Last Updated on January 3, 2022 by
Bahasa merupakan sebuah alat penting yang digunakan agar tersampaikannya sebuah pesan atau informasi, serta merupakan suatu alat penting yang digunakan dalam berkomunikasi. Tanpa bahasa, kita tidak akan bisa berkomunikasi, menyampaikan pesan dan keinginan kepada orang lain. Bahasa menjadi sebuah jembatan penghubung antara Anda dengan orang lain. Berikut rangkuman dari bahasa yang mudah dipelajari.
Setiap daerah mempunyai ragam bahasanya masing-masing, yang tentunya tidak digunakan oleh warga di luar negara tersebut. Penggunaan bahasa khusus di setiap negara dilakukan untuk memudahkan para warga untuk berkomunikasi sesuai dengan adat istiadat serta perkembangan budaya di daerah tersebut. Itulah mengapa dari melihat bahasa sebuah negara saja, kita dapat turut mengetahui perkembangan budaya yang ada di sana.
Bukan hanya setiap negara, setiap wilayah bahkan daerah yang berbeda memiliki beraneka dan ragam bahasanya masing-masing. Hal ini disebabkan karena adanya perbedaan ras, suku dan budaya, sehingga membuat bahasa di dunia ada banyak sekali.
Sebagai orang Indonesia, kita bukan hanya dituntut untuk bisa berbahasa formal menggunakan bahasa Indonesia, karena dalam suatu kondisi serta keadaan tertentu setidaknya kita harus fasih dalam bahasa asing, minimal berbahasa bahasa Inggris selaku bahasa universal yang menyatukan seluruh warga di dunia.
Dengan menggunakan bahasa Inggris, Anda bisa berkomunikasi kepada siapa saja dari seluruh belahan negara mana saja.
Apakah menurut Anda bahasa Inggris merupakan salah satu bahasa yang mudah dipelajari? Pada dasarnya, belajar bahasa Inggris jauh lebih mudah dibandingkan dengan belajar bahasa Indonesia. Mengapa? Hal itu dikarenakan bahasa Indonesia memiliki kosakata yang jauh lebih banyak dibandingkan dengan bahasa Inggris itu sendiri.
Jadi, bahasa Inggris dapat dengan lebih cepat dan mudah untuk dipelajari. Bahkan bagi warga asing, belajar bahasa Indonesia merupakan hal yang sulit, karena mereka harus bisa menghafalkan banyak kosakata.
Jadi, apalagi yang membuat belajar bahasa Inggris menjadi sulit untuk Anda? Apakah pengucapan vocab dan grammar-nya? Awal mula pengucapan tentu akan terasa kaku bagi lidah kita yang tidak terbiasa dengan pengucapan khusus aksara Inggris, namun jika Anda ingin belajar serius pasti tidak akan merasa kesulitan dalam mempelajarinya.
Bahasa Inggris memang sudah dinobatkan sebagai bahasa internasional. Namun, jangan jadikan hal tersebut sebagai alasan untuk enggan belajar bahasa asing lainnya.
Pasalnya, banyak pendapat yang mengatakan bahwa, jika Anda sudah fasih berbahasa inggris, maka Anda pun tidak akan merasa kesulitan dalam mempelajari bahasa asing lainnya terutama bahasa yang mudah dipelajari. Akan tetapi, semua itu tetap harus diimbangi dengan ketekunan dan juga kerja keras.
Tentunya pasti akan ada rasa bangga jika Anda bisa menguasai lebih dari 3 bahkan 5 bahasa asing sekaligus, bukan? Dengan begitu, Anda tak lagi merasa kebingungan apabila hendak bepergian ke luar negeri dan berinteraksi langsung dengan penduduk asli yang ada di sana.
Penasaran apa saja bahasa asing yang mudah untuk dipelajari? Anda beruntung karena artikel edisi kali ini akan membahas bahasa-bahasa tersebut secara rinci. Yuk langsung simak 10 bahasa asing di seluruh dunia yang sangat mudah untuk dipelajari.
Daftar Isi
10 Bahasa yang Mudah Dipelajari dan Dipahami | Anda Wajib Coba untuk Mengasah Hardskill!
Pembahasan artikel edisi kali ini sangat pas untuk Anda yang ingin mempelajari bahasa asing selain bahasa Inggris guna mengasah hardskill. Kemampuan menggunakan ragam bahasa dikenal dengan nama poligot.
Kemampuan berbahasa asing ini pun seringkali menjadi salah satu syarat wajib yang dicari dalam setiap diri pelamar perusahaan. Umumnya, perusahaan dan dunia kerja lebih menggemari orang-orang yang bisa menggunakan bahasa asing.
