Media Bisnis Online | by APPKEY

TeknologiAIAR dan VR: AI yang Memperkaya Digital Marketing

AR dan VR: AI yang Memperkaya Digital Marketing

-

Last Updated on October 3, 2023 by appkey

Inovasi di ranah marketing digital terus berkembang pesat saat ini, memberikan para marketer alat baru untuk menambah pelanggan dengan cara yang lebih mendalam dan berkesan. Meskipun AR dan VR bukanlah hal baru dalam marketing, immersive experience ini semakin baik dari waktu ke waktu, dengan kecerdasan buatan (AI) membantu meningkatkannya. Apa cara terbaik menggunakan virtual dan augmented reality untuk menarik dan mengesankan audiens kita? Dilansir dari rockcontent.com, berikut informasi, tips, dan contoh untuk membantu mengarahkan strategi menuju kesuksesan dan masa depan.

ar dan vr

Apa itu Augmented Reality dan Virtual Reality (AR dan VR)?

Saat memilih AR atau VR, penting untuk memahami apa itu dan bagaimana perbedaannya. Meskipun keduanya mengubah realitas, cara mereka melakukannya berbeda.

Dengan virtual reality, audiens kita memasuki lingkungan virtual yang kita pilih. Lingkungan ini dapat realistis atau sepenuhnya diciptakan dan difantasikan. Pengguna terbenam dalam realitas baru dengan menggunakan bantuan fisik seperti goggles, kacamata, headphone, atau speaker.

Augmented reality, di sisi lain, menciptakan tumpang tindih elemen visual, sensori, atau auditori dengan lingkungan nyata dari manusia, mengubah realitas tersebut dengan cara yang bervariasi. Ini bukan tentang membawa audiens kita ke dunia baru. Sebaliknya, ini bertujuan untuk meningkatkan dunia yang mereka alami saat ini. AR bisa dilakukan semudah menempatkan aplikasi di smartphone, sehingga lebih mudah diakses.

Dengan AR dan VR, konsumen tidak perlu lagi membatasi imajinasi mereka atau membayangkan gambar visual dalam pikiran mereka. Kita dapat memberikan visinya kepada mereka.

 

Bagaimana AR dan VR Digunakan dalam Marketing?

Kedepannya penggunaan AR dan VR akan semakin meningkat dalam marketing untuk menarik audiens yang lebih besar, mengumpulkan data, dan memposisikan strategi promosi untuk memenuhi kebutuhan individu pelanggan.

Cara baru menyajikan realitas ini dapat menghubungkan konsumen dengan merek kita dengan jalan lain yang benar-benar baru. Teknologi virtual dan augmented reality terus memperluas kemungkinan marketing bagi perusahaan di setiap industri.

Teknologi AR VR saat ini digunakan dalam marketing dengan cara berikut:

Meningkatkan Pengalaman Personal dan Membantu Konsumen dalam Membeli dengan AR dan VR

Dengan mengembangkan lingkungan virtual atau augmented yang dinamis, pemasar dapat menunjukkan kepada konsumen bagaimana yang akan terjadi bila menggunakan produk atau layanan mereka

Penggunaan VR atau AR memungkinkan kita untuk bergerak lebih jauh dan membuat pengalaman yang lebih personal.

Contohnya adalah bagaimana perusahaan furniture IKEA menggunakan AR untuk memasarkan produknya.

IKEA menyediakan target audiensnya dengan gudang furniture virtual, yang membantu menyederhanakan keputusan mengenai dekorasi rumah dan desain interior.

Aplikasi IKEA Place memungkinkan pelanggan untuk memilih produk dalam katalog, menunjukkannya ke area tertentu di rumah mereka, dan melihat bagaimana produk itu akan terlihat di lokasi tersebut.

Mengurangi Risiko dengan Menawarkan Metode “Coba Dulu Sebelum Beli”

Teknologi terbaru dapat menciptakan demonstrasi ritel di mana konsumen mencoba produk secara digital, seperti pakaian, aksesori, atau kosmetik.

Metode “coba sebelum beli” ini menghemat waktu bagi konsumen dan memberikan jawaban yang mereka butuhkan untuk membuat keputusan lebih cepat.

