Media Bisnis Online | by APPKEY

TeknologiAISam Altman: Kerjasama Global Dalam Mitigasi Risiko AI

Sam Altman: Kerjasama Global Dalam Mitigasi Risiko AI

-

Last Updated on October 3, 2023 by appkey

Sam Altman, CEO OpenAI pengembang ChatGPT, mengemban misi penting untuk mendorong koordinasi global dalam bidang kecerdasan buatan (AI). Dalam perjalanannya, ia berkunjung ke Indonesia untuk berbicara di forum tentang AI dan memperluas pemahaman masyarakat tentang teknologi ini. Altman mencatat bahwa ketertarikan yang tinggi terhadap Generatif AI dan dampaknya terhadap regulasi teknologi yang berkembang pesat adalah tema penting dalam perjalanannya ke berbagai negara kali ini. Dilansir dari Kompas, Tempo, Voi, berikut pembahasan selengkapnya. Yuk disimak!

sam altman

ChatGPT dari OpenAI

ChatGPT adalah sebuah program bot berbasis AI yang dikembangkan oleh OpenAI. Ini merupakan program komputer AI yang didirikan pada tahun 2015 oleh beberapa tokoh teknologi terkemuka seperti Sam Altman, Elon Musk, Greg Brockman, dan Ilya Sutskever dan dirilis ke publik pada November 2022. Program ini membantu berbagai jenis pekerjaan manusia, seperti terjemahan teks dan penulisan otomatis, dan dapat digunakan sebagai asisten virtual untuk membantu pengguna menyelesaikan tugas-tugas tertentu.ChatGPT dapat dilatih dan membantu mempercepat proses produksi dan meningkatkan efisiensi suatu pekerjaan. Sejumlah negara sedang mempertimbangkan peraturan baru mengenai teknologi kecerdasan buatan, termasuk G7. 

Sam Altman dan Tur Global

Mungkin tidak ada yang lebih berarti bagi CEO OpenAI, Sam Altman, selain ketika ribuan peneliti dan pemimpin industri teknologi dalam sebuah surat terbuka pada akhir Maret lalu menyerukan moratorium pengembangan kecerdasan buatan (AI) yang lebih canggih dari GPT-4.

Potensi GPT-4, chatGPT versi 4, dianggap memiliki kemampuan untuk mengubah dunia secara drastis, sehingga memicu kesadaran akan urgensi regulasi AI.

Tak lama setelah surat terbuka tersebut beredar, Altman merencanakan sebuah tur keliling dunia. 

Altman meyakini bahwa AI adalah salah satu revolusi teknologi yang sangat berdampak dalam sejarah manusia. Meski berpotensi merubah dunia, ia berpendapat bahwa AI harus dipandu dan diarahkan dengan baik. Ini menjadi dasar dari perjalanannya di berbagai negara, berusaha meyakinkan dunia tentang potensi revolusi AI dan pentingnya regulasi AI. Dia berargumen bahwa AI tidak bisa, dan tidak boleh, dihentikan. 

Dia mencoba meyakinkan dunia tentang potensi revolusi AI. Ia telah bertemu dengan Kongres Amerika Serikat, Komisi Eropa, Presiden Prancis, Perdana Menteri India, Presiden Israel, dan Presiden Korea Selatan. Indonesia menjadi negara ke-21 yang ia kunjungi dalam satu bulan terakhir.

Setelah Korea Selatan dan Jepang, Altman mengunjungi Singapura, Indonesia, dan Australia. Altman berharap untuk membangun optimisme mengenai koordinasi global dalam bidang kecerdasan buatan (AI). Dengan dukungan dari Microsoft Corp, OpenAI berusaha untuk memanfaatkan minat yang meningkat pada AI generatif dan mendorong pengaturan yang tepat bagi teknologi yang berkembang dengan pesat ini.

Artikel terkait  Internet of Things Adalah : Teknologi Baru Untuk Masa Depan

Sam Altman: Kerjasama Global dalam Mitigasi Risiko

Altman percaya bahwa kerjasama global dalam mitigasi risiko yang mungkin timbul dari AI bisa terwujud. Eksistensial seperti apa yang dimaksud? Misalnya, bagaimana cara kita mengatur dan menyesuaikan peraturan saat ini untuk menampung potensi AI, khususnya dalam menciptakan teks dan gambar, sebuah kemampuan yang mendorong antusiasme sekaligus kekhawatiran dalam berbagai industri.

