Media Bisnis Online | by APPKEY

PemasaranSEOKeyword Density Adalah : Cara Mudah Sukses Bisnis...

Keyword Density Adalah : Cara Mudah Sukses Bisnis Online

-

Last Updated on May 27, 2022 by appkey

Keyword density adalah jumlah keyword ideal yang bisa kita cantumkan dalam artikel-artikel atau caption promosi bisnis. Inilah cara bisnis online sukses yang masih belum banyak dipraktekkan orang-orang!

Keyword adalah kata-kata kunci yang digunakan untuk menelusuri informasi di internet. Pemakaian keyword sudah lama menjadi salah satu trik SEO ampuh untuk meningkatkan visibilitas artikel di masyarakat.

Namun menentukan jumlah keyword density adalah tantangan tersendiri bagi pebisnis dan penulis konten marketing. Yuk simak lebih lengkap terkait apa itu keyword density, cara menghitung dan strategi pemakaiannya pada artikel di bawah!

Keyword Density Adalah

keyword density

Kita pasti sudah familiar dengan kata “keyword”. Tapi sudahkah Anda pernah mendengar istilah “keyword density”?

Keyword density adalah jumlah kemunculan sebuah keyword dalam tulisan yang Anda posting bisa artikel website, caption sosial media, atau deskripsi produk di ecommerce. Ada juga yang menyatakan keyword density adalah frekuensi dari sebuah keyword di tulisan.

Mengetahui keyword density adalah hal yang penting tapi masih sering dilupakan oleh para penulis. Pasalnya, Google menerapkan sistem khusus untuk menyeleksi artikel berdasarkan keyword density.

Artikel yang baik harus menggunakan keyword density yang pas. Maksudnya, kata kunci tidak boleh terlalu banyak (karena akan dianggap sebagai spam keyword) atau terlalu sedikit (karena akan menyulitkan Google memindai isi artikel).

Keyword density sudah sangat jelas berpengaruh terhadap sistem SEO secara umum—baik SEO Google, YouTube dan sosmed lain. Kalau sampai hari ini Anda merasa artikel belum bisa masuk hasil pencarian awal, bisa jadi masalahnya terletak pada keyword density artikel yang belum ideal.

Perbedaan Keyword Density dan Keyword Difficulty

Terdapat lagi istilah lain yang sering keliru disalah artikan dengan keyword density, yakni “Keyword Difficulty”. Pasalnya kedua istilah sama-sama bisa disingkat sebagai “KD”.

Keyword density dan keyword difficulty sangat berbeda pengertiannya dalam SEO. Pengertian keyword density adalah jumlah keyword dalam tulisan.

Sedangkan keyword difficulty adalah tingkat kesulitan atau nilai kompetisi dari sebuah keyword. Keyword diffculty juga dikenal dengan beragam istilah lain seperti “keyword competition” atau “SEO difficulty”.

Keyword difficulty lebih berupa metrik SEO yang dipakai untuk menghitung tingkat kesulitan artikel masuk ke halaman pencarian Google jika memakai sebuah keyword. Biasanya semakin besar volume pemakaian keyword, maka akan semakin sulit juga persaingan artikel untuk masuk ke halaman 1 Google.

Ada banyak sekali faktor yang menentukan kualitas, volume dan tingkat kompetisi dari sebuah keyword. Misalnya otoritas halaman (PA), otoritas domain web (DA), kualitas dari konten yang Anda buat, jumlah serta kualitas dari backlink yang Anda pakai untuk mendukung isi konten

Baca juga : Keyword adalah : Tips Riset Keyword yang Baik untuk SEO

Ciri-Ciri Keyword Density yang Baik

Ternyata ada ciri atau indikator keyword density yang baik, lho! Para pakar SEO meyakini cara bisnis online sukses terbaik adalah memakai keyword density sebesar 1% sampai 2% saja di artikel promosi. Jumlah tersebut dinilai sudah pas untuk membantu Google menemukan artikel Anda.

