Media Bisnis Online | by APPKEY

BlogPembuatan3 Cara Membuat Aplikasi Sederhana Dengan Mudah

3 Cara Membuat Aplikasi Sederhana Dengan Mudah

-

Last Updated on November 21, 2023 by APPKEY-HERI

Ada banyak cara dalam membuat aplikasi Android, entah dengan cara yang simple maupun yang rumit. Namun jangan khawatir, cara membuat aplikasi sederhana di bawah ini akan membantu Anda membuat aplikasi Android dengan mudah. Berikut beberapa cara yang bisa Anda coba.

Cara Membuat Aplikasi Sederhana Dengan Android Studio

cara membuat aplikasi

Artikel terkait  10 Tools Untuk Membuat Aplikasi Android dengan Mudah

 

Sebelum kita bahas tentang cara membuat aplikasi sederhana dengan Android Studio, Anda harus mempunyai tools atau alatnya. Software atau tool yang bisa Anda unduh dan pasang di PC untuk membuat berbagai macam aplikasi Android dengan Android Studio adalah Java Development Kit.

JDK adalah aplikasi yang harus Anda install agar bisa membuat aplikasi Android sendiri. Aplikasi ini adalah kependekan dari Java Development Kit yang mana merupakan software yang digunakan untuk kompilasi dari bahasa pemrograman Java ke bahasa pemrograman Bytecode.

Jadi, dengan software ini Anda bisa mengembangkan aplikasi Android menggunakan bahasa pemrograman Java. Setelah Anda mengunduhnya Anda bisa langsung memasangnya di komputer Anda seperti biasanya.

Aplikasi selanjutnya yang harus Anda siapkan adalah Android Studio. Menggunakan Android Studio dalam membuat aplikasi sangat disarankan karena tool yang satu ini benar-benar mendapat dukungan penuh dari pemilik Android itu sendiri yaitu Google. Aplikasi Android Studio merupakan aplikasi Integrated Development Environment (IDE) untuk membuat aplikasi Android.

Sekarang, versi terbaru dari Android Studio adalah 3.4.1. Dalam software ini Anda akan mendapatkan fitur-fitur yang lengkap yang akan membantu Anda dalam mengembangkan aplikasi Android.

Fitur-fitur tersebut di antaranya adalah Instant Run, Kode Editor yang cerdas, Emulator yang cepat dan seterusnya. Ketika mengunduh Android Studio disarankan menggunakan jaringan Wi-Fi karena ukuran aplikasi ini lumayan besar kurang lebih berukuran 1 GB. Setelah Anda selesai mengunduhnya, ikuti langkah di bawah ini untuk memasangnya di PC Anda. Agar lebih mudah nantinya Anda bisa menyimak tutorial di bawah ini.

  • Pertama, klik 2 kali pada file atau install Android Studio yang baru saja Anda unduh. Kemudian akan muncul dialog/jendela dan Anda pilih ‘Do Not Import Settings’ lalu klik ‘OK”.
  • Selanjutnya akan muncul jendela selamat datang dari aplikasi Android Studio. Anda bisa pilih/klik ‘Next’ untuk melanjutkan.
  • Setelahnya akan muncul jendela pilihan dimana Anda harus memilih ‘Custom’ atau ‘Standard’. Pengaturan standar adalah pilihan jika Anda tidak ingin ribet karena pengaturan inilah yang dipilih oleh mayoritas pengguna. Untuk opsi ‘Custom’ adalah opsi pengaturan yang bisa Anda atur sesuai dengan kebutuhan Anda.
  • Setelah itu, akan ada jendela/dialog dimana Anda harus menentukan UI (User Interface) dari aplikasi Android Studio. Anda bisa menentukannya sesuai selera Anda kemudian klik ‘Next’.
  • Langkah selanjutnya adalah memilih komponen yang Anda inginkan pada aplikasi Android Studio. Jika kapasitas hard disk Anda mencukupi, disarankan untuk menceklis semuanya kemudian klik ‘Next’.
  • Kemudian, Anda juga harus menentukan lokasi mana Android SDK akan disimpan. Anda bisa meletakkannya di drive yang menurut Anda masih mencukupi. Namun, jika Anda adalah pengguna Windows secara default Android SDK akan tersimpan dalam drive C.
  • Selanjutnya memilih emulator untuk Android Studio. Nantinya emulator ini bisa digunakan untuk melakukan testing aplikasi Android yang baru saja Anda buat. Ikuti saja pengaturan yang direkomendasikan oleh developer kemudian klik ‘Next’.
  • Lalu, Anda akan diminta untuk melakukan verifikasi dan review terkait dengan komponen yang Anda ceklis sebelumnya.
  • Android Studio sudah bisa digunakan untuk membuat app Android.

