Masih ingat tips SEO Google featured snippet? Pada pembahasan kali ini, kami akan mengajak Anda menyelami 11 tips khusus memaksimalkan konten agar lebih mudah masuk featured snippet Google.
Kita harus terus berinovasi menemukan cara agar olshop laris-manis. Jika tidak, maka calon-calon konsumen potensial akan diambil semuanya oleh para kompetitor. Kita tidak pernah tahu kapan kompetitor akan menyalip, jadi Anda harus selalu waspada.
Cara agar olshop laris terbaik saat ini adalah dengan memperoleh featured snippet Google. Pada artikel sebelumnya kita sudah mempelajari apa itu featured snippet Google. Sekarang, mari lihat apa saja strategi featured snippet SEO 2021 yang ampuh untuk mendatangkan konsumen ke web olshop.
Selamat membaca!
Baca juga : Bersiap Dari Sekarang, Trend Local SEO Sudah Tiba!
Daftar Isi
11 Optimasi SEO Google Snippet untuk Menarik Konsumen
Setiap hari, ada ratusan juta orang mengunjungi Google untuk mencari beragam informasi online. Besarnya traffic Google membuka kesempatan lebar bagi Anda memperkenalkan bisnis kepada semua orang setiap hari.
Sayangnya menarik perhatian konsumen di Google cukup sulit. Ini karena kebiasaan masyarakat yang hanya berfokus mengklik website atau artikel di peringkat 1 saja. Kebanyakan orang cenderung malas men-scroll dan membaca info dari website pada peringkat 2, 3 dan seterusnya.
Terbayang, ‘kan, seberapa ketatnya persaingan Anda untuk menguasai peringkat 1 Google? Hanya dengan cara itulah Anda bisa mendominasi pasar dan meraup keuntungan lebih besar!
Namun Anda tidak perlu cemas. Sebab kami punya 11 cara agar olshop laris-manis dengan mudah memakai featured snippet SEO. Yuk dicatat tips-tipsnya!
1. Tulis Konten Voice Search Friendly
Sistem penelusuran Google saat ini sudah semakin canggih. Dulu, kita hanya bisa menelusuri konten artikel atau website dengan cara mengetik kata kunci ke kolom pencarian Google. Sekarang, kita bisa mencari informasi semudah mengucapkan hal yang ingin dicari.
Teknik penelusuran berbasis suara tersebut dikenal dengan voice search. Strategi ini sangat praktis dan banyak digunakan masyarakat kekinian. Mereka hanya perlu memencet tombol mikrofon pada Google dan menyebut apa yang ingin diketahui.
Oleh sebab itulah, ada baiknya Anda mulai mempertimbangkan membuat konten artikel yang ramah atau cocok dengan metode penelusuran suara. Faktanya, hasil penelusuran suara lebih banyak ditampilkan sebagai content snippet daripada jawaban yang dicari dengan metode ketik keyword (pencarian teks).
2. Ulas Bahasan yang Relevan
Cara paling sederhana untuk bisa masuk halaman 1 dan snippet Google adalah dengan mengulas bahasan/topik yang relevan dengan snippet google yang sudah ada.
Semisal Google membuat snippet untuk topik “tutorial membuat akun olshop di Shopee”. Maka cobalah untuk menyajikan artikel dengan topik bahasan serupa.
Tapi Anda tidak hanya sekadar membuat artikel dengan bahasan serupa. Anda wajib memaksimalkan isinya dengan menulis fakta-fakta fresh terbaru (update isi), menambah info yang belum ada pada artikel lama, dan mengoptimalisasinya menurut strategi SEO terbaru.
3. Jumlah Kata Artikel Harus Ideal
Menurut hasil penelitian featured snippet SEO Google terbaru, kita sebaiknya menulis paragraf artikel sekitar 40-50 kata saja. Ini adalah kisaran jumlah ideal sebuah paragraf yang enak dibaca.
Selain itu, paragraf pendek cenderung lebih mudah “dikutip” oleh Google untuk dijadikan snippet. Jadi segera ubah taktik kepenulisan artikel Anda mulai hari ini! Usahakan untuk menjawab keyword pertanyaan audiens dengan paragraf yang singkat, padat, jelas.
