Last Updated on June 30, 2023 by
Dewasa ini, bisnis affiliate marketing adalah bisnis yang memiliki cukup banyak penggemar. Hal ini tak mengherankan mengingat bisnis ini dinilai cukup mudah untuk dijalankan. Selain itu harus dipahami juga jika bisnis ini memiliki potensi keuntungan yang banyak.
Namun, rupanya meskipun memiliki potensi yang besar, ternyata masih banyak yang belum memahami lebih lanjut terkait dengan bisnis yang satu ini. Untuk itu di sini akan dijelaskan lebih lengkap mengenai apa itu affiliate marketing serta beberapa cara kerjanya yang harus dipahami.
Daftar Isi
Affiliate Marketing Adalah
Pertama, harus dipahami lebih dahulu mengenai pengertian pemasaran afiliasi tersebut. Jadi sebenarnya affiliate marketing adalah sebuah sistem bisnis dimana seseorang akan menawarkan produk atau jasa orang lain. Nantinya, orang tersebut akan mendapatkan komisi dari hasil penjualan yang dilakukannya.
Di sini pihak yang menawarkan hadir sebagai pihak yang tidak memiliki barang atau jasa tersebut. Jadi, tugasnya hanya melakukan promosi tentang jasa atau barang tersebut. Semakin banyak barang atau jasa yang terjual tentu saja penghasilan yang dimilikinya akan semakin besar.
Contoh dari bisnis ini sendiri biasa kita temui ketika melihat tulisan maupun video review tentang suatu produk. Biasanya di akhir ulasan nantinya kita akan menemui link yang dapat dijadikan tempat masuk untuk memperoleh produk tersebut.
Link itu yang biasanya adalah affiliate link. Jadi saat transaksi tersebut dilakukan melalui link itu, maka pihak yang mempromosikan akan memperoleh sejumlah komisi tertentu.
Sistem bisnis berbasis komisi ini cukup diminati banyak orang. Hal ini tentu bukan tanpa alasan, melainkan karena sistem ini dianggap minim kemungkinan rugi. Pasalnya kita hanya diminta memasarkan produk atau jasa tanpa harus lebih dahulu memiliki produk atau jasa tersebut.
Itulah yang menyebabkan banyak pihak tertarik dengan sistem bisnis ini. Meski memang basis pembayaran yang dimilikinya adalah dengan komisi.
Baca juga : Affiliate Marketing Adalah ? | Pelajari Cara Kerjanya
Cara Kerja Affiliate Marketing
Seperti yang kita tahu sebelumnya bahwa pemasaran afiliasi adalah sistem bisnis yang berbasis komisi. Namun, bagaimana cara kerja dari bisnis ini sebenarnya? Bagi yang ingin memahami bagaimana bisnis ini, baiknya terus menyimak tentang cara kerja dari bisnis ini yang akan dijelaskan lebih lanjut.
Meletakkan Link Affiliasi
Ada beberapa tahapan cara kerja yang harus dipahami sebelum bergelut dengan dunia affiliate marketing. Pertama bahwa calon affiliate marketer harus lebih dahulu mendaftarkan link afiliasi yang telah diperoleh pada website mereka.
Dapat dikatakan link ini sebagai gerbang awal bagi pihak affiliate marketer untuk memperoleh komisi nantinya. Ingat jika link antara satu affiliate marketer dengan affiliate marketer lain berbeda.
Jangan asal memasukkan link pada website Anda kecuali sudah dipastikan kalau link tersebut adalah link yang menjadi milik Anda. Pasalnya, jika salah memasukkan tentu komisi juga tidak akan dapat di-track nantinya. Apalagi ketika ternyata salah memasukkan link affiliate marketer lain, maka komisi akan masuk pada pihak affiliate marketer yang linknya dimasukkan tersebut.
Membuat Pembaca Bertransaksi dengan Link Tersebut
Selanjutnya yang harus dilakukan dalam affiliate marketing adalah memastikan kalau audiens akan tertarik dengan barang atau jasa yang ditawarkan. Hal ini diharapkan nantinya akan membuat pihak audiens tertarik untuk melakukan transaksi melalui link tersebut.
Untuk menarik minat audiens, ada banyak cara yang dapat dilakukan. Salah satu caranya adalah dengan memberikan ulasan mengenai produk ataupun jasa yang akan ditawarkan. Buatlah ulasan semenarik mungkin yang membuat pembaca nantinya tertarik untuk memesan produk atau jasa tersebut.
