Last Updated on September 25, 2023 by
Memiliki bisnis yang laris manis adalah keinginan semua orang. Anda yang memiliki bisnis online pun tentunya ingin mempunyai jumlah pengunjung yang banyak, bukan? Sayangnya bisnis yang ramai juga bisa menyebabkan kewalahan. Bayangkan jika ada lebih dari 50 orang secara bersamaan mengontak akun bisnis Anda menanyakan seputar produk, pengiriman, ataupun mengajukan komplain. Jadi chatbot adalah solusinya.
Jika Anda bekerja seorang diri, tentunya situasi ini akan menjadi sangat merepotkan. Bahkan bisa juga Anda jadi bingung untuk menangani permasalahan yang muncul bersamaan. Namun sekarang Anda tidak perlu khawatir, sebab sudah ada perkembangan teknologi terbaru yang bisa digunakan untuk memudahkan aktivitas pelayanan konsumen via chat ini.
Teknologi tersebut bernama bot chat artificial intelligence. Apa itu bot chat artificial intelligence? Bagaimana pula cara menggunakan dan keuntungannya untuk bisnis Anda? Mari cari tahu jawaban secara lengkapnya pada artikel edisi kali ini!
Daftar Isi
Chatbot Adalah
Anda yang sering menghubungi platform e-commerce mungkin pernah berhadapan dengan chat bot. Kehadiran AI dapat diindikasi dengan mudah ketika kita membuka layanan live chat 24 jam, dan mendapatkan pesan pembuka otomatis atau balasan pesan secara instan.
Chatbot adalah fitur yang banyak diterapkan oleh pemilik toko online, khususnya mereka yang sudah melek akan kecanggihan teknologi. Penerapan chat bot atau artificial intelligence(AI) memiliki banyak keuntungan untuk bisnis online Anda, lho! Berikut ini kita akan membahas terkait AI secara lebih rinci. Disimak, ya!
Apa itu? Chatbot adalah sebuah fitur penjawab pesan yang sengaja dipasang untuk membalas setiap pesan masuk secara otomatis. Namanya sendiri diambil dari kata chat dan bot. Chat berarti pesan sedangkan bot adalah robot. Kesimpulannya adalah robot atau sosok virtual yang memiliki kecerdasan buatan untuk meladeni obrolan manusia.
Dengan penggunaan bot AI, Anda tetap bisa merasakan sensasi mengobrol dengan orang lain, meskipun sesungguhnya Anda sedang mengobrol bersama teknologi komputer. Chatbot adalah solusi kekinian bagi para pemilik toko untuk mempermudah mengelola usahanya.
Semisal toko Anda kebanjiran chat dari konsumen yang menanyakan perihal produk, pengiriman, ataupun menyampaikan keluhan atas barang yang ia beli. Permasalahan ini mungkin masih dapat teratasi jika diterima secara satu persatu, namun tidak halnya jika chat dari konsumen yang masuk langsung dalam jumlah banyak seperti ratusan.
Jika tidak menggunakan bantuan AI, Anda pasti sudah kebingungan menangani permasalahan di atas. Tetapi, jika Anda menyerahkan permasalahan customer service ini kepada AI, maka Anda cukup duduk santai memantau proses chat yang sedang berlangsung. Sistem manajemen toko anda pun akan jadi jauh lebih praktis mudah dan hemat tenaga.
Contoh penerapan chatbot adalah “Vira” dari Bank BCA dan customer service Shopee. Di official akun LINE BCA, terdapat sebuah bot berbasis artificial intelligence bernama Vira. Vira ditugaskan oleh BCA untuk melayani pertanyaan-pertanyaan umum yang sering dilontarkan para nasabah. Selain itu, robot ini sering memberikan update berupa tips aman menabung di bank, promo-promo menarik BCA dan informasi lainnya.