4. Gunakan Kata Kunci yang Bisa Di-Snippet
Tahukah Anda bahwa ternyata ada kata-kata khusus yang berpotensi dijadikan featured snippet Google? Temuan luar biasa ini didapat dari hasil riset sebuah lembaga SEO bernama STAT.
Menurut laporan STAT, terdapat sekiranya 7 kata yang powerful dan berpotensi besar untuk dikutip sebagai featured snippet Google. Kata-kata tersebut adalah:
- Gaji (peluang dikutip snippet 77%): kata kunci yang berkaitan dengan pekerjaan, karir atau profesi.
- Banyak (peluang dikutip 69% – 72%): kata kunci terkait jumlah satuan angka, berat massa, dan ukuran kuantitatif lainnya.
- Rata-Rata (peluang dikutip 78%): kata kunci tentang perhitungan kisaran, misalnya untuk harga, waktu dan usia.
- Bagaimana/kata kunci terkait tutorial (peluang dikutip 75%): keyword untuk tutorial, pedoman, DIY, step by step melakukan sebuah aktivitas.
- Apa/kata kunci pertanyaan (peluang dikutip 70%): keyword umum terkait pertanyaan atas sesuatu hal, baik yang bersifat umum atau spesifik.
- Tahun (peluang dikutip 70%): kata kunci yang merujuk pada informasi terkait ukuran waktu, misalnya waktu program pendidikan, durasi melakukan aktivitas tertentu, dan lain-lain.
- Sering (peluang dikutip 74%): keyword terkait seberapa sering kita melakukan sesuatu alias frekuensi. Banyak orang mempertanyakan berapa sering sebaiknya melakukan aktivitas tertentu, sehingga kata ini berpeluang besar dikutip sebagai snippet.
Nah, Anda bisa mencoba menyelipkan kata-kata kunci di atas pada artikel sesuai kebutuhan saja. Jangan memaksakan keyword jika memang tidak relevan dengan topik atau menjadikan kalimat terdengar kurang natural.
5. Buat Halaman FAQ
Sudahkah website olshop Anda dilengkapi halaman tanya jawab (FAQ / Frequently Asked Question)? Halaman tanya jawab FAQ terbukti sering dikutip sebagai content snippet Google.
Halaman FAQ memuat semua pertanyaan umum terkait jasa, produk atau pelayanan bisnis Anda secara keseluruhan. Jawaban yang dimuat dalam FAQ juga cenderung singkat, sehingga mudah dikutip sebagai content snippet.
6. Ulas Bagian “Orang Lain Juga Bertanya”
Selain FAQ, Anda bisa menampilkan konten sebagai snippet dengan menjawab atau mengulas bagian “Orang Lain Juga Bertanya” dari Google.
Fitur ini selalu muncul ketika kita menelusuri sebuah kata kunci di Google. Semisal Anda menelusuri keyword “Drama Korea”, maka Google akan “menyarankan” lebih banyak penelusuran terkait topik tersebut seperti:
- Rekomendasi drama korea 2021
- Drama korea terbaik
- Drama korea romantis, dan sebagainya.
Siapa saja boleh menulis artikel terkait rekomendasi fitur “Orang Lain Juga Bertanya”. Artikel Anda pun berkesempatan besar dikutip snippet karena memuat informasi yang sesuai dengan pertanyaan audiens.
7. Optimalkan Konten yang Masuk Halaman 1 Google
Sejumlah artikel Anda sudah lolos halaman pertama Google? Kabar bagus! Kini Anda hanya perlu memaksimalkan konten-konten tersebut agar bisa dijadikan content snippet.
Salah satu syarat agar artikel bisa lolos sebagai snippet Google adalah harus masuk halaman pertama Google. Artikel yang sukses menduduki ranking 1 SEO pasti akan dijadikan snippet oleh sistem Google.
Cobalah untuk menganalisis ranking dari konten-konten Anda saat ini. Jika ada konten yang sukses masuk halaman 1 Google (ranking 1 sampai 10), Anda cukup mengoptimalisasinya dengan berbagai strategi SEO terbaru.