Ingat jika semakin banyak yang melakukan transaksi lewat link tersebut maka semakin banyak pula komisi yang diperoleh. Jadi, pastikan untuk menghadirkan cara sekreatif mungkin yang dapat membuat audiens tertarik melakukan transaksi.
Melakukan Track Konversi
Sebenarnya pada link yang diberikan sebelumnya akan ada ‘tanda’ tertentu yang dapat membuat penjual mengetahui dari mana pembeli tersebut berasal. Hal ini yang kemudian menjadi dasar dari pihak affiliate marketer untuk melakukan klaim terhadap komisi yang akan diajukan.
Nantinya lebih dahulu akan di-track jumlah transaksi yang dilakukan menggunakan link affiliate marketer tersebut. Dari sana dilakukan sejumlah konversi untuk memastikan berapa banyak transaksi yang dilakukan.
Memperoleh Komisi
Dari tahap sebelumnya, maka akan diperoleh sejumlah nilai yang nantinya akan dibayarkan pada affiliate marketer. Jumlahnya tentu berbeda-beda tergantung dari jumlah transaksi. Selain itu dapat juga tergantung dari kebijakan masing-masing penjual.
Untuk memastikan berapa besaran komisi yang diperoleh, tak ada salahnya menanyakan lebih dahulu pada pihak penjual. Hal ini dilakukan guna memastikan peraturan dan juga hasil yang akan diperoleh nantinya.
Kiat Sukses Affiliate Marketing
Kita telah mengetahui bahwa pemasaran afiliasi adalah bagian dari sebuah sistem penjualan. Pada sistem penjualan tersebut akan ada komisi menanti pihak yang melakukan promosi dan dapat membuat orang membeli produk atau jasa yang ditawarkan.
Memang melakukan sistem ini terdengar mudah. Namun, harus dipahami bagaimana kiat-kiat sukses yang dapat dilakukan untuk memastikan jika sistem satu ini dapat menghasilkan keuntungan maksimal.
Pastikan Memilih Niche yang Sesuai
Niche dapat diartikan sebagai suatu bahasan yang terpusat atau terfokus. Dalam sistem ini, salah satu kiat sukses yang dapat dilakukan adalah memilih pemasaran afiliasi dengan niche yang sesuai dengan minat.
Pemilihan niche ini juga dapat disesuaikan dengan tema website yang dijalankan. Menentukan niche yang sesuai untuk melakukan pemasaran afiliasi tentu bukan tanpa alasan.
Memilih niche yang sesuai dapat membuat pihak affiliate marketer dapat dengan mudah membuat konten-konten sesuai dengan kebutuhan. Selain itu, membuat konten untuk keperluan sistem ini juga akan semakin terasa menyenangkan.
Jangan Lupa Lakukan Riset
Kiat sukses selanjutnya untuk menggeluti dunia affiliate marketing adalah dengan melakukan riset terhadap berbagai program pemasaran afiliasi yang ada. Ini lebih lanjut akan membantu untuk memilih program yang tepat.
Harus diakui jika ada banyak program pemasaran afiliasi yang ada saat ini. Namun, tidak semua program cocok dijalankan oleh semua affiliate marketer. Inilah yang kemudian membuat riset menjadi suatu hal yang harus dilakukan lebih dahulu.
Ketika menemukan program yang tepat maka hasil yang akan diperoleh pun dapat berjalan dengan lebih maksimal. Ada beberapa pertanyaan yang dapat diajukan ketika melakukan riset terkait sistem satu ini.
Pertanyaan yang dapat membantu memilih program terbaik antara lain mulai memastikan pengguna program, komisi yang diberikan sampai apa yang harus diinfokan pada audiens. Ini akan membantu untuk melihat bagaimana sebenarnya program tersebut dan apakah termasuk program yang tepat atau tidak.
Buat Planning yang Matang
Sebaiknya ketika menggeluti dunia pemasaran afiliasi jangan langsung memualinya tanpa perencanaan yang tepat. Harus ada perencanaan yang matang untuk memastikan dapat memperoleh hasil yang maksimal nantinya.
Perencanaan pertama adalah terkait dengan manajemen waktu yang harus dibagi untuk pembuatan konten sistem pemasaran ini. Buatlah sebuah perencanaan waktu yang baik agar konten dapat terus dikerjakan dengan baik.
Selanjutnya pahami juga konten-konten apa yang harus ditampilkan. Buatlah postingan secara berkala terkait dengan konten yang berhubungan dengan affiliate marketing tersebut.