Tahap Membuat Aplikasi dengan Android Studio

Nah, setelah Anda selesai mengunduh dan melakukan proses pemasangan, maka selanjutnya Anda sudah bisa menggunakan software ini untuk membuat aplikasi Android. Cara membuat aplikasi sederhana dengan Android Studio adalah sebagai berikut:

Artikel terkait  10 Startup Surabaya Paling Sukses
  • Untuk memulai proyek baru Anda bisa klik ‘Start a new project’.
  • Setelahnya akan muncul jendela dimana Anda bisa memilih jenis proyek yang akan Anda lakukan. Dalam jendela ini, Anda bisa pilih opsi ‘Empty Activity’ untuk tahap awal dalam belajar membuat aplikasi Android sederhana kemudian klik ‘Next’.
  • Langkah selanjutnya adalah tahap dimana Anda mengatur nama proyek, lokasi penyimpanan, bahasa pemrograman yang dipilih serta API level yang Anda inginkan. Jika sudah klik ‘Finish’. Untuk nama proyek maksudnya adalah nama aplikasi Android yang akan Anda buat.
  • Kemudian, pilih lokasi dimana aplikasi tersebut akan disimpan jika sudah jadi. Untuk bahasa pemrograman Anda bisa memilih Java atau Kotlin. Sedangkan API level adalah versi Android minimal yang dibutuhkan untuk menjalankan aplikasi yang akan Anda buat tersebut.
  • Setelahnya akan muncul proses install. Tunggu hingga selesai dan muncul pilihan ‘Done’ di pojok kiri bawah kemudian klik ‘Finish’.
  • Jendela aplikasi Android Studio akan muncul. Anda harus menunggu sebentar karena biasanya ada proses loading di bagian bawah. Tunggu sampai proses selesai.
  • Klik ikon segitiga pada menu package app.
  • Kemudian, klik dua kali pada opsi MainActivity. Akan ada kode program yang akan muncul di samping secara otomatis. Jika Anda ingin membuat sebuah aplikasi Android maka diperlukan class tertentu yang mana berisi kode sumber (source code).
  • Jika Anda memilih bahasa pemrograman Java maka diperlukan metode utama untuk menjalankan program tersebut. Di dalam platform Android, bahasa pemrograman Java membutuhkan MainActivity sebagai ujung tombak. Anda bisa mencoba menjalankan kode programnya dengan cara klik pada menu Run kemudian klik Run ‘MainActivity.
  • Setelahnya akan muncul jendela dimana Anda bisa menjalankan aplikasi Android. Anda harus punya virtual device dulu agar bisa menjalankan proses ini. Jika sudah, selanjutnya Anda dapat mengklik ‘OK’.
  • Virtual device akan muncul dimana proyek aplikasi Android yang baru saja Anda buat berhasil dijalankan.

 

Untuk menjadi seorang developer memang membutuhkan kerja keras dan latihan yang rutin. Selain itu, Anda harus sering-sering mempraktekkan teori agar Anda semakin mahir. Membuat aplikasi yang rumit pasti diawali dari latihan membuat aplikasi yang sederhana terlebih dahulu.

Cara Membuat Aplikasi Android dengan IDE Eclipse

cara membuat aplikasi

Selain dengan Android Studio, cara membuat aplikasi selanjutnya yang bisa Anda coba adalah dengan menggunakan Eclipse. Perlu Anda ketahui, sebelum muncul dan booming nya aplikasi Android Studio, aplikasi inilah yang sering digunakan oleh developer dalam mengembangkan sebuah aplikasi Android.

Meskipun dukungan Google sudah beralih ke Android Studio, namun masih banyak orang yang menggunakan aplikasi Eclipse ini untuk membuat aplikasi. Ada banyak hal yg menjadi alasan, tapi umumnya karena keterbatasan spesifikasi komputer yang mereka miliki.