Sebab, dengan menggunakan bahasa asing, Anda dapat bekerja secara lebih luas dan gampang dengan orang-orang lain. Selain itu, bahasa asing juga akan mampu membukakan pintu relasi Anda dengan orang lain. Sehingga Anda bisa menjalin serta mempunyai hubungan dengan banyak calon mitra kerja Anda.
Penasaran apa-apa saja bahasa asing selain bahasa Inggris yang bisa Anda pelajari guna meningkatkan kemampuan hardskill Anda di dunia bisnis? Berikut adalah jawabannya:
1. Bahasa Afrika
Afrika atau Africaans merupakan bahasa yang masih satu rumpun dengan bahasa Inggris, karena sama-sama digolongkan sebagai bahasa West Germanic. Bahas Africaans ini merupakan bahasa Jermanik Barat dan dituturkan dalam beragam wilayah di dunia, seperti Naimbia dan Afrika Selatan.
Kemunculan awal dari bahasa ini adalah dari kelompok pendatang Afrikaner serta budak-budak yang dibawa oleh kompeni Hindia Belanda ke daerah di Cape Town. Sampai saat ini, bahasa Afrika dituturkan oleh sekitar 6 juta jiwa penduduk Afrika.
Bahasa Afrika memiliki hal yang menarik karena memiliki struktur yang cukup logis dan tidak berubah-ubah. Oleh sebab itulah bahasa ini tidak akan membuat kepala menjadi pusing ketika mempelajarinya. Terlebih lagi penggunaan kata hingga kalimatnya juga dinilai cukup sederhana. Nah, apakah tertarik untuk belajar bahasa Afrika?
2. Bahasa Prancis
Bahasa Prancis dikenal sebagai salah satu bahasa yang seksi dan menarik bagi banyak orang. Fakta menarik dari bahasa Prancis adalah bahasa ini ternyata telah banyak dipengaruhi oleh bahasa Inggris modern sekitar abad ke-11.
Mungkin itulah yang menjadi penyebabnya, saat Anda sedang belajar bahasa Prancis, maka rasanya nanti akan mirip ketika sedang belajar bahasa Inggris.
Selain itu, kosakata dalam bahasa Prancis hampir sama dengan yang ada dalam bahasa Inggris sehingga mudah untuk dipelajari. Untuk kelebihan lainnya, bahasa Prancis lebih mudah dipahami dan akan terdengar lebih akrab.
Meskipun begitu, bahasa Prancis juga tetap memerlukan waktu untuk dipelajari. Sebab bahasa Prancis mempunyai struktur dan karakteristik gender objek yang berbeda-beda di dalamnya.
Jadi, Anda harus membedakan tata cara penyebutan kosakata yang berlabel feminine dan juga maskulin. Biasanya, kosakata bahasa Prancis yang berlabel feminine ini ditandai dengan penambahan huruf ‘e’ di akhirnya.
3. Bahasa Spanyol
Keunikan utama yang terdapat di dalam bahasa Spanyol membuatnya menjadi salah satu bahasa yang mudah dipelajari saat ini. Sebab, keunikan tersebut terdapat dalam bunyi bahasanya.
Dimana bunyi setiap kata diucapkan menggunakan vokal yang sama, sebagaimana kata tersebut tertulis. Dengan kata lain, menulis dan membaca bahasa Spanyol merupakan hal yang sederhana.
Selain itu, penghafalannya akan lebih mudah dilakukan oleh orang-orang yang telah menguasai bahasa Inggris. Hal ini dikarenakan bahasa Spanyol hanya terdiri dari sekitar sepuluh bunyi vokal dan tidak ada ejaan yang sulit kecuali huruf “ñ”.
Dilihat dari statusnya, kamu memang harus belajar bahasa Spanyol, karena bahasa yang satu ini termasuk bahasa resmi yang ada di 3 benua.
Bahasa Spanyol juga dikenal dengan bahasa Castilian, dan dipergunakan di beberapa wilayah seperti Spanyol sendiri, Guinea Khatulistiwa dan Amerika Hispanik.
Bahasa Spanyol sangat banyak dipakai di seluruh dunia, hingga memiliki penutur sebanyak 500 sampai 600 juta warga. Untuk rumpun bahasa, bahasa Spanyol ini termasuk ke dalam banyak kelompok. Namun secara garis besarnya, bahasa Spanyol termasuk ke dalam rumpun Indo-Eropa.
4. Bahasa Belanda
Keberadaan dari bahasa Belanda dengan bahasa Inggris dinilai hampir mirip. Hal ini disebabkan karena bahasa Belanda memiliki teknik pelafalan yang hampir sama dengan bahasa Inggris.
