Media Bisnis Online | by APPKEY

PemasaranSEOPedoman Lengkap YouTube Analisis : Rahasia Menaikkan Traffic

Pedoman Lengkap YouTube Analisis : Rahasia Menaikkan Traffic

-

Last Updated on May 27, 2022 by appkey

Mau channel YouTube Anda lebih ramai penonton dan subscribers? Ayo pelajari tips YouTube analisis berikut ini agar konten yang kita buat lebih pas dengan selera konsumen!

Tidak cuma traffic website atau sosial media saja yang perlu kita perhatikan, tetapi juga YouTube. Mengelola asal traffic YouTube sangat penting, sebab dari sini kita bisa tahu bagaimana cara terbaik meraih penonton YouTube baru.

Kabar baiknya, kami sudah merangkum lengkap tips YouTube analisis termudah untuk pemula di sini. Yuk langsung disimak tutorialnya!

Apa Itu YouTube Analisis?

Apakah Anda saat ini mempromosikan brand lewat video YouTube?

Namun, sudahkah Anda turut memerhatikan asal traffic YouTube Anda? Pertanyaan inilah yang masih sering dilewati oleh para marketer.

Memposting video berkualitas ternyata masih belum cukup untuk meraih kesuksesan lewat taktik YouTube marketing. Anda juga perlu memaksimalkan performa setiap video lewat strategi YouTube analisis. Apa itu?

YouTube analisis adalah upaya-upaya mempelajari tingkah laku penonton YouTube, supaya kita bisa menghadirkan isi konten yang lebih pas dengan selera mereka. Kita juga bisa tahu darimana asal traffic YouTube, serta apa strategi terbaik untuk memaksimalkan jangkauan video.

Baca juga : 6 Kesalahan SEO Youtube yang Bikin Channel Sepi (+Solusi)

8 Contoh YouTube Analisis Adalah

youtube analisis

Mungkin bagi masyarakat awam, kata “analisis YouTube” terdengar begitu kompleks dan rumit. Namun kenyataannya tidak demikian. Justru, ada banyak aktivitas sederhana yang tergolong sebagai proses analisis YouTube.

Apa saja contoh dari analisis YouTube? Berikut jawabannya:

  • Mengecek jumlah view dan subscribers penonton YouTube kita secara berkala.
  • Mengecek penambahan atau pengurangan subscribers.
  • Mencari tahu video-video apa saja yang disukai oleh penonton channel.
  • Mencari tahu waktu rata-rata yang dihabiskan audiens pada channel YouTube Anda.
  • Menelusuri data penonton YouTube, seperti usia, gender, lokasi, dan lain-lain.
  • Melacak sumber traffic YouTube (YouTube traffic source).
  • Mengetahui opini dan pandangan konsumen terkait konten dengan membaca kolom komentar.
  • Memeriksa engagement yang diterima video dari jumlah likes, share dan komentar secara berkala.

Dan masih banyak lagi kegiatan sederhana lainnya yang dapat dilakukan untuk mengetahui kualitas channel YouTube bisnis saat ini.

4 Manfaat Penting YouTube Analisis untuk Perkembangan Bisnis

Bisnis yang rajin menganalisis video unggahan YouTube-nya terbukti lebih banyak memperoleh keuntungan daripada yang tidak. Setidaknya ada 4 manfaat utama yang bisa brand Anda raih jika mulai melakukan YouTube analisis dari sekarang:

1. Mengetahui Jumlah Penonton YouTube

Berapa jumlah penonton Anda saat ini? Apakah angka tersebut bertambah atau tidak? Bagaimana cara menambah jumlah audiens YouTube? Semua pertanyaan ini bisa Anda jawab setelah menganalisis performa YouTube.

Proses analisis akan mengungkap data-data rinci terkait jumlah traffic viewers Anda dari waktu ke waktu, lengkap dengan asalnya. Tak jarang seorang YouTuber mendapat ide konten dan taktik promosi cemerlang usai menganalisis performa videonya.

Artikel terkait  User Generated Content Adalah: 5 Cara Promosi Usaha Gratis

2. Membuka Peluang Monetisasi

Setelah mengetahui berupa jumlah viewers serta cara mengoptimalkannya, kini Anda bisa meraih keuntungan baru berupa tawaran monetisasi YouTube.