Menyesuaikan peraturan untuk mengakomodasi perkembangan teknologi AI merupakan tantangan utama yang dihadapi oleh regulator saat ini. Uni Eropa dan Amerika Serikat telah mengambil tindakan dalam menangani masalah ini, dengan masing-masing bergerak cepat untuk merancang undang-undang baru atau menyesuaikan peraturan yang sudah ada. Mereka berupaya merumuskan pedoman baru untuk mengatur penggunaan AI generatif, yang memiliki potensi untuk mengubah berbagai industri. 

Pada awal kunjungan ini, Altman mengakui skeptisnya tentang kemungkinan kerjasama global untuk mengurangi risiko eksistensial AI dalam jangka pendek. Namun, setelah berinteraksi dengan berbagai pemangku kepentingan di seluruh dunia, optimisme Altman tumbuh. Dia percaya bahwa masyarakat global dapat bekerja sama untuk membentuk arah AI, sebuah pandangan yang dia bagikan saat berbicara dengan mahasiswa di Tokyo.

Selama kunjungannya ke Jepang pada bulan April, Sam Altman bertemu dengan Perdana Menteri Fumio Kishida. Altman juga menunjukkan ketertarikan untuk membuka kantor OpenAI di negara itu. Meskipun Jepang mungkin tertinggal dalam layanan AI yang saat ini populer di kalangan konsumen, Altman menghargai komitmen perusahaan manufaktur besar Jepang terhadap teknologi otomasi dan melihat potensi kerjasama yang besar.

Kunjungan Altman juga mencakup Jakarta, dimana dia berbicara tentang AI dalam forum “Conversation with Sam Altman” yang diselenggarakan oleh Kolaborasi Riset dan Inovasi Industri Kecerdasan Buatan (KORIKA).

KORIKA sendiri adalah sebuah organisasi quad-helix yang terdiri dari pemerintah, akademisi, pelaku bisnis, dan komunitas yang bekerja sama untuk mengakselerasi inovasi AI di Indonesia. Altman, sebagai salah satu tokoh terkemuka dalam teknologi dan pencipta ChatGPT, berbagi pemikiran dan pengetahuannya tentang AI di acara tersebut. 

sam altman

Sam Altman dan Diskusi Publik di Jakarta

Dalam acara “Conversation with Sam Altman” yang diselenggarakan di Hotel Indonesia Kempinski Jakarta, Altman yang mengenakan kemeja batik, ciri khas Indonesia,  menyampaikan berbagai pendapatnya mengenai masa depan pendidikan, apa saja yang masih menjadi kelemahan GPT-4, dan upaya kolektif yang dapat dilakukan oleh masyarakat dunia untuk memastikan penggunaan AI yang aman bagi peradaban manusia.

Sesi tanya jawab dengan Altman berlangsung selama satu jam dan dimoderatori oleh Ketua Kolaborasi Riset dan Inovasi Kecerdasan Buatan (Korika), Prof. Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Indonesia, Nadiem Makarim, juga secara langsung mengajukan pertanyaan kepada Altman.

Berikut ini adalah petikan tanya jawab dengan Altman. Pertanyaan-pertanyaan yang diajukan dikumpulkan dari audiens sebelumnya. Percakapan ini telah diedit untuk mempersingkatnya.

Q: Menurut Anda, siapakah yang ‘memiliki’ kreasi AI? Apa yang dimaksud dengan pemodel AI? Masyarakat penghasil data yang digunakan untuk melatih model AI, atau orang yang memberikan perintah kepada AI?

A: Menurut saya, kita membutuhkan skema baru untuk mengatasi masalah ini. Bagi saya, penting bahwa ada manfaat yang dibagikan kepada komunitas yang datanya telah membantu melatih model AI. Jika Anda adalah seorang kreator yang karyanya digunakan untuk melatih AI, saya rasa Anda juga berhak mendapatkan keuntungan.

Namun, di sisi lain, jika Anda sebagai pengguna dapat memberikan perintah atau perintah unik, hasil keluaran dari AI juga harus menjadi milik pemberi perintah.

Q: Bagaimana Anda melihat masa depan pendidikan? Para guru saat ini sedang panik tentang bagaimana cara menilai kemajuan siswa ketika mereka menggunakan AI.

A: Pendidikan akan berubah secara dramatis. Namun, perubahan yang signifikan seperti itu bukanlah cerita baru. Sepanjang sejarah, masyarakat sering kali mengkhawatirkan masa depan pendidikan setiap kali teknologi baru muncul. Kekhawatiran seperti itu juga muncul dengan munculnya kalkulator dan mesin pencari.

Sama seperti pengenalan kalkulator atau mesin pencari, guru perlu mengubah cara mereka mengevaluasi murid-muridnya. Kami juga akan mengajar siswa dengan cara yang berbeda.