Pelanggan dapat melihat seperti apa suatu produk akan terlihat pada mereka tanpa harus pergi ke toko fisik.

Penyedia produk kecantikan dan wewangian seperti Sephora telah berhasil menerapkan pendekatan ini.

Dengan fitur mencoba produk kecantikan, pelanggan dapat melihat bagaimana mereka akan terlihat saat mengenakan produk kosmetik yang berbeda.

Untuk menemukan tampilan yang diinginkan, konsumen dapat secara digital mengaplikasikan eyeshadow, lipstik, bulu mata palsu, dan berbagai item lainnya.

Artikel terkait  Cara Menjadi Dropship di Shopee Tanpa Modal, Dijamin Laris!

Mempromosikan Merek kita dengan Lebih Banyak Informasi Mengenai Merek

Dengan menambahkan AR atau VR ke kampanye marketing, kita dapat memberikan informasi tambahan tentang merek kita kepada audiens.

Kita dapat menggunakan VR untuk menenggelamkan mereka dalam dunia yang menonjolkan aktivitas penelitian dan pengembangan kita, atau menunjukkan kepada mereka bagaimana kita membuat perbedaan dengan kampanye sosial kita.

Saat teknologi ini menyebar ke lebih banyak industri, bisnis akan menemukan cara baru untuk mempromosikan merek mereka, meningkatkan retensi dan loyalitas pelanggan, serta meningkatkan penjualan.

Meskipun banyak contoh penggunaannya melibatkan perusahaan B2C, AR dan VR sangat berharga untuk marketing B2B juga.

Bagaimana AI Meningkatkan AR dan VR dalam Marketing

Teknologi yang tersedia terus berkembang dan meningkatkan kemampuan sistem marketing AR dan VR. Meskipun AI dalam marketing masih dalam tahap awal, dampaknya sudah sangat mengesankan. 

Dengan penambahan algoritma AI, pengalaman virtual dan augmented reality dapat mencapai tingkat personalisasi dan interaksi yang baru. Misalnya, mereka dapat beradaptasi dengan tindakan pengguna dan merespons secara real time.

AI juga dapat meningkatkan upaya marketing kita dengan analisis prediktif; yaitu, AI dapat memprediksi perilaku pengguna untuk menghasilkan pengalaman yang lebih disesuaikan dan dipersonalisasi.

Misalnya, di toko virtual, AI dapat menciptakan pengalaman berbelanja yang lebih disesuaikan dengan menganalisis preferensi dan perilaku pembeli dalam upaya merekomendasikan produk atau layanan yang sesuai.

Ketika beberapa perusahaan mempelajari cara mendapatkan manfaat dari penggunaan AI dalam kampanye marketing mereka, perusahaan lain sudah lebih dulu terjun ke dalamnya.

Ambil contoh Walmart. Saat orang berbelanja pakaian secara online, mereka dapat menggunakan aplikasi percobaan yang didukung oleh AI. Mereka mulai dengan memilih model yang memiliki ukuran dan tinggi yang sama dengan mereka.

Aplikasi ini menggunakan pembelajaran mendalam dan pemrosesan gambar secara real time untuk mensimulasikan bagaimana pakaian akan terlihat pada model itu.

ar dan vr

Manfaat Menggunakan AR dan VR dalam Marketing

Seiring dengan semakin seringnya penggunaan AR dan VR dengan bantuan AI dalam marketing, manfaat yang jelas mulai terlihat.

Meningkatkan keterlibatan dan interaktivitas

Dengan menciptakan pengalaman yang lebih imersif, kita memberi audiens kita cara yang lebih personal untuk terlibat dan berinteraksi dengan merek, produk, atau layanan kita.

Meningkatkan kesadaran merek

Teknologi ini dapat menarik perhatian audiens target kita dan juga memperkenalkan merek kita kepada orang lain yang tertarik dengan peluang VR atau AR yang kita tawarkan.

Audiens baru ini mungkin belum pernah mempertimbangkan untuk membeli produk atau layanan kita.