Monetisasi adalah program pemasangan iklan di YouTube dengan timbal-balik keuntungan berupa uang. Semakin banyak jumlah penonton YouTube Anda, maka akan semakin besar pula kemungkinan terpilih sebagai channel untuk monetisasi.

3. Mudah Menghadirkan Konten Kesukaan Konsumen

Hasil analisis YouTube juga dapat membantu mengungkap jenis konten yang paling disukai penonton. Anda hanya perlu mencari video mana yang terbanyak ditonton atau menerima engagement. Selebihnya, Anda dapat menambah konten-konten serupa di channel dan meraih banyak penonton baru.

4. Menambah Engagement dan Subscribers

Poin ini sejatinya masih berkaitan dengan ulasan sebelumnya. Semakin banyak video Anda yang tepat sesuai selera audiens, maka akun Anda akan secara otomatis kebanjiran traffic, subscribers dan engagement. Brand Anda dapat lebih cepat terkenal karena sering dicari oleh konsumen di YouTube.

3 Indikator yang Wajib Diperhatikan dalam YouTube Analisis

Meskipun sederhana, tetap ada beberapa indikator yang perlu diperhatikan ketika Anda mencoba menganalisis kualitas video YouTube. Apa sajakah? Berikut komponen-komponen yang berdampak langsung pada kesuksesan akun YouTube Anda:

1. YouTube Traffic Source

Hal pertama yang diperhatikan oleh orang-orang ketika menganalisis video marketing mereka adalah sumber traffic. Poin ini juga dikenal dengan sebutan YouTube Traffic Source.

Inti pertanyaan dari YouTube Traffic Source adalah “bagaimana orang-orang menemukan video Anda dari sekian banyak video lainnya?”. Jawaban yang bisa Anda peroleh pun beragam, seperti:

  • Dari hasil pencarian Google.
  • Masuk halaman pertama beranda YouTube.
  • Ditemukan dari kategori, trending topik, atau hashtag.
  • Muncul di rekomendasi menurut hasil pencarian YouTube.
  • Diklik dari link sosial media atau website.
  • Dipromosikan oleh konten milik orang lain.
  • Thumbnail, preview dan judul video yang menarik.
  • Dibagikan dalam grup-grup dan forum, serta masih banyak lagi.

Lantas apa pentingnya mengetahui asal traffic YouTube? Informasi ini akan memberitahu darimana sumber penonton terbanyak Anda. Selanjutnya, Anda dapat memaksimalkan promosi dari platform tersebut.

Contohnya seperti ini: semisal link video Anda paling banyak diklik dari sosial media Twitter. Maka dari itu, Anda wajib memaksimalkan atau mengutamakan promosi video YouTube di Twitter.

Atau, jika sumber traffic video paling banyak berasal dari Google. Otomatis, ini berarti video Anda unggul pada strategi SEO.

2. Identitas Penonton

Indikator kedua adalah identitas penonton. Yang termasuk ke dalam poin ini adalah:

  • Gender (jenis kelamin).
  • Usia penonton.
  • Negara asal penonton.
  • Jumlah penonton yang turut menjadi subscribers.
  • Topik yang paling mereka minati dari channel YouTube Anda.
  • Tipe bahasa subtitle yang digunakan penonton.

Dari sini Anda sudah bisa mengenali ciri-ciri konsumen channel YouTube yang dimiliki. Mengetahui siapa penonton kita sama pentingnya dengan mengenal target konsumen. Pastinya promosi Anda akan gagal kalau penawaran tidak sesuai dengan kebutuhan pembeli.

Bayangkan situasinya seperti ini: Anda adalah brand skincare dengan jumlah penonton terbanyak berupa wanita remaja dari Indonesia. Para audiens mengikuti channel Anda karena ingin mendapatkan tips dan info skincare terbaru, maka, hadirkanlah konten-konten tersebut.

Jangan sekali-kali membuat video yang tidak sesuai dengan karakteristik penonton Anda, sebab mereka pastinya tidak akan tertarik.