Pastikan jika konten-konten yang dihadirkan adalah konten informatif serta menyajikan hal baru bagi audiens. Hal ini untuk semakin menarik minat audiens nantinya dan mencegahnya menjadi bosan dengan konten-konten yang dihasilkan.
Selain kedua perencanaan tersebut, tentunya masih ada banyak perencanaan lain yang harus dilakukan. Semuanya guna memberikan hasil yang terbaik nantinya.
SEO Juga Penting
Kemudian yang tak lupa harus diperhatikan saat ingin menjadi affiliate marketer yang sukses adalah memastikan SEO website berjalan dengan baik. Pasalnya dengan semakin banyak pengunjung yang datang tentunya peluang pengunjung untuk melakukan transaksi akan semakin besar.
Ada banyak cara yang dapat dilakukan terkait dengan SEO ini. Bagi yang merasa memiliki budget lebih tak ada salahnya menyerahkan persoalan SEO pada pihak jasa yang berpengalaman.
Lalu bagaimana dengan yang memiliki budget terbatas? Bagi yang memiliki budget terbatas bukan berarti tidak dapat memberikan SEO terbaik untuk websitenya, lho.
Simak beragam tutorial SEO yang ada di internet untuk membantu agar website dapat meningkat ratingnya. Namun, ingat untuk tetap memastikan kalau kegiatan SEO yang dilakukan tidak melanggar peraturan Google ya. Hal ini untuk mencegah website terkena penalty Google nantinya.
Menghadirkan Konten yang Menarik Serta Terkesan Personal
Masalah konten yang berhubungan dengan link pemasaran afiliasi adalah sesuatu yang menjadi pusat perhatian di sini. Tentu saja karena konten ini memiliki pengaruh banyak terhadap keputusan seseorang untuk melakukan transaksi atau tidak.
Menghadirkan konten yang menarik serta personal membuat kemungkinan transaksi dapat menjadi meningkat. Namun, sebenarnya apa itu konten yang menarik dan personal?
Konten menarik yang dimaksud di sini adalah konten yang tidak hanya berbeda tapi juga siap menghadirkan hal yang baru. Misalkan menyajikan informasi terkait produk atau jasa yang dibahas dari sisi yang berbeda. Di sisi lain juga turut serta memberikan informasi yang baru pada pengguna nantinya.
Lalu bagaimana dengan konten yang personal? Maksudnya adalah konten yang berisi informasi yang diperoleh dengan lebih dahulu telah benar-benar mencoba produk atau jasa tersebut. Ini yang kemudian akan menghadirkan konten yang sifatnya terasa lebih personal karena berasal dari pengalaman diri.
Memahami Audiens dengan Baik
Setiap audiens pada pemasaran afiliasi pasti memiliki karakteristiknya masing-masing. Itulah pentingnya untuk memahami audiens dengan baik, supaya dapat lebih memahami karakter dari audiens tersebut.
Dari pemahaman seputar karakter maka akan diperoleh gambaran mengenai bagaimana cara menarik audiens agar dapat melakukan transaksi. Tentu saja cara yang dilakukan untuk setiap target audiens dapat berbeda antara satu dengan yang lainnya.
Bagaimana cara memahami audiens dengan baik? Untuk dapat memahami audiens caranya dapat bermacam-macam. Mulai dari melakukan survei kecil-kecilan sampai dengan melakukan pengamatan tentang target audiens tersebut.
Meski terkesan sederhana namun hal ini terbukti ampuh dan juga memiliki peran besar bagi keberhasilan pemasaran afiliasi yang dilakukan, lho. Wah, siapa yang menyangka ya?
Hindari Hal-Hal Ini Saat Menjalankan Affiliate Marketing
Kali ini yang akan dibahas adalah mengenai hal-hal yang harus dihindari saat menjalankan sistem ini. Pasalnya hal-hal ini justru akan membuat sistem ini yang seharusnya memiliki hasil maksimal justru akan memiliki hasil yang sebaliknya. Yuk, simak hal-hal apa saja yang sebaiknya dihindari.
Mengikuti Terlalu Banyak Program
Masalah program telah sedikit dibahas dalam bahasan sebelumnya. Kalau tadi kita membahas tentang pemilihan program yang tepat, kali ini akan dibahas mengenai kenapa meskipun dirasa tepat kita sebaiknya tidak mengikuti terlalu banyak program.
Memang sebenarnya tidak ada aturan yang menyiratkan bahwa affiliate marketer harus maksimal mengikuti sekian banyak program. Namun, memang sebaiknya jangan asal mengikuti banyak program untuk meraup keuntungan sebanyak-banyaknya.