Lalu di Shopee, Anda bisa menemukan chat bot pada bagian customer service 24 jam. Ikon chat bot yang dimiliki shopee berbentuk seperti anak ayam dengan baju berwarna orange. bot ini siap membantu kapanpun Anda memiliki masalah atau pertanyaan terkait Shopee. Jika masalah dirasa belum selesai, maka bot dapat mengarahkan Anda untuk berkomunikasi langsung dengan customer service.
Canggih sekali bukan sistem AI ini? Kira-kira bagaimana, ya, cara kerja sistem chat bot sehingga bisa melayani pertanyaan dari para konsumen? Mari cari tahu pembahasannya pada bagian selanjutnya!
Baca juga : Cara Buat WhatsApp Chatbot untuk Penunjang Oshop [Gratis Download]
Cara Kerja Chatbot Untuk Bisnis
Inovasi dalam bidang artificial intelligence (AI) telah memberikan banyak kemudahan dalam pengelolaan teknologi. Salah satu contohnya adalah chat-bot. Chatbot adalah mesin virtual yang dilengkapi dengan kecerdasan buatan yang dapat menangani berbagai permasalahan manusia melalui chat. Namun, bagaimana sebenarnya bot bisa merespons obrolan dan memberikan solusi atas pertanyaan kita?
Jawabannya ternyata sederhana! bot bekerja dengan cara menganalisis kata kunci yang diberikan oleh lawan bicaranya. Dengan kecerdasan buatan yang tertanam dalam bot, sistem ini dapat mendeteksi kata kunci yang Anda ketikkan dalam percakapan dan memberikan penjelasan yang paling sesuai. Ini memungkinkan bot untuk menjawab pertanyaan Anda dengan cepat dan tepat.
Saat ini, ada jenis bot yang menggunakan teknologi deep learning, machine learning, dan natural language processing. Ketiga teknologi ini meningkatkan kemampuan bot, sehingga mesin dapat memberikan jawaban yang terasa lebih alami.
Perkembangan ini sangat bermanfaat, terutama bagi pebisnis online. Dengan bantuan bot, mereka dapat menyediakan layanan pelanggan 24 jam penuh tanpa perlu bersusah payah. Konsumen juga merasa puas karena dapat menyelesaikan masalah mereka dengan cepat dalam hitungan detik.
Untuk memanfaatkan bot AI, Anda perlu menghubungi pengembang yang menyediakan layanan pemasangan bot. Mereka akan membantu Anda mengintegrasikan kecerdasan buatan ini ke dalam platform forum chat yang ada di website atau aplikasi e-commerce Anda. Jadi, apakah Anda tertarik untuk memanfaatkan bot di aplikasi atau website e-commerce Anda?
Kelebihan dan Kelemahan AI Bot Chat
Kelebihan utama dari penggunaan AI dalam pengelolaan bisnis online adalah efisiensi waktu dan produktivitas yang ditingkatkan. AI dapat bekerja secara terus-menerus tanpa lelah dan dalam waktu yang sangat cepat, yang membuatnya ideal untuk tugas-tugas berulang dan analisis data yang rumit.
Ini juga dapat meningkatkan layanan pelanggan dengan menyediakan respons yang instan, 24/7, tanpa perlu interaksi manusia. Selain itu, AI dapat mengidentifikasi pola dan trend dalam data yang mungkin sulit dikenali oleh manusia, sehingga memungkinkan pengambilan keputusan yang lebih baik.
Disisi lain, ada beberapa kekurangan yang perlu dipertimbangkan saat menggunakan AI. Salah satunya adalah biaya awal yang tinggi untuk mengembangkan dan mengimplementasikan solusi AI. Selain itu, AI mungkin tidak selalu dapat menggantikan interaksi manusia dalam situasi yang memerlukan empati, pengambilan keputusan moral, atau pemahaman konteks yang rumit.