8. Gunakan Piramida Terbalik
Sekadar menulis konten saja tidak cukup. Supaya artikel promosi Anda sukses mendatangkan konsumen, isi dan susunannya harus benar-benar diperhatikan.
Banyak orang kebingungan bagaimana cara terbaik menulis artikel yang memikat pembaca. Anda bisa mencoba format piramida terbalik sebagai panduan menulis.
Format piramida terbalik sering digunakan sebagai struktur dasar tulisan artikel. Susunan format piramida adalah:
- Judul tulisan.
- Heading/lead (bagian pembuka artikel, berisi gambaran utama topik).
- Isi teks (rincian informasi, penjabaran lengkap pembahasan).
- Penutup (kesimpulan).
Selain itu, padukan juga artikel Anda dengan unsur 5W + 1H, gambar ilustrasi pendukung, contoh-contoh terkait dan lain sebagainya.
9. Membuat Konten Evergreen
Konten evergreen adalah istilah bagi konten artikel yang sangat ramah SEO serta sering diupdate berkala. Tujuan update rutin tersebut tak lain supaya isi artikel senantiasa relevan dengan perkembangan zaman.
Rajin memposting konten evergreen juga merupakan strategi baik agar web Anda bisa menduduki peringkat pertama Google. Ini karena algoritma Google terbaru lebih menghargai website yang isinya terupdate, fresh dan faktual dengan situasi terkini.
Alhasil konten-konten evergreen selalu sukses meraih banyak traffic dan berpotensi 3x lebih besar dijadikan featured snippet Google.
10. Bagi Artikel dengan Format (Heading)
Salah satu kesalahan yang masih banyak dibuat penulis website adalah tidak menggunakan format (heading) dalam tulisannya. Padahal, heading bisa membuat kinerja artikel web Anda lebih optimal.
Heading mempermudah Google melacak kata kunci informasi dan mengutipnya sebagai snippet. Selain itu, heading juga membantu pembaca menemukan letak jawaban dalam teks dengan mudah. Artikel Anda pun bisa tampak lebih rapi, nyaman dibaca dan menarik.
Beberapa bentuk heading pada artikel adalah:
- Header H1 (judul).
- Header H2 (sub judul).
- Header H3 (poin sub dari sub judul).
- Daftar bullet.
- Tabel, dan lain-lain.
11. Belajar dari Pesaing di Featured Snippet
Tips terakhir, jangan ragu mempelajari artikel milik pesaing yang sudah masuk featured snippet. Ketika Anda menemukan artikel kompetitor yang sukses jadi content snippet, coba klik dan pelajari struktur kepenulisannya.
Cari tahu bagaimana artikel pesaing bisa lolos sebagai featured snippet. Anda bisa mencoba menganalisis dengan tool-tool analisa SEO yang ada gratis di Google.
Cobalah untuk mencari tahu bagaimana tata letak penyusunan artikel mereka, cara menyajikan data dan elemen visual (foto atau video), kata kunci yang digunakan, formatting dan sebagainya. Belajar dari kompetitor yang sukses bisa menyempurnakan strategi SEO Anda.
Demikianlah pembahasan artikel SEO Google Snippet kali ini. Selamat mencoba mempraktekkan tips featured snippet SEO di atas dan buktikan hasilnya pada website bisnis Anda!
Butuh lebih banyak artikel gratis seputar cara agar olshop laris atau trik SEO Google? Yuk ikuti terus website MARKEY di https://markey.id/ atau unduh versi appnya di Google Play dan Apple Store, sebab ada lebih banyak info cara agar olshop laris yang pastinya bermanfaat untuk Anda.
Sampai bertemu lagi di pembahasan selanjutnya, sayonara!
Jasa Pembuatan Aplikasi, Website dan Internet Marketing | PT APPKEY
PT APPKEY adalah perusahaan IT yang khusus membuat aplikasi Android, iOS dan mengembangkan sistem website. Kami juga memiliki pengetahuan dan wawasan dalam menjalankan pemasaran online sehingga diharapkan dapat membantu menyelesaikan permasalahan Anda.