Mencapai wawasan pelanggan yang lebih baik

Dengan mengumpulkan data tentang bagaimana konsumen berinteraksi dengan merek kita melalui AR atau VR, kita dapat memperoleh wawasan pelanggan yang lebih baik.

Dengan menggunakan wawasan ini, kita dapat meningkatkan kampanye marketing di masa depan dan meningkatkan personalisasi di masa mendatang.

Mempercepat proses pembelian

Ketika konsumen melanjutkan perjalanan pembeli, tahap pembelian dapat terjadi lebih cepat berkat pengalaman AR atau VR.

Konsumen dapat mencoba produk kita secara virtual, baik itu pakaian, sepatu, kacamata, atau produk kecantikan, dan memutuskan dengan lebih cepat.

Artikel terkait  Apa Itu Gamification? Dongkrak Omset dengan Strategi Marketing Unik ala Bermain Game

Tantangan dan Keterbatasan Marketing AR dan VR

Meskipun ada keuntungan berharga dalam menggunakan AR dan VR dalam strategi marketing kita, ada juga rintangannya.

Biaya yang lebih tinggi

Tantangan signifikan yang terlibat dalam marketing virtual dan augmented reality adalah biaya yang lebih besar untuk menggunakan teknologi canggih ini.

Menciptakan pengalaman virtual atau augmented yang efektif membutuhkan perangkat lunak dan peralatan khusus yang tidak selalu tersedia untuk bisnis yang lebih kecil karena biayanya. Dibutuhkan juga waktu dan sumber daya untuk memasukkan teknologi ini ke dalam kampanye marketing kita.

Di sisi pelanggan, perangkat AR atau VR dapat memiliki harga yang mahal sehingga banyak yang tidak mau membayarnya.

Masalah teknis

Sebagai teknologi yang relatif baru dan terus berkembang, AR ataupun VR belum memiliki standar umum. Hal ini berkontribusi pada masalah teknis. Pelanggan mungkin mengalami masalah teknis dengan peralatan mereka atau aplikasi perusahaan kita. Hal ini dapat membuat frustasi, menyebabkan mereka tidak mempercayai merek kita.

Kebutuhan akan keterampilan khusus

Karena teknologinya masih sangat baru, hanya sedikit orang yang memiliki keterampilan khusus yang diperlukan. Kita perlu melatih tim marketing kita untuk menggunakan perangkat lunak dan peralatan AR atau VR. Pelatihan ini membutuhkan waktu dan tenaga, sehingga membuat mereka tidak fokus pada tanggung jawab mereka yang lain.

Tren dan Peluang Masa Depan untuk AR dan VR dalam Marketing

Seiring dengan meningkatnya standar teknis dan turunnya biaya peralatan yang berorientasi pada konsumen, pemasar akan melihat peningkatan peluang untuk menggunakan VR dan AR.

Pelanggan juga akan terbiasa dengan pengalaman yang imersif, dan ekspektasi mereka akan meningkat.

Dengan demikian, tim marketing perlu beradaptasi dengan perubahan tren untuk menarik pelanggan. Mereka harus menemukan cara untuk memasukkan VR dan AR ke dalam strategi marketing mereka.

Penggunaan AI juga akan terus meningkat. Ini akan menjadi lebih umum dan meningkatkan segala sesuatu mulai dari perencanaan konten untuk pengalaman imersif AR dan VR hingga kompilasi data pengguna yang mempersonalisasi pengalaman ini dengan lebih baik.

Bisnis kita perlu beradaptasi dan mempelajari cara menggunakan perkembangan ini untuk keuntungan kita. Perusahaan dapat mulai mempersiapkan diri sekarang dengan bereksperimen dengan teknologi ini dan juga dengan memahami kekuatan AI. Salah satu cara yang bermanfaat untuk mencapai hal ini adalah dengan menggunakan teknologi di bidang lain, seperti perencanaan dan pembuatan konten.

Praktik Terbaik untuk Menggunakan AR dan VR dalam Marketing

Meskipun praktik terbaik masih dalam tahap pengembangan, berikut adalah beberapa yang dapat kita ikuti segera. Salah satunya seperti mengetahui target audiens kita untuk menentukan apakah VR atau AR akan dapat diterima dan diakses oleh mereka.