Nah, jumlah tadi pun diperuntukkan khusus pada keyword utama Anda di artikel. Pastikan kata kunci utama (keyword target) dicantumkan sebanyak 1-2% dari total kata tulisan. Usahakan jangan kurang atau lebih jumlahnya.

Namun masih tak menutup kemungkinan bagi beberapa website untuk melakukan modifikasi dengan strategi di atas. Nyatanya ada juga website yang menerapkan strategi 1-2% keyword per 100 kata dalam artikelnya.

Menentukan jumlah keyword density terbaik kadang memerlukan uji coba trial and error. Jadi jangan ragu melakukan berbagai eksperimen SEO untuk menemukan komposisi keyword terbaik!

Cara Cek Keyword Density

Bagaimana cara cek keyword density? Mengetahui cara cek keyword density sangat penting agar kita bisa memantau jumlah keyword yang sudah dipakai.

Untungnya saat ini sudah ada rumus cara cek keyword density termudah, yakni:

(jumlah keyword utama : jumlah seluruh kata di artikel) x 100%

Misalnya keyword utama artikel Anda adalah “ide bisnis online”. Keyword tersebut muncul 15 kali di artikel berjumlah kata 1.500. Jadi perhitungan keyword densitynya adalah: (15 : 1.500) x 100% = 1%

Cukup mudah bukan? Anda bisa mempraktekkan rumus tersebut mulai dari sekarang!

7 Cara Menulis dengan Keyword Density Ideal

Setelah tahu jumlah keyword yang pas untuk sebuah artikel, kini tibalah kita pada 7 strategi menulis artikel dengan proporsi kata kunci ideal. Ini caranya:

1. Gunakan Keyword Density SEO Tool

Sangat penting bagi kita untuk selalu menghitung density sebuah keyword di artikel. Tapi Anda perlu bersikap cermat, karena perhitungan manual bisa saja keliru akibat faktor human error.

Sebagai gantinya, cobalah menggunakan beragam keyword density SEO tool yang menyajikan perhitungan lebih akurat. Saat ini ada banyak keyword density SEO tool online gratis di Google, seperti AppTweak dan WordCounter.

Cara pakainya pun sangat praktis. Anda hanya perlu mencopy dan paste tulisan ke tool, dan dalam hitungan detik perhitungan keyword densitynya sudah terlampir.

2. Perkaya Kosakata Sinonim/Antonim Keyword

Untuk menghindari spam keyword, kita harus bisa menggunakan variasi dari keyword utama dalam tulisan. Coba cari dan kumpulkan variasi kata kunci utama yang Anda pakai dalam artikel. Misalnya kata kunci “baju” bersinonim dengan “pakaian”, “busana”, “tshirt”, “gaun”, dan lain-lain.

Memakai sinonim bisa menjadikan artikel lebih nyaman dibaca, bervariasi dan tak membosankan disimak. Pun selain sinonim, Anda juga bisa memakai variasi kata dalam bentuk kebalikannya alias antonim.

3. Pakai Kosakata yang Berkaitan (Satu Domain)

Perhatikan artikel-artikel yang masuk halaman pertama Google. Semisal Anda mengklik artikel tentang teknologi, maka kata-kata kunci yang digunakan pasti saling berhubungan dengan dunia teknologi.

Nah, Anda bisa mencoba strategi di atas untuk mempermudah penulisan. Pilih dan pakai keyword yang sesuai dengan topik/domain tulisan. Minimal kata-kata tersebut relevan dengan kata kunci utama.

Contohnya keyword target artikel Anda adalah ‘pemasaran’. Jadi kata-kata kunci pendukung lain yang bisa digunakan misalnya ‘marketing’, ‘iklan’, ‘promosi’, ‘content marketing’ dan sebagainya.

Tips terbaik untuk memperkata kosakata adalah dengan rajin membaca buku, artikel, atau website/blog yang topik-topiknya linier dengan ranah bisnis Anda.

