Last Updated on October 20, 2022 by
Pernahkah Anda memikirkan bagaimana sebuah brand mampu mengatasi kondisi krisis dan tetap eksis di pasaran? Kunci jawabannya terletak pada strategi merek yang mereka jalani.
Strategi merek adalah perencanaan khusus untuk memperkuat branding usaha di masyarakat. Taktik ini adalah penyelamat bisnis ketika harus berhadapan dengan beragam masalah di lapangan seperti tingginya persaingan, loyalitas pembeli, dan kelesuan ekonomi.
Pun sudah menjadi rahasia umum bahwa konsumen online masa kini sangat sensitif dengan harga. Mereka ‘kurang setia’ dengan brand tertentu, dan cenderung hanya mencari produk termurah. Jadi inilah tugas baru Anda untuk menentukan strategi branding bisnis terbaik!
Tapi keberhasilan strategi branding juga ditentukan oleh dua faktor yang jarang diketahui perusahaan. Apa sajakah itu? Anda beruntung karena semua pembahasan terkait perencanaan merek akan kami kupas tuntas lengkap di sini. Yuk langsung saja disimak bersama!
Daftar Isi
Pengertian Strategi Merek (Branding Strategy)
Salah satu istilah penting dalam dunia bisnis online adalah strategi merek (branding strategy). Adapun pengertian strategi merek adalah manajemen seluruh elemen, aktivitas serta kegiatan brand guna membangun kekuatan identitas produk.
Ada juga yang mengartikan strategi branding sebagai upaya membentuk dan menjaga reputasi perusahaan di masyarakat. Rencana ini diharapkan mampu memperkuat citra khas produk, visi misi perusahaan, serta tingkat loyalitas konsumen.
Contoh Strategi Merek di Sekitar Kita
Terdapat banyak sekali contoh nyata dari branding strategy di sekitar kita. Pernahkah Anda menyadarinya? Berikut beberapa contoh penerapan strategi branding yang menarik:
- Contoh merek/brand produk: Samsung, Netflix, Indomie, Asus, Richeese, Chatime, Starbucks, dan seterusnya.
- Contoh strategi branding lini produk: Indomie Goreng dan Indomi Goreng Ayam Geprek; Samsung A01 dan A01 core; Sunslik dan Sunsilk Hijab; Janji Jiwa dan Jiwa Toast; dan seterusnya.
- Contoh strategi branding multi brand: Swallow feat Aerox; Chatime feat Sasa; Uniqlo feat Studio Ghibli; Aqua feat Danone; dan seterusnya yang bersifat kolaboratif.
- Contoh strategi branding perluasan merek: merek Lifebouy menghadirkan sabun mandi, sampo, dan hand sanitizier; merek Apple merilis iPhone (smartphone), iPad (tablet), MacBook (laptop dan komputer), Apple Watch (jam digital) dan AirPods (headset).
4 Jenis Strategi Merek Perusahaan yang Populer Diterapkan
Terdapat empat jenis branding strategy yang biasa diterapkan oleh perusahaan untuk menjaga nama baik mereka. Keempat strategi tersebut adalah:
1. Brand Extension Strategy (Strategi Perluasan Merek)
Brand Extension Strategy adalah rencana branding produk baru dengan memakai merek yang sudah ada, terkenal dan sukses di pasaran. Strategi ini semacam proses ‘mendaur ulang’ dengan harapan produk baru bisa lebih mudah diterima masyarakat sekaligus menarik perhatian mereka.
2. Product Line Extension Strategy (Strategi Perluasan Lini Produk)
Strategi Product Line Extension sering dipakai oleh brand-brand yang produk pertamanya sudah sukses beredar di masyarakat. Taktik ini sepintas tampak mirip dengan yang sebelumnya, di mana perusahaan membuat produk baru namun memasarkannya dengan label yang lama.
Produk-produk baru ini juga biasanya disisipi tambahan fitur inovatif, seperti bentuk baru, rasa baru, desain, komposisi yang lebih canggih, dan lain-lain.
3. Co Branding Strategy (Strategi Branding Bersama)
Lalu ada Co Branding Strategy yang bergerak atas dasar kerjasama dua merek atau lebih. Beberapa perusahaan akan berkumpul lalu menggabungkan kelebihan masing-masing demi menciptakan produk baru yang menarik.
Aktivitas Co Branding marak dilakukan oleh brand besar yang namanya sangat kuat di pasaran. Tujuannya tak lain untuk mengukuhkan posisi produk serta potensi penjualannya.
4. Multi Brand Strategy (Strategi Banyak Merek Sekaligus)
Perusahaan yang tidak ingin punya banyak pesaing dari luar akan memilih strategi Multi Brand. Adapun sistem dari Multi Brand Strategy adalah memperluas daya jual dengan menghadirkan banyak merek produk untuk sebuah kategori. Jadi sangat mungkin bagi sebuah perusahaan untuk merilis lebih dari satu merek.
