Last Updated on March 13, 2023 by
Ingin bisnis Anda lebih memikat di mata konsumen? Coba gunakan strategi brand activation!
Semua pebisnis pasti ingin perusahaannya terkenal di masyarakat. Pasalnya, semakin besar nama perusahaan, maka tentu makin banyak juga orang yang mengenal produk Anda. Dari sinilah bisa muncul peluang-peluang penjualan baru yang mendatangkan profit.
Sayangnya, menumbuhkan popularitas usaha tidak semudah membalikkan telapak tangan. Diperlukan strategi khusus agar nama bisnis online Anda lebih mudah mencuri perhatian konsumen, salah satunya seperti brand activation.
Lalu apa itu activation brand? Bagaimana pula manfaat dan cara menerapkannya bagi pemula? Yuk langsung simak penjelasan lengkapnya pada artikel berikut ini!
Daftar Isi
Pengertian Brand Activation
Brand activation adalah sebuah agenda marketing di mana brand mempromosikan produk atau jasanya melalui pengalaman-pengalaman unik dan nyata. Promosi dilakukan melalui berbagai jenis interaksi yang menarik untuk menumbuhkan kesan yang kuat dalam benak audiens.
Tujuan brand activation tak lain untuk menjadikan konsumen merasa lebih dekat dengan brand Anda. Lalu diharapkan juga agar nama brand menjadi lebih populer, serta meraih engagement lebih banyak dari sebelumnya.
Cara Kerja Brand Activation
Strategi promosi ini cukup unik karena lebih dari sekadar memperkenalkan layanan bisnis saja. Anda tidak hanya memberitahu nama produk/jasa beserta manfaat-manfaatnya, melainkan membuktikan keaslian informasi tersebut.
Dalam hal ini, maksudnya Anda harus bisa memberi bukti nyata bahwa produk atau jasa sungguh-sungguh memiliki fitur dan manfaat sesuai yang diklaim. Hanya dengan cara inilah konsumen bisa menilai dan menjadi yakin untuk mencoba produk.
Sebagai contoh, misalnya Anda menjual produk sepatu olahraga. Kelebihan sepatu tersebut adalah memiliki sol yang kuat dan bagian dalam yang empuk sehingga nyaman untuk dipakai beraktivitas.
Kemudian Anda harus membuktikan klaim tersebut dalam sesi promosi. Misalnya dengan melakukan demonstrasi olahraga memakai sepatu tersebut, atau mengizinkan konsumen mencobanya sendiri (tester).
4 Manfaat Activation Brand bagi Bisnis Online
Mengapa online shop Anda perlu menerapkan strategi brand awareness yang lebih ‘agresif’? Mempraktekkan strategi brand awareness memang perlu, tapi itu saja belum cukup.
Activation brand adalah kiat-kiat penumbuhan awareness yang lebih gencar dan ‘engaging’ (melibatkan banyak interaksi dengan target). Alhasil, taktik marketing ini terbukti lebih manjur dalam mempopulerkan nama brand di masyarakat.
Selain itu, kegiatan activation brand juga dapat membuat konsumen berpaling dari brand kesayangannya (brand switching), lalu kemudian menjadi pelanggan setia toko Anda.
Namun masih ada lagi aneka manfaat dari strategi activation brand, di antaranya:
- Membantu brand mendapatkan umpan balik atau masukan. Proses interaksi menjadi momen bagi konsumen untuk menyuarakan penilaian mereka terhadap layanan bisnis atau produk favorit mereka.
- Mudah mengumpulkan data-data konsumen. Contohnya seperti hal yang mereka sukai, kebutuhan, informasi kontak (alamat email, sosial media, atau nomor telepon), dan kebiasaan belanja.
- Mudah mendapatkan konsumen baru setiap hari. Tingginya awareness, engagement dan rekomendasi pada postingan bisnis bisa memancing rasa penasaran orang-orang yang belum pernah mencoba produk Anda.
- Mengukuhkan posisi bisnis di masyarakat. Peningkatan brand loyalty, brand awareness dan brand switching dari audiens kompetitor secara otomatis akan memperkuat eksistensi online shop Anda.