4. Pelajari Posisi Peletakkan Keyword

Pelajari posisi peletakkan keyword di tulisan untuk menghindari spam keyword. Posisi penempatan kata kunci yang ideal biasanya hanya pada judul, sub judul (heading), sebelum disebar natural ke badan teks.

Hindari sikap meletakkan kata kunci berulang kali dalam satu paragraf atau terpusat. Cara ini bisa dianggap sebagai bentuk spam (stuffing) oleh Google.

5. Pakai Keyword Stemming

Tips berikutnya yang bisa Anda coba adalah memakai keyword stemming. Keyword stemming adalah kata-kata kunci yang Anda kembangkan dari sebuah kata dasar.

Misalnya kata kunci target utama Anda di artikel adalah “iklan”. Maka keyword stemmingnya adalah “beriklan”, “pengiklan”, “diiklankan”, “mengiklan”, dan sebagainya.

Sistem keyword stemming bisa mempermudah Google menemukan artikel Anda ketika ada pengguna yang menelusuri keyword utama tadi. Kuncinya, Anda hanya perlu menguasai konsep penggunaan imbuhan yang baik dan benar.

6. Tulis untuk Pembaca Terlebih Dahulu

Walaupun memasang kata kunci dalam artikel adalah hal penting, Anda tetap harus mengutamakan kenyamanan pembaca terlebih dahulu. Saat menulis, usahakan seluruh kalimat disusun dengan baik dan nyaman disimak pembaca sungguhan.

Keyword di sini berfungsi untuk membantu mesin Google menemukan artikel. Alhasil tulisan yang terlalu fokus pada keyword sering tidak nyaman dibaca oleh manusia. Perbanyak latihan menulis bisa menjadi cara ampuh agar Anda lebih lancar membuat tulisan yang natural.

7. Cek Ulang Tulisan, Hindari Typo

Tips terakhir, usahakan tulisan Anda bebas dari kesalahan pengetikan (typo). Masalah keliru pengetikan mungkin memang terdengar sepele, tapi akibatnya lumayan fatal bagi strategi SEO Anda.

Typo sering kali mengganggu penelusuran. Kesalahan penulisan kata kunci—misalnya ada posisi huruf yang terbalik, kelebihan atau kekurangan karakter—bisa menyulitkan Google mendeteksi kata kunci dalam tulisan. Akibatnya tulisan Anda tidak bisa masuk hasil penelusuran pengguna. Sungguh disayangkan, bukan?

Sedihnya, banyak penulis yang terburu-buru bekerja dan karyanya tidak dicek kembali oleh editor khusus (pihak ketiga). Namun kini ada cukup banyak cara efektif untuk menghindari kesalahan pengetikan tulisan:

  • Menggunakan pengaturan bahasa Indonesia pada Microsoft Word. Word dilengkapi sistem pendeteksi otomatis untuk kosakata yang salah diketik. Biasanya akan muncul tanda garis bawah merah pada kata yang salah ketik. Anda juga bisa mengecek kesalahan ejaan melalui fitur “check proofread” Ms. Word.
  • Meminta bantuan editor. Ketika menulis artikel untuk dibaca orang banyak, maka tim penilai terbaik juga harus sesama individu (bukan robot). Jika memungkinkan, usahakan meminta bantuan pada rekan kerja atau editor/proofreader profesional yang berpengalaman dan paham sistem PUEBI.
  • Menyisakan waktu sejenak untuk self-editing. Jangan langsung kirim artikel Anda setelah selesai ditulis. Luangkan waktu sejenak untuk membaca ulang tulisan dari awal, hitung density, cek ejaan, susunan kata dan sebagainya. Jika dirasa sudah benar dan pas, baru kirim tulisan Anda.

Nah, demikianlah pembahasan cara bisnis online sukses kali ini dengan strategi keyword density! Selamat mencoba cara cek keyword density dengan memanfaatkan keyword density SEO tool yang ada, ya.

Yuk ikuti terus website dan sosial media MARKEY karena ada lebih banyak pedoman cara bisnis online sukses yang wajib dicoba! Follow websitenya di https://markey.id/ atau download MARKEY versi aplikasi di Google Playstore dan Apple Store.