3. Engagement Penonton

Faktor terakhir adalah interaksi atau engagement dari penonton. Bagaimana video Anda ditanggapi oleh masyarakat pengguna YouTube? Anda bisa menjawabnya dengan memerhatikan poin-poin ini:

  • Berapa lama waktu yang dihabiskan audiens di channel atau video Anda?
  • Video mana yang paling ramai komentar, share, view dan interaksi?
  • Adakah playlist Anda yang paling banyak ditonton? Jika ada, yang mana sajakah itu?
  • Adakah postingan YouTube Anda (seperti YouTube stories atau feed) yang paling ramai mengundang interaksi publik?
  • Apa sajakah video yang paling banyak menerima dislike (tidak suka)?
  • Mengapa video tersebut tidak disukai masyarakat?

Hasil analisis engagement akan mempermudah Anda mencari dan memilih ide konten YouTube selanjutnya. Fokuslah mengembangkan video terkait topik-topik yang disukai, serta berhenti menayangkan yang di-dislike.

Belajar YouTube Analisis Pemula : 2 Cara Mudah Analisis Traffic YouTube

Akhirnya tibalah kita pada topik yang dinanti-nanti! Menganalisis traffic YouTube secara keseluruhan sejatinya sangat gampang. Anda bisa mempelajarinya langsung lewat tips YouTube channel analisis simpel di bawah ini.

Terdapat dua cara menganalisis performa YouTube yang akan kami paparkan, yakni dengan smartphone dan lewat komputer (desktop PC). Berikut tutorial dari masing-masing cara:

Cara Menganalisis Traffic YouTube di Smartphone

  1. Siapkan aplikasi penganalisis traffic YouTube gratis untuk smartphone demi mendapat hasil lebih akurat. Salah satu rekomendasinya adalah YouTube Studio.
  2. Instal aplikasi YouTube Studio dari Playstore atau AppStore.
  3. Buka aplikasi tersebut.
  4. Login ke channel atau akun YouTube Anda.
  5. Masuk ke dashbor (beranda) app > Anda akan langsung melihat review hasil analisis channel secara ringkas meliputi performa video, jumlah komentar, dan jumlah video.
  6. Untuk mendapat hasil lebih rinci, klik tanda titik 3 di pojok kiri atas.
  7. Klik menu Analytics.
  8. Secara otomatis Anda akan menemukan hasil analisis performa dan traffic YouTube saat ini. poin-poin analisisnya sudah mencakup ringkasan analisis, discovery, identitas dan jumlah penonton, statistik playlist dan konten interaktif.
  9. Bacalah hasil analisis tersebut dan manfaatkan untuk memaksimalkan performa video Anda!
Artikel terkait  Indirect Selling Adalah: Arti, Contoh dan Cara Eksekusinya

Cara Menganalisis Traffic YouTube di PC Desktop

  1. Buka browser Chrome, Mozilla, atau lainnya yang Anda biasa gunakan di komputer.
  2. Buka laman YouTube > login ke channel YouTube Anda.
  3. Pastikan Anda membuka akun YouTube yang mau dianalisis.
  4. Klik foto profil YouTube Anda.
  5. Klik menu YouTube Studio.
  6. Scroll di bagian kiri > pencet Analytics.
  7. Anda akan langsung tiba di halaman analisis akun YouTube. Hasil analisis real time akan tersaji secara otomatis dan lengkap, seperti overview, audiens, engagement, reach, views dan subscribers.

Cara Membaca Data Analisis YouTube

  • Tanda panah hijau menghadap atas: terjadi peningkatan performa video dan channel.
  • Tanda panah merah ke bawah: terjadi penurunan performa video dan channel.
  • Video terlaris: memperlihatkan video mana saja yang paling banyak ditonton.
  • Trending: list topik, kategori dan genre video yang sedang naik daun saat ini.
  • Gender dan usia penonton: merangkum seluruh karakteristik pengunjung channel Anda.
  • Komentar baru pada video: mempermudah menyimak komentar atau ulasan baru dari penonton sekaligus membalasnya.

Demikianlah artikel tips belajar YouTube video analisis yang dapat Anda coba mulai dari sekarang. Yuk segera tingkatkan performa dan keuntungan video marketing Anda lewat strategi ini!