2 Faktor Penentu Keberhasilan Strategi Merek
Salah satu artikel ilmiah terbaru Journal of Marketing menemukan adanya dua faktor yang menentukan keberhasilan strategi branding. Faktor-faktor tersebut adalah distribusi merek dan ragam varian merek.
1. Distribusi Merek
Distribusi merek adalah faktor yang paling memengaruhi nilai serta kepercayaan masyarakat terhadap brand. faktor ini selalu berperan aktif di setiap aktivitas branding, terutama proses ekspansi.
Produk yang sukses terdistribusi dengan baik terbukti mempunyai nilai yang positif menurut pembeli, meskipun harus menghadapi beragam jenis situasi pemasaran.
Contoh sederhananya, produk merek A mempunyai citra positif yang dibuktikan oleh beragam indikator: keunikan kemasan, warna, harga jual, keamanan, kebersihan, bentuk fitur, ketersediaan tester, dan lain-lain.
2. Ragam Varian Merek
Faktor lainnya yang tak kalah penting adalah ragam varian merek produk Anda. Berbagai macam jenis produk memang sengaja dihadirkan oleh brand untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang tak kalah beragam juga.
Misalnya brand skincare B merilis berbagai jenis serum dengan khasiat masing-masing: kulit jerawat, kulit kering, kulit kombinasi, anti penuaan dini, kulit dewasa, kerut halus, kantong mata, dan seterusnya.
Semakin banyak varian produk Anda, otomatis makin besar pula peluang bagi konsumen menemukan item terbaik sesuai kebutuhan mereka.
Bonus: 6 Faktor Lain yang Mendukung Perencanaan Merek Bisnis
Selain dua faktor di atas, masih ada enam faktor pendukung keberhasilan strategi merek yang sebaiknya Anda ketahui yaitu:
- Penentuan harga produk (nilai produk vs harga premium).
- Jumlah modal pemasaran (rendah vs tinggi).
- Posisi dan karakteristik pasar (pengikut vs pemimpin).
- Daya jangkau distribusi (selektif vs luas).
- Gaya arsitektur brand (strategi branding kategori tunggal vs model payung).
- Panjang baris pemasaran (pendek vs panjang).
Seluruh poin ini mempunya peran tersendiri dalam menentukan posisi brand Anda di antara kompetitor lain.
Semisal brand Anda memiliki image tertentu dari segi harga produk yang ditawarkan; apakah produk tergolong “worth it” (mahal tapi berkualitas sepadan harga), “murah terjangkau” (harga dan kualitas oke), atau justru “overprice” (terlalu mahal dan kualitas tidak sebanding).
Jadi bersikaplah cerdas dan cermat ketika menyusun strategi branding supaya konsumen senantiasa loyal memakai produk/jasa Anda.
Tips Menyusun Strategi Merek yang Baik, Simpel dan Tepat Sasaran
Tertarik menciptakan strategi branding untuk bisnis Anda saat ini? Jika iya, maka Anda dapat mengaplikasikan beberapa tips penyusunan branding strategy simpel berikut ini:
- Utamakan memperluas varian produk sesuai kebutuhan konsumen. Jadilah pelopor atas masalah-masalah yang belum terjawab di masyarakat. Cara ini dapat memperluas peluang penjualan Anda dalam jangka panjang.
- Berikan harga yang sepadan dengan kualitas. Konsumen saat ini selalu menginginkan produk berkualitas premium dengan harga semurah mungkin. Brand yang sanggup memenuhi keduanya dijamin cepat populer di masyarakat.
- Bersikap fleksibel dengan situasi terkini. Kombinasikan penawaran dengan aneka trend, topik dan isu-isu yang sedang hangat di masyarakat. Taktik ini dapat mendorong terciptanya interaksi audiens dengan konten Anda.
- Jangan ragu untuk melakukan uji coba strategi. Hampir semua perusahaan pernah gagal berkali-kali sebelum menemukan strategi bisnis terbaik. Jangan takut untuk melakukan evaluasi dan menerima saran dari pihak lain.
Demikianlah pembahasan artikel kali ini seputar definisi, jenis, contoh hingga faktor-faktor pendukung strategi branding/merek. Semoga ulasan di atas membawa manfaat positif bagi pertumbuhan bisnis Anda, ya!
Dapatkan lebih banyak artikel inspiratif menarik seputar bisnis online hanya di MARKEY. Baca gratis aneka tips marketing setiap hari semudah mengklik https://markey.id/ atau mendownload MARKEY APP (Playstore dan AppStore). Sampai jumpa lagi!
Jasa Pembuatan Aplikasi, Website dan Internet Marketing | PT APPKEY
PT APPKEY adalah perusahaan IT yang khusus membuat aplikasi Android, iOS dan mengembangkan sistem website. Kami juga memiliki pengetahuan dan wawasan dalam menjalankan pemasaran online sehingga diharapkan dapat membantu menyelesaikan permasalahan Anda.