Bukan hanya itu saja, alasan lain yang menjadikannya sebagai salah satu bahasa yang mudah dipelajari adalah, bahasa Belanda cukup banyak mengadopsi kata yang berasal dari bahasa Prancis. Hanya saja, pelafalan dari bahasa Belanda lebih mengikuti penekanan suku kata seperti ketika berbicara dalam bahasa inggris.
Bahasa Belanda saat ini diucapkan oleh lebih dari 21 juta jiwa penduduk yang tersebar di seluruh dunia. Negara-negara yang masih menggunakan bahasa Belanda adalah negeri Belanda sendiri, Suriname, Belgia, dan Indonesia melalui kelompok-kelompok kecil Belanda yang hidup di dalamnya.
Bahasa Belanda ini pun termasuk ke dalam rumpun bahasa Indo-Eropa, sehingga lumayan mudah dan cepat bagi kita untuk mempelajari bahasa Belanda ini.
5. Bahasa Norwegia
Bahasa Norwegia dikategorikan sebagai bahasa yang memiliki susunan kata yang tidak begitu rumit. Pasalnya, antara bahasa Norwegia dengan bahasa Inggris, keduanya sama-sama memiliki penggunaan kata hingga susunan kalimat yang sama. Selain itu, kata khusus yang digunakan di dalam bahasa Norwegia memiliki bentuk yang lebih sederhana.
Bahasa Norwegia ini sesungguhnya termasuk ke dalam kelompok bahasa Jermanik. Bahasa Norwegia inipun dikenal juga dengan nama bahasa Norsk.
Persebaran bahasa Norwegia di seluruh dunia juga cukup masiv, mulai dari Norwegia itu sendiri sebanyak 4,8 juta jiwa; kemudian ke Denmark sebanyak 15 ribu penutur; di Kanada sebanyak 10 ribu penutur; hingga Amerika Serikat dengan 80 ribu penutur. Jika ditotalkan, kira-kira ada lebih dari 5 juta penutur aktif bahasa Norwegia.
Bahasa Norwegia juga mempunyai bentuk resmi atau standar yakni bahasa Nynorsk dan Bokmal. Dari kelompok rumpun bahasa, bahasa Norwegia ini termasuk ke dalam rumpun Indo-Eropa.
6. Bahasa Portugis
Dilihat dari tata bahasanya, bahasa Portugis dinilai mempunyai kesamaan rumpun dengan bahasa Latin. Bentuk dari bahasa Portugis sederhana dan lebih menarik, karena setiap kalimat yang diucapkan dengan intonasi seperti hendak bertanya. Dengan kata lain, intonasi pada bagian terakhir memang selalu dinaikkan, sehingga menjadi enak untuk didengar.
Bahasa Portugis mempunyai persebaran yang sangat unik dan menarik. Dibandingkan dengan bahasa-bahasa lainnya, bahasa Portugis dituturkan oleh banyak sekali negara di seluruh dunia.
Hal ini mungkin berkaitan dengan sejarah bangsa Portugis yang dulu pernah menjajah dan berkelana banyak negara di dunia. Saat ini ada sekitar 275,5 juta sampai 280,4 juta jiwa penutur bahasa asing Portugis.
Adapun negara-negara yang menggunakan bahasa Portugis dalam kehidupan sehari-harinya adalah Portugal, Namibia, Timor Leste, India, Brazil, Amerika Serikat, Adorra, Guinea Bissau, Lusemburg, RRT (Makau), Tanjung Verde, Guinea Khatulistiwa dan masih banyak lagi. Jadi, dengan menguasai bahasa Portugis, Anda sudah bisa mengunjungi atau memiliki akses ke banyak negara di atas! Keren sekali, bukan?
7. Bahasa Swedia
Jika dipelajari secara keseluruhan, ternyata ada banyak susunan kata di dalam Bahasa Swedia yang sama dengan kata-kata yang terdapat di dalam bahasa Inggris.
Selain itu, pola pembentukan kalimatnya juga serupa yang ada di dalam bahasa Inggris, karena memang sama-sama terdiri dari Subjek-Predikat-Objek dan perubahan kata kerjanya juga mengikuti pola serta aturan yang sama seperti yang ada di dalam bahasa Inggris.
Bahasa Swedia juga dikenal dengan nama bahasa Svenska. Bahasa Svenska dituturkan di daerah Eropa Utara, sebagian Amerika Serikat, Finlandia dan Swedia. Terdapat kurang lebih 10 juta penutur bahasa Swedia ini.
Bahasa Swedia ini pun memiliki sistem penulisan yang mudah yakni dengan bahasa Latin dalam varian bahasa Swedia tentunya. Namun tidak ada salahnya untuk mencoba belajar bahasa Swedia ini. Tertarikkah untuk mencoba?
