadi trik lain untuk membuat audiens terus merasa tertarik dengan konten yang dibuat.
5. Menerapkan dan Memperhatikan Komponen 4P
Komponen 4P sebenarnya telah dijelaskan melalui ulasan seputar pengertian dari strategi pemasaran. Disitu disebutkan jika strategi pemasaran memiliki komponen-komponen penting, yaitu komponen 4P. Apa yang dimaksud dengan komponen 4P dalam strategi pemasaran adalah price, place, product, dan promotion.
Hal ini tidak hanya dipahami sebagai suatu komponen dalam strategi pemasaran, namun lebih lanjut juga harus diterapkan dalam sebuah strategi pemasaran secara utuh. Komponen-komponen tersebut hendaknya dijadikan pertimbangan untuk membangun strategi pemasaran yang baik.
Pertimbangan terkait 4 hal tersebut sebenarnya dapat menjadi dasar untuk menghasilkan strategi marketing yang paling efektif. Selain komponen 4P yang sudah dijelaskan di atas, ada juga komponen lain yang turut serta dapat ditambahkan.
Komponen yang dimaksud adalah participant (partisipas), process (proses) serta physical evidence (bukti). Participant adalah orang-orang yang turut menjalankan strategi pemasaran tersebut. Ini juga menjadi bukti pentingnya memilih orang yang tepat untuk menjalankan strategi yang ada.
Unsur lain yang harus dipahami dan diterapkan dengan baik adalah process. Dimana proses pemasaran menjadi suatu hal yang harus diperhatikan dengan baik. Terakhir adalah physical evidence atau lingkungan fisik yang menjadi faktor pendukung dalam kegiatan penerapan strategi pemasaran tersebut.
Itulah beberapa hal terkait strategi pemasaran yang harus dipahami sebelum terjun di dunia pemasaran. Setelah menyimak berbagai hal yang ada di atas, kita tentu sepakat bahwa strategi pemasaran adalah suatu hal penting yang memiliki pengaruh signifikan pada kemajuan perusahaan. Lalu apakah Anda sudah memahami strategi pemasaran yang telah dijabarkan di atas ? dan apakah Anda sudah siap merancang strategi pemasaran yang dirasa paling efektif?
Jasa Pembuatan Aplikasi, Website dan Internet Marketing | PT APPKEY
PT APPKEY adalah perusahaan IT yang khusus membuat aplikasi Android, iOS dan mengembangkan sistem website. Kami juga memiliki pengetahuan dan wawasan dalam menjalankan pemasaran online sehingga diharapkan dapat membantu menyelesaikan permasalahan Anda.