Sebagai permulaan, kita mungkin ingin menciptakan pengalaman imersif AR bagi pelanggan untuk diakses di ponsel mereka.

Dari sana, mereka mungkin mengharapkan lebih banyak cara untuk berinteraksi dengan kita dan produk kita, yang dapat mengarah pada pengembangan penawaran realitas virtual.

Selain itu, ciptakan pengalaman imersif yang selaras dengan nilai merek. Ketahui apa yang diwakili oleh merek kita dan pastikan bahwa setiap pengalaman mencerminkan hal tersebut. Kemudian, temukan cara-cara baru untuk membagikan nilai-nilai tersebut.

Contohnya termasuk menunjukkan bagaimana inisiatif sosial kita memberikan dampak atau melibatkan pengguna dalam proses pengembangan produk baru yang akan kita tawarkan.

Artikel terkait  Repost Adalah : 5 Cara Repost Postingan IG untuk Meningkatkan Engagement

Kisah Sukses Marketing AR dan VR

Perusahaan-perusahaan ini telah berhasil menggunakan VR dan AR dalam kampanye marketing mereka. Untuk membantu mempersiapkan kita dan tim kita menghadapi masa depan VR dan AR, simak dua kisah sukses ini.

IKEA

Seperti yang disebutkan di atas, perabot rumah tangga IKEA menciptakan immersive experience bagi pelanggannya, memungkinkan mereka memvisualisasikan bagaimana perabot yang berbeda akan terlihat di ruangan rumah mereka sebelum melakukan pembelian.

Dengan aplikasi ini, kita bisa mencoba seluruh perabot atau hanya satu perabot yang kita sukai, seperti kursi atau sofa.

Hasilnya, aplikasi perusahaan ini telah menerima lebih dari 5.000 peringkat di Apple Store, dengan rata-rata 4,6 pada skala 5 bintang.

Komentar yang paling sering muncul dalam ulasan adalah bahwa aplikasi dan kemampuan untuk mencoba sebelum membeli meningkatkan pengalaman pelanggan secara keseluruhan.

TOMS

Merek sepatu TOMS memutuskan untuk memberikan pengalaman VR yang berfokus pada upaya kemanusiaan mereka untuk menyumbangkan satu pasang sepatu untuk setiap pasang yang dibeli oleh konsumen.

Dengan penggunaan headset VR di toko, pelanggan dapat merasakan secara virtual bagaimana rasanya bergabung dengan staf dalam perjalanan untuk memberikan sepatu-sepatu ini.

Dalam pengalaman tersebut, pelanggan dapat melihat anak-anak menerima sepatu, melihat senyum dan kegembiraan mereka sambil mengamati kondisi kehidupan sehari-hari mereka.

Pendekatan ini menarik hati dan terhubung dengan emosi pelanggan.

Hasilnya, penjualan meningkat karena pelanggan menyadari bahwa mereka dapat berbuat baik pada saat yang sama ketika mereka membeli produk yang mereka sukai.

Menurut perusahaan, reaksi terhadap kampanye ini sangat positif dan sangat emosional.

Hasil dari kampanye AR atau VR merek lain juga menunjukkan hasil yang menjanjikan, dan tidak diragukan lagi akan ada lebih banyak lagi di masa depan.

Kesimpulan

Bersiaplah untuk Masa Depan Strategi marketing yang Ditingkatkan dengan AI. Seiring perkembangan teknologi, begitu juga dengan strategi marketing kita. Penggunaan teknologi AR dan VR dapat meningkatkan pengalaman pengguna dengan cara yang tidak terbayangkan sebelumnya. Demikian juga, teknologi AI akan terus meningkat dan menjadi bagian yang semakin penting dalam marketing kita. Namun, kita tidak perlu menunggu. Mulailah sekarang dengan meningkatkan perencanaan dan pembuatan konten kita dengan menggunakan AI. Semoga informasi ini berguna ya!