8. Bahasa Italia
Sesuai dengan julukan negaranya, bahasa Italia terkenal sebagai bahasa yang romantis. Bahasa Italia ini masih berasal satu rumpun dengan bahasa Latin, sehingga masih dianggap memiliki banyak kesamaan dengan bahasa Inggris.
Di dalam bahasa Italia hanya mengenal kurang lebih sekitar 21 huruf. Yang mana pengucapannya lebih berirama dan lebih mudah untuk dipahami. Bahasa Italia dikenal dengan nama Lingua Italiana atau Italiano.
Bahasa roman ini dituturkan kurang lebih oleh 70 juta jiwa masyarakat yang mayoritas adalah penutur asli atau natif Italia. Dalam bahasa Italia sendiri terdapat dialek khas yaitu Toskana dan campuran bahasa Gallo-Roman Utara dengan Italia Selatan.
Sementara bahasa Italia standar yang tidak dipengaruhi oleh dialek mana saja lebih banyak digunakan di kota Siena provinsi Toscana, Italia.
9. Bahasa Esperanto
Masih merasa asing dengan jenis bahasa asing yang satu ini? Bahasa Esperanto ini merupakan salah satu bahasa yang mudah dipelajari, karena bahasanya digunakan sebagai bahasa internasional tanpa batas geografis.
Ya bisa dikatakan bahwa, bahasa Esperanto ini adalah bahasa gaul internasional alias bahasa gaul yang mendunia.
Walaupun bukan salah satu bahasa resmi milik negara mana pun, namun kehadiran dari bahasa Esperanto ini telah diakui oleh UNESCO dan Akademi Ilmu Pengetahuan Prancis. Hal ini disebabkan karena keberadaanya dianggap sebagai bahasa netral yang digunakan lintas negara maupun politik.
10. Bahasa Frisia
Bahasa terakhir yang mudah dipelajari adalah bahasa Frisia. Bahasa Frisia ini merupakan jenis bahasa sehari-hari yang sering digunakan oleh masyarakat Friesland (sebuah pulau yang ada di Belanda). Kabarnya, bahasa ini telah digunakan oleh lebih dari 500 orang di Belanda.
Dalam latar belakangnya, bahasa Frisian kuno dan bahasa Inggris kuno pernah bersatu, sehingga masing-masing diantaranya masih memiliki beberapa kesamaan hingga sekarang.
Dari ke-10 bahasa yang mudah dipelajari tersebut, manakah yang akan Anda jadikan prioritas utama untuk dipelajari? Meskipun mudah, namun dalam mempelajari setiap bahasa pasti memiliki tingkat kesulitannya masing-masing. Itulah mengapa, kamu harus semangat, rajin dan tekun dalam belajar.
Setelah mengetahui 10 bahasa asing yang mudah untuk dipelajari, apakah Anda tidak ingin mengetahui tentang bahasa asing yang masuk dalam kategori ‘sulit dipelajari’? Pasti penasaran, bukan? Yuk langsung scroll pembahasannya berikut ini!
10 Bahasa Asing yang Sulit Dipelajari: Dari Estonia Sampai Mandarin (China)
Selain 10 bahasa asing yang mudah dipelajari, rupanya terdapat juga bahasa-bahasa asing di dunia yang tergolong sulit untuk dipelajari oleh manusia. Kesepuluh bahasa tersebut umumnya sulit dipelajari karena beberapa faktor. Salah satu faktor yang paling sering menjadi penyebab adalah ketidaklaziman penggunaan bahasa tersebut bagi masyarakat dunia.
Semisal bahasa Estonia yang hanya digunakan oleh warga Estonia saja. Hal tersebut yang menjadikan bahasa Estonia tidak mudah untuk dipelajari oleh warga di luar negara tersebut.
Ingin tahu lebih banyak lagi seputar 10 bahasa asing yang sulit dipelajari? Mari langsung simak pembahasan mendetilnya di bawah ini! Sebagai catatan, kesepuluh bahasa ini bukan mustahil untuk dipelajari, melainkan hanya lebih sulit dibandingkan 10 bahasa pada pembahasan sebelumnya. Siapa tahu Anda juga tertarik untuk menantang diri mempelajari 10 bahasa berikut ini:
1. Bahasa Estonia
Bahasa tersulit pertama adalah bahasa Estonia. Tidak banyak orang yang tertarik untuk mempelajari bahasa Estonia. Hal tersebut dikarenakan bahasa ini hanya digunakan di dalam negara Estonia saja.
