Media Bisnis Online | by APPKEY

TeknologiAIBijak Manfaatkan AI: Responsible AI dalam Bisnis

Bijak Manfaatkan AI: Responsible AI dalam Bisnis

-

Last Updated on October 3, 2023 by appkey

Kecerdasan buatan (AI) memiliki dampak besar pada industri, mulai dari otomatisasi hingga peningkatan kinerja dan inovasi produk. Namun, AI yang tidak etis bisa merugikan perusahaan dan masyarakat. Konsumen kini lebih selektif memilih perusahaan yang berprinsip etis dan transparan. Oleh karena itu, penting bagi bisnis untuk menerapkan Responsible AI, AI yang secara etis dan bertanggung jawab agar sukses dan dapat dipercaya oleh klien.

Dilansir dari LITSLINK, berikut panduan utama untuk penggunaan kecerdasan buatan yang bertanggung jawab. Mari kita bahas bagaimana menggunakan teknologi ini secara etis untuk memanfaatkannya dengan sukses di bisnis Anda. Yuk disimak!

responsible ai

Apa itu Responsible AI (penggunaan AI yang bertanggung jawab)?

Sepertinya semua orang tahu arti AI, tetapi tidak tahu apa itu Responsible AI (penggunaan AI yang bertanggung jawab). ‘AI bertanggung jawab’ ini adalah seperangkat prinsip dan praktik yang dimaksudkan untuk mengatur pengembangan, penyebaran, dan penggunaan sistem kecerdasan buatan yang diatur oleh etika dan hukum. Hal ini dapat memastikan bahwa teknologi tidak menyebabkan bahaya bagi karyawan, bisnis, dan pelanggan, memungkinkan organisasi membangun kepercayaan dan berkembang dengan baik. 

Singkatnya, ketika perusahaan menggunakan AI untuk meningkatkan operasi dan pertumbuhan bisnis, mereka harus terlebih dahulu membangun sistem dengan pedoman, etika, dan prinsip yang telah ditetapkan untuk mengatur teknologi.

Bagaimana Responsible AI digunakan dalam bisnis? Perusahaan diminta untuk mengutamakan transparansi dan interpretasi lengkap, salah satunya ketika menggunakan kecerdasan buatan untuk melakukan banyak tugas seperti otomatisasi, personalisasi, analisis data, dll. Setiap kali perusahaan menerapkan teknologi ini, diperlukan penjelasan kepada pengguna tentang apakah dan bagaimana data pribadi mereka akan diproses. 

Hal ini sangat penting di bidang kesehatan, di mana para profesional medis menggunakan AI untuk membuat diagnosis. Mereka harus menyediakan dokumentasi, agar orang dapat memastikan keakuratannya.

Meskipun jumlah kasus penggunaan AI dalam bisnis meningkat pesat, penggunaan yang bertanggung jawab tidak terlalu diperhatikan. Akibatnya, perusahaan semakin sering menghadapi masalah finansial, regulator, interaksi pelanggan, dan kepuasan pelanggan. Seberapa penting perangkat lunak Responsible AI (penggunaan AI yang bertanggung jawab) untuk bisnis? Kita akan mencari tahu di bagian berikutnya.

Artikel terkait  Apa Itu Boikot dan Dampaknya Terhadap Bisnis

Manfaat Responsible AI dalam Bisnis

Saat menerapkan AI, organisasi perlu berhati-hati agar tidak merusak reputasi merk, karyawan, dan masyarakat pada umumnya. Contoh penggunaan AI yang tidak bertanggung jawab, bukan responsible AI, adalah Amazon pada 2014 yang menggunakan alat perekrutan AI dengan bias terhadap wanita, mengakibatkan eliminasi kandidat wanita. Kesalahan ini membutuhkan waktu setahun untuk disadari.