Karena menggunakan aplikasi Android Studio membutuhkan PC dengan spek yang tinggi, dan membutuhkan RAM serta harddisk yang lumayan besar. Dengan adanya aplikasi Eclipse ini, maka seseorang yang belum mempunyai PC yang canggih masih bisa berkreasi membuat aplikasi Android.

Sama seperti ketika Anda ingin membuat aplikasi Android dengan Android Studio, dengan Eclipse pun Anda harus mempersiapkan beberapa tool pendukung. Tools tersebut misalnya saja JDK, Android Development Tools Eclipse, Android Virtual Device dan lain sebagainya. Selanjutnya, agar bisa membuat aplikasi Android sederhana dengan Eclipse Anda bisa menyimak tutorial di bawah ini.

  • Jalankan aplikasi Eclipse dan tunggu sampai proses loading selesai. Pada tahap ini Anda diminta untuk menentukan lokasi proyek Anda akan disimpan. Setelah menentukannya, Anda bisa klik ‘OK’.
  • Setelah proses loading selesai dan aplikasi terbuka sempurna, Anda bisa membuat proyek baru dengan cara klik File>New>Android Application Project.
  • Setelahnya akan muncul jendela dimana Anda bisa membuat aplikasi Android baru. Jika semuanya sudah Anda isi, selanjutnya klik ‘Next’.

Pada tahap ini Anda bisa mengisi pilihan Application Name dengan nama aplikasi yang ingin Anda buat. Maka Project Name akan langsung mengikuti nama aplikasi secara otomatis. Untuk Package Name, Anda bisa mengisinya secara bebas, namun harus benar-benar unik dan beda dari yang lain karena aplikasi ini nantinya akan diunggah ke Google Playstore.

Selanjutnya, ada Minimum requirements SDK dan Target SDK yang mana maksudnya adalah minimal versi Android yang dibutuhkan untuk menjalankan aplikasi yang akan Anda buat dengan lancar serta versi Android yang cocok untuk menjalankan aplikasi yang anda buat tersebut. Kemudian ada Compile With yang mana merupakan versi SDK yang Anda gunakan untuk membuat aplikasi tersebut.

  • Selanjutnya akan muncul jendela konfigurasi. Anda bisa ceklis Create custom launcher icon, Create activity dan Create project in Workspace. Setelah Anda ceklis semua, selanjutnya klik ‘Next’.
  • Tahap selanjutnya Anda bisa memilih icon peluncur aplikasi yang akan Anda buat. Anda bisa memilih clipart yang telah disediakan oleh Eclipse atau memakai teks juga bisa. Anda juga bisa memasukkan gambar untuk dijadikan icon. Untuk melanjutkan klik ‘Next’.
  • Untuk pengaturan activity pilih Blank Activity kemudian klik ‘Next’.
  • Pada menu Blank Activity Anda bisa memilih MainActivity untuk Activity Name, sedangkan untuk Layout Name adalah activity_main. Jika sudah klik ‘Finish’.
  • Tunggu proses konfigurasi proyek Android Anda yang mana membutuhkan beberapa waktu. Jika sudah, akan muncul tampilan Eclipse Editor dimana Anda bisa mengubah dan mengatur ulang hal-hal lain semisal coding dari aplikasi yang Anda buat tersebut.
  • Untuk testing aplikasi Android yang baru saja Anda buat bisa dengan cara klik kanan pada Project Name, kemudian klik Run As dan pilih 1 Android Application. Ingat agar bisa melakukan testing Anda harus membuat AVD (Android Virtual Device) terlebih dahulu.

Demikianlah cara membuat aplikasi sederhana dengan aplikasi Eclipse yang bisa Anda coba nanti. Jika Anda mempunyai komputer dengan spesifikasi yang bagus, disarankan untuk membuat aplikasi Android dengan Android Studio saja karena lebih banyak fitur-fitur yang bisa Anda manfaatkan di sana.

Cara Membuat Aplikasi Android Tanpa Coding

Artikel terkait  Tutorial Membuat Aplikasi Android Dengan Mudah

Cara membuat aplikasi selanjutnya yang bisa Anda coba adalah dengan membuat aplikasi online alias tanpa coding. Nah, buat Anda yang sama sekali tidak paham tentang coding atau bahasa pemrograman. Jangan minder, karena hanya berbekal beberapa tools dan aplikasi online Anda bisa membuat aplikasi Android sendiri.