5 Contoh Brand Activation yang Populer Saat Ini
Mungkin Anda masih bertanya-tanya seperti apa contoh kegiatan pemasaran activation brand. Nah, jika diperhatikan kembali, ada 5 jenis contoh activation brand yang sering dilakukan bisnis-bisnis online maupun offline. Mereka adalah:
1. Social Media Activation
Maraknya penggunaan sosial media untuk bisnis sudah bukan hal baru lagi. Promosi di sosmed terbukti ampuh melejitkan nama bisnis Anda di masyarakat. Oleh sebab itulah, sosmed marketing merupakan contoh activation brand yang paling populer saat ini.
Social media activation adalah segala bentuk pemasaran interaktif yang Anda lakukan di berbagai media sosial. Contohnya seperti Instagram, Facebook, Twitter, WhatsApp, dan seterusnya.
Kemudahan komunikasi lewat sosmed ini tentunya melunturkan “sekat tembok” antara brand dan audiens. Masyarakat bisa dengan mudah mencari informasi terkait promo, produk, jasa, testimoni dan lain-lain yang bisa membantu kelancaran transaksi.
2. Experimental Activation
Jika sosial media activation adalah strategi yang paling sering dilakukan, beda halnya dengan experimental activation. Experimental activation adalah promosi dengan tingkat keberhasilan paling tinggi dari contoh-contoh lainnya.
Mengapa begitu? Penyebab utamanya ialah perpaduan teknik promosi online dan offline yang menghasilkan suatu pengalaman unik bagi audiens.
Contohnya, toko buku Mizan membuat challenge review buku-buku terbitannya di Instagram. Challenge tersebut menyediakan hadiah menarik bagi review terbaik. Alhasil, orang-orang yang tertarik pun akan membeli produk dan merasakan sendiri manfaatnya. Dari sini pun bisa muncul rasa suka audiens terhadap produk/layanan brand.
3. Sponsorship Activation
Berikutnya ada sponsorship activation. Sesuai namanya, strategi marketing ini mengedepankan pemasaran berbasis sponsorship. Semisal brand Coca Cola yang menjadi sponsor utama event pertandingan sepak bola “World Cup”.
Anda juga bisa melakukan metode promosi ini dengan menjadi sponsor bagi event-event populer di sekitar Anda. Taktik sponsorship activation masih cukup efektif untuk memperkenalkan brand ke masyarakat, khususnya secara offline.
4. Promotion Activation
Ingin menjalankan activation brand tapi budget terbatas? Tenang, Anda masih bisa mencoba strategi promotion activation.
Ini adalah contoh activation brand yang paling sederhana dan bisa langsung dilakukan pada platform bisnis sendiri. Misalnya seperti mengadakan giveaway, diskon, flash sale, sampai menggandeng brand ambassador.
5. Marketing Event Activation
Terakhir ada marketing event activation. Di sini, perusahaan berusaha mengubah pengunjung event mereka menjadi konsumen atau pengguna produk.
Semisal brand Mau Kerja yang mengadakan event webinar terkait tips-tips melamar pekerjaan. Lalu di sela-sela acara, mereka menawarkan jasa review CV oleh HRD. Para peserta webinar yang tertarik dengan penawaran bisa langsung beralih menjadi konsumen jasa tersebut.
6 Tips Mudah Mempraktekkan Brand Activation bagi Bisnis Online
Kita sudah melihat apa itu activation brand, manfaat dan contoh-contohnya. Apakah Anda tertarik menerapkan strategi bisnis yang satu ini? Jika iya, berikut ada 6 tips mudah mempraktekkan activation brand bagi pemula:
1. Memahami Unsur-Unsur Penting Brand Activation
Setiap marketer wajib mengetahui apa saja unsur-unsur penting dari activation brand. Tujuannya supaya taktik pemasaran ini bisa berjalan terarah sesuai goals dan siap jika menghadapi masalah-masalah tak terduga.
Adapun unsur-unsur penting dalam pelaksanaan activation brand adalah:
- Target audiens: Siapakah sasaran utama info marketing Anda?
- Jumlah engagement: Berapa banyak target angka engagement yang ingin Anda capai?
- Target sales: Apakah kampanye marketing ini memiliki target sales tertentu? Contohnya: target konversi; target sales; target pertumbuhan awareness; dan aktivitas dari CTA (Call To Action).
Tak lupa setelah itu lakukan riset yang mendalam untuk memperoleh bekal data-data pendukung pelaksanaan kampanye marketing.