Akan sangat aneh jika saat ini siswa kalkulus tidak diperbolehkan menggunakan kalkulator selama ujian. Jadi, jika guru masih memaksa siswa mereka untuk menggunakan metode tradisional tanpa bantuan AI, itu juga tidak biasa. Sebab, ketika mereka lulus, jika tidak terbiasa menggunakan alat bantu AI, mereka tidak akan mampu bersaing.

Untuk anak-anak yang mulai belajar tahun ini, saya rasa mereka akan jauh lebih mampu dari kita di masa depan karena mereka belajar dengan alat yang lebih baru dan lebih baik. Inilah bagaimana peradaban manusia terus berkembang.

Q: Menurut Anda, apa yang sangat penting bagi umat manusia, tetapi belum bisa dilakukan oleh AI?

A: Kemampuan untuk menghasilkan ide-ide baru. Sebagai contoh, Newton menghabiskan banyak waktu untuk belajar dan berdiskusi untuk meningkatkan kemampuan matematikanya. Model AI kami, bisa dikatakan, juga melakukan hal yang sama.

Namun, tidak peduli berapa banyak buku yang dia baca, dia tidak bisa membuat kalkulus dengan iseng. Newton mampu berpikir dan menggunakan daya kreatifnya untuk menemukan hal-hal baru.

Nah, ini adalah sesuatu yang belum bisa dilakukan oleh AI. Untuk berpikir dan menghasilkan ide-ide baru yang belum pernah ada sebelumnya. Jadi saya rasa ini adalah langkah selanjutnya; bagaimana kita bisa mengajarkan AI untuk melakukan hal tersebut.

Q: Sebenarnya, siapa yang menentukan jawaban yang dihasilkan oleh AI? Konsensus para ahli atau panel khusus? Bagaimana dengan bias dari jawaban yang ada?

A: Siapa yang menentukan nilai moral yang dipegang oleh sistem AI, siapa yang menentukan apa yang bisa dan tidak bisa dilakukan oleh AI, akan menjadi sangat penting dan bisa diperdebatkan.

Tapi saya pikir, setiap negara mungkin memiliki aturan yang berbeda mengenai AI. AI bisa saja diinstruksikan untuk membaca undang-undang di Indonesia dan diminta untuk mematuhinya. Kita juga bisa meminta AI untuk mengikuti nilai-nilai moral pribadi kita.

Namun, untuk regulasi skala besar, saya rasa tidak harus ditentukan hanya oleh OpenAI. Saat ini, nilai-nilai dalam ChatGPT ditentukan oleh para peneliti di OpenAI. Namun, di masa depan, kami ingin membuat proses ini sedemokratis mungkin.

Saya juga percaya bahwa perlu ada sikap global yang disepakati oleh semua negara. Menciptakan kesepakatan global ini tentu saja akan sulit, tetapi kita telah berhasil melakukan hal serupa sebelumnya. Seperti misalnya perjanjian tentang hal-hal seperti bom atom dan senjata biologis.

Q: Apa yang telah dan akan dilakukan OpenAI untuk meningkatkan kemampuannya dalam memproses bahasa Indonesia sebagai upaya untuk meningkatkan inklusivitas secara global?

A: Ini memang tujuan kami. Kemampuan bahasa Inggris dari GPT-3 sudah cukup baik, tetapi hanya cukup untuk bahasa lainnya. GPT-4 dapat memahami 20 persen bahasa terpopuler di dunia dengan baik, namun mungkin masih kurang untuk 80 persen bahasa lainnya.

Kami berharap GPT-5 dapat memahami bahasa-bahasa lain di dunia dengan baik, termasuk dialek-dialek tertentu. Kami membutuhkan bantuan untuk itu.

Bila Indonesia dapat memberikan datasetnya kepada kami, kami akan dengan senang hati menerimanya dan mengintegrasikannya ke dalam model AI kami berikutnya. Model AI berikutnya akan sangat berguna bagi masyarakat Indonesia, dan kami akan sangat senang untuk berkolaborasi dalam hal ini.

Artikel terkait  Personalisasi Konten AI : Strategi Baru Pemasaran Digital!