Syaratnya adalah PC atau komputer Anda harus terkoneksi dengan internet. Situs-situs yang biasa digunakan untuk membuat aplikasi adalah AppsGeyser, Apply Machine dan Mit App Inventor.

AppsGeyser

Cara membuat aplikasi web atau blog dengan situs appsgeyser adalah sebagai berikut:

  • Kunjungi situs resmi AppGeyser yaitu http://www.appgeyser.com//
  • Setelah masuk ke situs resminya, kemudian pilih Create New For Free.
  • Setelahnya Anda bisa memilih Website.
  • Kemudian, Anda bisa mengisi alamat url website yang akan Anda jadikan aplikasi Android lalu klik ‘Go’.
  • Untuk melihat tampilan web jika dipasang di smartphone Android Anda bisa klik ‘Refresh preview’.
  • Jika sudah, Anda bisa scroll sampai bawah kemudian klik ‘Next’.
  • Tahap selanjutnya Anda akan diminta untuk mengisi nama aplikasi, deskripsi aplikasi, dan icon aplikasi yang mana bisa Anda unggah dari komputer Anda. Jika sudah Anda isi semuanya dengan benar, Anda bisa klik ‘Next’ dan kemudian klik ‘Create.
  • Terakhir, Anda bisa log in dengan Facebook atau akun email untuk mendownload APK nya. Anda juga bisa mempublishnya di Google Play jika menghendaki.

Mit App Inventor

Cara membuat aplikasi sederhana tanpa coding selanjutnya adalah dengan situs Mit App Inventor. Situs ini adalah situs untuk membuat aplikasi Android yang diciptakan oleh alumni MIT. Berikut ini adalah langkah-langkahnya:

  • Akses situs resmi Mit App Inventor di alamat appinventor.mit.edu.
  • Log in dengan akun Google yang Anda miliki.
  • Membuat proyek baru dengan cara klik tombol Start New Project. Anda juga bisa membuka menu Projects -> Start New Project. Jika sudah, Anda bisa memberi nama aplikasi atau proyek yang akan Anda buat.
  • Tahap selanjutnya adalah menambahkan komponen-komponen yang dibutuhkan. Anda bisa melakukan click pada drag elemen maupun komponen yang Anda butuhkan dalam aplikasi yang Anda buat.
  • Selanjutnya adalah mengatur Block Editor. Di menu Block ini, Anda bisa mulai menyusun sisi backend aplikasi yang ingin Anda buat.
  • Selanjutnya, Anda bisa mulai coding dengan menggunakan Blocks.
  • Jika semua sudah sesuai dengan yang Anda inginkan, selanjutnya Anda bisa melakukan testing aplikasi yang Anda buat tersebut. Untuk melakukan test Anda harus memiliki smartphone yang terhubung dengan jaringan internet dan unduh aplikasi MIT AI2 yang ada di Playstore.
  • Jika sudah selesai, Anda bisa mencoba aplikasi yang baru saja Anda buat tersebut dengan smartphone Anda.

AppMachine

Situs selanjutnya yang bisa Anda gunakan untuk membuat aplikasi android dengan mudah tanpa coding adalah AppMachine. Selain membuat aplikasi Android, Anda juga bisa menggunakan situs ini untuk membuat aplikasi berbasis IOS. Keunggulan dari situs ini adalah tampilannya yang terkesan profesional dan menarik. Selain itu, situs ini juga memiliki antarmuka yang memudahkan penggunanya.

Dengan fitur drag and drop, Anda bisa membuat aplikasi dengan mudah dan tanpa coding. Anda juga bisa mengkombinasikannya dengan beragam building blocks yang sangat membantu penggunanya. Untuk bisa menggunakan fitur yang disediakan oleh AppMachine, Anda hanya perlu melakukan registrasi.

3 Cara membuat aplikasi sederhana dengan mudah di atas bisa Anda coba jika Anda ingin menjadi seorang developer yang professional. Namun, cara ketiga (membuat aplikasi android tanpa coding) tidak dianjurkan. Untuk menjadi developer yang handal dan dilirik perusahaan IT ternama, Anda harus benar-benar paham tentang coding dan bahasa pemrograman Android.