Sampai bertemu lagi!


Jasa Pembuatan Aplikasi, Website dan Internet Marketing | PT APPKEY
PT APPKEY adalah perusahaan IT yang khusus membuat aplikasi Android, iOS dan mengembangkan sistem website. Kami juga memiliki pengetahuan dan wawasan dalam menjalankan pemasaran online sehingga diharapkan dapat membantu menyelesaikan permasalahan Anda.

Jasa Pembuatan Aplikasi

Jasa Pembuatan Website

Paket Aplikasi Android dan iOS

Pasang iklan

- Advertisement -

Mau posting artikel iklan?

Yuk klik dan ikuti ketentuan layanan dari kami, dapatkan penawaran paket dengan harga terbaik!

Subscribe Sekarang

Dapatkan beragam informasi menarik tentang IT, Bisnis, Ekonomi, Berita Domestik dan Global langsung melalui email Anda. Subscribe sekarang dan raih kesuksesan bersama kami!

Kategori

Blog Post Ranking 10

7 Jenis Font Paling Sering Digunakan Oleh Para Profesional Dalam Desain Grafis

Anda seorang desainer grafis? Atau, Anda baru hendak terjun kedalam dunia desain grafis? Pekerjaan membuat desain, meski terlihat mudah,...

11 Aplikasi Desain Jersey Android Terbaik yang bisa Anda coba!

Anda sedang mencari inspirasi bisnis? Mengapa tidak mencoba merintis bisnis jersey tim sepak bola kenamaan saja? Mari mencobanya dengan...

Startup Repair Adalah? Penyebab dan Cara Mengatasinya

Startup repair adalah salah satu jenis problem yang sering ditemukan pada PC, hal ini menyebabkan PC sering gagal booting. Saat...

Cara Mengedit Aplikasi Android Dengan Apk Editor

Pernahkah Anda berpikir untuk mengedit aplikasi Android? Jika pernah, ada banyak sekali pilihan aplikasi untuk mengedit aplikasi Android yang...

10 Contoh Iklan Penawaran Jasa dan Produk Paling Menarik!

Seperti apa contoh-contoh iklan penawaran yang menarik konsumen? Buat Anda yang sering bingung menyusun kata-kata iklan penawaran, jangan lewatkan...

7 Prinsip Desain Grafis yang Perlu Kamu Ketahui & Pelajari

Pernahkah Anda melihat sebuah film animasi atau sebuah gambar dengan desain grafis yang cantik, estetik dan menarik? Pernahkah Anda...

25 Tempat Jual Beli Online Terbaik dan Terpercaya di Indonesia

Dewasa ini, berkembangnya teknologi di Indonesia memunculkan beragam startup e-commerce berkonsep tempat jual beli online yang menjual produk lengkap...

HOST ID dan NETWORK ID | Pengertian dan Contohnya

Perangkat komputer yang biasa kita gunakan sehari-hari, ternyata memiliki jaringan yang rumit dan juga kompleks. Sebab, hingga saat ini...

Standar Biaya Pembuatan Aplikasi Android dan IOS

Hal yang membedakan standar biaya pembuatan aplikasi Appkey adalah perangkat yang dibutuhkan dan support aplikasi untuk keperluan development. Seperti...

Cara Cepat Belajar IT Secara Otodidak untuk Pemula

Belajar IT atau coding bisa dibilang hal yang tidak mudah apalagi bagi pemula. Karenanya memang butuh beberapa tahun untuk...

Website

WordPress

Maintenance

Server / Hosting

Domain

Front end

Backend

Laravel

Web programming

Teknologi web

Biaya pembuatan website

Aplikasi

Aplikasi Game

Aplikasi Android

Aplikasi iOS

Mobile Programming

Cross-platform

Biaya pembuatan aplikasi

Desain

Design Web

Design App

Design UI

Designer tools

Paling Sering dibaca
Mungkin Anda Menyukainya