Kesimpulan

Kunjungan Sam Altman, CEO OpenAI, ke berbagai negara termasuk Indonesia, untuk mendorong pemahaman dan regulasi global mengenai teknologi kecerdasan buatan (AI),  membahas tentang urgensi regulasi AI, terutama seiring dengan kemunculan model AI yang lebih canggih seperti GPT-4. Altman percaya bahwa AI memiliki potensi untuk mengubah dunia, namun harus dipandu dan diarahkan dengan baik. Dia berpendapat bahwa AI tidak bisa dan tidak boleh dihentikan, tetapi harus diatur dengan tepat. Altman juga berbicara tentang kerjasama global dalam mitigasi risiko yang mungkin timbul dari AI dan pentingnya untuk menyesuaikan peraturan saat ini untuk menampung potensi AI.

Ingin mendapatkan lebih banyak tips terkait pengelolaan bisnis online? Follow MARKEY solusinya! Klik https://markey.id/ atau download MARKEY APP sekarang juga di Play Store dan AppStore agar tak ketinggalan info artikel bisnis terbaru setiap hari. Sampai jumpa lagi!


Jasa Pembuatan Aplikasi, Website dan Internet Marketing | PT APPKEY
PT APPKEY adalah perusahaan IT yang khusus membuat aplikasi Android, iOS dan mengembangkan sistem website. Kami juga memiliki pengetahuan dan wawasan dalam menjalankan pemasaran online sehingga diharapkan dapat membantu menyelesaikan permasalahan Anda.

Jasa Pembuatan Aplikasi

Jasa Pembuatan Website

Paket Aplikasi Android dan iOS

Pasang iklan

- Advertisement -

Mau posting artikel iklan?

Yuk klik dan ikuti ketentuan layanan dari kami, dapatkan penawaran paket dengan harga terbaik!

Subscribe Sekarang

Dapatkan beragam informasi menarik tentang IT, Bisnis, Ekonomi, Berita Domestik dan Global langsung melalui email Anda. Subscribe sekarang dan raih kesuksesan bersama kami!

Kategori

Blog Post Ranking 10

7 Jenis Font Paling Sering Digunakan Oleh Para Profesional Dalam Desain Grafis

Anda seorang desainer grafis? Atau, Anda baru hendak terjun kedalam dunia desain grafis? Pekerjaan membuat desain, meski terlihat mudah,...

11 Aplikasi Desain Jersey Android Terbaik yang bisa Anda coba!

Anda sedang mencari inspirasi bisnis? Mengapa tidak mencoba merintis bisnis jersey tim sepak bola kenamaan saja? Mari mencobanya dengan...

Cara Mengedit Aplikasi Android Dengan Apk Editor

Pernahkah Anda berpikir untuk mengedit aplikasi Android? Jika pernah, ada banyak sekali pilihan aplikasi untuk mengedit aplikasi Android yang...

Startup Repair Adalah? Penyebab dan Cara Mengatasinya

Startup repair adalah salah satu jenis problem yang sering ditemukan pada PC, hal ini menyebabkan PC sering gagal booting. Saat...

10 Contoh Iklan Penawaran Jasa dan Produk Paling Menarik!

Seperti apa contoh-contoh iklan penawaran yang menarik konsumen? Buat Anda yang sering bingung menyusun kata-kata iklan penawaran, jangan lewatkan...

7 Prinsip Desain Grafis yang Perlu Kamu Ketahui & Pelajari

Pernahkah Anda melihat sebuah film animasi atau sebuah gambar dengan desain grafis yang cantik, estetik dan menarik? Pernahkah Anda...

25 Tempat Jual Beli Online Terbaik dan Terpercaya di Indonesia

Dewasa ini, berkembangnya teknologi di Indonesia memunculkan beragam startup e-commerce berkonsep tempat jual beli online yang menjual produk lengkap...

HOST ID dan NETWORK ID | Pengertian dan Contohnya

Perangkat komputer yang biasa kita gunakan sehari-hari, ternyata memiliki jaringan yang rumit dan juga kompleks. Sebab, hingga saat ini...

Cara Cepat Belajar IT Secara Otodidak untuk Pemula

Belajar IT atau coding bisa dibilang hal yang tidak mudah apalagi bagi pemula. Karenanya memang butuh beberapa tahun untuk...

Standar Biaya Pembuatan Aplikasi Android dan IOS

Hal yang membedakan standar biaya pembuatan aplikasi Appkey adalah perangkat yang dibutuhkan dan support aplikasi untuk keperluan development. Seperti...

Website

WordPress

Maintenance

Server / Hosting

Domain

Front end

Backend

Laravel

Web programming

Teknologi web

Biaya pembuatan website

Aplikasi

Aplikasi Game

Aplikasi Android

Aplikasi iOS

Mobile Programming

Cross-platform

Biaya pembuatan aplikasi

Desain

Design Web

Design App

Design UI

Designer tools

Paling Sering dibaca
Mungkin Anda Menyukainya