Juga, ada kekhawatiran etika terkait dengan penggunaan AI, seperti privasi data dan pengambilan keputusan otomatis yang dapat menjadi masalah sensitif. Oleh karena itu, sebelum mengadopsi teknologi AI, penting untuk mempertimbangkan secara menyeluruh bagaimana kelebihan dan kekurangan ini akan mempengaruhi bisnis Anda.
Adapun beberapa kelebihan dari AI adalah:
Siap Siaga 24 Jam
Keuntungan kedua bot AI adalah kemampuan mereka untuk melakukan interaksi yang instan dengan konsumen. Saat Anda mengajukan pertanyaan kepada bot, jawaban akan segera disampaikan kepada Anda.
Ini berarti layanan tidak akan memberikan jawaban yang bertele-tele atau mengharuskan konsumen menunggu lama. Dengan AI, konsumen dapat dengan cepat mendapatkan solusi atas masalah atau pertanyaan yang mereka hadapi.
Kecepatan ini dapat meningkatkan kepuasan konsumen karena mereka merasa didengar dan mendapatkan respons yang tepat waktu. Jadi, tidak hanya efisien dalam hal waktu, tetapi juga dalam memberikan layanan yang memuaskan bagi pelanggan Anda.
Interaksi Instan dengan Konsumen
Selanjutnya, keuntungan lain dari bot AI adalah kemampuannya untuk menangani volume besar pertanyaan dan permintaan tanpa mengalami kelelahan atau penurunan kualitas layanan. Sebuah tim layanan pelanggan manusia mungkin memiliki keterbatasan dalam menangani banyak pertanyaan dalam waktu yang sama.
Namun, bot AI dapat melayani puluhan, ratusan, atau bahkan ribuan konsumen secara bersamaan tanpa mengurangi efisiensi atau kualitas layanan. Hal ini sangat berguna dalam situasi di mana ada lonjakan permintaan atau saat Anda beroperasi dalam skala besar.
Namun, perlu diingat bahwa keberhasilan bot AI juga bergantung pada seberapa baik mereka diprogram dan dikelola. Bot yang kurang terlatih atau tidak dioptimalkan dengan baik dapat memberikan jawaban yang tidak relevan atau mengecewakan pelanggan. Oleh karena itu, penting untuk terus memantau dan mengembangkan bot AI Anda agar tetap efektif dalam memberikan layanan pelanggan yang memuaskan.
Menaikkan Kualitas Layanan Konsumen
Bot AI dapat membantu Anda mengumpulkan data berharga tentang preferensi dan perilaku konsumen. Melalui interaksi dengan bot AI, Anda dapat mengumpulkan informasi tentang apa yang konsumen cari, produk atau layanan yang diminati, dan masalah yang sering mereka hadapi.
Data ini dapat digunakan untuk menginformasikan strategi pemasaran, pengembangan produk, dan perbaikan layanan pelanggan Anda. Dengan pemahaman yang lebih baik tentang kebutuhan dan preferensi konsumen, Anda dapat mengambil keputusan yang lebih tepat dan menghasilkan pengalaman yang lebih baik bagi pelanggan Anda.
Namun, penting untuk selalu mempertimbangkan privasi dan keamanan data konsumen saat mengumpulkan informasi melalui bot AI. Pastikan bahwa data yang dikumpulkan dikelola dengan aman dan sesuai dengan regulasi privasi yang berlaku untuk menghindari potensi masalah hukum atau kerugian reputasi.
Selain itu masih terdapat pula kekurangan dari AI. Kekurangan-kekurangan dari chatbot adalah:
Tidak Bisa Menjawab Pertanyaan Secara Mendalam
Kekurangan kedua dari chatbot adalah kurangnya empati dan pemahaman yang dimiliki manusia. bot tidak memiliki kemampuan untuk merasakan emosi atau memahami nuansa dalam percakapan.
Ini berarti dalam situasi yang memerlukan pemahaman mendalam atau empati, bot mungkin tidak dapat memberikan tanggapan yang memuaskan. Contohnya, ketika seorang konsumen mengungkapkan ketidakpuasan atau kekecewaan terhadap produk atau layanan, bot mungkin hanya memberikan jawaban standar tanpa memahami perasaan konsumen.