Harus dipahami kalau hal ini justru berpotensi membuat kegiatan affiliate marketing yang dilakukan tidak maksimal. Pasalnya affiliate marketer justru akan bingung karena terlalu banyak konten yang harus dibuat untuk masing-masing program.
Sebaiknya pilih satu program saja yang dirasa paling cocok. Jalankan progam ini secara maksimal untuk memperoleh keuntungan sebanyak-banyaknya.
Tidak Memahami Produk
Hal lain yang harus dihindari adalah kurang pahamnya pihak affiliate marketer terhadap produk yang sedang diulas. Ini nantinya akan memberi dampak yang cukup signifikan.
Pasalnya dari pemahaman produk tersebut pihak audiens dapat diajak untuk melakukan transaksi pembelian produk tersebut. Lalu ketika ternyata affiliate marketer tidak memahami produk dengan baik, bagaimana pihak audiens dapat tertarik nantinya?
Tidak paham produk yang dimaksud tidak hanya ketika tidak dapat menjelaskan tentang produk tersebut saja. Namun, di sisi lain ketika pihak affiliate marketer justru salah memberikan informasi mengenai produk tersebut.
Pastikan informasi yang diberikan terkait produk tersebut adalah benar adanya. Periksa kembali setiap konten terkait produk yang akan diposting. Selain itu jangan lupa untuk memastikan sumber informasi terkait produk yang akan diposting merupakan sumber yang valid.
Melakukan Hard Selling yang Terlalu Parah
Biasanya para affiliate marketer pemula akan lebih berambisi untuk memastikan dapat melakukan penjualan produk yang ditawarkan. Hal ini yang kemudian membuat para affiliate marketer seringkali melakukan kesalahan paling dasar, melakukan hard selling dengan terlalu parah.
Perlu dipahami jika hal ini sebenarnya justru membuat calon konsumen menjadi kabur. Ini karena konsumen akan merasa pihak affiliate marketer cenderung ‘memaksanya’ untuk membeli produk tersebut.
Alih-alih membuat audiens semakin tertarik membeli, ini justru akan membuat audiens menjadi tidak nyaman dan merasa dipaksa. Untuk itu sebaiknya perhatikan lagi bagaimana cara yang tepat guna memastikan agar audiens tertarik untuk bertransaksi tanpa harus melalui ‘pemaksaan’ dari hard selling tadi.
Tidak Melakukan Riset untuk Membuat Konten yang Menarik
Kesalahan lain adalah terkait dengan konten affiliate marketing yang akan diposting nantinya. Jangan sampai affiliate marketer justru asal membuat konten tanpa lebih dahulu melalui proses pengumpulan data.
Hal ini dapat berakibat fatal nantinya. Tak menutup kemungkinan justru membuat informasi yang diberikan pada audiens menjadi tidak valid nantinya. Lebih lanjut informasi yang tidak kredibel atau tidak terpercaya malah akan membuat audiens menjadi kurang percaya terhadap konten yang disajikan.
Guna mencegah hal ini sebaiknya lakukan riset lebih dahulu sebelum mulai membuat sebuah konten. Pastikan informasi terkait dengan produk, lalu akan lebih baik jika memutuskan mencoba sendiri produk atau jasa yang ditawarkan.
Data-data yang diperoleh nantinya dikumpulkan untuk kemudian disusun menjadi sebuah konten yang menarik. Tentu saja ini menghasilkan konten yang lebih terpercaya dan membuat audiens akan semakin yakin untuk membeli produk atau jasa tersebut.
Dari seputar affiliate marketing di atas, kita akhirnya lebih mengenal tentang sistem ini. Mulai dari pemasaran afiliasi adalah sistem bisnis yang berbasis komisi sampai dengan hal-hal yang harus dihindari dalam sistem ini.
Jadi bagaimana setelah menyimak seputar pemasaran afiliasi tersebut? Apa tertarik untuk terjun dalam dunia affiliate marketing?
Apa Itu SEO? Belajar Tuntas Ilmu Dasar SEO Paling Lengkap Sekaligus Termudah untuk Pemula
</div
Jasa Pembuatan Aplikasi, Website dan Internet Marketing | PT APPKEY
PT APPKEY adalah perusahaan IT yang khusus membuat aplikasi Android, iOS dan mengembangkan sistem website. Kami juga memiliki pengetahuan dan wawasan dalam menjalankan pemasaran online sehingga diharapkan dapat membantu menyelesaikan permasalahan Anda.