Walaupun banyak yang mengatakan bahwa bahasa Estonia lebih sederhana dibandingkan dengan bahasa Finnis, namun tetap saja banyak orang asing yang kesulitan dalam mempelajarinya.
Pasalnya, ada beberapa kata yang memiliki pengucapan sama namun memiliki arti yang berbeda. Aksara dalam bahasa Estonia juga tidak jauh berbeda dari aksara Latin yang biasa kita gunakan sehari-hari. Hanya saja memang terdapat sejumlah huruf asing seperti õ, ä, ž ü, dan š.
Bahasa Estonia juga dikenal sebagai bahasa Esti atau “eesti keel”. Bahasa Estonia sendiri merupakan bahasa Finno-Ugrik yang masih berkaitan dengan bahasa Finlandia. Meski demikian, terdapat perbedaan utama di antara kedua bahasa ini dari segi kosakata.
Bahasa Estonia banyak memuat percampuran kata-kata dari bahasa Inggris, Jerman, Latin, Rusia dan Yunani. Sedangkan bahasa Finlandia banyak mendapat masukan dari kata-kata bahasa Swedia. Sebagai bahasa lokal negara Estonia, bahasa ini dituturkan oleh lebih dari 1,1 juta jiwa penduduknya.
2. Bahasa Hindi
Selanjutnya adalah bahasa Hindi. Bahasa Hindi masih bersaudara dengan bahasa Urdu. Bahasa Hindi merupakan bahasa resmi utama yang digunakan oleh masyarakat India. Selain Hindi, negara India juga memiliki bahasa resmi kedua, yakni bahasa Inggris. Oleh karena itu, tak heran apabila dalam beberapa bahasa gaya Hindi terdapat adopsi kata-kata di dalam bahasa Inggris.
Tingkat kesulitan dalam belajar bahasa Hindi juga cukup tinggi sebab terdapat tata bahasa yang cukup rumit, terlebih bagi pembelajar pemula atau non warga lokal. Tata cara tersebut sama halnya ketika kita belajar bahasa Jawa, karena ketika berbicara kepada orang yang lebih tua, kita harus menggunakan bahasa Jawa tahapan sopan (kromo inggil).
Demikian pula yang terjadi dengan bahasa Hindi, karena ada tata cara bahasa sesuai gender dan usia, sehingga Anda harus bisa membedakan kosakata dan penyusunan kalimatnya dengan tepat.
Meskipun sulit, bahasa Hindi menjadi salah satu bahasa yang dituturkan terbanyak oleh populasi dunia. Hal ini masuk akal mengingat tingginya jumlah populasi masyarakat di India sendiri.
Selain itu, terdapat pula negara-negara lain yang menggunakan bahasa Hindi sebagai salah satu bahasa sehari-hari mereka, seperti komunitas India di Afrika Selatan, Kanada, Amerika Serikat, Nepal, hingga kelompok-kelompok kecil warga India di Malaysia dan Indonesia.
Oleh sebab itulah, bahasa Hindi menduduki peringkat yang bersaing dari segi jumlah penutur setelah bahasa Inggris dan bahasa Tionghoa dan Mandarin.
3. Bahasa Finnish
Dari sederetan bahasa yang sulit dipelajari tadi, bahasa Finnish memang bisa dikatakan lebih sulit dan juga rumit dari bahasa-bahasa sebelumnya.
Hal ini disebabkan karena bahasa Finnish mempunyai karakter spesial yang terdapat pada huruf ä dan huruf ö. Bukan hanya itu saja, di dalam bahasa Finnish juga terdapat kata yang begitu panjang yang sulit untuk dibaca maupun diucapkan.
Bahasa Finnish memiliki nama lain yakni bahasa Suomi dan bahasa Finlandia. Bahasa ini dituturkan oleh sekitar 6 juta jiwa masyarakat yang tersebar di berbagai belahan dunia khususnya wilayah Eropa Utara.
Masyarakat pengguna bahasa Finnish antara lain seperti Finlandia, Rusia Barat Laut (Karella), Norwegia, Estonia, Swedia (wilayah Lembah Torne) dan kota Finnmark dan Troms. Bahasa ini pun sudah menjadi bahasa resmi di negara Finlandia.
4. Bahasa Thailand
Untuk Anda yang sering menonton bahasa Thailand pasti pernah terkagum-kagum atau terkesima dengan logat bahasa khas negeri Gajah Putih ini, bukan? Bahasa Thailand memang mempunyai logat dan dialek yang unik, tetapi, tahukah Anda bahwa bahasa Thailand merupakan salah satu bahasa yang sulit untuk dipelajari berikutnnya?
Alasan mengapa bahasa Thailand menjadi salah satu bahasa yang sulit adalah karena di dalamnya terdapat 46 kata yang memiliki 5 jenis intonasi nada yang berbeda.