Mau jadi lebih sukses berbisnis online? Mari ikuti terus update kiat-kiat rahasia digital marketing gratis hanya di MARKEY! Langsung baca berbagai artikel seru terupdate di https://markey.id/ atau download MARKEY APP (Playstore dan AppStore), ya. Sampai bertemu lagi!


Jasa Pembuatan Aplikasi, Website dan Internet Marketing | PT APPKEY
PT APPKEY adalah perusahaan IT yang khusus membuat aplikasi Android, iOS dan mengembangkan sistem website. Kami juga memiliki pengetahuan dan wawasan dalam menjalankan pemasaran online sehingga diharapkan dapat membantu menyelesaikan permasalahan Anda.

Jasa Pembuatan Aplikasi

Jasa Pembuatan Website

Paket Aplikasi Android dan iOS

Pasang iklan

- Advertisement -

Mau posting artikel iklan?

Yuk klik dan ikuti ketentuan layanan dari kami, dapatkan penawaran paket dengan harga terbaik!

Subscribe Sekarang

Dapatkan beragam informasi menarik tentang IT, Bisnis, Ekonomi, Berita Domestik dan Global langsung melalui email Anda. Subscribe sekarang dan raih kesuksesan bersama kami!

Kategori

Blog Post Ranking 10

7 Jenis Font Paling Sering Digunakan Oleh Para Profesional Dalam Desain Grafis

Anda seorang desainer grafis? Atau, Anda baru hendak terjun kedalam dunia desain grafis? Pekerjaan membuat desain, meski terlihat mudah,...

11 Aplikasi Desain Jersey Android Terbaik yang bisa Anda coba!

Anda sedang mencari inspirasi bisnis? Mengapa tidak mencoba merintis bisnis jersey tim sepak bola kenamaan saja? Mari mencobanya dengan...

Startup Repair Adalah? Penyebab dan Cara Mengatasinya

Startup repair adalah salah satu jenis problem yang sering ditemukan pada PC, hal ini menyebabkan PC sering gagal booting. Saat...

Cara Mengedit Aplikasi Android Dengan Apk Editor

Pernahkah Anda berpikir untuk mengedit aplikasi Android? Jika pernah, ada banyak sekali pilihan aplikasi untuk mengedit aplikasi Android yang...

10 Contoh Iklan Penawaran Jasa dan Produk Paling Menarik!

Seperti apa contoh-contoh iklan penawaran yang menarik konsumen? Buat Anda yang sering bingung menyusun kata-kata iklan penawaran, jangan lewatkan...

7 Prinsip Desain Grafis yang Perlu Kamu Ketahui & Pelajari

Pernahkah Anda melihat sebuah film animasi atau sebuah gambar dengan desain grafis yang cantik, estetik dan menarik? Pernahkah Anda...

25 Tempat Jual Beli Online Terbaik dan Terpercaya di Indonesia

Dewasa ini, berkembangnya teknologi di Indonesia memunculkan beragam startup e-commerce berkonsep tempat jual beli online yang menjual produk lengkap...

HOST ID dan NETWORK ID | Pengertian dan Contohnya

Perangkat komputer yang biasa kita gunakan sehari-hari, ternyata memiliki jaringan yang rumit dan juga kompleks. Sebab, hingga saat ini...

Standar Biaya Pembuatan Aplikasi Android dan IOS

Hal yang membedakan standar biaya pembuatan aplikasi Appkey adalah perangkat yang dibutuhkan dan support aplikasi untuk keperluan development. Seperti...

Cara Cepat Belajar IT Secara Otodidak untuk Pemula

Belajar IT atau coding bisa dibilang hal yang tidak mudah apalagi bagi pemula. Karenanya memang butuh beberapa tahun untuk...

Website

WordPress

Maintenance

Server / Hosting

Domain

Front end

Backend

Laravel

Web programming

Teknologi web

Biaya pembuatan website

Aplikasi

Aplikasi Game

Aplikasi Android

Aplikasi iOS

Mobile Programming

Cross-platform

Biaya pembuatan aplikasi

Desain

Design Web

Design App

Design UI

Designer tools

Paling Sering dibaca
Mungkin Anda Menyukainya