Ingin mendapatkan lebih banyak tips terkait pengelolaan bisnis online? Follow MARKEY solusinya! Klik https://markey.id/ atau download MARKEY APP sekarang juga di Play Store dan AppStore agar tak ketinggalan info artikel bisnis terbaru setiap hari. Sampai jumpa lagi!


Jasa Pembuatan Aplikasi, Website dan Internet Marketing | PT APPKEY
PT APPKEY adalah perusahaan IT yang khusus membuat aplikasi Android, iOS dan mengembangkan sistem website. Kami juga memiliki pengetahuan dan wawasan dalam menjalankan pemasaran online sehingga diharapkan dapat membantu menyelesaikan permasalahan Anda.

Jasa Pembuatan Aplikasi

Jasa Pembuatan Website

Paket Aplikasi Android dan iOS

Pasang iklan

- Advertisement -

Mau posting artikel iklan?

Yuk klik dan ikuti ketentuan layanan dari kami, dapatkan penawaran paket dengan harga terbaik!

Subscribe Sekarang

Dapatkan beragam informasi menarik tentang IT, Bisnis, Ekonomi, Berita Domestik dan Global langsung melalui email Anda. Subscribe sekarang dan raih kesuksesan bersama kami!

Kategori

Blog Post Ranking 10

7 Jenis Font Paling Sering Digunakan Oleh Para Profesional Dalam Desain Grafis

Anda seorang desainer grafis? Atau, Anda baru hendak terjun kedalam dunia desain grafis? Pekerjaan membuat desain, meski terlihat mudah,...

11 Aplikasi Desain Jersey Android Terbaik yang bisa Anda coba!

Anda sedang mencari inspirasi bisnis? Mengapa tidak mencoba merintis bisnis jersey tim sepak bola kenamaan saja? Mari mencobanya dengan...

Cara Mengedit Aplikasi Android Dengan Apk Editor

Pernahkah Anda berpikir untuk mengedit aplikasi Android? Jika pernah, ada banyak sekali pilihan aplikasi untuk mengedit aplikasi Android yang...

Startup Repair Adalah? Penyebab dan Cara Mengatasinya

Startup repair adalah salah satu jenis problem yang sering ditemukan pada PC, hal ini menyebabkan PC sering gagal booting. Saat...

10 Contoh Iklan Penawaran Jasa dan Produk Paling Menarik!

Seperti apa contoh-contoh iklan penawaran yang menarik konsumen? Buat Anda yang sering bingung menyusun kata-kata iklan penawaran, jangan lewatkan...

7 Prinsip Desain Grafis yang Perlu Kamu Ketahui & Pelajari

Pernahkah Anda melihat sebuah film animasi atau sebuah gambar dengan desain grafis yang cantik, estetik dan menarik? Pernahkah Anda...

25 Tempat Jual Beli Online Terbaik dan Terpercaya di Indonesia

Dewasa ini, berkembangnya teknologi di Indonesia memunculkan beragam startup e-commerce berkonsep tempat jual beli online yang menjual produk lengkap...

HOST ID dan NETWORK ID | Pengertian dan Contohnya

Perangkat komputer yang biasa kita gunakan sehari-hari, ternyata memiliki jaringan yang rumit dan juga kompleks. Sebab, hingga saat ini...

Cara Cepat Belajar IT Secara Otodidak untuk Pemula

Belajar IT atau coding bisa dibilang hal yang tidak mudah apalagi bagi pemula. Karenanya memang butuh beberapa tahun untuk...

Standar Biaya Pembuatan Aplikasi Android dan IOS

Hal yang membedakan standar biaya pembuatan aplikasi Appkey adalah perangkat yang dibutuhkan dan support aplikasi untuk keperluan development. Seperti...

Website

WordPress

Maintenance

Server / Hosting

Domain

Front end

Backend

Laravel

Web programming

Teknologi web

Biaya pembuatan website

Aplikasi

Aplikasi Game

Aplikasi Android

Aplikasi iOS

Mobile Programming

Cross-platform

Biaya pembuatan aplikasi

Desain

Design Web

Design App

Design UI

Designer tools

Paling Sering dibaca
Mungkin Anda Menyukainya