Kelima jenis intonasi yang berbeda tersebut antara lain yakni: intonasi tinggi, sedang, rendah, menurun dan intonasi menaik (meninggi).
Terlebih lagi, ada beberapa kalimat dalam bahasa Thailand memiliki bentuk pengucapan sama, namun memiliki arti yang berbeda. Adapun untuk mengetahui makna yang sungguh-sungguh dikandung oleh percakapan tersebut adalah dengan menilai konteks dan situasi dimana percakapan tersebut terjadi.
Tak hanya itu saja, menulis huruf atau aksara Thailand pun sangatlah rumit. Sehingga sebagian besar orang-orang yang mempelajari bahasa Thailand hanya terfokus untuk mempelajari pengucapan dan menghafal arti kosakatanya saja.
Bahasa Thai kini dituturkan oleh lebih dari 60 juta jiwa yang tersebar di beragam negara Asia Tenggara, seperti Thailand, Kamboja, Laos, Malaysia Utara dan Myanmar Selatan.
5. Bahasa Hungarian
Apabila kamu sudah terbiasa berbicara dalam bahasa Inggris, maka sudah dapat dipastikan bahwa nantinya kamu akan merasa sangat kesulitan dalam mempelajari bahasa Hungarian. Mengapa demikian?
Hal ini disebabkan karena bahasa Hungarian memiliki pengucapan huruf “S” yang berbunyi “Sz”. Terlebih lagi, di dalam bahasa Hungarian terdapat 3 jenis huruf vocal, yaitu vokal campuran, vokal depan dan juga vokal belakang. Yang mana, pengucapan masing-masing di antaranya pun tidaklah mudah.
Perbedaan sistem bahasa Hungarian dengan bahasa Inggris inilah yang menjadikan para penutur bahasa Inggris agak kesulitan saat mencoba mempelajari bahasa Hungarian. Ini juga dikarenakan Anda yang sudah lebih dulu mempelajari bahasa Inggris sudah lebih terbiasa mempelajari dan menggunakan aturan-aturan dalam bahasa Inggris.
Bahasa Hungarian ini ternyata juga masih menjadi peranakan atau percabangan dari bahasa Fino-Ugrik. Bahasa Hungarian, selain menjadi bahasa resmi daerah Hungaria, juga dituturkan di daerah-daerah lain seperti Austria, Serbia, Slowakia, Ukraina dan Rumania serta Slovenia. Saat ini kira-kira ada lebih dari 14 juta jiwa secara total yang menggunakan bahasa Hungaria.
6. Bahasa Yunani
Bahasa Yunani memang banyak menjadi bahan untuk kata-kata serapan dalam kosakata kita sehari-hari, terutama dalam istilah-istilah di dunia akademik. Meski begitu bahasa Yunani sendiri sangat susah untuk dipelajari bagi masyarakat yang bukan penutur natif atau asli.
Pada dasarnya, menurut penjelasan oleh para ahli bahasa, terdapat sekitar 30% kosakata yang terdapat di dalam bahasa Inggris berasal dari bahasa klasik Yunani (bahasa Yunani Kuno). Namun, persamaan tersebut hanya terdapat dalam bentuk teknikal katanya saja. Sebagai contohnya, kata Air (Bahasa Inggris) dan Aeer (Bahasa Yunani) yang sama-sama memiliki artinya sebagai ‘udara’.
Lantas, di manakah kesulitannya? Meski sekilas pengucapan kata-kata Inggris dan Yunani memang sama mudahnya, namun bahasa Yunani memiliki karakteristik khusus yang menjadikannya lebih sulit dibandingkan dari beberapa bahasa yang mudah dipelajari pada bagian sebelumnya.
Salah satu karakteristik tersebut adalah bahasa Yunani mempunyai karakter gender yang berbeda. Di bahasa ini terdapat jenis bahasa yang dikhususkan penggunaannya untuk berbicara dengan perempuan, laki-laki hingga objek ataupun subjek netral. Jadi, Anda harus benar-benar bisa membedakan setiap gender dari objek ataupun subjek jika menggunakan bahasa Yunani untuk berkomunikasi.
7. Bahasa Korea
Meskipun digolongkan sebagai salah satu bahasa asing yang sulit dipelajari, namun faktanya sejak adanya kepopuleran musik aliran K-Pop (Korean-Pop) di Tanah Air, ada banyak masyarakat Indonesia yang merasa tertarik untuk mempelajari bahasa Korea. Masih sama seperti bahasa sebelumnya, bahasa Korea dinilai sulit karena banyak variasi dalam pengucapannya dan penggunaannya.