Dengan pendekatan yang bertanggung jawab, perusahaan menerima lebih banyak manfaat, seperti:

Menghindari Bias

Seperti dalam kasus AI bisnis Amazon, kita melihat kesalahan yang bisa terjadi oleh sistem yang dilatih dengan data yang mengandung bias. Responsible AI (penggunaan AI yang bertanggung jawab) membantu bisnis membangun kepercayaan dan memastikan algoritma tidak menghasilkan data yang salah. Pemeriksaan cara kerja sistem dan keputusan yang dihasilkannya membantu mengidentifikasi bias dan menghindarinya di masa depan.

Dapatkan Hasil AI yang Dapat Diandalkan

Untuk memahami dampak AI dalam bisnis, pertimbangkan menerapkan teknologi ini pada proses perusahaan Anda. Namun, pastikan keandalan hasil yang diberikan AI dengan memeriksa cara kerjanya terlebih dahulu sebelum mengizinkannya bekerja secara otomatis dan berulang.

Mencapai Transparansi Organisasi

Perusahaan diharapkan menyediakan semua informasi tentang tujuan, risiko, dan hasil yang diharapkan dari penggunaan kecerdasan buatan dalam operasi bisnis. Dengan cara ini, Anda dapat meningkatkan citra merek di antara masyarakat dan pemangku kepentingan. Responsible AI (Penggunaan AI yang bertanggung jawab) juga berarti bahwa karyawan Anda tahu cara menggunakan data dan mendapatkan wawasan darinya.

Melindungi Keamanan dan Privasi Data

Perusahaan yang menggunakan kecerdasan buatan harus menempatkan nilai tinggi pada keamanan data pelanggan dan perlindungan. Prinsip Responsible AI memastikan organisasi tidak mengumpulkan informasi dan gambar pengguna tanpa persetujuan mereka. Tindakan mereka harus sesuai tidak hanya dengan etika tetapi juga dengan peraturan perlindungan data seperti GDPR (General Data Protection Regulation) untuk mencegah penyalahgunaan.

Memperoleh Keunggulan Kompetitif

Dampak kecerdasan buatan yang bertanggung jawab dalam bisnis membantu organisasi menjadi lebih kompetitif di pasar. Karena memungkinkan Anda mengumpulkan dan menganalisis data bisnis yang aman, Anda membuat keputusan berdasarkan hasil yang dapat diandalkan. Selain itu, AI adalah alat yang hebat untuk mengotomatisasi tugas sehari-hari (menjawab pertanyaan pelanggan, mengkategorikan dokumen, dll.) dan mengoptimalkan beban kerja, meningkatkan kinerja seluruh perusahaan.

Prinsip Responsible AI untuk Bisnis Anda

Jika Anda berencana memulai pengembangan bisnis dengan responsible AI, Anda harus menghilangkan semua risiko dan bahaya yang dibawa teknologi ini. Membuat model yang transparan, aman, dan terlindungi akan membantu Anda mengotomatisasi banyak tugas dan meningkatkan perusahaan Anda. Berikut ini adalah prinsip-prinsip utama AI yang bertanggung jawab dalam bisnis.

Privasi dan Keamanan Data

Karena sistem AI memiliki akses ke sejumlah besar data untuk mengenali pola, ada risiko tinggi melanggar informasi pribadi orang. Untuk melindungi informasi sensitif, organisasi harus mengambil langkah-langkah pengolahan data tambahan, termasuk anonimisasi dan de-identifikasi, untuk memastikan sistem tidak melanggar peraturan HIPAA (Health Insurance Portability and Accountability Act) dan GDPR. Untuk menjamin privasi dan keamanan saat menggunakan AI di organisasi Anda, Anda juga harus melakukan hal berikut:

*Menerapkan mekanisme kontrol akses

*Membuat strategi manajemen data

*Melakukan pelatihan tentang sistem AI

Transparansi

Saat mengadopsi AI dalam bisnis, penting untuk menerapkan prosedur dan praktik pengujian. Memahami cara kerja AI adalah tugas yang sulit, bahkan untuk ahli. Namun, ada beberapa praktik yang dapat Anda terapkan untuk menjelaskan algoritma AI dengan lebih baik:

*Menyatakan dengan jelas jenis data yang digunakan sistem AI Anda, apa tujuannya, dan faktor apa yang mempengaruhi hasil akhir

*Mendokumentasikan perilaku sistem Anda

*Menjelaskan kepada pengguna bagaimana perangkat lunak bekerja

*Menentukan penjelasan yang dibutuhkan sistem

*Mengklarifikasi cara memperbaiki bug sistem

Akuntabilitas

Jika Anda menggunakan teknologi AI untuk bisnis, perlu diketahui bahwa perangkat lunak ini melibatkan hal-hal berikut: penyedia data, penyedia teknologi, dan vendor sistem. Bagaimana cara pencegahan agar tidak terjadi kesalahan?

Pertama-tama, mempertahankan kontrol atas sistem. Sangat penting untuk menetapkan peran dan tanggung jawab – sehingga semua orang bertanggung jawab untuk mematuhi prinsip AI yang dapat dipercaya yang telah ditetapkan sebelumnya. Semakin banyak otonomi yang Anda berikan kepada sistem AI, semakin tinggi tingkat akuntabilitas organisasi yang harus ada. Ini disebabkan karena konsekuensi bagi keselamatan atau kesehatan publik bisa sangat parah.

Artikel terkait  Peran dan Cara Menggunakan ChatGPT OpenAI dalam Marketing

Keadilan dan Bebas Bias

Telah disebutkan pentingnya sistem AI yang adil dan tidak bias, dan sekarang kita akan membahas sedikit lebih detail. Singkatnya, teknologi perlu memperlakukan kelompok orang yang serupa secara adil. Manusia secara alami cenderung membuat keputusan yang berat sebelah, tetapi diharapkan mesin lebih cerdas dan lebih adil. Masalahnya adalah AI pun belajar dari data di dunia nyata, yang sering kali memiliki prasangka.

Jadi, bagaimana Anda bisa menggunakan kecerdasan buatan yang tidak bias untuk bisnis? Berikut beberapa tips:

*Mengenali bagaimana teknologi berperilaku

*Tentukan seberapa adil model Anda

*Meneliti bias dan mengapa mereka terjadi dalam data

*Uji data berulang kali.

Manfaat Sosial

Tujuan utama prinsip ini adalah untuk memastikan bahwa penggunaan teknologi AI dalam bisnis memberikan nilai tambah kepada publik dengan memecahkan masalah dan meningkatkan kehidupan secara umum. Tanpa kepatuhan terhadap prinsip etis, perusahaan dapat membuat keputusan yang mereka yakini akan memberi manfaat terbesar bagi mereka, meskipun merugikan kesejahteraan orang lain.

Sebagai contoh, peneliti harus mempertimbangkan bagaimana pekerjaan mereka mungkin mempengaruhi semua anggota masyarakat, termasuk mereka yang tidak dapat berpartisipasi dalam proses pengambilan keputusan karena kurangnya akses atau masalah lain yang terkait dengan ketidaksetaraan sosial.

Responsible AI membuat dunia berkembang lebih baik dengan memeriksa data masa lalu dan mengatasi tantangan yang tak terduga. Sebagai contoh, beberapa perusahaan telah menggunakan AI untuk membantu mengembangkan vaksin COVID-19 yang lebih baik di waktu yang lalu.

Tata Kelola Data

Prinsip ini menyiratkan bahwa organisasi menerima dan mengolah informasi sesuai dengan hak-hak perlindungan data untuk menghindari implikasi AI negatif bagi strategi bisnis. Informasi harus dikumpulkan dengan persetujuan dan disimpan hanya selama diperlukan untuk tujuan asli (misalnya, untuk uji klinis). Selain itu, perusahaan harus jelas tentang berapa lama informasi pribadi akan disimpan dan bagaimana informasi tersebut dapat dihapus dari basis data jika perlu (misalnya, jika persetujuan telah ditarik).