Sampai di sini dulu ulasan tentang cara membuat aplikasi sederhana dengan mudah. Pastinya cara-cara di atas harus segera Anda praktekkan jika Anda ingin bisa membuat aplikasi sendiri. Semoga tulisan ini dapat bermanfaat untuk Anda semua. Selamat belajar membuat aplikasi pertama Anda.


Jasa Pembuatan Aplikasi, Website dan Internet Marketing | PT APPKEY
PT APPKEY adalah perusahaan IT yang khusus membuat aplikasi Android, iOS dan mengembangkan sistem website. Kami juga memiliki pengetahuan dan wawasan dalam menjalankan pemasaran online sehingga diharapkan dapat membantu menyelesaikan permasalahan Anda.

Jasa Pembuatan Aplikasi

Jasa Pembuatan Website

Paket Aplikasi Android dan iOS

Pasang iklan

- Advertisement -

Mau posting artikel iklan?

Yuk klik dan ikuti ketentuan layanan dari kami, dapatkan penawaran paket dengan harga terbaik!

Subscribe Sekarang

Dapatkan beragam informasi menarik tentang IT, Bisnis, Ekonomi, Berita Domestik dan Global langsung melalui email Anda. Subscribe sekarang dan raih kesuksesan bersama kami!

Kategori

Blog Post Ranking 10

7 Jenis Font Paling Sering Digunakan Oleh Para Profesional Dalam Desain Grafis

Anda seorang desainer grafis? Atau, Anda baru hendak terjun kedalam dunia desain grafis? Pekerjaan membuat desain, meski terlihat mudah,...

11 Aplikasi Desain Jersey Android Terbaik yang bisa Anda coba!

Anda sedang mencari inspirasi bisnis? Mengapa tidak mencoba merintis bisnis jersey tim sepak bola kenamaan saja? Mari mencobanya dengan...

Cara Mengedit Aplikasi Android Dengan Apk Editor

Pernahkah Anda berpikir untuk mengedit aplikasi Android? Jika pernah, ada banyak sekali pilihan aplikasi untuk mengedit aplikasi Android yang...

Startup Repair Adalah? Penyebab dan Cara Mengatasinya

Startup repair adalah salah satu jenis problem yang sering ditemukan pada PC, hal ini menyebabkan PC sering gagal booting. Saat...

10 Contoh Iklan Penawaran Jasa dan Produk Paling Menarik!

Seperti apa contoh-contoh iklan penawaran yang menarik konsumen? Buat Anda yang sering bingung menyusun kata-kata iklan penawaran, jangan lewatkan...

7 Prinsip Desain Grafis yang Perlu Kamu Ketahui & Pelajari

Pernahkah Anda melihat sebuah film animasi atau sebuah gambar dengan desain grafis yang cantik, estetik dan menarik? Pernahkah Anda...

25 Tempat Jual Beli Online Terbaik dan Terpercaya di Indonesia

Dewasa ini, berkembangnya teknologi di Indonesia memunculkan beragam startup e-commerce berkonsep tempat jual beli online yang menjual produk lengkap...

HOST ID dan NETWORK ID | Pengertian dan Contohnya

Perangkat komputer yang biasa kita gunakan sehari-hari, ternyata memiliki jaringan yang rumit dan juga kompleks. Sebab, hingga saat ini...

Cara Cepat Belajar IT Secara Otodidak untuk Pemula

Belajar IT atau coding bisa dibilang hal yang tidak mudah apalagi bagi pemula. Karenanya memang butuh beberapa tahun untuk...

Standar Biaya Pembuatan Aplikasi Android dan IOS

Hal yang membedakan standar biaya pembuatan aplikasi Appkey adalah perangkat yang dibutuhkan dan support aplikasi untuk keperluan development. Seperti...

Website

WordPress

Maintenance

Server / Hosting

Domain

Front end

Backend

Laravel

Web programming

Teknologi web

Biaya pembuatan website

Aplikasi

Aplikasi Game

Aplikasi Android

Aplikasi iOS

Mobile Programming

Cross-platform

Biaya pembuatan aplikasi

Desain

Design Web

Design App

Design UI

Designer tools

Paling Sering dibaca
Mungkin Anda Menyukainya