Bahasa Korea memiliki 19 kata konsonan dan 21 kata vokal, sehingga setiap kata memiliki pengucapan yang berbeda. Hal tersebut difungsikan sebagai penghormatan apabila berbicara kepada orang yang lebih tua. Selain itu, bahasa Korea juga memiliki tata cara bahasa yang lebih kompleks.
Tak hanya bahasa lisan, bahasa tulis Korea juga tergolong sulit. Secara sekilas, aksara tulis Korea tampak mirip dengan aksara Jepang dan Mandarin. Padahal, aksara ini berbeda dengan kedua aksara tersebut. Aksara Korea yang paling umum dipakai adalah Hangul. Aksaran Hangul ini memang tampak mirip dengan aksara Mandarin sebab ada lebih dari 70% kosakatanya dibantuk dari aksara Hanja yang juga diambil dari bahasa Mandarin.
8. Bahasa Jepang / Japanese
Bahasa Jepang mempunyai 3 karakter huruf yang berbeda, diantaranya meliputi Hiragana, Katakana, dan Kanji. Hiragana dan Katakana masing-masing memiliki jumlah 46 karakter huruf.
Selain Hiragana maupun Katakana, bahasa Jepang juga mempunyai pengucapan nada sebanyak 102. Sementara hitungan jumlah yang berbeda dimiliki oleh karakter huruf Kanji. Aksara Kanji merupakan karakter huruf Jepang yang diambil dari huruf China. Adapun jumlah karakter dalam huruf Kanji cukup banyak, hingga lebih dari 2.000 huruf.
Hal inilah yang menjadikan bahasa Jepang sebagai salah satu bahasa yang sulit untuk dipelajari. Namun bukan berarti bahasa Jepang itu mustahil untuk dikuasai, buktinya, di Indonesia sendiri sudah ada banyak penutur bahasa Jepang yang tak kalah fasih dengan penutur asli.
Selain memiliki karakter bahasa yang berbeda, bahasa Jepang juga memiliki pengucapan yang berbeda-beda alias dilafalkan sesuai dengan suasana hati si penutur. Terlebih lagi jika mempelajarinya lebih lanjut, maka akan ada banyak karakter huruf, pola kalimat hingga kosakata yang harus dihafalkan.
Namun mempelajari bahasa Jepang akan sangat membantu Anda dalam dunia kerja karena perkembangan perusahaan Jepang sedang sangat maju di Indonesia. Selain itu, penguasaan bahasa Jepang juga amat berpotensi untuk membantu Anda meniti karir di dunia pariwisata lokal Indonesia mengingat ada banyak sekali turis Jepang yang suka berlibur ke Tanah Air.
9. Bahasa Arab
Mayoritas bangsa Indonesia adalah pemeluk agama Islam, sehingga sedari kecil banyak dari masyarakat Indonesia yang sudah mengenal dasar-dasar dari bahasa Arab.
Salah satunya adalah karakter huruf Hijaiyah, sehingga banyak juga masyarakat Indonesia yang beranggapan bahwa bahasa Arab / Arabic bukanlah jenis bahasa yang terlalu sulit untuk dipelajari dan ada sebagian yang berpendapat bahwa bahasa Arab juga termasuk dalam daftar bahasa yang mudah dipelajari.
Kendati demikian, tidak semua orang yang beragama Islam di Indonesia dapat menguasai bahasa Arab. Hal ini disebabkan karena tingkat kesulitan dan kerumitan dalam mempelajarinya.
Terdapat sekitar 13 tata bahasa di dalam aturan Bahasa Arab / Arabic yang sering digunakan di dalam percakapan umum. Tak hanya itu saja, penulisan bahasa Arab dimulai dari kiri ke kanan. Belum lagi, setiap penulisan harus diperhatikan dengan baik, karena kurang penulisan satu saja, maka artinya pun akan menjadi berbeda. Hal tersebut juga berlaku pada pengucapannya.
10. Bahasa China / Mandarin
Bahasa tersulit untuk dipelajari yang terakhir adalah bahasa Mandarin. Bahasa Chinese / China atau yang lebih sering disebut sebagai bahasa Mandarin dianggap sebagai bahasa asing tersulit nomor satu di dunia.
Kesulitan tersebut terdapat pada pelajaran pengucapan intonasi dalam setiap katanya. Sebab, intonasi yang terdapat di dalam bahasa Mandarin terbagi dalam 5 bagian, yaitu:
- First Note, pengucapan intonasi untuk nada tinggi.
- Second Note, pengucapan intonasi untuk nada meninggi atau semakin meningkat.
- Third Note, pengucapan intonasi untuk nada menurun kemudian tiba-tiba meninggi.