Kekurangan ketiga adalah keterbatasan dalam bahasa dan pemahaman konteks. bot beroperasi berdasarkan algoritma dan data yang dimasukkan ke dalamnya. Oleh karena itu, bot mungkin kesulitan dalam memahami bahasa atau dialek tertentu, serta mungkin tidak bisa memahami konteks percakapan dengan baik.
Hal ini dapat menyebabkan kebingungan dan frustasi bagi konsumen jika bot tidak dapat merespons dengan benar atau mengerti pertanyaan mereka dengan baik.
Meskipun bot memiliki kelebihan dalam efisiensi dan ketersediaan 24/7, kekurangan-kekurangan ini perlu dipertimbangkan saat memutuskan untuk mengimplementasikannya dalam bisnis Anda.
Penting untuk memahami batasan bot dan memastikan bahwa ada dukungan manusia yang tersedia untuk menangani situasi yang memerlukan pemahaman mendalam, empati, atau pemahaman konteks yang lebih baik.
Matinya Profesi Customer Service
Kekurangan lainnya dari AI adalah potensi teknologi ini mematikan profesi customer service. Jika suatu hari AI sukses dikembangkan menjadi lebih pintar dalam menjawab permasalahan manusia secara natural dan mendalam, maka bukan tidak mungkin posisi AI akan mematikan profesi customer service.
Hal ini akan merugikan para pekerja yang telah lama berkecimpung di dunia customer service. Dengan adanya AI, jasa mereka otomatis tidak akan diperlukan lagi.
Tantangan Bot Chat dalam Bisnis
Dalam penerapannya, bot chat tentu memiliki potensi untuk memaksimalkan pelayanan pelanggan dan operasional bisnis. Namun, ada beberapa tantangan yang mungkin dihadapi oleh perusahaan saat mengimplementasikan bot chat:
- Ekspektasi yang Terlalu Tinggi: Beberapa perusahaan mungkin beranggapan bahwa bot chat dapat mengatasi semua permasalahan layanan pelanggan dengan cepat dan tanpa cela. Namun, realitanya, ada batasan dalam apa yang bisa dilakukan oleh bot chat, terutama saat menangani pertanyaan atau masalah yang kompleks.
- Kesalahan dalam Pemrograman: bot chat yang tidak diprogram dengan baik dapat menyebabkan kesalahan dalam interaksi dengan konsumen, seperti memberikan informasi yang salah atau tidak relevan.
- Kesulitan dalam Mengenali Slang atau Dialek: Meski sudah berkembang pesat, banyak bot chat yang masih kesulitan mengenali slang, bahasa gaul, atau dialek tertentu yang mungkin digunakan konsumen.
- Kurangnya Interaksi Manusia: Meskipun bot chat dapat meningkatkan efisiensi, kehilangan elemen interaksi manusia dapat menyebabkan kurangnya empati atau pemahaman nuansa emosional dari konsumen.
- Keamanan Data: bot chat yang terintegrasi dengan sistem lain mungkin menjadi target serangan siber. Oleh karena itu, ada tantangan dalam memastikan keamanan dan privasi data konsumen.
Sekian pembahasan kali ini. Terima kasih sudah mengikuti sampai akhir! Jangan lupa cari tahu lebih banyak artikel informatif menarik lainnya dari kami, ya! Sampai jumpa di artikel edisi berikutnya.
Jasa Pembuatan Aplikasi, Website dan Internet Marketing | PT APPKEY
PT APPKEY adalah perusahaan IT yang khusus membuat aplikasi Android, iOS dan mengembangkan sistem website. Kami juga memiliki pengetahuan dan wawasan dalam menjalankan pemasaran online sehingga diharapkan dapat membantu menyelesaikan permasalahan Anda.