2. Memilih Tujuan dan Metrik Kampanye
Selanjutnya tetapkan tujuan dan metrik pengukuran activation brand Anda. Keduanya berfungsi sebagai alat bantu proses evaluasi hasil akhir promosi. Tujuan adalah patokan keberhasilan kampanye Anda; sedangkan metrik merupakan alat evaluasinya.
Jika hasil promosi berhasil melewati tujuan, itu tandanya promosi Anda sukses—begitu pun sebaliknya. Setelah menentukan tujuan promosi, barulah Anda memilih metrik yang tepat. Pemilihan metrik tidak bisa sembarangan, harus selaras dengan goal promosi yang akan diukur.
Beberapa contoh goal dan metrik evaluasi activation brand misalnya:
- Meningkatkan angka penjualan dan ROI àmetrik sales growth.
- Meningkatkan jumlah pelanggan dan daya jangkau bisnis di masyarakat àmetrik lead conversion.
- Mengetahui posisi bisnis saat ini àanalisis SWOT atau CATWOE.
- Dan masih banyak lagi.
3. Melakukan Segmentasi Audiens
Sekarang barulah Anda menentukan segmentasi audiens. Proses ini wajib dilakukan setiap kali Anda ingin mempromosikan produk/jasa. Segmentasi audiens adalah proses analisis dan pembagian calon konsumen demi menemukan target utama terbaik.
Setiap bisnis pasti mempunyai segmentasi pasar yang berbeda-beda, tergantung pada produk atau layanan yang mereka hadirkan atau isu/problem sosial yang mau dituntaskan. Oleh sebab itulah Anda wajib menyasar target konsumen yang tepat supaya mereka mau membeli produk Anda.
Menawarkan dagangan ke orang-orang yang tidak relevan/tidak membutuhkannya hanya akan membuang waktu serta tenaga Anda. Jadi, tetapkan siapa sasaran promosi Anda dan cari tahu seperti apa strategi pemasaran yang mereka sukai.
5. Membuat Perencanaan Biaya Promosi
Jangan lupa untuk menyusun anggaran budget promosi! Hal ini pun penting supaya kampanye tidak menjebol dana bisnis tanpa membawa hasil yang signifikan. Sudah ada banyak kasus bisnis yang gulung tikar akibat terlalu boros saat promosi, lalu gagal memperoleh hasil (return) sesuai ekspektasi.
Promosi yang efektif pun tidak selalu harus yang “jor-joran” atau massif. Anda tetap bisa mendapatkan hasil besar melalui promosi sederhana. Coba pikirkan kembali, apakah ada sumber daya murah atau bahkan gratis yang bisa Anda manfaatkan? Apakah alokasi dana dirasa sudah pas, atau bisa ditekan kembali?
6. Menyusun Customer Experience
Inti utama dari activation brand adalah pengalaman unik konsumen terhadap produk atau layanan brand. Oleh sebab itulah, Anda wajib merancang customer experience yang menarik dan ampuh mencuri perhatian warga.
Customer experience mencakup hal-hal yang bisa meningkatkan kepuasan dan pengalaman dan belanja konsumen. Dengan begini, audiens akan merasa “bertumbuh bersama brand”, lalu semakin mencintai produk-produk Anda.
Ada banyak cara menumbuhkan customer experience yang menarik. Misalnya dengan mengadakan program loyalitas atau membership; membuat cerita customer journey; mengapresiasi segala bentuk keterlibatan konsumen; atau, sering menyelipkan Call To Action yang memotivasi pelanggan bertindak sesuai harapan kita. Selamat mencoba!
Demikianlah pembahasan lengkap kali ini terkait activation brand, mulai dari definisi, contoh, manfaat dan kiat-kiat aplikasinya untuk bisnis online. Semoga ulasan di atas bermanfaat dalam mendukung proses pertumbuhan brand Anda, ya!
Jangan lupa untuk terus ikuti MARKEY karena kami punya banyak informasi, tips dan berita terbaru seputar dunia bisnis online. Baca gratis koleksi artikel terbaik kami di https://markey.id/ atau via MARKEY APP di Play Store dan AppStore. Sampai jumpa lagi!
Jasa Pembuatan Aplikasi, Website dan Internet Marketing | PT APPKEY
PT APPKEY adalah perusahaan IT yang khusus membuat aplikasi Android, iOS dan mengembangkan sistem website. Kami juga memiliki pengetahuan dan wawasan dalam menjalankan pemasaran online sehingga diharapkan dapat membantu menyelesaikan permasalahan Anda.