Kualitas data yang digunakan juga penting: data harus akurat dan terbaru. Perusahaan disarankan untuk menyimpan catatan tentang bagaimana mereka mengumpulkan, menyimpan, dan menggunakan informasi sehingga terlihat kepatuhan pada undang-undang privasi atau kerahasiaan data. Saat menggunakan AI untuk memproses catatan pribadi, pertanyaan seperti berikut harus dipertimbangkan:

*Siapa yang memiliki akses ke data?

*Jenis data apa yang dikumpulkan dan apa yang dapat dilakukan dengan data tersebut?

*Apakah orang menyadari bahwa mereka sedang diamati?

*Seberapa banyak transparansi yang dimiliki orang tentang bagaimana data mereka digunakan dan seberapa akurat data tersebut?

*Apa yang terjadi jika ada sesuatu yang salah?

responsible ai

Contoh Responsible AI dalam Bisnis

Untuk menggunakan AI secara bertanggung jawab, perusahaan harus menetapkan prinsip jelas dalam penggunaannya. Sayangnya, kebanyakan perusahaan yang menggunakan kecerdasan buatan tidak menangani hal ini dengan baik. Hanya 12% yang menggunakan AI secara matang, memberi keuntungan kompetitif yang signifikan. Mari lihat beberapa contoh AI yang bertanggung jawab dalam bisnis:

IBM

IBM Watson Health merupakan contoh AI yang bertanggung jawab dalam membantu dokter membuat keputusan pengobatan yang lebih baik. Watson Health menganalisis data medis, memberikan wawasan penting, dan mengoptimalkan penggunaan AI yang bertanggung jawab dalam perawatan pasien.

H2O.ai

H2O.ai menggunakan AI yang bertanggung jawab untuk menyelesaikan masalah dunia nyata dan membangun kepercayaan dengan pelanggan. Platform H2O AI Cloud mereka memungkinkan pembuatan dan pelatihan model pembelajaran mesin yang patuh GDPR, menjaga kepatuhan hukum privasi data.

Diveplane

Diveplane, yang didirikan oleh dua mahasiswa doktoral Stanford, mengembangkan platform untuk memungkinkan bisnis memanfaatkan AI secara etis. Teknologi mereka mendukung pengembangan model pembelajaran mesin khusus untuk berbagai industri seperti ritel, keuangan, dan perjalanan.

FAIRLY

FAIRLY membantu organisasi dalam mengembangkan sistem AI etis, bertanggung jawab, dan patuh dengan menganalisis algoritma serta mengidentifikasi potensi bias dan ketidakadilan. Alat yang disediakan memungkinkan penyesuaian model untuk mencapai hasil yang lebih adil.

Fiddler

Fiddler fokus pada transparansi pembelajaran mesin untuk membantu bisnis membuat keputusan lebih baik tentang data dan penggunaannya. Dengan memudahkan pemahaman algoritma, Fiddler meningkatkan kepercayaan pelanggan, karyawan, dan mitra. Platform Explainable AI-nya memungkinkan pengguna memahami keputusan model, sehingga perangkat lunak dapat digunakan lebih efektif dalam bisnis.

Kesimpulan

AI perlu panduan moral dan etika untuk memastikan penggunaan yang adil dan patuh pada peraturan. Menerapkan prinsip-prinsip Responsible AI (penggunaan AI yang bertanggung jawab) akan memastikan manfaat nyata bagi perusahaan, pelanggan, dan masyarakat, sambil meminimalkan risiko penyalahgunaan dan konsekuensi negatif. Ingatlah, AI adalah alat yang kuat yang harus digunakan secara bijaksana dan etis untuk mencapai hasil optimal dan keberlanjutan bisnis. Semoga informasi ini berguna ya!

Ingin mendapatkan lebih banyak tips terkait pengelolaan bisnis online? Follow MARKEY solusinya! Klik https://markey.id/ atau download MARKEY APP sekarang juga di Play Store dan AppStore agar tak ketinggalan info artikel bisnis terbaru setiap hari. Sampai jumpa lagi!