- Neutral Note, pengucapan intonasi untuk nada datar dan diam perlahan.
Tak berhenti sampai di situ saja, kesulitan lain dalam mempelajari bahasa Mandarin adalah Anda harus bisa menguasai 3.500 karakter kata dari jumlah total 80.000 karakter kata yang ada. Dengan menguasai 3.500 karakter kata, setidaknya kamu bisa melakukan percakapan normal dengan orang lain.
Namun menguasai bahasa Mandarin ini akan sangat membantu Anda sukses di dunia kerja, karena saat ini, perkembangan bahasa Mandarin sedang sangat pesat. Sebagai bahasa terbanyak yang digunakan di dunia, jelas akan ada lebih banyak investor asing dan perusahaan yang berasal dari China. Dengan menguasai bahasa Mandarin, otomatis kesempatan Anda untuk berkarir dengan sukses di dunia bisnis internasional akan terbuka lebih lebar.
Demikianlah pembahasan lengkap kali ini tentang 10 bahasa seluruh dunia yang mudah untuk dipelajari, khususnya dalam rangka meningkatkan softskill dan hardskill Anda, baik untuk mendukung dunia pendidikan ataupun mendukung dunia kerja.
Dari bahasa yang mudah dipelajari hingga yang paling sulit dipelajari, satu per satu sudah disebutkan dan dijelaskan dalam artikel edisi kali ini. Dari kesepuluh bahasa yang mudah hingga sulit dipelajari dalam pembahasan di atas, manakah bahasa yang paling ingin Anda coba pelajari dan kuasai?
Sebagai catatan penting untuk diingat, sebenarnya hal terpenting dalam mempelajari suatu bahasaa asing tidak bukan tergantung pada tingkat kesulitan bahasa yang Anda pelajari. Titik fokus kesuksesan belajar bahasa lebih ditekankan pada seperti apa kesungguhan Anda dalam mempelajarinya.
Belajar bahasa bisa menjadi sesuatu yang sulit jika Anda tidak memiliki minat dan niat yang kuat untuk mempelajarinya. Oleh sebab itu, sebaiknya Anda tumbuhkan minat belajar dan keinginan yang kuat terlebih dahulu sebelum terjun berpraktek belajar bahasa. Dengan dorongan minat dan keinginan yang kuat pun, Anda lebih tidak akan mudah goyah kapanpun nantinya Anda menemukan beragam kendala saat proses belajar.
Selain itu, usahakanlah untuk tidak mempelajari semua bahasa secara sekaligus. Anda harus memilih atau membuat skala prioritas beberapa bahasa yang memang harus dipelajari sesuai dengan kebutuhan masing-masing. Apakah kantor Anda menuntut Anda untuk bisa berbahasa Inggris, Jepang dan Mandarin? Jika iya, maka lebih baik untuk memfokuskan proses belajar Anda ke ketiga bahasa tersebut saja.
Jangan sampai Anda memforsir atau memaksakan otak untuk bekerja terlalu keras dalam belajar serta menghafalkan ribuan kata sekaligus. Ingatlah bahwa proses belajar bahasa memerlukan tahapan-tahapan, proses dan pembiasaan penggunaan kata-kata itu sendiri dalam kehidupan sehari-hari. Inilah yang menjadikan banyak orang kesulitan hingga mustahil untuk menguasai seluruh bahasa yang ada di dunia.
Sebab, untuk mempelajari satu bahasa asing saja Anda bisa membutuhkan waktu setidaknya sampai beberapa bulan bahkan tahun hingga fasih. Lebih baik, fokuskan diri menguasai satu bahasa asing sebelum “melompat” ke bahasa asing lain.
Begitu Anda menguasai bahasa asing pertama, Anda bebas untuk mempersiapkan diri mempelajari bahasa asing yang lainnya seperti mengambil kelas kursus bahasa asing lain.
Terima kasih sudah membaca dan mengikuti artikel edisi kali ini sampai di sini. Semoga artikel kami kali ini dapat menambah wawasan sekaligus memotivasi Anda untuk mulai bergerak belajar bahasa asing, ya!
Temukan juga lebih banyak artikel menarik dan kaya pengetahuan lainnya hanya dari website dan media sosial kami. Semangat belajar dan sampai jumpa lagi!
Jasa Pembuatan Aplikasi, Website dan Internet Marketing | PT APPKEY
PT APPKEY adalah perusahaan IT yang khusus membuat aplikasi Android, iOS dan mengembangkan sistem website. Kami juga memiliki pengetahuan dan wawasan dalam menjalankan pemasaran online sehingga diharapkan dapat membantu menyelesaikan permasalahan Anda.