Jasa Pembuatan Aplikasi, Website dan Internet Marketing | PT APPKEY
PT APPKEY adalah perusahaan IT yang khusus membuat aplikasi Android, iOS dan mengembangkan sistem website. Kami juga memiliki pengetahuan dan wawasan dalam menjalankan pemasaran online sehingga diharapkan dapat membantu menyelesaikan permasalahan Anda.

Jasa Pembuatan Aplikasi

Jasa Pembuatan Website

Paket Aplikasi Android dan iOS

Pasang iklan

- Advertisement -

Mau posting artikel iklan?

Yuk klik dan ikuti ketentuan layanan dari kami, dapatkan penawaran paket dengan harga terbaik!

Subscribe Sekarang

Dapatkan beragam informasi menarik tentang IT, Bisnis, Ekonomi, Berita Domestik dan Global langsung melalui email Anda. Subscribe sekarang dan raih kesuksesan bersama kami!

Kategori

Blog Post Ranking 10

7 Jenis Font Paling Sering Digunakan Oleh Para Profesional Dalam Desain Grafis

Anda seorang desainer grafis? Atau, Anda baru hendak terjun kedalam dunia desain grafis? Pekerjaan membuat desain, meski terlihat mudah,...

11 Aplikasi Desain Jersey Android Terbaik yang bisa Anda coba!

Anda sedang mencari inspirasi bisnis? Mengapa tidak mencoba merintis bisnis jersey tim sepak bola kenamaan saja? Mari mencobanya dengan...

Cara Mengedit Aplikasi Android Dengan Apk Editor

Pernahkah Anda berpikir untuk mengedit aplikasi Android? Jika pernah, ada banyak sekali pilihan aplikasi untuk mengedit aplikasi Android yang...

Startup Repair Adalah? Penyebab dan Cara Mengatasinya

Startup repair adalah salah satu jenis problem yang sering ditemukan pada PC, hal ini menyebabkan PC sering gagal booting. Saat...

10 Contoh Iklan Penawaran Jasa dan Produk Paling Menarik!

Seperti apa contoh-contoh iklan penawaran yang menarik konsumen? Buat Anda yang sering bingung menyusun kata-kata iklan penawaran, jangan lewatkan...

7 Prinsip Desain Grafis yang Perlu Kamu Ketahui & Pelajari

Pernahkah Anda melihat sebuah film animasi atau sebuah gambar dengan desain grafis yang cantik, estetik dan menarik? Pernahkah Anda...

25 Tempat Jual Beli Online Terbaik dan Terpercaya di Indonesia

Dewasa ini, berkembangnya teknologi di Indonesia memunculkan beragam startup e-commerce berkonsep tempat jual beli online yang menjual produk lengkap...

HOST ID dan NETWORK ID | Pengertian dan Contohnya

Perangkat komputer yang biasa kita gunakan sehari-hari, ternyata memiliki jaringan yang rumit dan juga kompleks. Sebab, hingga saat ini...

Cara Cepat Belajar IT Secara Otodidak untuk Pemula

Belajar IT atau coding bisa dibilang hal yang tidak mudah apalagi bagi pemula. Karenanya memang butuh beberapa tahun untuk...

Standar Biaya Pembuatan Aplikasi Android dan IOS

Hal yang membedakan standar biaya pembuatan aplikasi Appkey adalah perangkat yang dibutuhkan dan support aplikasi untuk keperluan development. Seperti...

Website

WordPress

Maintenance

Server / Hosting

Domain

Front end

Backend

Laravel

Web programming

Teknologi web

Biaya pembuatan website

Aplikasi

Aplikasi Game

Aplikasi Android

Aplikasi iOS

Mobile Programming

Cross-platform

Biaya pembuatan aplikasi

Desain

Design Web

Design App

Design UI

Designer tools

Paling Sering dibaca
Mungkin Anda Menyukainya